Anda di halaman 1dari 1

SURAT KUASA

..................................., SS bin .....................,


Lahir di Semarang, tanggal 04 Mei 1972, Jenis Kelamin Laki-laki, Status Kawin,
Agama Islam, Pendidikan Sarjana, Pekerjaan Swasta, Warga Negara Indonesia,
bertempat tinggal Jalan Tegelsari VIII, Nomor ......... RT.00 RW.00, kelurahan Candi,
Kecamatan Candisari, Kota Semarang;
Sebagai: -----------------------------------------------Tergugat (Pemberi Kuasa);
Yang dalam hal ini memilih tempat kediaman Hukum di Kantor Kuasanya, tersebut di bawah ini dengan
ini memberikan kuasa penuh kepada;
1. LATIF NAHROWI, S.H.I
2. YULIANTO, SH
Para Advokat Dan Konsultan Hukum, yang berkantor pada Kantor ADVOKAT DAN KONSULTAN
HUKUM LATIF NAHROWI, S.H.I & REKAN, beralamat di Perumahan PGRI Blok L No.104 Klipang
Permai Kota Semarang,(Penerima Kuasa) baik secara bersama sama maupun sendiri sendiri;
---------------------------------------K H U S U S--------------------------------------------
Untuk dan atas nama serta guna mewakili kepentingan hukum pemberi kuasa, bertindak selaku
TERGUGAT dalam Perkara Cerai Gugat yang teregister di kepaniteraan Pengadilan Agama Semarang
Perkara Nomor: 749/Pdt.G/2018/PA.Smg, berlawanan dengan:
............., S.Pd binti ..............................,
Lahir di Semarang, tanggal 17 Juni 1976, Jenis kelamin Perempuan, Status Kawin, Agama
Islam, Pendidikan Sarjana, Pekerjaan Guru, Warga Negara Indonesia, bertempat tinggal
Jalan Tegelsari VIII, Nomor 14 RT.00 RW.00, kelurahan Candi, Kecamatan Candisari,
Kota Semarang; Sebagai:-----------------------------------------------------------------------Penggugat;
Di Pengadilan Agama Semarang
- Untuk itu Penerima Kuasa berhak membuat, menandatangani jawaban-jawaban, duplik, menghadap pejabat dan
Panitera Pengadilan Agama Semarang, menerima dan menandatangani Relas, menghadap Hakim-hakim, menghadiri
semua persidangan, mengusahakan Perdamaian, mengajukan keterangan-keterangan, sanggahan-sanggahan, meminta
dan mengajukan saksi-saksi serta bukti-bukti, menerima dan menolak saksi-saksi dan kesimpulan, meminta salinan
Putusan dan Akta Cerai, menghadap pada instansi-instansi baik negeri maupun swasta, melakukan Pembayaran dan
menerima Pembayaran, serta memberi tanda terima, , begitu pula Penerima Kuasa diberi wewenang untuk membuat
segala macam surat-surat dan menandatanganinya, serta selanjutnya melakukan tindakan-tindakan apapun menurut
hukum yang berlaku dan sangat perlu, serta berguna bagi kepentingan Pemberi Kuasa.
- Surat kuasa dan kekuasaan ini diberikan dengan hak Subtitusi dan hak Retensi;
Semarang, 30 Mei 2018
Penerima kuasa Pemberi Kuasa

LATIF NAHROWI, S.H.I ................, SS bin ...................

YULIANTO, SH

Anda mungkin juga menyukai