Disusun Oleh :
MITA TIANA
P2.06.25.2.15.019
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat
Laporan Pelayanan Asuhan Keperawatan Gigi dan Mulut ini ditulis untuk
tiada lain berkat arahan dan bimbingan semua pihak maka penulis sampaikan
Tasikmalaya.
i
ii
6. dr. H. Herman, M.Kes, sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjar yang
Puskesmas Pataruman 3 Kota Banjar yang telah memberikan izin serta arahan
teknis di lapangan.
keperawatan gigi dan mulut ini masih ada keterbatasan kemampuan, pengetahuan
maupun sumber yang didapat, sehingga penulis harapkan kritik dan saran yang
bersifat membangun demi kebaikan dimasa yang akan datang. Penulis berharap
semoga laporan pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut ini dapat
Penyusun
iii
DAFTAR ISI
Halaman
G. Pembahasan................................................................................................... 31
H. Materi Asuhan Keperawatan Gigi dan Mulut ................................................... 34
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN..............................................................37
A. Kesimpulan ................................................................................................... 37
B. Saran............................................................................................................. 37
39
DAFTAR TABEL
v
DAFTAR LAMPIRAN
2. Dokumentasi Kegiatan
vi
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
sehat, baik sehat secara fisik, mental, spiritual maupun sosial yang
2009).
1
2
bidang kesehatan gigi, tidak boleh dilupakan kerangka yang lebih luas yaitu
yang bermasalah dengan gigi dan mulut sebesar 57,6% dan hanya 10,2%
disimpulkan bahwa masalah kesehatan gigi dan mulut selama 5 tahun terakhir
mengatasi hal tersebut maka dapat dilakukan pelayanan asuhan kesehatan gigi
dan mulut yang ditunjukkan pada suatu kelompok tertentu atau indivudu
dalam kurun waktu yang telah ditentukan. Adapun yang dimaksud dengan
mulut adalah kelompok yang rentan terhadap penyakit gigi dan mulut yaitu
ibu hamil, anak pra sekolah, anak sekolah dasar, remaja, lansia dan anak
tingkah laku atau emosi. Hal ini menyebabkan terjadinya gangguan fungsi
3
karies gigi pada anak berkebutuhan khusus. Oleh karena itu, anak
akan dilakukan.
B. Tujuan
mulut pada kelompok anak berkebutuhan khusus di SLBN Banjar tahun 2019
adalah:
1. Tujuan Umum
gigi dan mulut pada kelompok anak berkebutuhan khusus dalam rangka
4
2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut ini adalah:
2019.
C. Manfaat
adalah:
anaknya.
4. Bagi sekolah dapat dijadikan inovasi baru dalam program UKS yaitu
KAJIAN KASUS
khusus.
6
7
berikut:
a. Tuna Netra
b. Tuna Rungu
e. Tuna Ganda
f. Autisme
g. Tuna Daksa
h. Tuna Laras
k. Tuna Wicara
Kecerdasan/Bakat Istimewa.
bencana sosial, anak yang tidak mampu dalam bidang ekonomi seperti
sebagai berikut:
diperlakukan kasar.
e. Anak yang berasal dari keluarga yang tidak mampu dari segi
ekonomi.
9
terpencil.
ABK
peduli akan kesehatan gigi, terlebih pada anak berkebutuhan khusus. Anak
optimal.
unik.
yang optimal.
jenis pelayanan yang harus dilaksanakan dengan baik oleh perawat gigi.
Berkebutuhan Khusus
a. Pengkajian
1. Inspeksi
2. Sondasi/ Probing
3. Termis
4. Perkusi
5. Tekanan
6. Tes Mobilitas
7. Membau
8. Palpasi
9. Tes Vitalitas
menentukan penyakit.
3. Rontgenologisdiagnosis
4. Differentialdiagnosis
serupa.
14
penyakit.
c. Perencanaan
d. Implementasi
e. Evaluasi
PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Temuan Kasus
Jumlah Murid
No Kelas Jumlah Total
L P
1. SDLB B 1 - 1
2. SDLB C 3 - 3
3. SMPLB C 1 - 1
Jumlah 5 - 5
Tabel 2. Hasil Survei Awal Pelayanan Asuhan Keperawatan Gigi dan Mulut
SDLB
1. Fahmi Ragil L 10 Th 0 0 0 0 5 0 0 5 0,5 0,5 1 Baik
IV/B
Bazar SDLB 1,8 0,8
2. L 10 Th 0 2 0 2 1 0 0 1 2,66 Sedang
Abdillah III/C 3 3
Hamba SDLB 1,6 0,8
3. L 13 Th 0 0 0 0 8 0 0 8 2,5 Sedang
Abdillah VI/C 7 3
Muhammad SMP
4. L 16 Th 0 0 0 0 3 2 0 5 2,6 1,2 3,8 Buruk
Chori VIII/C
SDLB
5. Ade Irfan L 14 Th 0 0 0 0 3 2 0 5 3,0 0,3 3,3 Buruk
VI/C1
3,6 13,2
Jumlah 0 2 0 2 20 4 0 24 9,6
6 6
15
16
1. Prevalensi Karies
∑
∑
x 100% = x 100% =100 %
Prevalensi Gingivitis
∑
∑
x 100 % = x 100% = 0 %
∑
∑
= = 2,65
∑
∑
= = 1,92
∑
∑
= = 0,73
∑
∑
= = 4,8
∑
∑
= =4
∑
∑
= = 0,8
∑
∑
= =0
DMF-T = 4,8
D =4
M = 0,8
F =0
∑
= = 0,4
∑
∑
= =0
∑
∑
= = 0,4
∑
∑
= =0
def-t = 0,4
d =0
e = 0,4
f =0
∑
x 100 % = x 100% = 0 %
18
6. PTI =0%
B. Identifikasi Masalah
Temuan Prioritas
Masalah Target Kesenjangan
Kasus Masalah
def-t ≤2 0,4 1,6 III
DMF-T ≤2 4,8 2,8 I
OHI-S ≤ 1,2 2,6 1,4 II
PTI ≥ 20% 0 0 IV
0,73 sedangkan menurut target nasional OHI-S ≤ 1,2 berarti keadaan ini
target nasional adalah def-t ≤ 2 berarti keadaan ini sudah memenuhi target
berarti keadaan ini belum memenuhi target nasional dan perlu dilakukan
pada gigi
tetap yang
sudah
erupsi
supaya
tidak
terbentuk
karies
2 OHI-S Rata- 4 5 3 II a) Teknik dan Melakukan 4 4 5 4 20
rata sedang frekuensi penyuluhan
dengan menyikat tentang
pengetahuan gigi yang kesehatan
yang cukup kurang gigi dan
tepat mulut serta
b) Kurangnya mendemont
promosi rasikan cara
kesehatan menyikat
gigi yang
baik dan
benar
Keterangan :
R = Rank / Rangking
21
dengan memberikan perlindungan khusus pada gigi tetap yang sudah erupsi
D. Rumusan Masalah
masalahnya yaitu :
mulut.
E. Asumsi
1. Asumsi Positif
telah disepakati bersama antara orang tua siswa dan dewan sekolah.
2. Asumsi Negatif
kesehatan gigi.
22
sekolah.
1. Pengkajian Pasien
2. Diagnosa
- 17,16 = KMD
4. M.Chori L - 37 = KME
- 26,36 = KMA
- 46 = KMD
- 16,26 = KME
5. Ade Irfan L
- 46,36 = KMA
- Sektan 1,2,3,4 = Kalkulus Supragingiva
3. Perencanaan
a. Persiapan
sebagai berikut :
a) Kegiatan preventif
pinset) = 5 set
- Ember = 5 buah
24
- Handuk = 5 buah
- Disclosing = 1 buah
- Betadine = 1 buah
- Tampon = 5 toples
- Kapas = 1 bal
- Alkohol = 1 botol
- Chlorin = 1 botol
b) Kegiatan Promotif
= 5 buah
- Cermin = 5 buah
- Air
25
b. Survei
c. Pengolahan Data
d. Pelaksanaan
1. Promotif
2. Preventif
3. Kuratif
Kegiatan/ Uraian
No Nama Waktu Tujuan
Tindakan Kegiatan/Tindakan
1. Fahmi Ragil Penambalan a. Penambalan ART 20/03/19 a. Mengembali
ART, rujukan - Bersihkan kavita 21/03/19 kan bentuk
- Oleskan eugenol dan fungsi
- Oleskan dentin gigi seperti
conditioner dan tunggu semula
selama 20 detik b. Mencegah
kemudian cuci karies lebih
sebanyak 3 kali sampai lanjut
bersih
- Keringkan kavita dan
26
aduk fuji IX
- Tumpatkan tambalan
dan cek oklusi
- Oleskan varnish
2. Bazar Scaling,TAF, a. Scaling dan TAF Scalling Scalling &
Abdillah Penambalan - Memberikan 15/03/19 TAF
ART penyuluhan dan TAF a. Mencegah
mengajarkan cara terbentuknya
15/03/19
menyikat gigi yang karies gigi
baik 19/03/19 b. Mengembali
- Membersihkan gigi 25/03/19 kan
dari debris kesehatan
- Pengolesan topikal gigi dan
aplikasi fluor. mulut.
c. Mencegah
terjadinya
gingivitis.
4. Implementasi
Tabel 8. Implementasi
memberikan
rujukan
b. Jangka
panjang,
pasien disuruh
memeriksakan
gigi minimal 2
kali setahun
4. M. Chori 20/03/19 Penambalan ART, a. Jangka
Rujukan pendek, telah
memberikan
DHE, telah
melakukan
penambalan
teknik ART,
memberikan
rujukan.
b. Jangka
panjang,
pasien disuruh
memeriksakan
gigi minimal 2
kali setahun
5. Ade Irfan 19/03/19 Penambalan ART, a. Jangka pendek
20/03/19 Scalling,TAF telah
Scalling memberikan
20/03/19 DHE, telah
TAF berhasil
melakukan
13/03/19
penambalan
18/03/19 teknik ART
25/03/19 dan Scalling
b. Jangka
panjang,
pasien disuruh
memeriksakan
gigi minimal 2
kali setahun
30
5. Evaluasi
Tabel 9. Evaluasi
Tindakan/
No Nama Kelas Waktu Hasil
Kegiatan
1. Fahmi Ragil SDLB 20/03/19 Penambalan ART, Telah dilakukan
IV/B 21/03/19 rujukan penambalan
ART pada gigi
25,35,36,45.
Telah diberikan
rujukan ke
Puskesmas
Pataruman 3
untuk dilakukan
penambalan GI
2. Bazar Abdillah SDLB Scalling Scaling,TAF, Telah dilakukan
III/C 15/03/19 Penambalan ART pembersihan
TAF kalkulus atau
karang gigi
15/03/19
19/03/19 Telah dilakukan
25/03/19 pengolesan
Fluor untuk
mencegah
terjadinya karies
gigi.
Telah dilakukan
penambalan
ART pada gigi
46.
3. Hamba SDLB 25/03/19 Penambalan Telah dilakukan
Abdillah VI/C 26/03/19 ART,Rujukan penambalan
ART pada gigi
46,44,16,17
Telah diberikan
rujukan ke
Puskesmas
Pataruman 3
untuk dilakukan
penambalan GI
4. M. Chori SMPLB 20/03/19 Penambalan ART, Telah dilakukan
VII/C Rujukan penambalan
31
Telah diberikan
rujukan ke
Puskesmas
Pataruman 3
untuk dilakukan
penambalan GI
19/03/19 Penambalan ART, Telah dilakukan
20/03/19 Scalling,TAF penambalan
Scalling 20/03/19 ART pada gigi
TAF 16, 26.
13/03/19
Telah dilakukan
18/03/19
pembersihan
25/03/19 kalkulus atau
SDLB
5. Ade Irfan karang gigi
VI/C
Telah dilakukan
pengolesan
Fluor untuk
mencegah
terjadinya karies
gigi.
aplikasi fluor.
G. Pembahasan
telah dilakukan dari tanggal 11 Maret 2019 sampai dengan 28 Maret 2019
siswa, siswa yang telah dilakukan penambalan gigi dengan teknik ART
sebanyak 4 siswa dan siswa yang telah dilakukan pengolesan fluor sebanyak
2 siswa.
Dari data survei akhir yang telah terkumpul didapatkan data sebagai
berikut:
32
Tabel 10. Survei Akhir Pelayanan Asuhan Keperawatan Gigi dan Mulut
def- DM OHI
No NAMA L/P UMUR KELAS d e f D M F DI CI Kriteria
t F-T -S
∑
∑
= = 1,43
∑
∑
= = 1,4
∑
∑
= = 0,03
∑
∑
= = 4,8
∑
∑
= = 1,6
∑
∑
= = 0,8
∑
∑
= = 2,4
DMF-T = 4,8
D = 1,6
M = 0,8
F = 2,4
∑
= = 0,4
∑
∑
= =0
∑
∑
= = 0,4
∑
∑
= =0
def-t = 0,4
d =0
e = 0,4
34
f =0
∑
x 100 % = x 100% = 50 %
belum memenuhi target nasional OHI-S < 1,2 dan perlu ditingkatkan
kembali.
akan diberikan kepada orang tua siswa maupun siswa tersendiri yaitu sebagai
berikut:
Tabel 11. Materi Asuhan Keperawatan Gigi dan Mulut
2. Syarat sikat gigi yang efektif Menjelaskan syarat Simulasi Model sikat Memberi pertanyaan kepada
sikat gigi yang baik, gigi orang tua murid dan dijawab
yaitu : Ceramah hanya secara garis besarnya
a. Kepala sikat gigi harus saja
cukup kecil untuk dapat
digunakan diseluruh
permukaan gigi dan mulut
b. Tangkai sikat gigi mudah
digenggam agar mudah
digerakan
3. Makanan yang dapat Menjelaskan macam–macam Ceramah Video Memberi pertanyaan kepada
menyehatakan dan merusak makanan yang dapat murid SLBN Banjar dan
gigi menyehatkan gigi dijawab hanya secara garis
besarnya saja
Menjelaskan makanan yang
35
36
5. Karies gigi Menjelaskan pengertian karies Ceramah Video Memberi pertanyaan kepada
gigi murid SLBN Banjar dan
Menjelaskan faktor penyebab Tanya jawab dijawab hanya secara garis
karies gigi besarnya saja
Menjelaskan cara pencegahan
karies gigi
6. Karang gigi Menjelaskan pengertian karang Ceramah Fliph Chart Memberikan pertanyaan
gigi kepada orang tua murid SLBN
Menjelaskan faktor penyebab Tanya jawab Banjar dan dijawab hanya
karang gigi secara garis besarnya saja
Menjelaskan cara pencegahan
karang gigi
BAB IV
A. Kesimpulan
keterampilan siswa dalam hal menyikat gigi yang baik serta waktu yang tepat
karang gigi dan pengolesan topikal aplikasi fluor, pada kegiatan preventif
dapat dievaluasi dengan melihat penuruna OHI-S awal sebesar 2,65 dengan
kriteria sedang dan pada survei akhir didapat penurunan OHI-S menjadi 1,43
hal ini dapat menurunkan angka D dan menambah angka F dalam DMF-T
B. Saran
kesehatan gigi dan mulut sehingga orang tua dapat mengizinkan anaknya
37
38
cara menyikat gigi minimal 2 kali sehari yaitu pagi setelah sarapan dan