Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan dan kemajuan di bidang teknologi menciptakan peluang bagi

pengelolaan dan pendayagunaan informasi secara cepat dan akurat sesuai dengan

kebutuhan dan prioritas suatu daerah. Hal ini juga sangat bermanfaat bagi

pencapaian efisiensi dan efektifitas kinerja aparatur penyelenggara pemerintahan

serta merupakan fasilitas bagi pemerintah daerah dalam berkomunikasi dengan

berbagai pemangku kepentingan.

Dalam rangka mendukung terwujudnya good govermance dan clean

goverment dalam penyelenggaraan otonomi daerah, perlu diselenggarakan

pengelolaan keuangan daerah secara profesional, terbuka dan bertanggung jawab

sesuai dengan aturan pokok yang telah ditetapkan dalam undang-undang.

Sesuai dengan MoU antara Pemerintah Kota Bandar Lampung dengan BPKP

Perwakilan Provinsi Lampung tentang Pengembangan Manajemen Pemerintah

Daerah antara pemerintah Kota Bandar Lampung dengan Badan Pengawasan

Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Provinsi Lampung Nomor :

900/1037/IV.2/2017 – Nomor: MoU-62/PWOS/3/2017 yang di tandatangani pada

tanggal 3 oktober 2017. Maka pemerintah Kota Bandar Lampung berkoordinasi

dengan BPKP untuk menggunakan Aplikasi Simda Perencanaan yang merupakan

sebuah alat bantu penyusun perencanaan pembangunan yang dimaksudkan untuk

perubahan menuju arah pembangunan yang lebih baik di Kota bandar Lampung.

Kota Bandar Lampung melakukan revisi atas RPJMD terkait dengan adanya

Laporan Kegiatan Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan (e-Planning)


Tahun Anggaran 2018 1
perubahan STOK sesuai dengan PP Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat

daerah. Terkait hal tersebut untuk meningkatkan kualitas perencanaan maka

perubahan RPJMD tersebut merupakan momentum untuk menerapkan E-

Planningmelalui aplikasi Simda Perencanaan. Aplikasi Simda Perencanaan pada

kegiatan Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah memfasilitasi Badan

Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) dan Organisasi Perangkat Daerah

(OPD) dalam merumuskan program kerja.

Implementasi E-Planningakan berdampak pada meningkatnya implementasi

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) pada pemerintah Kota

Bandar Lampung, dengan implementasi E-Planningdalam penyusunan Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana Kerja (Renja) OPD

dan Rencana Strategis (Renstra) OPD menggunakan aplikasi Simda Perencanaan.

Selain itu implementasi E-Planning memalui aplikasi Simda Perencanaan bertujuan

untuk mewujudkan Good Governance, transparasi dalam penyelenggaraan

pemerintahan dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan untuk mewujudkan

masyarakat yang sejahtera. Aplikasi Simda Perencanaan mengelola data

musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) desa/kelurahan,

kecamatan, OPD dan pembuatan rencana kerja (Renja) satuan kerja perangkat

daerah.

Pihak-pihak yang terkait dengan E-Planningadalah perangkat Kelurahan,

Kecamatan, OPD, masyarakat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD),

Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dan Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah (Bappeda). Sistem Aplikasi E-Planningdiharapkan dapat

menjadi alat yang membantu percepatan penyelesaian dokumen perencanaan.

Laporan Kegiatan Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan (e-Planning)


Tahun Anggaran 2018 2
1.2 Tujuan dan Sasaran

1.2.1 Tujuan

Tujuan dari penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan

Daerah atau E-Planningadalah:

a. Input data, proses, alur dan laporan sesuai dengan Permendagri No. 54 Tahun

2010.

b. Penyusunan laporan secara manual yang sebelumnya memakan waktu

berminggu-minggu bisa selesai dalam waktu hitungan detik.

c. Menjaga kesesuaian RKPD-KUA/PPAS-KUA/PPAS Perubahan - RKPD

Perubahan sehingga sesuai dengan RPJMD dan memproteksi SKPD agar hanya

bisa mengambil program kegiatan yang menjadi urusannya saja.

d. Proses input data program/kegiatan oleh SKPD dapat dilakukan secara online

maupun offline.

e. BAPPEDA memiliki kemampuan untuk mengkoreksi dan memodifikasi rencana

program/kegiatan yang telah diinput oleh SKPD.

1.2.2 Sasaran

Sasaran yang akan dicapai dengan penerpan aplikasi E-Planningini adalah

tercapainya efisiensi dan efektifitas sistem serta proses perencanaan pembangunan Kota

Bandar Lampung, melalui ketersediaan pemutakhiran dan tingkat aksesibilitas data yang

akuntabel terhadap berbagai produk perencanaan yang terarah, terpadu, sinergis, tepat waktu

dan berkelanjutan.

Laporan Kegiatan Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan (e-Planning)


Tahun Anggaran 2018 3
1.3 Dasar Hukum

a. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2002, Tentang Sistem Nasional Penelitian,

Pengembangan, dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional

c. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah

d. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah

e. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Tahapan, Tatacara

Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.

f. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2011 Tentang Pedoman Penelitian

dan Pengembangan di Lingkungan Kemendagri dan Pemerintahan Daerah

g. Keputusan Presiden Nomor 70 Tahun 1980 Tentang Pembentukan Badan

Perencanaan Pembangunan Daerah

h. Peraturan Daerah Kota Bandar Lampung Nomor 10 Tahun 2007 Tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Bandar Lampung Tahun 2005-

2025

i. Peraturan Daerah Kota Bandar Lampung Nomor 3 Tahun 2011 Tentang Organisasi

dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah

Laporan Kegiatan Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan (e-Planning)


Tahun Anggaran 2018 4
1.4 Ruang Lingkup Kegiatan

1.4.1 Ruang Lingkup Wilayah

Ruang lingkup wilayah Penyusunan Sistem Informasi Perencanaan Daerah (E-

Planning) di Bappeda Kota Bandar Lampung.

1.4.2 Ruang Lingkup Kegiatan

Ruang lingkup Penyusunan Sistem Informasi Perencanaan Daerah (E-Planning)

terdiri dari beberapa tahapan antara lain :

a. Tahapan Persiapan

Pada tahap ini lebih difokuskan pada :

1) Persiapan administrasi surat menyurat

Surat menyurat dilakukan untuk menginformasikan dan mengkomunikasikan

kepada pihak-pihak yang terlibat pada kegiatan ini terutama satuan kerja terkait.

2) Penentuan informasi

Informasi data berupa bentuk pemasangan internet ditentukan oleh pemilik

kegiatan dan tertuang dalam rangka acuan kerja ini

3) Persiapan personil dan peralatan

Persiapan personil dan peralatan pendukung dilakukan oleh tim tehnis mulai dari

tahap persiapan sampai pada penyempurnaan hasil pekerjaan.

Laporan Kegiatan Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan (e-Planning)


Tahun Anggaran 2018 5
b. Tahapan Pelaksanaan

1) Tahap pengumpulan data.

Data yang dikumpulkan merupakan data yang berkaitan dengan kegiatan

Penyusunan Sistem Informasi Perencanaan Daerah yang diperoleh dari berbagai

satuan kerja terkait.

2) Tahap editing data dan penyusunan laporan.

Data yang sudah dikumpulkan selanjutnya dilakukan editing data untuk

mendapatkan hasil yang lebih akurat.

3) Input data dilakukan setelah editing data sebagai tahapan penyusunan laporan yang

disajikan dalam bentuk buku laporan.

4) Tahap Penggandaan.

Tahap penggandaan dilakukan setelah semua pekerjaan selesai dilaksanakan,

penggandaan dilakukan baik pada penggandaan photo copy.

Laporan Kegiatan Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan (e-Planning)


Tahun Anggaran 2018 6

Anda mungkin juga menyukai