OLEH :
NAMA KELOMPOK
1. VELEGIA EMILIANA
2. YOLISA APRIANI
3. DELA
4. SELVI
KELAS : XI IPA 1
A. Latar Belakang
Tari adalah dalah salah satu jenis gerak selain senam, bela diri, akrobatik, atau
pantomime. Sebagai seni, tari memiliki ciri-ciri yang berbeda dengan seni-seni lain.Seni tari
secara umum memiliki aspek-aspek gerak, ritmis, keindahan, dan ekspresi. Selain itu, seni tari
memilki unsur-unsur ruang, tenaga, dan waktu.
Ruang berhubungan dengan posisi, tingkatan, dan jangkauan. Posisi berhubungan
dengan arah hadap dan arah gerak. Arah hadap, seperti menghadap kedepan, kebelakang,
serong kanan, dan serong kiri, arah gerak, contohnya menuju kedepan, kebelakang, memutar,
atau zigzag. Tingkatan berhubungan dengan tinggi rendahnya posisi duduk dan level tinggi
dengan posisi kaki dijinjitkan atau dengan meloncat-loncat,.
Jangkauan berhubungan dengan gerak yang panjang atau pendek, gerak yang besar atau
kecil.Tenaga sangat dibutuhkan dalam seni tari karena dengan tenaga, tari yang ditampilkan
lebih kreatif. Tenaga dalam seni tari sangat berhubungan dengan rasa dan emosi, bukan
dengan kekuatan otot. Gerakan tari yang dikendalikan dan diatur dengan tenaga yang
berbeda-beda akan membangkitkan kesan yang mendalam, bukan hanya bagi penonton, juga
bagi si penari.
Jenis dan Peran Seni Tari dalam Konteks Masyarakat dan Budaya Seni tari sangat
berhubungan dengan keadaan masyarakat dan budaya setempat. Oleh karena itu, fungsi
peranan, dan jenis-jenisnya pun sangat berhubungan dengan masyarakat dan budaya setempat.
Bahkan dalam perkembangannya, seni tari dipengaruhi oleh perkembangan masyarakat dan
budayanya.
Fungsi dan Peranan Seni Tari Sebagai suatu kegiatan, seni tari memiliki beberapa
fungsi, yaitu seni tari sebagai sarana upacara, seni tari sebagai hiburan, seni tari sebagai media
pergaulan, seni tari sebagai penyaluran terapi, seni tari sebagai media pendidikan, seni tari
sebagai pertunjukkan, dan seni tari sebagai media katarsis. (Wardhana, 1990 : 21-36).
Seni tari sebagai sarana upacara, Tari dapat digunakan sebagai sarana upacara. Jenis tari
ini banyak macamnya, seperti tari untuk upacara keagamaan dan upacara penting dalam
kehidupan manusia.
Seni tari senagai hiburan, Tari sebagai hiburan harus bervariasi sehingga tidak majemukan
dan menjenuhkan.Oleh karena itu, jenis ini menggunakan tema-tema yang sederhana, tidak
muluk-muluk, diiringi lagu yang enak dan mengasyikkan. Kostum dan tata panggungnya
dipersiapkan dengan cara yang menarik.
B. Rumus Masalah
1. Definisi seni tari kreasi
2. Unsur – unsur seni tari kreasi
3. Tujuan seni tari kreasi
4. Jenis – jenis tari kreasi
5. Pola lantai tari kreasi
6. Tata busana tari kreasi
C. Tujuan
1. Agar mengetahui apa Definisi seni tari kreasi
2. Agar mengetahui apa Unsur – unsur seni tari kreasi
3. Agar mengetahui apa Tujuan seni tari kreasi
4. Untuk Mengetahui Jenis – jenis tari kreasi
5. Untuk mengetahui apa Pola lantai tari kreasi
6. Untuk mengetahui apa Tata busana tari kreasi
BAB II
PEMBAHASAN
Pola lantai dibuat untuk memperindah pertunjukan karya tari. Oleh karena itu dalam
pembuatan pola lantai harus memperhatikan beberapa hal, antara lain bentuk pola lantai,
maksud atau makna pola lantai, jumlah penari, ruangan atau tempat pertunjukan, dan gerak
tari. Penampilan gerak tari tidak terlepas dari desain garis dan desain pola lantai. Ada dua
jenis desain garis yaitu garis lurus dan garis lengkung. Pada desain garis lurus memberikan
kesan lembut tetapi juga lemah. Garis-garis mendatar memberikan kesan istirahat,
sedangkan garis-garis yang tegak lurus memberi kesan ketenangan dan keseimbangan. Garis
melingkar atau melengkung memberi kesan manis, sedangkan garis menyilang atau diagonal
memberikan kesan dinamis atau kuat.
A. Kesimpulan
Peranan seni tari untuk dapat memenuhi kebutuhan manusia adalah dengan melalui
stimulan individu, social dan komunikasi. Dengan demikian tari dalam memenuhi kebutuhan
individu dan social merupakan alat yang digunakan untuk penyampaian ekspresi jiwa dalam
kaitannya dengan kepentingan lingkungan. Oleh karena itu tari dapat berperan sebagai
pemujaan, sarana komunikasi, dan pernyataan batin manusia dalam kaitannya dengan
ekspresi kehendak. Secara garis besar fungsi tari ada 3 antara lain :tari sebagai upacara , tari
sebagai sarana hiburan dan tari sebagai sarana pertunjukkan
Dalam sebuah tarian antara tubuh, gerak komposisi tari tidak dapat dipisahkan.Dalam
sebuah tarian terdapat unsur-unsur yang membangunnya yakni unsur gerak, tenaga dan
waktu.
Tari kreasi adalah bentuk gerak tari baru yang dirangkai dari perpaduan gerak tari
tradisional kerakyatan dengan tradisional klasik. Gerak ini berasal dari satu daerah atau
berbagai daerah di Indonesia. selain bentuk geraknya, irama, rias, dan busananya juga
merupakan hasil modifikasi tari tradisi. Bentuk tari yang lebih baru lagi misalnya tari
pantomim (gerak patah-patah penuh tebakan), operet (mempertegas lagu dan cerita), dan
kontemporer (gerak ekspresif spontan, terlihat tak beraturan tapi terkonsep).
B. Saran
Dengan di susunnya makalah ini kami mengharapkan kepada semua pembaca agar
dapat menelaah dan memahami apa yang telah tertulis dalam makalah ini sehingga sedikit
banyak bisa menambah pengetahuan pembaca. Di sampin itu ami juga mengharapkan saran
dan kritik dari para pembaca sehingga kami bisa berorientasi lebih baik pada makalah kami
selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.searchpengertian.com/2020/01/tari-kreasi-pengertian-ragam-unsur.html
https://qzydstl.blogspot.com/2019/10/konsep-unsur-dan-teknik-tari-kreasi.html
https://www.freedomsiana.id/pengertian-tari-kreasi-bentuk-contoh-dan-perbedaan/#:~:text=Tari
%20kreasi%20adalah%20bentuk%20gerak,kerakyatan%20dengan%20tari%20tradisional
%20klasik.&text=Selain%20bentuk%20geraknya%2C%20irama%2C%20rias,merupakan
%20hasil%20modifikasi%20tari%20tradisi.