PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN

“BURGER TEMPE”

Disusun oleh:

Annisa Anandra
Armava Hafshah
Dwi
Gina
Selfi
Najwan
Riduan

SMA MUHAMMADIYAH TASIKMALAYA

Jl. Rumah Sakit No.29, Empangsari, Kec. Tawang, Kab. Tasikmalaya, Jawa Barat
 KATA PENGANTAR

Kami dengan hormat mengajukan proposal ini untuk memeuhi tugas bahasa Indonesia
dengan membuat proposal “kewirausahaan”,dengan judul “Burger Tempe”. Dengan
pembuatan dan pemasaran burger tempe yang inovatif. Tempe, sebagai produk pangan lokal
yang kaya akan nutrisi, memiliki potensi besar untuk menjadi bahan utama dalam hidangan
yang populer dan menggugah selera seperti burger.

Pada era saat ini yang menekankan pentingnya gaya hidup sehat dan berkelanjutan, konsep
burger tempe ini tidak hanya menciptakan peluang bisnis yang menjanjikan tetapi juga
memberikan kontribusi positif terhadap kesehatan dan lingkungan. Melalui penggabungan
cita rasa tempe yang khas dengan kreativitas dalam penyajian burger, proyek ini bertujuan
untuk memberikan alternatif makanan yang sehat, lezat, dan ramah lingkungan.

Dalam proposal ini, kami akan menyajikan analisis pasar, perencanaan operasional, strategi
pemasaran, dan perkiraan keuangan yang mendukung gagasan ini. Kami yakin bahwa burger
tempe ini bukan hanya sekadar produk, tetapi juga sebuah pengalaman kuliner yang dapat
memikat konsumen dari berbagai kalangan.

Tasikmalaya,20 Januari 2024

Penulis
 Pendahuluan

1.1 Latar belakang

Di era ini perkembangan dunia masakan semakin luas karna muncul berbagai macam
makanan tiap harinya. Makanan yang kini sering dikenal seperti fastfood terkadang
memiliki beberapa kelemahan, seperti kolesterol tinggi, obesitas dan masih banyak lagi.
Oleh karena itu kami memberikan solusi dengan meluncurkan produk “Burger Tempe”.
Yaitu burger dengan daging olahan dari tempe.
Penggunaan tempe sebagai bahan pangan telah menjadi bagian integral dari warisan
kuliner Indonesia. Tempe tidak hanya kaya protein dan nutrisi, tetapi juga memiliki jejak
lingkungan yang lebih kecil dibandingkan dengan beberapa sumber protein hewani. Dalam
konteks ini, kami merasa perlu untuk memperkenalkan konsep burger tempe sebagai langkah
inovatif dalam industri makanan.
Dengan tren meningkatnya kesadaran akan pola makan sehat dan keberlanjutan,
burger tempe memiliki potensi untuk menjadi pilihan favorit di kalangan konsumen yang
mencari variasi dalam makanan sehari-hari mereka. Tempe, yang terbuat dari kedelai yang
difermentasi, tidak hanya memberikan tekstur unik dan cita rasa yang khas, tetapi juga
mendukung pertumbuhan industri tempe local.
Selain itu, proyek ini bertujuan untuk memberdayakan para petani kedelai dan
produsen tempe setempat, menciptakan dampak positif dalam rantai pasok pangan lokal.
Dengan menggabungkan nilai gizi tempe dengan kreativitas dalam penyajian burger, proyek
ini tidak hanya menciptakan produk baru tetapi juga mendukung pembangunan ekonomi di
tingkat lokal.
Melalui proposal ini, kami bermaksud untuk mengeksplorasi peluang bisnis yang
dapat menciptakan dampak positif baik dari segi kesehatan masyarakat maupun
pembangunan ekonomi local. kami yakin bahwa burger tempe dapat menjadi inovasi kuliner
yang sukses dan berkelanjutan.
Demikianlah latar belakang proyek ini, diharapkan proposal kami dapat
membangkitkan minat dan dukungan dari semua pihak terkait.
1.2 Tujuan
Tujuan penjualan burger tempe
a) Memperkenalkan burger tempe sebagai alternatif sehat dan lezat bagi masyarakat
yang peduli akan pola makan seimbang.
b) Melalui penjualan burger tempe, kami bermaksud mendorong gaya hidup sehat
dengan memberikan pilihan yang lezat dan nutrisi tinggi.
c) Kami ingin menjual burger tempe tidak hanya sebagai makanan, tetapi sebagai
pengalaman kuliner yang unik, memadukan cita rasa tradisional dengan kelezatan
modern.
d) Mengubah pandangan masyarakat terhadap makanan vegetarian, membuktikan
bahwa burger tempe bisa menjadi pilihan yang memuaskan dan memikat selera.

1.3 Visi Dan Misi

Visi
a) Menyediakan pilihan makanan sehat
b) Makanan dengan harga terjangkau
c) Menjadi kedai yang memberikan inovasi kepada anak muda bahwa makanan lezat
bisa menjadi makanan sehat
d) Menjadikan burger bukan hanya makanan lezat tetapi juga bisa diolah dengan tempe
sebagai makanan sehat
e) Memberikan pelayanan makanan lezat sehat yang berkulitas dan aman untuk
dikonsumsi siapa saja.

Misi
a) Menghasilkan produk yang sehat, menarik dan terjangkau
b) Menjaga kualitas gizi produk, memperhitungkan daya tahan produk, serta menjaga
kualitas dan kuantitas produk yang dihasilkan.
c) Memberikan pelayan yang cepat dan memiliki hubungan baik dengan konsumen
d) Kepuasan konsumen yang utama
1.4 Pemasaran
A. Produk
Menu Utama
 Burger Tempe
Proses Pembuatan
Bahan
Anggaran Produk
No Bahan Jumlah Harga
1 Roti Burger
2 Tempe
3 Selada
4 Saus Tomat
5 Mayonais
6 Saus Sambal
7 Tomat
8 Mentimun
9 Keju
10 Terigu
11 Garam
12 Penyedap Kaldu Ayam
13 Merica Bubuk
14
15
16
 PENUTUP
Berdasarkan proposal di atas yang telah kami sampaikan kami meyakini bahwa usaha burger
tempe ini memiliki potensi besar untuk bisa berhasi dan maju, karena tidak lepas dari
besarnya market atau pasar yang tersedia. kami ingin masyarakat indonesia bisa mendapat
kualitas makanan yang baik ,bergizi dan tentunya mudah didapatkan . Maka dari itu kami
berusaha semaksimal mungkin untuk membuat usaha kami semakin maju sebab dampak
yang diberikan cukup bagus bagi masyarakat Indonesia, kami akan semakin senantiasa
berusaha sebaik mungkin untuk menjalankan usaha ini. Karena ibarat menggali ribuan meter
tanah dan bebatuan, kami percaya bahwa terdapat bongkahan berlian di ujung yang sudah
menanti.