Anda di halaman 1dari 2

Nama: Dimas Andriean Arshad

Kelas: IX-C
No: 10

Laporan Tugas Keagamaan Putra Kelas 9

A. Khutbah jumat pada tanggal 22 Desember 2023

Khutbah jumat tanggal 22 Desember 2023 yang berisi tentang Keimanan yang belum di
dapatkan oleh umat muslim. Keimanan tersebut tidak dapat didapatkan oleh umat muslim di
karenakan beberapa hal atau penyebab diantara lain adalah :

1. Kurang nya pendekatan diri kepada Allah

Ketika umat Muslim kurang mendekatkan diri kepada Allah, keimanan mereka bisa
terpengaruh. Pendekatan kepada Allah melalui ibadah, doa, adalah cara untuk memperkuat
keimanan. Contohnya dimana umat muslim lebih menikmati dunia dari pada mendekatkan diri
kepada yang maha kuasa, jika umat Muslim jarang melibatkan diri dalam aktivitas spiritual
tersebut, mereka merugikan pertumbuhan keimanan mereka. Oleh karena itu, penting bagi
umat Muslim untuk aktif dalam upaya untuk mendekatkan diri kepada Allah guna
memperdalam dan mengokohkan keimanan.

2. Sering meremehkan atau merendahkan sunah – sunah Nabi

Sunnah Nabi Muhammad SAW merupakan petunjuk hidup yang diberikan oleh
Rasulullah sebagai contoh tata cara hidup yang sejalan dengan ajaran Islam. Cinta terhadap
Rasulullah adalah bagian penting dari keimanan. Jika seseorang meremehkan sunnah, hal ini
dapat mencerminkan kurangnya cinta dan penghargaan terhadap Rasulullah, yang dapat
mempengaruhi keimanan secara keseluruhan. Di jaman sekarang banyak orang yang
meremehkan sunah nabi dan jarang menerapkannya dalam kehidupan mereka. Oleh karena itu,
penting bagi umat Muslim untuk menyadari pentingnya menghormati, mengikuti, dan
mencintai sunnah Nabi Muhammad SAW sebagai bagian integral dari kehidupan keagamaan
mereka. Hal ini dapat memperkuat keimanan dan membimbing menjalani kehidupan sesuai
dengan ajaran Islam yang benar.

B. Khutbah jumat pada tanggal 29 Desember 2023

Khutbah jumat tanggal 29 Desember 2023 yang berisi tentang Keseimbangan Dalam
Shalat. Dalam sibuknya kehidupan saat ini, seringkali merasakan tantangan untuk menjaga
keseimbangan dalam shalat. Shalat adalah pintu gerbang menuju keseimbangan dalam hidup.
Janganlah melihat shalat sebagai kewajiban rutin semata, melainkan sebagai ladang spiritualitas
yang memberikan ketenangan dan arah hidup. Shalat bukan sekadar gerakan fisik, tetapi juga
tentang kehadiran hati dan jiwa dalam ibadah. Mari berupaya menemukan keseimbangan
antara khushu' (khusyuk) dan khusyuk dalam setiap gerakan shalat. Khushu' melibatkan hati
yang tunduk dan khusyuk membawa kesadaran akan kehadiran Allah. Oleh karena itu kita
sebagai umat muslim tidak boleh melaksanakan shalat secara malas malasan dan terpaksa.
Dalam shalat, kita harus menjaga keseimbangan antara kecepatan dan ketenangan tidak
terburu-buru.

TTD Orang Tua

Andrie Isharyono

Anda mungkin juga menyukai