Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

DAMPAK METODOLOGI IPA DAN KELANGSUNGAN HIDUP MASA


MENDATANG

Makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar
Dosen pengampu : Nana Media, M.Si.

Disusun Oleh:

Fadli Hasan 1224050044 3B Jurnalistik

PRODI ILMU KOMUNIKASI KONSENTRASI JURNALISTIK


FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI
BANDUNG
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT. yang hingga saat ini
masih memberikan nikmat iman dan sehat sehingga penulis diberi kesempatan
untuk menyelesaikan makalah ini dengan tepat pada waktunya. Penulisan naskah
yang berjudul “Mengenal Alam Semesta”, guna memenuhi tugas mata kuliah Ilmu
Alamiah Dasar yang diampu oleh Nana Media, M.Si.

Penulis menyadari bahwa tulisan ini tidak luput dari kesalahan. Hal ini
disebabkan oleh keterbatasan pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki penulis.
Oleh karena itu, semua kritik dan saran pembaca akan sangat membantu untuk
perbaikan naskah lebih lanjut.

Tulisan ini penulis selesaikan berkat bantuan dan dukungan dari berbagai
pihak. Oleh karena itu, penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada semua pihak. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi banyak
pihak.

Bandung, 26 Desember 2023

Fadli Hasan
DAFTAR ISI
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Metodologi IPA merupakan pendekatan ilmiah yang mendasari
pemahaman manusia terhadap alam dan fenomena di sekitarnya. Dampak dari
penerapan metodologi IPA dapat memiliki konsekuensi yang signifikan
terhadap berbagai aspek kehidupan dan kelangsungan hidup masa mendatang,
terutama dalam konteks lingkungan dan sumber daya alam.

Metodologi IPA membantu manusia untuk memahami perubahan


lingkungan dengan lebih mendalam. Kajian ilmiah dalam bidang IPA dapat
memberikan wawasan tentang dampak aktivitas manusia terhadap ekosistem,
perubahan iklim, dan keberlanjutan sumber daya alam. Pemahaman ini sangat
penting untuk merancang kebijakan dan praktik yang mendukung kelangsungan
hidup.

Metode IPA seringkali melibatkan penelitian dan pengembangan


teknologi baru. Inovasi ini dapat berkontribusi pada pengembangan solusi
berkelanjutan yang dapat meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya
alam, mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, dan mempromosikan
praktek-praktek yang ramah lingkungan.

IPA memberikan kerangka kerja ilmiah untuk memahami bagaimana


manusia dapat lebih baik mengelola sumber daya alam. Penerapan metodologi
IPA dalam konteks pertanian, perikanan, kehutanan, dan sektor lainnya dapat
membantu meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya, mengurangi
limbah, dan menjaga keseimbangan ekosistem.

Penerapan metodologi IPA juga memainkan peran penting dalam


pemahaman tentang dampak lingkungan terhadap kesehatan manusia. Kajian
ilmiah dapat mengidentifikasi polusi, ancaman terhadap keberlanjutan air dan
udara, serta memberikan dasar untuk merancang kebijakan yang melindungi
kesehatan manusia.

Ilmu Pengetahuan Alam juga memainkan peran kunci dalam


peningkatan kapasitas manusia untuk beradaptasi dengan perubahan
lingkungan. Pemahaman yang lebih baik tentang ilmu pengetahuan alam dapat
mempersiapkan masyarakat untuk menghadapi tantangan masa depan,
termasuk perubahan iklim, bencana alam, dan masalah lingkungan lainnya.

Metodologi IPA menyediakan bukti ilmiah yang diperlukan untuk


merancang kebijakan yang mendukung kelangsungan hidup masa mendatang.
Pengambilan keputusan yang berbasis pada bukti ilmiah dapat membantu
mencegah kerusakan lingkungan yang tidak terkendali dan mendukung upaya
untuk mencapai pembangunan berkelanjutan.

Dalam keseluruhan, penerapan metodologi IPA dan pemahaman ilmiah


yang dihasilkannya berpotensi memberikan kontribusi positif terhadap
kelangsungan hidup masa mendatang dengan memberikan dasar untuk
pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan, inovasi teknologi, dan
pembentukan kebijakan yang berorientasi pada keberlanjutan.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana dampak positif dan negatif dari dampak IPA
2. Bagaimana dampak IPA pada keberlangsungan hidup manusia.

C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui dampak positif dan negatif dari IPA
2. Untuk mengetahui dampak IPA pada keberlangsungan hidup manusia
BAB 2

PEMBAHASAN

A. Dampak Teknologi IPA Terhadap Kebututah Pokok Perkembangan


Ilmu Pengetahuan
IPA dan Teknologi memiliki dampak yang signifikan terhadap
kebutuhan pokok manusia, seperti sandang, pangan, dan papan. Berikut ini
adalah beberapa dampak positif dan negatif dari perkembangan IPA dan
Teknologi terhadap kebutuhan pokok:
1. Dampak Positif
a) Pengudaraan kebutuhan pokok: Teknologi modern memudahkan
manusia dalam mengakses dan mengolah sumber daya alam, seperti
membuat bibit unggul yang banyak produksinya dalam waktu yang
relatif singkat.
b) Peningkatan kesehatan: Perkembangan IPA dan teknologi dapat
meningkatkan kesehatan masyarakat dengan membuat alat medis dan
obat-obatan yang lebih efektif. c.
c) Peningkatan kemakmuran dan kemudahan hidup: Kemajuan IPA dan
teknologi sangat berkaitan dengan transportasi dan komunikasi, yang
memudahkan manusia untuk melakukan perjalanan dan
menyampaikan informasi.
2. Dampak Negatif
a) Penggunaan racun pemberantas hama (pestisida): Sebagai hasil dari
perkembangan IPA dan teknologi, penggunaan racun pemberantas
hama juga meningkatkan, yang tidak hanya membunuh hasil panen
tetapi juga manusia itu sendiri. b.
b) Peningkatan kadar karbondioksida: Banyaknya kendaraan yang
berbahan bakar karbon akan menyebabkan peningkatan kadar
karbondioksida, yang berdampak negatif pada lingkungan.
c) Pembangunan penyakit langsung maupun tidak langsung:
Perkembangan IPA dan teknologi juga dapat menimbulkan berbagai
penyakit langsung maupun tidak langsung, seperti penyakit kanker dan
penyakit darah tinggi akibat terlalu banyak kesibukan yang
berhubungan dengan teknologi. 2 Secara keseluruhan, perkembangan
IPA dan teknologi membringir dampak positif terhadap kebutuhan
pokok manusia, tetapi juga menyebabkan dampak negatif yang perlu
diperhatikan dan dikelola dengan baik.

B. Dampak Teknologi IPA Terhadap Sumber Daya Alam


Berikut ini adalah beberapa dampak positif dan negatif dari
perkembangan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Teknologi terhadap sumber
daya alam berdasarkan hasil pencarian yang diberikan:

1. Dampak Positif
a) Pengudaraan sumber daya alam: Teknologi modern memudahkan
manusia dalam mengakses dan mengolah sumber daya alam, seperti
membuat bibit unggul yang banyak produksinya dalam waktu yang
relatif singkat.
b) Peningkatan efisiensi dalam penggunaan sumber daya alam: Kemajuan
IPA dan teknologi sangat besar kaitannya dengan transportasi dan
komunikasi, yang memudahkan manusia untuk melakukan perjalanan
dan menyampaikan informasi.
c) Pengembangan industri: Perkembangan IPA dan teknologi dapat
meningkatkan ilmu dan fasilitas di bidang kedokteran, obat-obatan, dan
penyakit menular.
2. Dampak Negatif .
a) Penggunaan racun pemberantas hama (pestisida): Sebagai hasil dari
perkembangan IPA dan teknologi, penggunaan racun pemberantas hama
juga meningkatkan, yang tidak hanya membunuh hasil panen tetapi juga
sumber daya alam.
b) Peningkatan kadar karbondioksida: Banyaknya kendaraan yang
berbahan bakar karbon akan menyebabkan peningkatan kadar
karbondioksida, yang berdampak negatif pada lingkungan. c.
c) Pembangunan penyakit langsung maupun tidak langsung:
Perkembangan IPA dan teknologi juga dapat menimbulkan berbagai
penyakit langsung maupun tidak langsung, seperti penyakit kanker dan
penyakit darah tinggi akibat terlalu banyak kesibukan yang berhubungan
dengan teknologi. Secara keseluruhan, perkembangan IPA dan teknologi
membringir dampak positif terhadap sumber daya alam, tetapi juga
menyebabkan dampak negatif yang perlu diperhatikan dan dikelola
dengan baik.

C. Dampak Teknologi IPA Terhadap Transportasi, Informasi dan


Komunikasi
Perkembangan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Teknologi memiliki
dampak yang signifikan terhadap transportasi, informasi, dan komunikasi.
Berikut ini adalah beberapa dampak positif dan negatif dari perkembangan IPA
dan Teknologi terhadap transportasi, informasi, dan komunikasi:

1. Dampak Positif
a) Peningkatan efisiensi dalam transportasi: Dengan diterapkannya ilmu
pengetahuan alam dan teknologi modern, manusia dapat membuat sarana
transportasi yang lebih efisien, seperti sepeda motor, mobil, bus, kereta,
dan pesawat terbang.
b) Peningkatan kecepatan dan aksesibilitas informasi: Perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi memungkinkan manusia untuk
mengakses informasi dengan lebih cepat dan mudah, seperti melalui
internet dan media sosia.
c) Peningkatan kemampuan komunikasi: Teknologi modern
memungkinkan manusia untuk berkomunikasi dengan lebih mudah dan
efektif, seperti melalui telepon seluler, video call, dan aplikasi pesan
instan.

2. Dampak Negatif
a) Kecelakaan transportasi: Meskipun transportasi menjadi lebih efisien,
namun kecelakaan transportasi juga meningkat, yang dapat
membahayakan keselamatan manusia.
b) Ketergantungan pada teknologi: Perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi dapat membuat manusia menjadi terlalu bergantung pada
teknologi, sehingga mengurangi kemampuan untuk berinteraksi secara
langsung dengan orang lain.
c) Keterbatasan aksesibilitas informasi: Meskipun teknologi informasi dan
komunikasi memudahkan akses informasi, namun masih ada sebagian
masyarakat yang tidak memiliki akses atau keterbatasan akses terhadap
teknologi tersebut. Secara keseluruhan, perkembangan IPA dan
teknologi membawa dampak positif dan negatif terhadap transportasi,
informasi, dan komunikasi. Oleh karena itu, perlu dikelola dengan baik
agar dampak negatif dapat diminimalkan dan dampak positif dapat
dimaksimalkan.

D. Dampak Teknologi IPA Terhadap Industri Dampak positif dan negatif


teknologi IPA terhadap industri dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Dampak Positif
a) Peningkatan efisiensi dan inovasi: Perkembangan IPA dan teknologi
memungkinkan industri untuk menciptakan mesin-mesin yang lebih
baik dan lebih cepat, sehingga meningkatkan efisiensi dalam proses
produksi. Selain itu, inovasi di berbagai bidang industri juga didorong
oleh perkembangan teknologi.
b) Meningkatkan akses informasi dan komunikasi: Teknologi informasi
memainkan peran penting dalam industri, memungkinkan akses mudah
terhadap informasi dan komunikasi yang diperlukan untuk mengelola
dan mengembangkan bisnis.
c) Meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi: Dengan adanya
teknologi modern, industri dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas
produksi, sehingga dapat memenuhi permintaan pasar dengan lebih
baik.
2. Dampak Negatif
a) Pemborosan sumber daya alam: Perkembangan teknologi dapat
menyebabkan pemborosan sumber daya alam, seperti terjadinya
pencemaran lingkungan.
b) Kebisingan: Penggunaan mesin-mesin dalam industri dapat
menyebabkan kebisingan yang dapat mengakibatkan kurang pekanya
pendengaran maupun daya tangkap.
c) Ketergantungan pada teknologi: Perkembangan teknologi dapat
membuat industri terlalu bergantung pada teknologi, sehingga
mengurangi kemampuan untuk berinteraksi secara langsung dengan
orang lain. Secara keseluruhan, perkembangan IPA dan teknologi
memiliki dampak positif dan negatif terhadap industri. Oleh karena itu,
perlu dikelola dengan baik agar dampak negatif dapat diminimalkan dan
dampak positif dapat dimaksimalkan.
BAB 3

PENUTUP

A. Kesimpulan
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) memiliki dampak signifikan terhadap
berbagai aspek kehidupan dan kelangsungan hidup masa mendatang,
khususnya dalam konteks lingkungan dan sumber daya alam. Penerapan
metodologi IPA membantu manusia memahami perubahan lingkungan dengan
lebih mendalam, memberikan wawasan tentang dampak aktivitas manusia
terhadap ekosistem, perubahan iklim, dan keberlanjutan sumber daya alam.

Dalam prosesnya, Metodologi IPA melibatkan penelitian dan


pengembangan teknologi baru, yang dapat berkontribusi pada solusi
berkelanjutan untuk meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya alam,
mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, dan mendorong praktek-
praktek yang ramah lingkungan. Terlebih lagi, IPA memberikan kerangka kerja
ilmiah untuk lebih baik mengelola sumber daya alam dalam sektor-sektor
seperti pertanian, perikanan, dan kehutanan.

Penerapan metodologi IPA juga memiliki dampak pada pemahaman


tentang hubungan antara lingkungan dan kesehatan manusia. Studi ilmiah
dalam bidang IPA dapat mengidentifikasi polusi dan ancaman terhadap
keberlanjutan air dan udara, memberikan dasar untuk merancang kebijakan
perlindungan kesehatan manusia.

Selain itu, peran penting IPA dalam meningkatkan kapasitas manusia


untuk beradaptasi dengan perubahan lingkungan, seperti perubahan iklim dan
bencana alam, menjadi nyata. Pemahaman yang lebih baik tentang ilmu
pengetahuan alam dapat mempersiapkan masyarakat untuk menghadapi
tantangan masa depan.
Terakhir, penerapan metodologi IPA memberikan dasar ilmiah yang
diperlukan untuk merancang kebijakan yang mendukung kelangsungan hidup
masa mendatang. Keputusan yang berbasis pada bukti ilmiah dapat membantu
mencegah kerusakan lingkungan yang tidak terkendali dan mendukung upaya
mencapai pembangunan berkelanjutan. Secara keseluruhan, penerapan
metodologi IPA memiliki potensi untuk memberikan kontribusi positif terhadap
kelangsungan hidup masa mendatang melalui pengelolaan sumber daya alam
yang berkelanjutan, inovasi teknologi, dan pembentukan kebijakan berorientasi
pada keberlanjutan.
DAFTAR PUSTAKA

https://library.unismuh.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NDkw
NWVlOTJiY2I2MWY1MWFmNTM2NzNhMmRhMTQyN2IzM2M0Z
mMzNQ==.pdf

https://eprints.uny.ac.id/43163/4/BAB%20II.pdf

Anda mungkin juga menyukai