Anda di halaman 1dari 13

Tari adalah gerak tubuh

secara berirama yang


dilakukan
di tempat dan waktu tertentu
untuk keperluan pergaulan,
mengungkapkan perasaan,
maksud, dan pikiran
Bunyi-bunyian yang disebut musik
pengiring tari mengatur gerakan
penari dan memperkuat maksud
yang ingin disampaikan. Gerakan tari
berbeda dari gerakan sehari-hari
seperti berlari, berjalan,
atau bersenam. Menurut jenisnya,
tari digolongkan menjadi tari
rakyat, tari klasik, dan tari kreasi
baru.
2. La Mery (1987: 12) mendefinisikan bahwa tari adalah
ekspresi yang berbentuk simbolis dalam wujud yang lebih
tinggi harus diinternalisasikan.Untuk menjadi bentuk yang
nyata maka Suryo mengedepankan tentang tari dalam
ekspresi subyektif yang diberi bentuk obyektif.
3. M. Jazuli (Soeryobrongto:1987, 12-34) mengemukakan
bahwa tari adalah gerak-gerak anggota tubuh yang selaras
dengan bunyi musik. Irama musik sebagai pengiring dapat
digunakan untuk mengungkapkan maksud dan tujuan yang
ingin disampaikan pencipta tari melalui penari.
4. Tari menurut Soedarsono adalah ekspresi jiwa manusia
melalui gerak-gerak yang indah dan ritmis
5. Tari menurut Susan K.Lenger adalah gerak-gerak yang
dibentuk secara ekspresif yang diciptakan manusia untuk
dapat dinikmati
. Cerita rakyat
Gagasan tari dapat bersumber dari cerita rakyat. Cerita rakyat biasanya bersifat turun –
temurun dan diceritakan dari mulut ke mulut (oral) dan jarang diceritakan secara tertulis.
Cerita rakyat beraneka ragam di setiap daerah menjadi karya tari yang beragam. Gagasan tari
yang bersumber pada cerita rakyat merupakan jenis tari yang susunan gerak tarinya tidak
mengacu pada pola, norma keindahan, atau kaidah yang pasti

Kehidupan sehari – hari


Kegiatan dan peristiwa yang terjadi dalam kehidupan sehari – hari juga dapat dijadikan
sebagai sumber gagasan dalam penciptaan seni tari. Cita – cita menjadi motivasi dan
dinamika gerak, sedangkan idealisme menjadi bobot yang kreatif. Pengalaman akan
membawa bentuk sendirinya, terwujud atas keseimbangan segala keunsurannya Yang terpadu
dalam kemantapan, pilihan dan rasa

Dongeng
Tiap – tiap daerah memiliki kekayaan dongeng dengan beragam nilai. Hal ini dapat dijadikan
sumber gagasan / tema tari. Contoh tarian yang bersumber gagasan dari dongeng antara lain
tari kecak dari bali, tari mahabarata dan Ramayana, tari kuncaran, tari topeng, tari samba, tari
kecak.
Legenda
Legenda yang mengakar pada kehidupan masyarakat juga merupakan sumber pembentuk
tema karya seni tari. Legenda berasal dari legend yang berarti cerita rakyat pada zaman
dahulu yang ada hubungan dengan peristiwa sejarah. Contoh tarian adalah reog ponorogo.

a) Make up/Tata Rias adalah membuat garis-garis wajah sesuai dengan ide/konsep garapan
(misalnya: Rias kelinci, tata riasnya dengan memakai bedak putih pada seluruh wajah
dengan garis-garis hitam pada mata, alis). Pengaturan make up/tata rias termasuk juga
tata rambut. Anda pasti sudah berpengalaman cobalah mengembangkan berbagai jenis
make up.
a) Tata busana. Yang dimaksud busana adalah semua kebutuhan sandang yang dikenakan
pada tubuh penari di pentas yang sesuai dengan peranan yang dibawakan. Seorang penata
busana juga harus memperhitungkan efek lampu serta komposisi warna yang disusun,
demikian juga kemungkinan keleluasaan gerak penari sesuai dengan watak dan perannya.

a) Iringan musik dan tata suara Keduanya saling berhubungan. Iringan tari harus disesuaikan
dengan konsep garapan. Pengertian tata suara pada suatu pergelaran biasanya tidak hanya
dihubungkan dengan suara-suara yang keluar dari pemain serta suara-suara yang keluar
dari alat-alat musik pengiringnya. Tetapi juga harus memperhitungkan efek suara yang di
hasilkan.
a) Tempat adalah arena pertunjukan tari yang dipakai untuk pergelaran dan disesuaikan
dengan ide garapan. Pengaturan tempat pertunjukan/panggung di sini adalah pengaturan
bentuk lantai tari yang akan dipakai untuk pementasan sampai pada dekorasinya.
Beberapa alternatif tempat pertunjukan adalah arena, lingkaran, pendopo, procenium.

a) Tata lampu
Tata lampu di dalam pergelaran tari, di samping untuk menerangi serta menyinari juga
dipakai untuk membentuk suasana yang diperlukan dalam adegan-adegan yang
ditampilkan. seorang penata lampu harus peka terhadap efek yang ditimbulkan akibat
pengaturan lampunya.
a) Tema tari bersumber pada kejadian sehari-hari, binatang, cerita kepahlawanan/epos, cerita
rakyat, dan legenda. Untuk menentukan tema perlu dilakukan lima penilaian (La Meri
dalam buku Dance Composition) yaitu: Keyakinan koreografi akan tema, dapatkah tema
itu ditarikan, efek sesaat dari tema kepada penonton apakah menguntungkan,
perlengkapan teknik tari dari koreografer dan penarinya, fasilitas yang diperlukan (musik,
tempat, tata busana, tata lampu, dan tata suara).

a) Perlengkapan tari-drama (dance property)


Yang dimaksud dengan perlengkapan tari adalah perlengkapan yang tidak termasuk
kostum, tidak termasuk pula perlengkapan panggung, tetapi merupakan perlengkapan penari.
Misalnya kipas, pedang, tombak, panah. Cobalah identifikasi yang lainnya. Property seolah-
olah menjadi satu dengan badan penari, maka penggunaannya harus diperhatikan
bentuk gerak tari
Macam-macam gerak pada Tari..
A. gerak Imitatif
gerak tari yg dilakukan sbg hasil dari eksplorasi gerak yang ada dalam alam
selain gerak manusia.
B. gerak Imajinatif
gerak rekayasa manusia dalam membentuk suatu tarian. gerak ini terdiri dari
gerak maknawi dan gerak murni
C. gerak maknawi
gerak tari yang mengandung arti atau mempunyai maksud tertentu
D. gerak murni
gerak yang tidajk mengdung arti , namun masih mengadung unsur
keindahan .
Unsur Utama Seni Tari
Sebuah gerakan ritmis dikatakan sebagai tarian apabila sudah mencakup tiga unsur
utama seni tari. Jika salah tidak ada semua atau salah satu dari unsur tersebut,
maka tidak bisa disebut tari. Unsur utama tersebut adalah.
Wiraga (raga):Sebuah seni tari harus menonjolkan gerakan badan, baik dalam
posisi berdiri atau pun duduk.
Wirama (irama): Sebuah seni tari harus memiliki gerakan ritmis yang sesuai
dengan irama pengiringnya, baik dari tempo maupun iramanya.
Wirasa (rasa): Sebuah seni tari harus mampu menyampaikan pesan perasaan
melalui gerakan sebuah tarian dan ekspresi penarinya.
Elemen-elemen komposisi tari adalah sebagai berikut :
1. Tema
Hal yang paling pertama dibuat oleh koreografer, memilih tema garapan tarinya, kemudian
melakukan survei, riset ataupun penelitian sebagai penguat garapannya dan
mengembangkan tema-tema tersebut dalam makna estetika tubuh para penarinya.
Kekuatan awal penari berada pada tema yang akan digarapnya sebagai tari.
2. Gerak Tari
Gerak yang hadir pada tiap garapan merupakan gerak yang bermakna. Setiap gerak itu
mampu bercerita pada tubuh agar dapat dipahami oleh penonton. Yang menjadi sumber
utama gerak tari adalah tubuh penari. Disnilah kekuatan kedua yang hadir pada tari yaitu
Estetika Tubuh.
3. Desain Lantai
Garis-garis lantai atau titik-titik yang dilalui oleh penari atau biasanya disebut Pola Lantai,
dibagi menjadi dua;
a) Garis Lurus : dapat dibuat kedepan, kebelakang, kesamping atau serong. Garis ini
memberikan kesan sederhana tapi kuat.
b) Garis Lengkung : dapat dibuat melengkukng kemuka, kebelakang atau dalam bentuk
beberapa rumusan matematika.
6. Musik/bunyi
Musik menjadi medium pendukung (bantu) yang tidak dapat dipisahkan dari sebuah
garapan tari. Musik/bunyi yang dipergunakan untuk mengiringi tari harus digarap
maksimal sesuai garapan tarinyan, baik itu dengan alat instrumen penunjang atapun bunyi
tubuh dan alam.
7. Dinamika
Kekuatan yang menjadika tari lebih menarik. Digambarkan sebagai jiwa emosional (rasa)
pada gerak. Termasuk didalmnya terdapat pergantian tempo dari cepat-medium-lambat
atau sebalaiknya.
8. Komposisi Penari
Cara penempatak penari serta gerakannya, yang dibagi menjadi tiga, yaitu :
a) Serempak : gerakan atau pola yang dilakukan secara bersama oleh kesemua
penari
b) Berimbang : penari dibagi menjadi beberapa kelompok, dimana gerakan serta
pola dipisah menjadi bagian kelompok tadi.
c) Terpecah : setiap penari memiliki pola sendiri yang berbeda satu dengan yang
lain, baik itu dilakukan secara bersamaan maupun secara individual terpisah posisi.

Anda mungkin juga menyukai