Anda di halaman 1dari 3

Filosofi

P e n d i d i k a n
INDONESIA

Refleksi
Pengalaman
Bersekola h

arga pendidik.
Nama Saya Dannie Rovie Assan saya dilahirkan dari kelu
angkan ibu saya
Bapak saya seorang guru di Madarasah Aliyah (MA) sed
Sekarang saya
adalah seorang guru IPA di Madrasah Tsanawiah (MTs).
essional yang
adalah seorang mahasiswa dan calon tenaga pendidik prof
di Universitas
sedang menempuh pendidikan professional guru
man mengajar
Muhamadiyah Purwokwerto. Saya belum memiliki pengala
gajar karena
setelah lulus kuliah tetapi saya memiliki basic men
studi S1 di UIN
pengalaman mengajar sewaktu PPL ketika menjalani
k tetap belajar
Walisongo Semarang. Saya memiliki keinginan kuat untu
a pendidikan
serta mengabdi dan mengamalkan ilmu pada lembag
guru bukan
terutama dalam mata pelajaran matematika. Bagi saya
menjadi guru
hanya sekedar sebuah pekerjaan, namun lebih dari itu
terus mengasah
merupakan cara terbaik untuk kembali belajar, untuk
kemampuan dan keterampilan.
untuk memilih dan
Sebagai seorang laki-laki kita diberikan kebebasan lebih
menjadi seorang guru
memutuskan pilihan yang kita inginkan. Saya memilih
jar. Sekaligus menjadi
karena saya ingin terus berkembang dan terus untuk bela
menjadi seorang guru
seorang guru adalah harapan besar dari ibu saya dan
dan mempersiapkan
adalah profesi yang sangat mulia dengan mengarahkan
serta akhlak yang
generasi muda yang memiliki kemampuan, ketrampilan
gan dinia anak-anak
mulia. Saya sangat senang ketika saya bisa berbaur den
i ketika saya masih
dan remaja. Pengalaman mengajar saya sudah pernah alam
kelas 8, dilakukan
dalam jenjang S1 yaitu menjadi guru les privat anak SMP
ampu yaitu satu mata
seminggu bisa 2 sampe 3 kali pertemuan, yang saya
gikuti kegiatan desa
pelajaran yaitu matematika. Kemudian saya pernah men
mengikuti program
binaan yang dilkukan oleh oraginasi dimkampus dengan
adap anak-anak yang
mengajar yaitu dengan memberikan pengajaran terh
belum diberiksempatan untuk bersekolah.
an bahwa menjadi
Dari pengalaman tersebut saya benar-benar merasak
gai lulusan pendidikan.
seorang guru adalah sebuah tanggung jawab besar seba
k lebih ingin terjun
Hal tersebut membuat hati nurani serta tekad saya untu
m proses pendidikan
dalam dunia pendidikan. Dengan tekad yang kuat dala
inal gaji tetapi dari
bukan melihat ataupun menilai seorang pendidik dari nom
a zaman digital kini
kualitas pembelajaran yang diberikan. Dengan masukny
melalui genggamanya
siswa dan siswi banyak memperoleh pengetahuan
u bergantung kepada
melalui Smartphone. Kini banyak siswa yang tidak perl
informasi. Siswa dan
orang lain ataupun guru dalam mendapatkan sebuah
lui google, internet,
siswi dapat memperoleh segala ilmu dan pengetahuan mela
n tetapi, dengan
dan aplikasi yang mendukung belajar siswa. Aka
u adanya pengawasan
perkembangan teknologi yang semakin cepat tentu perl
guru menjadi sangat
dari guru. Dari sini peran dan tanggung jawab seorang
hal yang baik agar
penting dalam menjadi fasilitator untuk memfilter
ajdi manusia Merdeka
terkontrolnya tingkah laku atau akhlak siswa agar men
baik sehingga bisa
dengan memiliki karakter dan akhlak yang
a dan negara.
mengimplementasikan ilmu sesuai dengan peraturan agam

www.PPG_Prajab_Gel_2
filosofi Pendidikan
Indonesia
Refleksi
Pengalaman
Bersekolah

Guru yang dapat berpihak kepada


siswa dapat dilakukan dengan
menempatkan atau memposisikan
diri sebagai fasilitator atau
pengontrol dari aktivitas siswa.
Dengan begitu, siswa tetap dapat
mengembangkan dirinya dengan
belajar mandiri sesuai dengan minat
dan bakatnya sesuai dengan
perkembangan zaman sehingga
siswa tidak merasa tertekan atau
dilarang dengan mendapatkan
pantauan guru secara optimal dalam
mengontrol akhlak atau tingkah laku
siswa serta sebagai validator dari
informasi yang siswa peroleh.

Filosofi Pendidikan www.PPG_Prajab_Gel_2


Indonesia

Anda mungkin juga menyukai