Keberagaman Masyarakat
Indonesia Dalam Bingkai
Bhineka Tunggal Ika.
ISI
# Suku Bangsa
Suku-suku bangsa yang tersebar di Indonesia merupakan warisan sejarah bangsa.
persebaran yang luas menjadikan suku bangsa di Indonesia memiliki ciri dan
karakter tersendiri yang berbeda antara satu suku bangsa yang satu dengan yang
lainnya.
# Adat Istiadat
Adat merupakan peraturan tentang perbuatan manusia yang lazim dilakukan sejak
zaman nenek moyang dan diikuti oleh keturunannya. Adat yang sudah melembaga
disebut adat istiadat. Bangsa indonesia memiliki kekayaan adat istiadat yang beraneka
ragam.Bahkan seorang ahli hukum yang bernama Mr.Van Vollenhoven mengungkapkan
tentang sistem lingkungan hukum adat yang mengklasifikasikan dari sekian hatus adat
diindonesia menjadi 19 lingkungan adat dan suku bangsa.
Ada beberapa daerah di wilayah indonesia yang memiliki sistem kekerabatan
yang masih kuat dianut oleh masyarakat adalah sebagai berikut:
1) Parental ;
Sistem kekerabatan parental menarik garis keturunan dari kedua belah pihak
(Kedudukan laki laki dan perempuan sama ). Biasanya ada di Aceh dan Jawa barat.
Contoh jika ada pesta pernikahan maka biaya di tanggung oleh kedua belah pihak atau
berdasarkan kesepakatan masing masing.
2) Patrilineal :
Sistem kekerabatan patrilineal menarik garis keturunan bapak. kedudukan laki laki
lebih tinggi dari pada kedudukan perempuan Misalnya didaerah palembang dan batak.
Contoh jika ada satu anggota masyarakat akan mengadakan perkawinan maka semua
biaya akan ditanggung pengantin laki laki.
3) Matrilineal :
Sistem kekerabatan matrilineal menarik garis keturunan ibu. kedudukan perempuan
lebih tinggi dari pada laki laki. Misal daerah minangkabau. Contoh jika da salah satu
anggota keluarga ada yang menikah maka yang menanggung biaya perkawinan adalah
pengantin perempuan.
4) Agama :
Agama merupakan salah satu hal yang tidak terlupakan dari kehidupan masyarakat
indonesia. Keanekaragaman suku bangsa, letak geografis, dan latar belakang sejarah,
merupakan faktor penyebab terjadinya keberagamaan.
2. PENGARUH KEBERAGAMAN
MASYARAKAT INDONEISA
Keberagaman masyarakat Indonesia menjadi suatu kekuatan bagi tumbuhnya persatuan
dan kesatuan bangsa. dalam kehidupan masyarakat kita keberagaman ini belum
sepenuhnya menjadi sebuah kekuatan tapi menjadi pemicu terjadinya perselisihan dalam
masyarakat.
dampak POSITIF yang ditimbulkan dari keberagaman masyarakat Indonesia yaitu:
A). Terciptanya integrasi nasional.
B). Menjadi sarana untuk memajukan pergaulan antar suku, agama, budaya dan golongan.
C). Dapat memperkaya Khazanah budaya bangsa.
Di samping itu juga ada dampak NEGATIF yaitu:
A). Terjadinya konflik dalam masyarakat.
B). Munculnya sikap primordialisme
C). Munculnya sikap etnosentrisme
D). Fanatisme yang berlebihan, yaitu paham yang berperan Teguh secara berlebih terhadap
keyakinan sendiri sehingga menganggap salah terhadap keyakinan orang lain.
3. PERMASALAHAN YANG MUNGKIN
MUNCUL DALAM KEBERAGAMAN
INDONESIA.
Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang beraneka ragam karena terdiri atas berbagai suku
bangsa, adat Istiadat, bahasa daerah serta agama yang berbeda. Keberagaman masyarakat
kita merupakan kekayaan bangsa Indonesia. keberagaman ini semakin menarik dengan letak
geografis dan keindahan Indonesia. oleh karena, kita wajib selalu bersyukur atas Anugerah ini
dengan selalu terima dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. namun dibalik semua
keberagaman masyarakat memiliki potensi timbulnya berbagai masalah dalam masyarakat.
salah satu karakteristik keberagaman adalah adanya perbedaan. seperti putusnya
persahabatan, Perkelahian antar kampung, Perkelahian antar pelajar, dan sebagainya. dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa keberagaman masyarakat Indonesia setidaknya dapat
menimbulkan sejumlah permasalahan di dalam masyarakat Indonesia sendiri diantaranya
adalah konflik.
A. BENTUK KONFLIK PADA
MASYARAKAT INDONESIA
Konflik dalam masyarakat dapat dikelompokkan berdasarkan tingkatan
yaitu konflik Ideologi dan konflik politik. contoh konflik ideologi dalam
masyarakat Adalah peristiwa G30S atau PKI yang merupakan penolakan
bahasa Indonesia terhadap ideologi komunitas. dan contoh dari konflik
politik adalah bentrokan akibat proses pemilihan umum, bentrokan
penolakan kebijakan pemerintah, atau penuntut sesuatu.
Berdasarkan jenisnya terdapat konflik antara suku, konflik antar agama,
konflik antar ras, dan konflik antar golongan berikut urutan konflik
berdasarkan jenisnya:
JENIS JENIS KONFLIK
Keberagaman budaya di satu sisi memberikan peran penting bagi bangsa dan
masyarakat desa seperti Indonesia. hampir semua negara yang kedudukannya
heterogen seperti India dan Filipina termasuk Indonesia setiap saat dapat menjadi
konflik bernuansa SARA ( suku, agama, ras, dan antargolongan). setiap masalah yang
berpotensi menimbulkan konflik dalam masyarakat yang beragam harus diselesaikan
sehingga tidak membawa akibat yang merugikan masyarakat. cara preventif artinya
upaya yang dilakukan untuk mencegah terjadinya masalah atau sebelum masalah
terjadi. tersebut dapat dilakukan dengan mengembangkan sikap toleransi, kerjasama,
latihan bersama dan sebagainya. cara represif adalah upaya mengatasi masalah pada
saat atau setelah terjadi masalah,Seperti penangkapan, pembubaran paksa dan
sebagainya. Selain itu ada cara kuratif merupakan cara tindak lanjut atau
penanggulangan akibat masalah yang terjadi, cara ini bertujuan untuk mengatasi
dampak dari masalah yang terjadi.
Selain itu upaya penyelesaian konflik di masyarakat dapat juga dilakukan dengan
mengembangkan sikap saling menghargai dan menghormati berbagai keberagaman di
masyarakat .Sikap menghargai dan menghormati Keanekaragaman suku bangsa dan
budaya dapat kalian terapkan dalam kehidupan sehari-hari misalnya tidak
menonjolkan suku bangsa sendiri, tidak menjaga kejelasan suku bangsa lain, mau
bergaul dengan teman yang berbeda suku. Selain itu kan juga harus menerima
keanekaragaman budaya sebagai bagian budaya bangsa, misalnya dengan
mempelajari kesenian daerah lain jika hal itu kalian lakukan berarti kalian telah
menunjukkan sikap menerima keanekaragaman budaya bangsa.Kemudian jika kalian
merupakan Warga pendatang suatu daerah sudah sepantasnya Bila kalian
menyesuaikan diri dan mempelajari kebudayaan daerah setempat. dengan bersikap
seperti itu kalian telah menghargai, menghormati, dan menerima keanekaragaman
budaya sehingga pada akhirnya kerukunan antar suku bangsa akan tetap terjaga.