Anda di halaman 1dari 4

Laporan Uji Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit dengan

Menggunakan Alat Elektrolites


I. Tujuan
Siswa mampu mempraktekan pembuatan sabun dari limbah minyak jelantah.

II. Alat dan Bahan


Alat:
1. Baterai 1,5 volt (2 buah)
2. Lampu 2,5 volt
3. Kabel 1 meter
4. Gunting
5. Lakban
6. Gelas beaker 100 ml 4 buah
7. Spatula 1 buah
8. Pengaduk kaca 1 buah
Bahan:
1. Alkohol
2. Air
3. Lemon
4. Gula
5. Garam

III. Hasil Pengamatan


Alkohol Gula Garam Lemon
Nyala x x x x
Redup x x ✓ x
Mati ✓ ✓ x ✓
Berbusa x x ✓ ✓

IV. Cara Kerja


1. Rangkai alat elektrolites dengan susunan seperti pada gambar
2. Siapkan bahan-bahan yang akan diuji dalam beaker glass
3. Lakukan secara bergantian masing-masing bahan dengan cara mencelupkan
konduktor ke dalam larutan tanpa disentuhkan
4. Amati apakah timbul gejala sbb:
a. Lampu menyala terang/redup/mati
b. Timbul gelembung pada salah satu konduktor
5. Catat hasil dalam bentuk tabel.
V. Pembahasan
a. Data Refrensi
Refrensi 1.
Larutan elektrolit kuat adalah larutan yang dapat menghantarkan listrik
dengan baik terdapat pada larutan NaCl dan larutan HCl. Larutan elektrolit
lemah larutan yang dapat menghantarkan Listrik dengan timbulnya gelembung
gas namun lampu yang dihasilkan menyala dengan redup atau hanya timbul
gelembung gas pada elektrolites. (Bengi, 2018)

Refrensi 2.
1. Batu baterai
2. Kabel penghubung
3. Bola lampu
4. Elektroda karbon
5. Elektroda karbon
6. Larutan yang diuji
7. Gelas kimia
(Jurusan MPLK Politani Negeri
Kupang, 2023)

Refrensi 3.
Pemakaian baterai 1.5 volt (2 buah) dengan lampu led merah max 2.03 volt
dengan hasil air garam nyala terang. (Vallen)

b. Hasil Praktek
 Gula sebanyak 20 sendok dilarutkan ke dalam air 30 sendok. Larutan
dimasukkan konduktor yang tidak menghasilkan busa dan lampu tidak
nyala.
 Garam sebanyak 20 sendok dilarutkan ke dalam air 38. Ml. Larutan
tersebut dimasukkan konduktor yang menghasilkan banyak busa dan
lampu nyala redup. Seharusnya, pada larutan garam, lampu nyala terang.
 Lemon diperas ke dalam gelas beaker lalu dimasukkan konduktor yang
menghasilkan banyak busa dan lampu tidak nyala. Seharusnya, pada
lemon, lampu nyala redup/mati.
 Alcohol dituang ke gelas beaker, lalu dimasukkan konduktor yang
menghasilkan sedikit busa dan lampu tidak nyala. Seharusnya, pada
lemon, lampu mati.

VI. Penutup
a. Kesimpulan
Terdapat perbedaan yang cukup signifikan dari hasil praktek dan data refrensi.
Larutan garam seharusnya membuat lampu nyala terang, lemon seharusnya
membuat lampu nyala redup dan pada alkohol seharusnya.... Hal ini
disebabkan oleh volt lampu yang terlalu besar atau volt baterai yang terlalu
kecil.

b. Saran
Seharusnya, jika ingin menggunakan lampu dengan volt 2,5, pakai baterai volt
di atas 3. Lalu sebaliknya, jika ingin menggunakan baterai 3 volt, seharusnya
menggunakan lampu dengan volt lebih kecil, misalnya 2,05 volt.

VII. Literatur/Data Pustaka

Bengi, M. F. (2018). Perbandingan Arus dan Tegangan Larutan Elektrolit berbagai. Jurnal Pendidikan
Fisika dan Sains, 32.

Jurusan MPLK Politani Negeri Kupang. (2023, June 26). UJI LARUTAN ELEKTROLIT & NON-
ELEKTROLIT: MODUL 09. Retrieved from Manajemen Pertanian Lahan Kering:
https://mplk.politanikoe.ac.id/index.php/topik-topik-kuliah/28-kimia-dasar/288-uji-larutan-
elektrolit-non-elektrolit

VIII. Lampiran

Anda mungkin juga menyukai