Anda di halaman 1dari 14

Konsep Dasar

Farmakologi
Nikita Imanuela Saerang

PO7220123 1891

1A KEPERAWATAN

Asmarita Jasda, S.Kep, M.Si.Med


DOSEN
1. Pengertian Farmakologi
2. Farmakognosi
Sub 3. Farmasi

Pembahasan 4.
5.
Farmakokinetik
Farmakodinamik
6. Farmakoterapi
7. Toksikologi
Pengertian
Farmakologi Farmakologi didefinisikan sebagai ilmu yang
mempelajari bahan kimia obat pada jaringan
hidup dan bagaimana bahan kimia tersebut
membantu mendiagnosis , mengobati,
menyembuhkandan mencegah penyakit atau
Farmakologi berasal dari bahasa memperbaiki jaringan serta untuk memahami
Yunani yakni kata pharmacon (obat) sifat obat dan tindakannya. Dimana Farmakologi
bertanggung jawab atas obat penghilang rasa
dan logos (ilmu pengetahuan).
sakit dan antibiotik.
Cabang
Farmakologi Ekstrak Ginkoa biloba
(penguat daya ingat)

Farmakognosi
pengetahuan dan pengenalan
obat yang berasal dari tanaman,
mineral dan hewan. Ilmu yang
mempelajari pengetahuan dan
pengenalan obat yang berasal
dari tanaman dan zat-zat
aktifnya, termasuk yang berasal
dari mineral dan hewan bawang putih
Contohnya (antikolesterol)
Farmasi adalah cabang ilmu
kesehatan yang mempelajari tentang
cara membuat, mencampur, meracik,
mengidentifikasi, menganalisis, dan
membakukan obat dari bahan alam
maupun sintetik yang cocok dan
nyaman untuk didistribusikan serta
Farmasi juga mempelajari sifat-sifat obat,
distribusi, dan penggunaannya yang
aman.

OH IYAA
Profesional bidang farmasi disebut
juga farmasis atau apoteker lohh
1 pergerakan partikel-partikel obat dari saluran gastrointestinal ke
dalam cairan tubuh melalui absorpsi pasif, absorpsi aktif, atau

Farmakokinetik pinositosis. Kebanyakan obat oral diabsorpsi di usus halus melalui


kerja permukaan vili mukosa yang luas. Absorpsi pasif umumnya
terjadi melalui difusi (pergerakan dari konsentrasi tinggi ke
konsentrasi rendah). Absorpsi aktif membutuhkan karier
(pembawa) untuk bergerak melawan perbedaan konsentrasi.
Sebuah enzim atau protein dapat membawa obat-obat menembus
membran. Pinositosis berarti membawa obat menembus membran
dengan proses menelan.
segala proses yang dilakukan tubuh terhadap obat. Ilmu yang menyelidiki
nasib obat, mulai dari saat pemberiannya, bagaimana absorpsi dari usus,
penyerapan dalam darah dan distribusinya ke tempat kerjanya dan
jaringan-jaringan lain, juga dipelajari bagaimana penguraiannya
(biotransformasi) dan ekskresinya oleh ginjal.
adalah proses di mana obat menjadi berada
dalam cairan tubuh dan jaringan tubuh.
2
terdapat Empat proses :
Distribusi obat dipengaruhi oleh aliran darah,
absorpsi, distribusi, metabolisme (atau biotransformasi), dan ekskresi
(atau eliminasi). afinitas (kekuatan penggabungan) terhadap
jaringan, dan efek pengikatan dengan protein.
Ekskresi atau Eliminasi Rute utama dari eliminasi obat adalah
melalui ginjal, rute-rute lain meliputi empedu, feses, paru-paru,

4 saliva, keringat, dan air susu ibu. Obat bebas, yang tidak

Farmakokinetik berikatan, yang larut dalam air, dan obat-obat yang tidak diubah,
difiltrasi oleh ginjal. Obat-obat yang berikatan dengan protein
tidak dapat difiltrasi oleh ginjal. Sekali obat dilepaskan ikatannya
dengan protein, maka obat menjadi bebas dan akhirnya akan
diekskresikan melalui urin.

3
Metabolisme atau Biotransformasi Hati merupakan tempat utama untuk
metabolisme. Kebanyakan obat di-inaktifkan oleh enzim-enzim hati dan
kemudian diubah atau ditransformasikan oleh enzim-enzim hati menjadi
metabolit inaktif atau zat yang larut dalam air untuk diekskresikan. Ada
beberapa obat ditransformasikan menjadi metabolit aktif, sehingga
menyebabkan peningkatan respons farmakologik. Penyakit-penyakit hati,
seperti sirosis dan hepatitis, mempengaruhi metabolisms obat.
mempelajari penggunaan obat untuk mengobati
penyakit atau gejalanya. Farmakoterapi adalah sub
Farmakodinamik ilmu dari farmakologi yang mempelajari tentang
penggunaan obat untuk mengobati penyakit atau
gejalanya. Penggunaan ini berdasarkan atas
mempelajari kegiatan obat terhadap organisme hidup pengetahuan tentang hubungan antara khasiat obat
dan sifat fisiologi atau mikrobiologinya di satu pihak
terutama cara dan mekanisme kerjanya, reaksi fisiologi,
dan penyakit di pihak lain. Dalam ilmu ini obat-obatan
serta efek terafi yang ditimbulkan. Ilmu yang
digunakan untuk membuat diagnosis, mencegah
mempelajari kegiatan obat terhadap organisme hidup,
timbulnya, dan cara menyembuhkan suatu penyakit.
terutama cara dan mekanisme kerjanya, reaksi fisiologis
serta efek terapeutik yang ditimbulkannya.Singkatnya
farmakodinamika adalah ilmu yang mempelajari efek
yang diberikan oleh obat terhadap tubuh
Farmakoterapi
Jenis-Jenis Terapi oral
Terapi oral adalah terapi yang menggunakan obat-obatan

Farmakoterapi yang diminum secara oral (diminum melalui mulut). Obat-


obatan ini dapat berupa tablet, kapsul, atau sirup.
Terapi suntik
Terapi suntik ini menggunakan obat-obatan yang
disuntikkan langsung ke dalam tubuh. Obat-obatan ini
dapat berupa vitamin, mineral, atau hormon.

Terapi inhalasi
Terapi inhalasi menggunakan obat-obatan yang dilepas ke
udara dan masuk ke paru-paru. Obat-obatan ini biasanya
berupa kortikosteroid atau bronkodilator.
Toksikologi
pengetahuan tentang efek racun dari obat terhadap
tubuh, termasuk ke dalam farmakodinamika karena efek
terapeutik obat berhubungan erat dengan efek
toksisnya. Pada dasarnya setiap obat dalam dosis yang
cukup tinggi dapat bekerja sebagai racun dan merusak
organisme. Secara singkat Toksikologi adalah bidang ilmu
yang mempelajari efek bahaya yang dapat ditimbulkan
oleh bahan kimia atau zat pada manusia, hewan, dan
lingkungan
Suatu cabang ilmu yang mempelajari tentang
obat dan pengobatan dalam seluruh aspeknya,
yaitu:

Kesimpulan – sifat-sifat kimiawi dan fisikanya,


– kegiatan fisiologis
– resorpsi(resapan), dan
– nasibnya dalam organisme hidup (ADME*)
ADME = Absorpsi, Distribusi, Metabolisme,
Ekskresi
Diskusi
malu bertanya sesat dijalan
kalau gamau sesat tanya yaa
tapi bertanya yang penting jangan
yang penting bertanya
Semoga Terima Kasih
Bermanfaat
Daftar Pustaka

Anda mungkin juga menyukai