Dampak Globalisasi Terhadap Agama Hindu
Dampak Globalisasi Terhadap Agama Hindu
Apa saja tantangan globalisasi dalam pembangunan karakter dalam kerangka agama Hindu?
1. Agama untuk Hidup - Bali - Bisnis.com. (n.d.) Retrieved January 26, 2024, from
bali.bisnis.com/read/20170612/537/774180/agama-untuk-hidup
3. Dampak Globalisasi Terhadap Moral Generasi Muda. (n.d.) Retrieved January 26,
2024, from ejournal.sthd-jateng.ac.id
5. (DOC) Eksistensi Hindu Pada Era Globalisasi. (n.d.) Retrieved January 26, 2024,
from www.academia.edu
6. Fenomena Generasi Muda Dalam Aktivitas Ritual Keagamaan .... (n.d.) Retrieved
January 26, 2024, from jayapanguspress.penerbit.org
7. peran pendidikan agama hindu dalam membangun sdm .... (n.d.) Retrieved January
26, 2024, from jurnal.stahnmpukuturan.ac.id
8. Menag: Manuskrip Keagamaan Hindu Tangkal Dampak .... (n.d.) Retrieved January
26, 2024, from www.beritasatu.com
Globalisasi dan Tantangan yang Ditimbulkan dalam Pembangunan Karakter dalam
Agama Hindu.
Globalisasi tidak membiarkan agama Hindu tidak tersentuh dan telah menimbulkan tantangan
yang kompleks terhadap nilai-nilai tradisional dan praktik agama tersebut. Menjadi semakin
penting bagi umat Hindu untuk beradaptasi dengan era global agar dapat hidup, memenuhi
kebutuhan sehari-hari, dan mencapai kesejahteraan. Namun, harus ada keseimbangan antara
ajaran agama dan ilmu pengetahuan agar masyarakat bisa hidup. Kepraktisan agama juga
penting untuk relevansi dan praktik berkelanjutan [1]. Sayangnya, globalisasi telah
menyebabkan merebaknya fenomena-fenomena sosial yang merendahkan keluhuran ajaran
agama, dan konflik antar penganut agama serta gerakan radikalisme semakin marak. Selain
itu, beberapa nilai dan praktik tradisional agama Hindu telah terpengaruh oleh globalisasi.
Namun, tidak ada informasi yang diberikan mengenai bagaimana globalisasi telah
mempengaruhi nilai-nilai dan praktik tersebut [1]. Penting untuk berhenti berdebat dan
berkonflik agar agama menjadi praktis [1]. Agama Hindu menghadapi tantangan global yang
kompleks, dan penting untuk menemukan cara untuk menyeimbangkan nilai-nilai dan praktik
tradisional dengan tuntutan globalisasi untuk mempertahankan cara hidup Hindu [1].
Apa saja tantangan globalisasi dalam pembangunan karakter dalam kerangka agama
Hindu?
Tantangan globalisasi dalam pengembangan karakter dalam kerangka agama Hindu telah
menjadi isu sentral bagi banyak pemimpin agama Hindu. Salah satu tantangan paling
signifikan adalah dampak negatif globalisasi terhadap nilai-nilai dan praktik tradisional
agama Hindu. Misalnya saja, berkembangnya hedonisme yang banyak terjadi di berbagai
belahan dunia menjadi perhatian utama para pemimpin agama Hindu di Bali [2]. Terkikisnya
nilai-nilai moral di kalangan generasi muda merupakan persoalan lain yang disorot dalam
beberapa penelitian [3]. Untuk mengatasi erosi ini, banyak penasehat agama Hindu yang
meminta generasi muda Hindu untuk tetap menjaga nilai-nilai agama mereka. Bahkan, agama
Hindu dianggap strategis dalam menangkal pengaruh negatif globalisasi, dan Kementerian
Agama telah mengeluarkan pedoman untuk hal ini [4 ]. Namun, ada pula yang
mempertanyakan apakah pengaruh globalisasi telah memberikan alasan yang cukup untuk
mensubordinasikan agama dalam kaitannya dengan pembangunan sosial. Mereka
berpendapat bahwa subordinasi ini mungkin terjadi karena kurangnya sosialisasi terkait nilai-
nilai filosofis dan etika yang terkandung dalam ritual keagamaan. Dengan kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi, fenomena sosial yang merendahkan keluhuran ajaran agama
semakin banyak terjadi. Meski demikian, peran pendidikan agama Hindu dalam melawan
pengaruh negatif globalisasi telah diakui oleh banyak pihak, termasuk Menteri Agama yang
menekankan pentingnya peran agama dalam hal ini. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa
meskipun globalisasi menimbulkan tantangan yang signifikan terhadap pengembangan
karakter dalam kerangka agama Hindu, upaya bersama yang dilakukan oleh para pemimpin
dan lembaga Hindu dapat membantu melestarikan nilai-nilai tradisional dan mendorong
pengembangan karakter.
Tambahan
Pendahuluan:
Globalisasi telah membawa dinamika budaya baru, sistem ekonomi, dan kemajuan teknologi
yang telah mengubah masyarakat di seluruh dunia. Dalam menghadapi perubahan zaman
yang begitu cepat, agama kini menghadapi berbagai tantangan dalam mempertahankan
keyakinan, nilai, dan praktiknya. Hinduisme, sebagai salah satu agama tertua dan paling
beragam di dunia, menghadapi tantangan tersendiri dalam menegakkan ajaran dan prinsip-
prinsipnya sambil beradaptasi dengan dampak globalisasi. Tulisan ini mengeksplorasi
dampak globalisasi terhadap agama Hindu dan tantangan yang ditimbulkannya terhadap
pengembangan karakter.
1. Menghadapi Keberagaman: Agama Hindu, dengan sejarahnya yang kaya dan tradisi yang
beragam, semakin banyak bertemu dengan agama dan budaya lain melalui
globalisasi. Paparan ini menantang kepercayaan dan praktik tradisional Hindu, memberikan
peluang untuk berdialog dan mendorong pengembangan identitas Hindu yang lebih inklusif
dan adaptif.
3. Pengaruh dan Gangguan Digital: Era digital telah memberikan banyak gangguan kepada
individu yang dapat mengganggu fokus mereka pada pertumbuhan pribadi dan
pengembangan karakter. Mengejar kepuasan instan melalui media sosial, hiburan online, dan
interaksi virtual dapat menghambat pengembangan kebajikan batin dan mengurangi waktu
yang tersedia untuk latihan spiritual.
Kesimpulan:
Tantangan yang ditimbulkan oleh globalisasi terhadap agama Hindu dalam pengembangan
karakter mempunyai banyak segi. Namun, globalisasi yang menghadirkan hambatan juga
dapat menawarkan peluang baru bagi agama Hindu yang lebih terhubung secara global dan
inklusif. Dengan terlibat dalam dialog, beradaptasi dengan perubahan lanskap budaya, dan
menggunakan teknologi secara bertanggung jawab, agama Hindu dapat mengatasi tantangan-
tantangan ini, melestarikan nilai-nilai inti dan berkontribusi terhadap pengembangan karakter
individu secara holistik di dunia modern.