KONSEP PENUGASAN IPS

KELAS IX

MTs NEGERI 3 PACITAN

TAHUN PELAJARAN 2023 / 2024
 PERANGKAT PENUGASAN ILMU
PENGETAHUAN SOSIAL
MTs NEGERI 3 PACITAN
TAHUN PELAJARAN 2023 / 2024

BERISI:
1. Kisi – kisi Soal
2. Rumusan Soal
3. Pedoman Penilaian
4. Prosedur Penilaian
5. Daftar Nilai

Mengetahui Pacitan, 10 Maret 2021

Kepala Guru Penguji I Guru Pengji II

Su’aidi Ghufron Amin Parwoko Eni Rahayu W

 KISI- KISI PENUGASAN
MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
MTs NEGERI 3 PACITAN
TAHUN PELAJARAN 2023 / 2024

Kompetensi inti yang diuji :

4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan,mengurai, rangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori kebangsaan.
Kompetensi Dasar yang diujikan :
4.3 Menyajikan hasil analisis tentang ketergantungan antarruang dilihat dari konsep ekonomi (produksi,
distribusi, konsumsi, harga, pasar) dan pengaruhnya terhadap migrasi penduduk, transportasi,
lembaga sosial dan ekonomi, pekerjaan, pendidikan, dan kesejahteraanmasyarakat
Indikator :
1. Peserta didik dapat menentukan jenis makanan tradisional dengan bahan pokok kedelai
2. Peserta didik dapat menyusun bahan dasar yang akan digunakan dalam membuat makanan
tradisional
3. Peserta didik dapat menyusun kandungan gizi dalam makanan tradisional yang dibuat
4. Peserta didik dapat membuat jenis makanan tradisional sesuai prosedur
5. Peserta didik dapat memasarkan jenis makanan tradisional yang dibut
6. Peserta didik dapat menyusun laporan sederhana tentang makanan tradisional yang dibuat
berdasarkan materi ekonomi kreatif.
RUMUSAN SOAL
1. Tentukan jenis makanan tradisional dengan bahan pokok kedelai
2. Susunlah bahan dasar yang akan digunakan dalam membuat makanan tradisional
3. Susunlah kandungan gizi dalam makanan tradisional yang dibuat
4. Buatlah jenis makanan tradisional sesuai prosedur
5. Pasarkan jenis makanan tradisional yang dibut
6. Susunlah laporan sederhana tentang makanan tradisional yang dibuat berdasarkan materi ekonomi
kreatif.
PEDOMAN PENILAIAN

NO ASPEK YANG DINILAI SKOR

1 Kesesuaiain jenis makanan tradisional yang 20-25

dibuat dengan bahan pokok

2 Kesesuaian anatara kandungan gizi dengan 20-25

hasil makanan tradisional yang dibuat

3 Kreatifitas, rasa, keindahan sesuai tema 20-25

4 Hasil laporan sederhana 20-25

JUMLAH 80 – 100

Catatan :
1. Proses pembuatan makanan tradisional disesuaikan berdasarkan jadwal yang disusun Guru Mapel
IPS kelas IX

No Kelas Pelaksanaan Keterangan

1 Kelas IX A – IX F 17 FEBRUARI 2024 Pembuatan Makanan

tradisional

2 19 FEBRUARI 2024 Pengumpulan

Laporan

2. Tiap kelas di bagi menjadi 5 kelompok masing – masing anggota kelompok terdiri 5-6 peserta
didik

PROSEDUR PENILAIAN

NA = JUMLAH NILAI PENGUJI 1 + JUMLAH NILAI PENGUJI 2 + JUMLAH NILAI PENGUJI 3

3

Ket :
* NA = Nilai Akhir
* Setiap aspek yang dikerjakan diberi skor antara 20 – 25, dengan jumlah skor
minimal 80 dan jumlah skor maksimal 100.
Contoh Pembutan Laporan

LAPORAN PENUGASAN IPS EKONOMI KREATIF

KELAS IX

Disusun Oleh :

1. Ayudya Aldi Setiawan (08)

2. Dian Faradis (11)
3. Eta Karimah (12)
4. Muhammad Aufa T. I. (13)
5. Riefka Citra Venandhita S. (14)

KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN PACITAN

MTs NEGERI 3 PACITAN
TAHUN PELAJARAN 2023/2024
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. Karena dengan rahmat dan hidayahnya kami dapat
menyelesaikan Laporan Penugasa IPS Ekonomi Kreatif dengan tema Pembuatan makanan tradisional
berbahan pokok kedelai. Laporan yang kami susun ini, yang berjudul “…………….”. Dengan dibuatnya
laporan ini bertujuan untuk memenuhi tugas mata pelajaran IPS Terpadu . Tugas ini ditujukan untuk
meningkatkan kemampuan serta kreativitas peserta didik kelas IX MTS N 3 Pacitan dalam menyusun
laporan. Tugas Laporan ini tidak dapat terselesaikan dengan baik tanpa adanya dukungan dan bantuan
dari pihak lain. Oleh karena itu kami penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada:
1. Bapak Bambang Sudiarto S.Pd. M.M.Pd., Kepala SMA Negeri 1 Kraksan.

2. Guru pembimbing yang telah membantu menyelesaikan penulisan Artikel ini, Bapak Mohammad
Wasil, S. Kom. dan Bapak Julian Irwanto, S.Kom.

3. Teman-teman yang telah memberi dukungan dan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung
dalam penulisan Laporan ini.

Kami Penulis berharap semoga Laporan ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman untuk para
pembaca. Semoga tugas ujian praktek pembuatan makanan tradisional yang kami laksanakan dapat
memberikan kami pengalaman dalam membuat makanan tradisional. Dalam kegiatan ini dapat menjadi
salah satu sarana dalam melestarikan makanan tradisional, serta menumbuhkan bangga serta cita terhadap
makanan Indonesia.

Kraksaan, 23 Februari 2023

Penyusun
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………I
DATAR ISI………………………………………………………………………....................II
DATAR GAMBAR……………………………………………………………………..……III
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………………………..
1 1.1 Latar Belakang…………………………………………………………………….
1 1.2 Tujuan……………………………………………………………………………...
2 1.3 Manfaat………………………………………………………………………….…2
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………………………...…
3 2.1 Alat dan Bahan…………………………………………………………………….
3 2.2 Langkah-Langkah………………………………………………………………….
4 2.3 Biaya………………………………………………………………………….…..12
BAB III PENUTUP…………………………………………………………………………..
13 3.1 Kesimpulan……………………………………………………………………….13

III DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Alat dan bahan……………………………………………………………………4
Gambar 2.2 Memasak vla……………………………………………………………………...5
Gambar 2.3 Memasak vla sampai coklat………………………………………………………5
Gambar 2.4 Memasukan vla kedalam plastik…………………………………………………5
Gambar 2.5 Membuat adonan…………………………………………………………..……..6
Gambar 2.6 Memasukan susu kedalam adonan……………………………………………….6
Gambar 2.7 Memasukkan adonan ke dalam plastik………………………………………..….7
Gambar 2.8 Mengolesi wadah dengan mentega……………………………………………….7
Gambar 2.9 Memasukkan adonan ke dalam kertas muffin……………………………………8
Gambar 2.10 Memasukan vla ke tengah cetakan adonan…………………………………..…9
Gambar 2.11Memanggang kue putu belanda……………………………………………..….10
Gambar 2.12 Kue putu belanda matan……………………………………………………….11
Gambar 2.13 Pemasaran produk ………………………………………………12
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1.LATAR BELAKANG

Kue putu belanda adalah salah satu makanan atau kue tradisional pada zaman dahulu. Asal mula nama
resep ini, mungkin didasari pada zaman ketika negara Indonesia masih dijajah oleh Belanda. Seperti yang
kita ketahui bahwa Kue Putu belanda dibuat dengan bahan dasar yang notabene bisa dibuat oleh rakyat
Indonesia. Nah, pada saat itu bahanbahan seperti telur ayam, tepung terigu, vla, dan daging lebih
diperuntukkan oleh para bangsawan dari negeri Belanda. Untuk itulah, mengapa kue ini dikatakan Putu
Belanda karena bahan-bahannya yang eksklusif pada waktu itu. Penampakannya hampir mirip seperti pai,
perbedaannya terletak pada vla dan tekstur adonan luar yang tak serenyah pai.

2 1.2.TUJUAN
Mengetahui cara membuat kue putu belanda Mengetahui alat dan bahan dari kue putu belanda