PEMASARAN DIGITAL
Disusun oleh :
PEKANBARU
JANUARI 2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur alhamdulilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat,taufik serta hidayahnya kepada kita sehingga sampai saat ini
kita masih diberi kesempatan dankeselamatan.Sholawat serta salam semoga tetap
terlimpahkan kepada jnjungan kita Nabi Muhammad SAW,yang telah membwa kita
dari zaman yang penuh kejahiliahan ke zaman yang penuh dengan cahaya iman dan
islam dan semoga kita selalu mendapat syafaatnya dihari akhir nanti.
Dengan ridha Allah SWT akhirnya saya dapat menyelesaikan tugas bank dan lembaga
keuangan lainnya dengan judul “sewa guna usaha dan lembaga keuangan
internasional” dengan baik.Saya menyadari dan mengakui bahwa dalam mengemban
tugas ini saya masih banyak melakukan kesalahan dan kekurangan yang sengaja
maupn tidak disengaja.Tapi saya berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan
dan menjadikan tugas ini sebaik mungkin.Demikian pengantar dari saya,atas
perhatian dan kerjasamanya,saya ucapkan terimakasih.
Pekanbaru,13Januari 2022
DAFTAR ISI
Kata pengantar……………………………………………………………..….……….!
Daftar isi…………………………………………………………………..…………..!!
Bab I Pendahuluan……………………………………………………….…………....1
Bab II Pembahasan……………………………………………………………….……3
3.1 Kesimpulan………………………………….……………………………...14
Daftar pustaka………………………………………………………………………..15
BAB I
PENDAHULUAN
gambar maupun video. Hal ini melahirkan konsep mobile marketing yang
memungkinkan suatu perusahaan untuk dapat terhubung dengan konsumen/calon
konsumennya tidak hanya saat konsumen/calon konsumen tersebut berada di depan
komputer/laptop, tetapi ‘kapan saja dan di mana saja’.
Berbagai penelitian telah mencatat bahwa faktor kepercayaan (trust) dan privacy
berpengaruh terhadap penerimaan E-Business dan E-Commerce, termasuk juga
terhadap mobile marketing (Lammare, Galarneau dan Boeck, 2012). Kedua faktor
tersebut dicatat sebagai hambatan dalam penerimaan konsep mobile marketing. Hal
ini tidak hanya dicetuskan oleh generasi senior yang cenderung lebih berpikiran
waspada, namun juga oleh angkatan muda yang relatif lebih terbuka dan cepat
mengadaptasi hal-hal baru. Namun hingga saat ini, masih belum banyak penelitian
yang menggali lebih jauh mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan
terhadap aplikasi mobile marketing – khususnya pada konsumen muda Indonesia
selaku potential market baik bagi perusahaan lokal maupun asing – terkait aktivitas
pemanfaatan mobile devices yang dilakukannya.
Sebuah penelitian mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan
Pemasaran konten atau Content Marketing adalah salah satu bidang atau channel dari
digital marketing yang saat ini banyak diterapkan oleh pelaku bisnis dan pengusaha.
Digital marketing dipilih karena menjawab kemajuan teknologi yang semakin canggih
dan semua urusan dikerjakan secara digital.
Hal ini akan meningkatkan prospek dari proses pemasaran pada sebuah usaha dan
bisnis. Oleh sebab itu, penggunaannya dirasa memiliki dampak yang baik dan besar
bagi berjalannya usaha serta promosi dari para pelaku usaha. Penerapan content
marketing tentunya harus sesuai dengan usaha apa yang dijelaskan atau dilakukan
promosi pada usaha tersebut.
1.2 Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian mobile marketing !
2. Untuk mengetahui sejarah mobile marketing !
3. Untuk mengetahui manfaat mobile marketing !
4. Untuk mengetahui fungsi mobile marketing !
5. Untuk mengetahui strategi mobile marketing !
6. Untuk mengetahui keuntungan mobile marketing !
7. Untuk mengetahui kelemahan mobile marketing !
8. Untuk mengetahui pengertian content marketing !
9. Untuk mengetahui alasan content marketing sanget penti g bagi bisnis !
10. Untuk mengetahui contoh content marketing !
11. Untuk mengetahui apa itu B2B content marketing !
12. Untuk mengetahui strategi content marketing !
BAB II
PEMBAHASAN
Mobile marketing dimulai pada awal tahun 2000-an saat Short Message Service
(SMS) menjadi popular. Di eropa dan asia,bisnis pengumpulan nomor untuk
mengirimkan promosi dari produk dan layanan mereka. Akhirnya SMS menjadi alat
promosi yang sah di bagian lain dunia. Sebagai teknologi yang dikembangkan,
saluran baru untuk pemasaran mulai muncul. Diantaranya :
Dengan MMS, pengiklan dapat mengirim pesan teks, video, dan slideshow
gambar dari produk.
Kecendrungan dari game mobile sudah mulai lebih canggih. Permainan ini
sangat mempromosikan produk yang sedang dipromosikan dalam beberapa
permainan.
Produk yang sedang dipromosikan pada halaman web yang diakses melalui
perangkat mobile. Mayoritas penyedia konten mobile seperti Google dan Yahoo telah
menjual tempat iklan online. Ada juga jaringan iklan lainnya yang berfokus pada sifat
mobile.
Bluetooh menjadi popular hanya pada tahun 2003. Infrared adalah bentuk tertua
dari pemasaran mobile. Tidak seperti Bluetooth, infrared sangat terbatas. Keuntungan
lain dari Bluetooth adalah bahwa ia memiliki kecepatan transfer yang lebih tinggi.
1. Dapat mengirim informasi berguna tentang produk atau jasa organisasi. Dalam hal
ini yang perlu digaris bawahi adalah informasi yang berguna. Mobile
Marketing bukan hanya sekedar mengirim informasi spam kepada pelanggan atau
calon pembeli. Karena hal ini dapat menimbulkan kerugian kepada kedua belah pihak,
baik si penerima informasi maupun organisasi bisnis yang mengirim informasi.
3. Dapat mengirim gambar, music, atau video dari iklan organisasi anda. Jika memang
mayoritas penerima konten informasi produk atau jasa organisasi bisnis kita memiliki
hanphone yang memungkinkan, maka layanan melalui gambar, music atau video
dapat dipertimbangkan. Tentu saja layanan ini lebih menarik karena tampilan grafis
yang lebih eye catching, serta elegan.
Aktivitas online menjadi salah satu bagian yang tak terpisahkan bagi sebagian besar
masyarakat dunia, termasuk di Indonesia. Melihat kondisi itu, para pebisnis mau tak
mau harus mengikuti jejak gaya hidup masyarakat modern, agar pangsa pasar yang
mereka kuasai tetap bertahan, atau bahkan bertambah. Saat ini, dalam pemasaran di
dunia maya, setidaknya ada enam jenis strategi marketing yang banyak dilakukan oleh
para pebisnis untuk meraih konsumen, yaitu :
1. Content Marketing
Salah satu tujuan utama para pengguna internet berselancar di dunia maya adalah
untuk mendapatkan informasi yang mereka butuhkan. Nah, strategi bisnis Content
Marketing adalah berupaya menarik calon konsumen dengan cara menyediakan
beragam informasi yang dicari konsumen. Informasi tersebut dapat berupa artikel,
video, hasil riset, dan sebagainya. Namun, ragam informasi yang disediakan harus
relevan dengan jenis bisnis yang dijalankan. Misalnya, toko online obat kecantikan
menyediakan tips-tips agar tampil cantik dan menarik.
2. Mobile Marketing
Salah satu strategi pemasaran di dunia maya yang sedang ngetrend adalah Mobile
Marketing. Mobile marketing adalah strategi pemasaran yang mengarah pada
calon-calon konsumen yang sering berinternet menggunakan perangkat mobile,
seperti handphone dan tablet. Para pebisnis harus mendesain ulang website bisnisnya
agar ramah (user frinedly) jika diakses dengan gadget mobile. Menurut data berbagai
sumber, saat ini rata-rata jumlah kosumen yang membeli produk lewat ponsel
mencapai 30-40%.
3. Continuous Marketing
Jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter menjadi jalur utama dalam melaksanakan
Continuous Marketing. Pemasaran berkelanjutan ini menekankan pada promosi dalam
jaringan media sosial. Selain itu, agar sukses para pebisnis juga hendaknya
menganalisis berbagai data, misalnya demografi, feedback konsumen, opini, dan
lainnya untuk menemukan konsep produk bisnis yang diinginkan konsumen.
5. Visual Marketing
Kata pepatah, satu gambar bisa mewakili 1000 kata. Visual marketing mengedepankan
bagaimana menciptakan objek visual yang dapat mewakili produk yang ditawarkan.
Saat ini, visual marketing menjadi semakin mudah dilakukan di dunia maya berkat
adanya berbagai situs sharing, seperti youtube, pinterest, instagram, vine dan lainnya.
Kreativitas membuat gambar-gambar yang memorable merupakan salah satu
prasyarat untuk sukses menjalani strategi pemasaran visual.
6. Personalized Marketing
Personalized Marketing atau juga biasa disebut dengan istilah one to one marketing
adalah strategi pemasaran dengan mengedepankan bahwa setiap personal (konsumen)
adalah unik, sehingga perlakuan untuk masing-masing konsumen berbeda-beda. Di
bisnis e-commerce, personalized marketing dapat kita lihat pada cara kerja sebuah
situs toko online yang menampilkan produk-produk yang dijualnya berbeda-beda
untuk masing-masing user, baik berdasarkan target lokasi, trek minat dan hobi, umur,
gender, dan sebagainya. Dengan cara demikian, maka pemasaran akan lebih tertarget.
Namun, untuk melakukan hal itu, tentu ada software khusus yang harus dimiliki oleh
toko online. Raja toko online dunia, yakni Amazon telah sukses menerapkan strategi
Personalized Marketing.
2.1.6 KEUNTUNGAN MOBILE MARKETING
Dari namanya saja sudah dapat diketahui bahwa content marketing adalah cara
pemasaran yang dilakukan dengan menggunakan konten sebagai sarana atau alat
untuk melakukan pemasaran tersebut. Konten yang digunakan tentunya konten yang
akan memiliki tujuan promosi atau memasarkan produk dan jasa dari sebuah website
tersebut.
Pada pemasaran ini dilakukan juga untuk melibatkan target atau konsumen agar
menggunakan atau memakai produk dan jasa yang dimiliki. Oleh sebab itu, penerapan
content marketing dirasa berdampak besar bagi proses serta kemajuan bisnis. Content
marketing dirasa lebih efektif dan efisien dikarenakan saat ini semua proses dilakukan
secara digital yang memanfaatkan teknologi dan internet dalam penggunaanya.
Pada dasarnya content marketing merupakan sebuah promosi atau iklan dari produk
atau jasa, namun perbedaannya yaitu penerapannya tidak langsung menuju ke arah
promosi atau periklanan. Namun memberikan informasi terlebih dahulu tentang
produk tersebut atau penjelasan lainnya mengenai informasi yang berkaitan dengan
produk yang akan dipromosikan.
Berikut ini merupakan beberapa alasan penting mengapa pemasaran konten sangat
dibutuhkan di era digitalisasi saat ini.
Alasan yang pertama, tentu saja tujuan dari pemasaran konten untuk kebutuhan dalam
meningkatkan brand awareness dari customer atau pelanggan baru. Hal tersebut
sangat memungkinkan untuk dapat meningkatkan konversi serta revenue dari
sebuah brand yang sebelumnya belum dikenal oleh banyak customer.
Manfaat yang kedua, pemasaran konten juga dapat digunakan sebagai parameter
utama untuk dapat mengoptimasi serta meningkatkan traffic pada website secara
signifikan. Teknik yang dapat digunakan adalah dengan memanfaatkan SEO (Search
Engine Optimization).
Fungsi dari pembuatan content marketing sendiri tidak hanya berfokus pada brand
awareness saja, namun juga dapat dimanfaatkan untuk dapat meningkatkan konversi
bisnis anda.
Untuk dapat merealisasikan hal tersebut, anda perlu untuk melakukan riset terkait
kompetitor bisnis, serta merancang strategi konten yang tepat dengan
menargetkan user yang sesuai dengan ceruk bisnis dan keyword utama anda.
Yang terakhir, pemasaran konten sangat berbeda dengan yang namanya ads atau iklan.
Mengapa demikian? Karena di dalam content marketing sendiri berfokus pada
pembuatan konten yang relevan dan mampu menjangkau pengguna lebih maksimal
sesuai dengan kata kunci yang dituju.
Pastikan juga anda perlu melakukan riset dan menentukan proyeksi yang tepat untuk
mendapatkan hasil yang maksimal. Sesuaikan juga dengan tren dan kompetisi saat ini
untuk menghasilkan capaian yang lebih optimal.
Oleh sebab itu contoh pemasaran konten yang diterapkan haruslah memiliki fungsi
menaikkan keterkaitan dengan target. Content marketing yang digunakan dapat
memanfaatkan banyak platform atau situs-situs website sebagai cara untuk lebih
memudahkan promosi. Seperti penggunaan sosial media, website resmi dari bisnis,
ataupun dengan penerapan fitur-fitur ads atau iklan pada media sosial.
Contoh dari content marketing adalah sebagai berikut:
1. Infografis
2. Video
Dalam hal pemasaran, video juga dapat sebagai cara pemasaran yang dapat
dimanfaatkan dengan diunggah melalui berbagai platform seperti Youtube, Instagram,
Facebook dan sosial media lainnya. Dalam hal ini, isi video yang diterapkan juga
harus tetap melibatkan proses pemasaran atau marketing produk tersebut, selain itu
dengan video akan memudahkan para pelanggan mengetahui produk secara jelas dan
visual karena sudah tergambarkan di dalam video.
Menggunakan blog atau website sebagai content marketing juga menjadi pilihan yang
baik serta mampu mendatangkan banyak pelanggan karena banyak dari para
konsumen akan mengunjungi website ketika membutuhkan sesuatu atau produk.
4. Buku
Salah satu contoh pemasaran konten yang sering dilakukan adalah dengan
membagikan e-book atau electronic book. Dimana, tujuan utamanya sendiri adalah
untuk memberikan informasi secara lebih jelas kepada pengguna terkait dengan jasa,
layanan, atau produk dari perusahaan anda.
Jenis e-book tersebut biasanya berupa product knowledge dari agensi atau perusahaan
yang bersangkutan. Selain itu, e-book juga digunakan sebagai bentuk produk unduhan
untuk kebutuhan kampanye bisnis dari hasil subscribe yang dilakukan oleh user.
5. Social Media
Bentuk pemasaran konten yang selanjutnya adalah media sosial, dimana setiap
pengguna internet tentunya saat ini sangat aktif dalam berbagai platform jejaring
sosial.
Oleh karena itu, content marketing juga dapat dimanfaatkan dalam pembuatan sebuah
informasi untuk kebutuhan iklan atau yang sifatnya lebih
meningkatkan engagement dari customer.
Untuk sekarang, banyak sekali pengguna media sosial seperti Instagram, Twitter,
Facebook, dan bahkan Tik Tok yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan product
branding atau memperkenalkan layanan dan bisnis perusahaan.
6. Email
Contoh yang terakhir, bentuk pemasaran konten yang juga sering dimanfaatkan
adalah email marketing. Anda mungkin pernah atau sering mendapatkan notifikasi
dari akun email di perangkat komputer atau smartphone anda.
Dimana, lebih sering pesan tersebut berisi penjelasan yang berhubungan dengan
promosi barang atau jasa, maupun untuk menginformasikan beberapa iklan atau fitur
terbaru dari sebuah merek brand tertentu.
Yang dimaksud b2b content marketing adalah pemasaran atau promosi yang
dilakukan antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya atau business to business
dengan barang yang dipasarkan adalah barang berjangka panjang pada pasar seperti
modal, saham ataupun persetujuan manajemen yang dilakukan oleh satu perusahaan
ke perusahaan lainnya dengan tujuan meningkatkan penjualan serta performa dari
usaha.
Dalam menggunakan pemasaran konten dalam b2b tentunya informasi yang diberikan
haruslah sesuai dan akurat dengan memberikan informasi yang nyata dan mampu
meyakinkan pelanggan bahwa informasi tersebut benar adanya. Dengan hal ini b2b
content marketing dapat diterapkan dengan beberapa cara yaitu sebagai berikut:
Taktik atau strategi yang harus diterapkan dalam penerapan content marketing antara
lain adalah:
Memiliki tujuan bisnis yang tepat akan memudahkan proses pemasaran yang
dilakukan serta akan menjadikan proses pemasaran sesuai dengan tujuan awal dibuat
atau tujuan dari pemasaran tersebut.
Pembuatan konten yang berkualitas serta dapat meningkatkan performa dari bisnis
akan sangat dibutuhkan, dalam urusan ini proses pembuatan konten harus tetap
mempertimbangkan unsur promosi dengan tidak melupakan memberikan informasi
terhadap konsumen. Sehingga konten yang dihasilkan akan bermutu serta berkualitas
dan dengan memanfaatkan teknologi sebagai sarana untuk mencapai proses
pemasaran.
Dengan memiliki target konsumen, proses marketing akan lebih jauh terarah serta
tertata dan tidak keluar dari jalur yang telah ditentukan sebelumnya. Dengan demikian
menyusun target konsumen sangatlah membantu dan penting dalam proses
pengelolaan content marketing suatu bisnis.
Dalam hal ini proses promosi atau proses penyebaran konten harus dilakukan dengan
tepat dengan memperhatikan cara serta strategi yang sesuai. Bagaimana cara
mempromosikan, waktu dan melalui apa proses promosi tersebut harus disesuaikan
dan benar-benar diperhatikan dengan tujuan menaikkan usaha.
5. Evaluasi konten
Proses evaluasi penting dilakukan sebagai cara untuk mengetahui kekurangan atau hal
apa yang perlu dikembangkan dalam pembuatan sebuah konten. Evaluasi diterapkan
untuk meningkatkan kunjungan dari konsumen serta memberikan dampak yang besar
bagi pelaku usaha.
Beberapa strategi ini tentunya akan membantu meningkatkan proses dan usaha bisnis
yang dilakukan oleh pelaku usaha dengan tetap memperhatikan strategi marketing
yang ada saat ini. Oleh sebab itu memahami proses marketing adalah sebuah
keharusan yang dilakukan oleh para pelaku usaha untuk meningkatkan bisnis.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
http://pipitika07.blogspot.com/2018/08/konten-marketing.html?m=1
https://www.sekawanmedia.co.id/blog/content-marketing/amp/
https://www.kompasiana.com/jesicamarina/5e194829097f362be70d5c32/mobile-market
ing?page=all&page_images=1
http://internetmarketing.co.id/apa-itu-content-marketing-sederhana-tapi-penting/#:~:te
xt=Dengan%20melihat%20pengertian%20di%20atas,jasa%20yang%20sedang%20kita
%20tawarkan.