OLEH :
NAMA : NI MADE LARASATI
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, maka yang menjadi rumusan masalah
dalam penelitian ini adalah ”adakah pengaruh variasi makanan dalam peningkatan
nafsu makan anak?”
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui pengaruh variasi makanan dalam peningkatan nafsu
makan anak
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui karakteristik nafsu makan anak usia prasekolah
sebelum diberikan makanan yang disajikan secara bervariasi.
b. Untuk mengetahui karakteristik nafsu makan anak usia prasekolah
setelah diberikan makanan yang disajikan bervariasi.
c. Untuk mengetahui pengaruh variasi makanan terhadap peningkatan
nafsu makan anak
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoretis
Hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan
khususnya keperawatan anak dan sebagai informasi dalam menngatasi
masalah nafsu makan pada anak usia prasekolah.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi peneliiti lain
Dapat memberikan tambahan wawasan dan pengalaman dalam
mengatasi masalah nafsu makan khususnya pada anak.
b. Bagi instansi Universitas Triatma Mulya
Sebagai refrensi dalam memberikan kuliah ilmu keperawatan anak
dan sebagai acuan bagi mahasiswa yang akan melakukan penelitian
lebih lanjut yang berhubungan dengan judul penelitian.
c. Bagi Masyarakat
Mampu memberi tambahan pengetahuan umum terkait pentingnya
makanan sehat dan cara mengatasi masalah nafsu makan anak.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Konsep Anak Prasekolah
1. Pengertian Anak Prasekolah
Menurut Biechler dan Snowman (2013) dalam Mustofa (2016) anak
prasekolah adalah mereka yang berusia antara tiga sampai enam tahun.
Mereka biasanya mengikuti program prasekolah dan kindergarten (taman
kanak-kanak). Prasekolah dapat diartikan sebagai pendidikan sebelum
sekolah. Taman kanak-kanak dapat diartikan sebagai pendidikan anak usia
dini bagi anak yang berusia empat sampai enam tahun. Di Indonesia,
program sekolah umumnya dibedakan menjadi beberapa kelompok,
diantarnya program Tempat Penitipan Anak (usia 3 bulan-5 tahun), program
kelompok bermain (usia 3 tahun), sedangkan pada usia 4-6 tahun biasanya
mereka mengikuti program Taman Kanak-kanak (TK).
2. Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Prasekolah
Pertumbuhan tidak hanya dipengaruhi oleh jumlah dan kualitas makanan,
tetapi sejauh mana makanan tersebut dapat diasimilasi dan dipergunakan
tubuh. Pertumbuhan juga dipengaruhi oleh perkembangan sosial, psikologis,
dan kualitas hubungan anak dengan pengasuh (Mustofa,2016)
c. Perkembangan Bahasa
d. Perkembangan Emosi dan Sosial
3. Mustofa
B. Konsep Nafsu Makan
C. Konsep Variasi Makanan