Tari Tradisi
✨✨✨✨✨✨✨
A. Tari Tunggal
Tari Kukila
> Tarian yang menggambarkan gerak gerak burung.
b. Tari Tunggal Putra
1 2
Tari Gambir Anom Tari Gatot Kaca
(karakter putra halus)
B. Tari Berpasangan
Bentuk penampilan tari yang
disajikan secara berpasangan,
putra dan putri, putri dan putri,
putra dan putra.
Jenis Tari Wireng
Berasal dari kata wira (perwira) dan aeng yaitu prajurit yang
unggul. Contohnya tari Ratna Tinadhing dan Panji kembar. Ciri-
cirinya: tidak mengambil dari suatu cerita kostum atau busana
sama, karakter sama, menampilkan tema heroik atau perang
perang, tidak terlihat kalah dan menang.
Jenis Tari Pethilan
Bentuk tari berpasangan yang mengambil cuplikan suatu
peristiwa dari sebuah cerita. Ciri-cirinya: mengambil sebagian
dari suatu cerita, kostum atau busana tidak selalu sama,
karakter tidak selalu sama, tidak selalu menampilkan tema
heroik atau perang, perang terlihat jelas menang kalahnya.
Contohnya tari Srikandi, mustaka weni dan Srikandi Cakil.
C. Tari Kelompok
Tari kelompok adalah tari massal
atau dibawakan oleh banyak
penari. Gerakan setiap penari
tidak saling berkaitan atau tidak
saling melengkapi satu sama lain.
Jenis Tari Kelompok
1 Tari Massal
> Tari bersama atau berkelompok tanpa ada
kaitan erat dari segi tatanan gerak
contohnya tari Giring-giring.
Drama Tari 2
> Pertunjukan tarian yang tersusun atas adegan
drama tari merupakan rahmat isasi cerita ke dalam
media tari contohnya wayang wong
Pengertian Tema Pertunjukan Tari
Tema merupakan pokok pikiran yang menjiwai
kegiatan pertunjukan. Tema digunakan sebagai
patokan arah dalam melaksanakan kegiatan
pertunjukan. Tema diperlukan untuk menentukan
alur pertunjukan. Tema pertunjukan akan
mencerminkan apa yang dipentaskan