Komposit

polyester sifat
mekanik
KELOMPOK 4
ANGGOTA KELOMPOK :

Nur Vania Sari Richas Barella Gita

1 (2023-42-030)
4
(2023-42-040)

Dea Mutiara Cantik Dara Puspita

2 (2023-42-031) 5
2023-42-056

Muhammad Alwan Muhammad Radja

3 6
(2023-42-034) (2023-42-057)
6
 SUMBER JURNAL
Information By : Jurnal Poli Mesin
Published :2022-04-20
From :Akbar Anggoro Putra
 Introduction
Artikel penelitian dari Jurnal Polimesin, Vol.20, No.2, 2022, ini
berfokus untuk menyelidiki pengaruh fraksi volume komposit serat
alam terhadap sifat mekaniknya. Secara khusus, penelitian ini
meneliti penggunaan sabut kelapa dan serat rambut manusia
sebagai penguat dalam komposit matriks poliester. Metode
penelitian ini melibatkan pelapisan dengan tangan dan perlakuan
serat dengan larutan NaOH. Artikel ini memberikan informasi latar
belakang tentang penggunaan serat alami dalam komposit dan
membahas penelitian sebelumnya di bidang tersebut. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk menentukan fraksi volume optimal dari
sabut kelapa dan serat rambut manusia dalam komposit matriks
poliester untuk meningkatkan sifat mekanik.
 METODE PENELITIAN
Metode pemasangan dengan tangan
Penelitian ini menggunakan komposithybrid. Komposit
hibridaadalah komposit yang terdiri dari dua jenis serat
yang berbeda dan dijadikan satu lamina, yaitu serat cacah
dan serat kontinyu. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode hand-layup. Orientasi serat
hybrid atau dua jenis orientasi serat,yaitu serat acak pada
rambut manusia dan serat kontinyu pada sabut kelapa.
Proses pembuatan metode ini adalah dengan menuangkan
resin dengan tangan ke dalam cetakan yang telah berisi
serat. Kemudian berikan tekanan sambil diratakan dengan
roller atau kuas. Proses ini diulang sampai ketebalan yang
dibutuhkan tercapai. Ilustrasi pembuatan dengan metode
hand-layup
ALAT DAN BAHAN
Pada penelitian ini ada beberapa alat dan bahan
yang digunakan oleh peneliti, alat dan bahan
tersebut adalah sebagai berikut:
Gelas ukur
Timbangan
Kuas
Cetakan Komposit
Serat Sabut kelapa Dan Serat Rambut Manusia
Resin polyesterYukalac 157 BQTN-EX
Katalis MEKPO
NaOH 5%,
Lilin
 SERAT
Serat rambut manusia dan serat
sabut kelapa dapat dilihat pada
Gambar
Penelitian ini menggunakan dua jenis serat,
yaitu serat kelapa dan serat rambut manusia.
Kedua serat tersebut diperoleh dari
lingkungan sekitar. Serat sabut kelapa dan
rambut manusia sebelum digunakan untuk
membuatkomposit harus dicuci terlebih
dahulu dengan menggunakan air bersih
hingga tidak ada kotoran yang menempel.
Setelah kedua serat tersebut dicuci,
kemudiandiberi perlakuan denganlarutan
NaOH 5% dengan cara merendamserat dalam
NaOH 5% selama 2 jam. Perendaman
menggunakan cairan NaOH dengan
konsentrasi 5% dilakukan karena dapat
meningkatkan sifat mekanik dari komposit itu
sendiri
MATRIKS

Pada penelitian ini, matriks yang digunakan adalah matriks resin

poliester yukalac 157 BQTN-EX. Resin poliester tak jenuh banyak
digunakanuntuk aplikasi komposit di dunia industri karena harganya
yang relatif murah, stabilitas dimensi yang baik, waktu curing yang
cepat, dan penanganan yang mudah [18]. Resin poliester memiliki
kekuatan mekanik yang baik dan didukung dengan harga yang
terjangkau karena memiliki sifat-sifat sebagai berikut [19]:
1.Daya rekatnya cukup bagus
2.Ketahanan yang baik terhadap panas, asam, basa, dan bahan kimia.
3.Membentuk komposit yang baik dengan serat kaca, plastik, logam,
kayu, dan serat alami.
Penambahan katalis pada resin polyester mempengaruhi sifat
mekaniknya, pada penelitian ini katalis yang digunakan adalah MEKPO
(Metil Etil Keton Peroksida).
 HASIL DAN PENGUJIAN

Pengujian Tarik
Dari hasil pengujiantarik material komposit serat
hibrida terdapat beberapa variasikekuatan
tariknya. Fraksi volume 10% serat da90% matrik
yang telah dilakukan memiliki nilai yang berbeda
pada pengujian pertama, kedua, dan ketiga.
 Pengujian Fraksi 20:80
Kemudian uji tarik material komposit hibrida
dengan fraksi volume yang terakhir, dengan variasi
fraksi volume serat dan matrik 20:80. Kurva
tegangan-regangan uji tarik komposit dengan
fraksi volume serat dan matrik 20:80 dapat dilihat
pada Gambar 11.

Pengujian Fraksi 15:85

yaitu dengan fraksi volume serat dan
matrik 15:85. Kurva tegangan- regangan
dari uji tarik komposit dengan fraksi
volume serat dan matrik 15:85 dapat
dilihat pada gambar.
Hasil Pengujian Tarik
Dari pengujian tarik yang telah dilakukan, terdapat 9
sampel uji tarik dan 3 variasi fraksi volume komposit
serat dan matrik mulai dari variasi serat dan matrik
10:90, 15:85, dan 20:80. Diagram hasil uji tarik secara
keseluruhan beserta rata-rata tiap fraksi volume dapat
dilihat pada Gambar
 KESIMPULAN
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, variasi
fraksi volume komposit hibrida serat sabut kelapa
dan limbah rambut manusia dengan matrik
polyester sangat berpengaruh terhadap sifat
mekanik pada uji tarik dan uji impak. Kekuatan tarik
komposit tertinggi terletakpada komposisi
fraksivolume serat yang kecil yaitu fraksi volume
serat dan matrik 10:90 dengan kekuatan tarik
sebesar 19,2 MPa. Kekuatan impak tertinggi terletak
pada komposisi fraksi volume serat terbesar,
yaitupada variasi fraksivolume serat dan matrik
20:80 dengan kekuatan impak sebesar 17,67 kJ/m².
 Terima Kasih
saya harap kamu bisa mendapatkan
pengetahuan yang berguna dalam
presentasi ini.
semoga beruntung!