Pembelajaranbahasa
bahasadan
dan
sastra indonesia kelas
sastra indonesia kelas
tinggi
tinggisd
sd
PendekataN, metode, dan teknik
pembelajaran bahasa Indonesia sd kelas
tinggi
Kelompok
Kelompok 33
Dosen Pengampu :
Drs. Marwan Pulungan, M. Pd.
Dra. Asnimar , M.Pd.
Pendekatan, Metode, dan Teknik
Pembelajaran Bahasa Indonesia SD
Kelas Tinggi
Iskandarwassid dan
Sunendar (2011, hlm. 56)
Mengutamakan
Metode Drill
Audiolingual (pengulangan)
Langkah-langkah yang biasanya dilakukan adalah :
dramatisasi dialog
Mencakup semua
Metode keterampilan
Komunikatif berbahasa
Tujuan itu dapat dipecah menjadi :
menyampaikan
menyusun catatan secara logis
pesan secara lisan
Metode Produktif
Diarahkan
berbicara dan
Metode Produktif
menulis
Menulis
Membaca
SISWA
Semua gagasan yang disampaikan dengan menggunakan bahasa yang
komunikatif. Yang dimaksud dengan komunikatif di sini adalah adanya
respon dari lawan bicara. Bila kita berbicara lawan bicara kita adalah
pendengar, bila kita menulis lawan bicara kita adalah pembaca
Metode Langsung
berbicara secara
Tujuan alamiah
Metode
Partisipatori
Menekankan
Metode keterlibatan siswa
Partisipatori secara penuh
aktif
dinamis
Fasilitator
Metode Membaca
Yang perlu dipahami adalah bahwa tema bukanlah tujuan tetapi alat
yang digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Tema tersebut
harus diolah dan disajikan secara kontekstualitas, kontemporer,
konkret, dan konseptual
Metode Kerja
Kelompok Kecil
Teknik pembelajaran adalah cara yang dilakukan oleh guru dalam pelaksanaan
kegiatan belajar mengajar untuk memperoleh hasil yang optimal.
01 02 03 04
Identifikasi
Bisik Melanjutkan Tema/Kalimat
Parafrase
berantai cerita Topik/Kata
kunci
digunakan dalam melatih siswa melafalkan dengan
tepat unit-unit bahasa mulai dari unit terkecil sampai
Simak ulang unit terbesar misalnya fonem, kata, kelompok kata,
ucap kalimat, dan paragraf atau wacana pendek.
Membaca sekilas
memperoleh pemahaman
yang dangkal dari bahan
bacaan ringan
Membaca nyaring
dengan memperhatikan
suara, intonasi, dan tekanan
secara tepat, yang diikuti
oleh pemahaman makna
bacaan
Membaca dalam hati
Membaca kritis
Membaca pemahaman
Menjawab pertanyaan
Melengkapi kalimat Guru bertanya : siapa namamu?
Siswa menjawab : Budi/nama saya Budi
Memperbaiki susunan kalimat (siswa menulis namanya)
Guru bertanya : di mana rumahmu?
Memperluas kalimat Siswa menjawab : di Jalan Thamrin No.
3 (siswa
Pilih kata tepat di lajur kanan!
Guru: menulis
Ubahlah alamatnya)
susunan kalimat berikut
Subtitusi Contoh: Kalimat model “Ibu
1) Ibu kota Jawa Barat adalahA. Bandung
supaya tepat!
menjahit”……..
2) Kebun Raya terletak diContoh: Saya B. Semarang
di Jalan Melati No. 10
Transformasi
3) Taman Mini berada diGuru
Kata untuk
:
Contoh:
C. Ibu memperluas
memasak
Ayah membeli
Jakarta
kalimat
nasi.
buku
bertempat tinggal
“pakaian”
4) Kota Pahlawan adalahSiswa
Sepatu
Saya D.: Ayah
Ibu memasak
Bogor
bertempat membeli apa?
tinggalsepatu
di Jalan Melati
Siswa: Ibu menjahit pakaian
E. Surabaya
No. 10
Memperkenalkan dua teknik, yaitu: (1) baca
dan tulis, atau (2) simak dan
Karangan tulis.