Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN PRAKTIKUM

MEKATRONIKA

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK MESIN

SIMULASI CX PROGRAMMER DAN RANGKAIAN PNEUMATIK


DOUBLE ACTING CYLINDER

NAMA : Huddan Rahman

NIM : 20210110001

KELAS : TM21B

A. ALAT DAN BAHAN


1) Laptop/Komputer
2) Kabel Hitam(-) merah (+)

3) Power supply

4) Kompressor
5) Air supply unit

6) Selang dan Fitting

7) Katup Solenoid 5/2

8) Double acting cylinder dengan limit switch

9) Double acting cylinder dengan sensor proximity


10) Push Button

B. TAHAPAN PRAKTIKUM

Simulasi CX Programmer
1) Buka Aplikasi CX Programmer pada Laptop/Komputer

2) Pilih “New” pada toolbar

3) Pilih “CP1E” pada “Device Type”

4) Klik “Settings” pada “Device Type” lalu pilih E30 pada “CPU Type”
5) Buat rangkaian CX pada baris pertama seperti gambar dibawah dengan
alamat:
0.00 : PB ON
0.01 : PB Off
0.02 : HOLDING
100.00 : Relay

6) Buat rangkaian pada baris kedua seperti gambar dibawah dengan alamat

100.00 : Relay
T000 : Timer 0
100.01 : Lampu 1

7) Copy paste rangkaian dibaris ke-2 ke baris selanjutnya hingga 8 rangkaian

8) Sesuaikan input dan output serta nomor timer di setiap baris rangkaian
seperti gambar dibawah
9) Tambahkan T007 pada awal rangkaian baris ke-2

10) Jika rangkaian telah selesai klik “Work Online Simulator” dan rangkaian
lampu akan menyala secara berurutan setiap 20 detik secara berulang

Rangkaian Pneumatik Double Acting Cylinder


1. Persiapkan peralatan yang akan digunakan dalam praktikum.

2. Ambil 4 kabel warna merah dan hubungkan dengan lubang warna


merah(+) pada power supply.
3. Selanjutnya, ambil 4 kabel warna hitam dan sambungkan dengan power
supply (-).
4. Lanjutkan dengan menghubungkan kabel warna merah dengan kedua
solenoid Valve 5/2.
5. Kemudian, sambungkan kabel warna hitam dari power supply dengan
silinder pneumatik NO, sedangkan NC disambungkan dengan Push
Button.
6. Selanjutnya, hubungkan kabel warna hitam dari Solenoid Valve 5/2
dengan Push Button.
7. Setelah semua kabel terpasang pada setiap komponen, nyalakan
kompresor.
8. Terakhir, nyalakan power supply. Dengan demikian, secara otomatis
silinder pneumatik akan menyala.
C. HASIL PRAKTIKUM

Simulasi CX Programmer
Rangkaian Pneumatik Double Acting Cylinder

D. KESIMPULAN

Praktikum yang melibatkan penggunaan Software CX Programmer dan


rangkaian pneumatik double acting cylinder telah memberikan pengalaman
yang mendalam dalam mengintegrasikan pemrograman PLC dengan sistem
pneumatik. Penggunaan Software CX Programmer membuka peluang untuk
melakukan pemrograman yang efisien pada Programmable Logic Controller
(PLC), memungkinkan kontrol yang presisi terhadap gerakan dari silinder
pneumatik double acting.

Rangkaian pneumatik double acting cylinder yang diimplementasikan


dalam praktikum memungkinkan pengendalian gerakan maju dan mundur,
sebuah aspek krusial dalam banyak aplikasi industri. Dengan bantuan PLC,
gerakan ini dapat diprogram dengan cermat, memberikan fleksibilitas dalam
mengadaptasi sistem tersebut untuk memenuhi kebutuhan spesifik.

Penerapan sensor-sensor seperti limit switches dalam praktikum tidak


hanya menambahkan lapisan keamanan, tetapi juga memperluas kemungkinan
pengendalian. Melibatkan konsep-konsep dasar dalam sistem pneumatik, seperti
penggunaan silinder double acting, memberikan pemahaman yang lebih dalam
tentang prinsip-prinsip kerja dan aplikasi dalam dunia industri.

Dengan demikian, praktikum ini bukan hanya tentang pemrograman PLC


dan penggunaan sistem pneumatik secara terpisah, tetapi juga bagaimana
keduanya dapat diintegrasikan secara efektif untuk mencapai kontrol yang
canggih terhadap gerakan mekanis. Pemahaman yang diperoleh dari praktikum
ini tidak hanya berguna dalam merancang dan mengimplementasikan sistem
serupa, tetapi juga memberikan dasar yang kuat untuk eksplorasi lebih lanjut
dalam bidang otomasi industri.

Anda mungkin juga menyukai