yang mana:
ΣmR = mR1 + mR2 + mR3 + … = Bahan baku total
ΣmP = mP1 + mP2 + mP3 + … = Produk total
ΣmW = mW1 + mW2 + mW3 + … = Produk limbah
total
ΣmS = mS1 + mS2 + mS3 + … = Bahan yang
tersimpan total
Neraca energi
Neraca energi adalah persamaan matematis
yang menyatakan hubungan antara energi masuk
dan energi keluar suatu sistem yang berdasarkan
pada satuan waktu operasi. Secara makro dapat
dinyatakan sebagai berikut:
Proses transfer:
1. Transfer momentum. Transfer berkaitan
dengan perpindahan momentum yang terjadi
pada media yang bergerak, seperti dalam unit
operasi aliran fluida, pengendapan
(sedimentasi), dan pencampuran.
2. Transfer panas. Pada setiap proses, kita selalu
mempertimbangkan perpindahan panas dari
satu tempat ke tempat lain, hal ini terjadi pada
unit operasi perpindahanpanas, pengeringan
(drying), penguapan (evaporation), distilasi,
dan lain-lain.
3. Transfer massa. Pada proses ini, masssa
dipindahkan dari satu jenis fasa ke jenis fasa
lainnya. Mekanisme dasarnya sama apakah
fasanya gas, padat, atau cair. Transfer massa
terjadi pada unit operasi distilasi, penyerapan
(absorption), ekstraksi cair-cair, pemisahan
membran, penjerapan (adsorption), dan
pelindian (leaching).
2 Daftar materi yang sulit dipahami 1. Menerapkan perhitungan neraca massa dalam
di modul ini unit proses atau operasi teknik kimia tanpa dan
dengan reaksi kimia.
2. Menerapkan perhitungan neraca energi dalam
unit proses atau operasi teknik kimia tanpa dan
dengan reaksi kimia.
3. Neraca energi seringkali lebih rumit karena
energi dapat berubah dari satu bentuk ke
bentuk yang lain.
4. Perhitungan fluida statis dan dinamis
5. Aplikasi rumus destilasi ke latihan soal
3 Daftar materi yang sering 1. Perhitungan neraca massa dalam unit proses
mengalami miskonsepsi atau operasi teknik kimia tanpa dan dengan
reaksi kimia.
2. Perhitungan neraca energi dalam unit proses
atau operasi teknik kimia tanpa dan dengan
reaksi kimia.
3. Neraca energi seringkali lebih rumit karena
energi dapat berubah dari satu bentuk ke
bentuk yang lain.