Anda di halaman 1dari 26

( LAPORAN AKUNTABILITAS KNERJA INSTANSI PEMERINTAH )

LAKIP
KECAMATAN CIKEDUNG
TAHUN 2022

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas Rahmat, Hidayah dan Innayah-
Nya sehingga “Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun
2022” Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu dapat tersusun.
Laporan LAKIP ini disusun dalam rangka menindaklanjuti Peraturan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik
Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,
Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah, sebagai pengganti Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 tahun 2010 tentang
Pedoman Penyusunan penetapan Kinerja dan Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP).
Laporan Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas
dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap Instansi pemerintah atas
penggunaan anggaran. Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan
laporan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan
(disclosure) secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja selain
sebagai bentuk pertangungjawaban, Kecamatan Cikedung Kabupaten
Indramayu dengan berdasarkan perencanaan Strategis (Renstra) Tahun 2021-
2026.
Kecamatan mempunyai fungsi menyelenggarakan sebagian wewenang
Pemerintah Kabupaten Indramayu berdasarkan Peraturan Kabupaten
Indramayu Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pelimpahan Sebagian Kewenangan
Kepada Camat Untuk melaksanakan Urusan Pemerintahan Daerah.
Kami menyadari bahwa Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini banyak
kekurangan, hal ini dikarenakan keterbatasan kami dalam penyusunannya.
Semoga LAKIP ini dapat digunakan sebagai gambaran tentang kinerja Instansi
Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu yang merupakan salah satu
upaya yang dapat dipakai sebagai bahan masukan dalam menentukan
kebijaksanaan yang akan datang.
Oleh karena itu saran dan kritik sangat kami harapkan, semoga laporan
ini bermanfaat bagi kita, Aamiin.

Cikedung, Pebruari 2023


Plt. Camat Cikedung

ENCEP RIA SETIADI, SE, M.Si


Pembina
NIP. 19760926 199901 1 001

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................................................. i

DAFTAR ISI ........................................................................................................................................... ii

BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang ............................................................................................................ 1
1.2. Maksud dan Tujuan .................................................................................................... 2
1.3. Dasar Hukum .............................................................................................................. 3
1.4. Gambaran Umum Kecamatan .......................................................................................
1.5. Demografi Tugas Pokok dan Fungsi Kantor Kecamatan Cikedung ............................ 5
1.6. Struktur Organisasi Kecamatan .................................................................................. 7
1.7. Susunan Kepegawaian dan Perlengkapan Kerja....................................................... 14
1.8. Sistematika Penyajian .............................................................................................. 16

BAB II PERENCANAAN KINERJA

2.1 VISI dan MISI Kabupaten Indramayu.....................................................17


2.2 Perjanjian Kinerja Tahun 2022 ............................................................................................ 18

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA


3.1. Perbandingan Antara Target dan Realisasi Kinerja Tahun ini ...............................
3.2. Perbandingan Antara Realisasi Kinerja Serta Capaian Kinerja Tahun ini
Dengan Tahun Lalu dan Beberapa Tahun Terakhir .............................................54
3.3. Perbandingan Realisasi Kinerja sampai dengan Tahun ini dengan
Target Jangka Menengah yang Terdapat Dalam Dokumen Perencanaan
Strategis Organisasi 2022 ................................................................................... 56
3.4 Perbandingan Realisasi Kinerja Tahun ini dengan Standar Nasional [jika
ada] ............................................................................................................................... 57
3.5 Analisis Penyebab Keberhasilan/Kegagalan Peningkatan/ Penurunan
Kinerja Serta Alternative Solusi Yang Telah Dilakukan .................................................. 58
3.6 Analisis Atas Efisiensi Penggunaan Sumber Daya ........................................................ 59
3.7 Analisis Program/Kegiatan Yang Menunjang Keberhasilan Ataupun
Kegagalan Pencapaian Pernyataan Kinerja................................................................. 70

BAB IV PENUTUP ............................................................................................................................... 80

LAMPIRAN-LAMPIRAN

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG


Untuk menjamin penyelenggaraan Pemerintahan yang demokratis, transparan,
akuntabel, efisien dan efektif, penilaian dan pelaporan kinerja pemerintah menjadi bagian kunci
dalam proses penyelenggaraan pemerintahan yang baik maka disusunlah Laporan Kinerja
Instansi Pemerintah (LAKIP). Upaya ini juga selaras dengan tujuan perbaikan pelayanan publik
sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah yang tercantum dalam Asas penyelenggaraan Pemerintahan Daerah pasal 58 bahwa
dalam menyelenggarakan Pemerintahan Daerah berpedoman pada asas penyelenggaraan
pemerintahan negara yang terdiri atas:
a. Kepastian hukum
b. Tertib penyelenggara Negara
c. Kepentingan umum
d. Keterbukaan
e. Proporsionalitas
f. Profesionalitas
g. Akuntabilitas
h. Efisiensi
i. Efektifitas
j. Keadilan
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini disusun dalam rangka menindaklanjuti Peraturan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53
Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata cara Reviu
atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP), sebagai pengganti Peraturan Menteri Negara
Pendayagunaan Aparatur Negara dan reformasi Birokrasi Nomor 29 tahun 2010 tentang
Pedoman Penyusunan penetapan Kinerja dan Laporan akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(LAKIP);
Secara umum Kinerja harus akuntabel dan mempunyai makna sebagai perwujudan
kewajiban suatu Instansi Pemerintah untuk mempertanggung jawabkan keberhasilan atau
kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah
ditetapkan dalam Rencana Strategis Instansi (Rentrain) tahun 2021-2026 sebagai bentuk
pertanggungjawaban sebagai penyelenggara negara dalam pelaksana tugas dan fungsi serta
perananya dalam pengelolaan sumber daya dan kebijakan yang dipercayakan berdasarkan
perencanaan strategis yang ditetapkan.
Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk
mewujudkan aspirasi masyarakat dan tuntunan masyarakat dalam rangka mencapai tujuan serta
cita-cita berbangsa dan bernegara. Oleh karena itu diperlukan pengembangan dan penerapan
sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas,terukur, dan legitimate sehingga penyelenggaraan
pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdayaguna, berhasil guna, bersih
dan bertanggung jawab serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme.
Good governance yang dimaksud adalah merupakan proses penyelenggaraan kekuasaan
negara dalam melaksanakan penyediaan public good and services disebut governance
(pemerintahan atau kepemerintahan), sedangkan praktek terbaiknya disebut “good
governance” (kepemerintahan yang baik. Agar good governance dapat menjadi kenyataan
dan berjalan dengan baik, maka dibutuhkan komitmen dan keterlibatan semua pihak yaitu
pemerintah, private sector dan masyarakat. Good governance yang efektif menuntut adanya
“alignment” (Koordinasi) yang baik dan integritas, profesional serta etos kerja dan moral yang
tinggi, dengan demikian penerapan konsep good governance penyelenggaraan kekuasaan
pemerintah negara merupakan tantangan tersendiri.

4
Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat utama untuk mewujudkan
aspirasi masyarakat dalam rangka mencapai tujuan serta cita- cita berbangsa dan bernegara.
Dalam rangka hal tersebut, diperlukan pengembangan dan penerapan sistem
pertanggungjawaban yang tepat, jelas, dan nyata sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan
pembangunan dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung
jawab serta bebas KKN.

Proses penyusunan LAKIP dilakukan pada setiap akhir tahun anggaran bagi setiap instansi
untuk mengukur pencapaian target kinerja yang sudah ditetapkan dalam pemerintah, dalam hal
ini adalah Kecamatan Cikedung.
Untuk menghitung capaian kinerja sasaran digunakan rumus
sebagai berikut:
1. Bila kondisi indikator semakin tinggi realisasinya menunjukkan
pencapaian kinerja yang semakin baik,digunakan rumus :
Capaian Indikator Kinerja = Realisasi
x 100 %
Rencana
2. Bila kondisi indikator semakin tinggi realisasinya menunjukkan pencapaian
kinerja kurang baik, digunakan rumus :
Capaian Indikator Kinerja = Realisasi-(Realisasi-Rencana) x 100%Rencana

LAKIP menjadi dokumen laporan kinerja tahunan yang berisi pertanggungjawaban kinerja
suatu Instansi dalam mencapai tujuan/ sasaran strategis instansi. LAKIP ini disampaikan kepada
Kabupaten Indramayu melalui Kepala Bagian Organisasi Setda Kabupaten Indramayu dengan
tembusan Inspektur Inspektorat Kabupaten Indramayu.

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini merupakan salah satu bentuk
pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan fungsi pemerintah daerah selama kurun waktu 1
(satu) tahun dalam mencapai tujuan/sasaran strategis instansi. Penyusunan LAKIP juga menjadi
alat kendali untuk mendorong pengingkatan kinerja setiap unit organisasi. Selain itu LAKIP
menjadi salah satu alat untuk mendapatkan masukan stakeholder demi perbaikan kinerja
Pemerintah Kecamatan Cikedung. Identifikasi keberhasilan,permasalahan dan solusi yang
tertuang dalam LAKIP, menjadi sumber untuk perbaikan perencanaan dan pelaksanaan program
dan kegiatan yang akan datang. Dengan pendekatan ini LAKIP sebagai proses evaluasi menjadi
bagian yang tidak terpisahkan dari perbaikan yang berkelanjutan pada pemerintah Kecamatan
Cikedung untuk meningkatkan kinerja pemerintahan melalui perbaikan pelayanan publik.
LAKIP dibuat dalam rangka perwujudan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pokok dan
fungsi serta pengelolaan sumber daya dan pelaksanaan kebijakan yang dipercayakan kepada
setiap Instansi Pemerintah, berdasarkan suatu sistem akuntabilitas, transparansi yang kredibel.
LAKIP juga berperan sebagai alat kendali, alat penilai Kinerja dan alat pendorong terwujudnya
good governance. Dalam perspektif yang lebih luas, maka LAKIP berfungsi sebagai media
pertanggungjawaban kepada publik. Semua itu memerlukan dukungan dan peran aktif seluruh
lembaga pemerintahan serta partisipasi.
Selain itu LAKIP ini bertujuan memberikan informasi kinerja yang terukur atas kinerja yang
seharusnya dicapai dan sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi Instansi Pemerintah
untuk meningkatkan kinerjanya.

5
1.3. DASAR HUKUM
Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Pemerintah Kecamatan
Cikedung Tahun 2022 mengacu pada:
1. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2019 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah
2. Permenpan-RB n0m0r 53 tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,
Pelaporan Kinerja Dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
3. MenPAN-RB No. 5 Tahun 2021 Tentang Pelaporan Kinerja Pemerintah Daerah
4. Peraturan Daerah Kabupaten Indramayu Nomor 5 Tahun 2019 tentang Perubahan atas
Perda Kabupaten Indramayu Nomor 5 Tahun 2016 tentang RPJMD Kabupaten
Indramayu tahun 2021 - 2026
5. ..................................................................................................

1.4.GAMBARAN UMUM KECAMATAN CIKEDUNG


Kecamatan Cikedung merupakan salah satu kecamatan dari 31 kecamatan yang ada
di wilayah Kabupaten Indramayu, Luas Wilayah Kecamatan Cikedung adalah 9.756 Ha, dari luas
wilayah tersebut pekarangan seluas 2.300 Ha tanah lainnya seluas 364 Ha dimanfaatkan untuk
areal persawahan seluas 5.918 Ha dan tanah untuk keperluan lain/pemakaman seluas 14.38
Ha dan letak koordinat pusat Pemerintahan Kecamatan Cikedung antara 6.419 ˚ Bujur
Timur dan 6.513 ˚ Lintang Selatan. Kecamatan Cikedung yang berbatasan dengan:
a. Sebelah Utara : Kecamatan Losarang
b. Sebelah Selatan : Kabupaten Majalengka
c. Sebelah Barat : Kecamatan Terisi
d. Sebelah Timur : Kecamatan Lelea

PETA WILAYAH KECAMATAN CIKEDUNG

6
1.4.1. Gambaran Umum Demografi
1.4.1.1. Jumlah Penduduk
Kecamatan Cikedung terdiri dari 11 Desa, dan Jumlah penduduk Kecamatan Cikedung pada tahun 2022
sebanyak 43.711 Jiwa dengan komposisi jumlah penduduk berjenis kelamin Laki-laki sebanyak
22.461 Jiwa dan Perempuan sebanyak 21.250 Jiwa.

TABEL I.1
TAHUN 2022
NO. DESA LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH
TOTAL
1. CIKEDUNG 4.034 4.131 8.165
2. CIKEDUNGLOR 3.262 3.111 6.373
3. JAMBAK 3.766 2.669 6.435
4 JATISURA 2.217 2.198 4.415
5. AMIS 3.445 3.511 6.956
6. LOYANG 3.538 3.751 7.009
7. MUNDAKJAYA 2.199 2.159 4.358
JUMLAH 22.461 21.250 43.711

Sumber : Seksi Yanmas

1.4.1.2. Jumlah RT dan RW


Jumlah RT dan RW di Kecamatan Cikedung adalah sebagaimana
berikut ini :

Tabel I.2
Jumlah RT dan RW Kecamatan Cikedung

NO DESA RT RW JUMLAH

1. CIKEDUNG 51 6 57
2. CIKEDUNGLOR 33 9 42
3. JAMBAK 33 8 41
4. JATISURA 22 5 27
5. AMIS 44 6 48
6. LOYANG 42 12 54
7. MUNDAKJAYA 28 5 33
JUMLAH 253 51 304

7
1.4.1.3. SUSUNAN DAN STRUKTUR ORGANISASI
Berdasarkan Peraturan Bupati Indramayu :
Nomor : 84 Tahun 2020
Tanggal : 30 Desember 2020
Perubahan Atas Peraturan Bupati Indramayu Nomor 62 tahun2016 Tentang Organisasi dan
Tata Kerja Kecamatan Dan Kelurahan Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Indramayu

Susunan Organisasi Kecamatan terdiri dari :


a. Camat
b. Sekretariat
1) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
2) Sub Bagian Keuangan
c. Seksi Tata Pemerintahan
d. Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
e. Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum
f. Seksi Kesejahteraan Sosial
g. Seksi Pelayanan Masyarakat
h. Kelompok Jabatan Fungsional

8
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Kecamatan Cikedung sebagai kecamatan Tipe B
mempunyai struktur Organisasi sebagai berikut:

STRUKTUR ORGANISASI
KECAMATAN CIKEDUNG KABUPATEN INDRAMAYU TAHUN 2022

CAMAT
Drs. MUHAMAD NURULHUDA,M.Si
ROMDHON, S.Sos. Sos
SEKRETARIS
SUKANTO, S.AP, M.Si

KELOMPOK
FUNGSIONAL JABATAN
Drs. H. MAJRURI, M.Si SUBAG UMUM & KEPEG SUBAG KEUANGAN
TIRYONO, SE KARYA, S. IP
1. REFSI INDAH YULIANI 1. H. JOHAR MA’NUN
2. EGI PAMUNGKAS 2. RIDWAN
3.

SEKSI TAPEM SEKSI TRANTIBUM SEKSI YANMAS SEKSI KESOS SEKSI PMD
WARYADI, S.IP KARTIWA ENDANG SUBANA, S.IP HARYADI H.IMAN, S.SOS
SUDIHARTO, S.IP
1. WANJI JULIANTO 1. SUKARDI, S.IP
2. 2. HERMANTO 1. SADI, S.IP 1. UMARDANI,SH, 1. NARYO
3. WARJUDIN 2. SUGIONO M.AP
4. JENAL ABIDIN 3. NINA HERLINA 2. FAIZ AVANZA
5. ABDUL ROJAK 9
6. WINDI K
Gambaran tentang organisasi Kecamatan Cikedung ;
 Kecamatan dipimpin oleh seorang Camat yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Bupati
melalui Sekretaris Daerah
 Sekretaris dipimpin oleh seorang Sekretaris Camat yang berada di bawah dan bertanggung
jawab langsung kepada Camat
 Masing-masing Seksi dipimpin oleh seorang kepala seksi yang dibawah dan bertanggunga
jawab langsung kepada Camat
 Kelompok jabatan Fungsional dikoordinir oleh seorang Pemangku jabatan Fungsional senior yang
berada di bawah dan bertanggunga jawab kepada Camat.

a) TUGAS DAN FUNGSI KECAMATAN CIKEDUNG


Tugas dan fungsi Kecamatan berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 62 Tahun 2016 sebagaimana
dirubah Perbub No 84 Tahun 2020 adalah sebagai berikut:
1. Kecamatan mempunyai tugas menyelenggarakan sebagian kewenangan pemerintah Daerah untuk
menangani sebagian urusan pemerintahan Daerah.
2. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kecamatan mempunyai
fungsi :
a. penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum;
b. pengoordinasian kegiatan pemberdayaan masyarakat;
c. pengoordinasian upaya penyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban umum;
d. pengoordinasian penerapan dan penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah;

e. pengoordinasian pemeliharaan prasarana dan sarana pelayanan umum;


f. pengoordinasian penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang dilakukan oleh Perangkat Daerah
di tingkat Kecamatan;
g. pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan desa dan/atau kelurahan;
h. pelaksanaan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan/atau belum dapat
dilaksankan pemerintahan Desa atau Kelurahan;
i. pengoordinasian kegiatan UPT di wilayah kerjanya;
j. pelaksanaan pelayanan teknis administratif ketatausahaan dan rumah tangga Kecamatan;
k. pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah yang tidak dilaksanakan
oleh unit kerja pemerintahan Daerah yang ada di Kecamatan;
l. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas dan fungsinya.

3. Urusan Pemerintahan Umum sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf a


meliputi :

a. pembinaan wawasan kebangsaan dan ketahanan nasional dalam rangka memantapkan pengamalan
Pancasila, pelaksanaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, pelestarian
Bhinneka Tunggal Ika, serta pemertahanan dan pemeliharaan keutuhan Negara Kesatuan Republik
Indonesia;
b. pembinaan persatuan dan kesatuan bangsa;
c. pembinaan kerukunan antarsuku dan intrasuku, umat beragama, ras, dan golongan lainnya guna
mewujudkan stabilitas keamanan lokal, regional, dan nasional;
d. penanganan konflik sosial sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
e. koordinasi pelaksanaan tugas antarinstansi pemerintahan yang ada di wilayah Daerah untuk
menyelesaikan permasalahan yang timbul dengan memperhatikan prinsip demokrasi, hak asasi manusia,
pemerataan, keadilan, keistimewaan dan kekhususan, potensi serta keanekaragaman Daerah sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
f. pengembangan kehidupan demokrasi berdasarkan Pancasila;
g. pelaksanaan semua urusan pemerintahan yang bukan merupakan kewenangan Daerah dan tidak
dilaksanakan oleh Instansi Vertikal.
10
1) Camat
1. Camat mempunyai tugas memimpin, mengoordinasikan, dan mengendalikan penyelenggaraan
sebagian kewenangan pemerintah Daerah, untuk menangani sebagian urusan pemerintahan
Daerah di wilayah kerjanya.
2. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Camat mempunyai fungsi
:
a. penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum;
b. pengoordinasian kegiatan pemberdayaan masyarakat;
c. pengoordinasian upaya penyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban umum;
d. pengoordinasian penerapan dan penegakan peraturan Daerah dan Peraaturan
Kepala Daerah;
e. pengoordinasian pemeliharaan prasarana dan sarana pelayanan umum;
f. pengoordinasian upaya pemeliharaan Kebersihan, Ketertiban, dan Keindahan (K3) di
wilayah kerjanya;
g. pengoordinasian penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang dilakukan oleh
Perangkat Daerah di tingkat Kecamatan;
h. pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan desa dan/atau
kelurahan;
i. pelaksanaan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan/atau
belum dapat dilaksankan pemerintahan Desa atau Kelurahan;
j. pengoordinasian kegiatan UPT di wilayah kerjanya;
k. pelaksanaan pelayanan teknis administratif ketatausahaan dan rumah tangga
Kecamatan;
l. pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah yang tidak
dilaksanakan oleh unit kerja pemerintahan Daerah yang ada di Kecamatan;
m. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas dan fungsinya.
2. Sekretariat
(1) Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris.
(2) Sekretaris mempunyai tugas membantu Camat dalam memimpin, mengoordinasikan, dan
mengendalikan tugas-tugas di bidang umum dan kepegawaian, perencanaan, evaluasi,
pelaporan, dan keuangan.
(3) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Sekretaris
mempunyai fungsi :
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, penyusunan rencana dan program
kerja, serta pengelolaan pelayanan kesekretariatan;
b. perumusan kebijakan teknis dan pengoordinasian penyusunan rencana dan program
kerja Kecamatan;
c. penyusunan rencana strategis, rencana kerja, dan perjanjian kinerja Kecamatan;
d. pengoordinasian penyusunan rencana anggaran Kecamatan;
e. penyelenggaraan dan pengelolaan tata usaha, kearsipan, perpustakaan,
kerumahtanggaan, kepegawaian, keuangan, dan perlengkapan;
f. penyelenggaraan kehumasan dan keprotokolan lingkup Kecamatan;
g. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan tugas pengelolaan pelayanan kesekretariatan;
h. pelaksanaan monitoring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas Kecamatan;
i. penyusunan bahan laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah, laporan
akuntabilitas kinerja, dan laporan pertanggungjawaban Bupati;
j. pengoordinasian penyusunan laporan keuangan Kecamatan;
k. pengoordinasian dan fasilitasi kegiatan Seksi;
l. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Camat terkait dengan tugas dan
fungsinya.
11
3. Sekretariat, membawahkan :
a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;
b. Sub Bagian Keuangan;
(1) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian
(2) Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas menyiapkan bahan dan
melaksanakan pengelolaan tata usaha, kearsipan,perpustakaan,kehumasan, keprotokolan,
kerumahtanggaan, kepegawaian, perlengkapan.
(3) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2) Kepala Sub Bagian
Umum dan Kepegawaian mempunyai fungsi :
a. penyiapan bahan penyusunan rencana dan program kerja operasional pengelolaan tata
usaha,kearsipan, perpustakaan, kehumasan, keprotokolan, kerumahtanggaan, kepegawaian,
perlengkapan kecamatan;
b. pengelolaan tata usaha, kearsipan, dan perpustakaan;
c. penyelenggaraan kehumasandan keprotokolan;
d. penyiapan bahan pembinaan dan pengelolaan administrasi kepegawaian;
e. pengelolaan administrasi perlengkapan;
f. pengelolaan dan pengendalian administrasi perjalanan dinas;
g. penyelenggaraan kerumahtanggaan, meliputi pelayanan akomodasi, pemeliharaan,
kebersihan, serta keamanan dan ketertiban;
h. pelaksanaan penyusunan rancangan peraturan perundang-undangan penunjang
pelaksanaan tugas;
i. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Sekretaris terkait dengan tugas dan fungsinya.

(1) Sub Bagian Keuangan dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian.
(2) Kepala Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas menyiapkan bahan dan melaksanakan
perencanaan,pengelolaan keuangan, evaluasi, dan pelaporan kecamatan.
(3) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kepala Sub Bagian
Keuangan mempunyai fungsi :
a. penyiapan bahan penyusunan rencana dan program kerja operasional perencanaan,
pengelolaan keuangan,evaluasi, dan pelaporan Kecamatan;
b. penyiapan bahan penyusunan rencana dan program kerja Kecamatan
c. pelaksanaan pengumpulan dan pengolahan data perencanaan dan program kerja
kecamatan;
d. penyiapan bahan penyusunan rencana strategis, rencana kerja, dan perjanjian kinerja
kecamatan;
e. penyiapan bahan pengoordinasian penyusunan rencana anggaran kecamatan;
f. pelaksanaan penatausahaan keuangan Kecamatan;
g. pelaksanaan penyiapan Surat Permintaan Pembayaran (SPP) dan Surat Perintah Membayar
(SPM) Kecamatan;
h. penelitian pengujian kebenaran, kelengkapan dan keabsahan surat pertanggungjawaban (SPJ)
atau tanda bukti pengeluaran uang;
i. penyelenggaraan akuntansi dan penyusunan laporan keuangan Kecamatan;
j. penyiapan bahan penyusunan laporan pelaksanaan pemerintahan daerah, laporan
akuntabilitas kinerja, dan laporan pertanggungjawaban Bupati;
k. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Sekretaris terkait dengan tugas dan fungsinya.

4. Seksi Ketenteraman dan Ketertiban Umum


(1) Seksi Ketenteraman dan Ketertiban Umumdipimpin oleh seorang Kepala Seksi.
(2) Kepala Seksi Ketenteraman dan Ketertiban Umum mempunyai tugas melaksanakan
pembinaan dan pengendalian penyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban umum.

12
(3) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kepala Seksi
Ketenteraman dan Ketertiban Umum mempunyai fungsi :
a. pelaksanaan koordinasi program dan kegiatan penyelenggaran ketenteraman dan
ketertiban umum di wilayah Kecamatan;
b. pelaksanaan pembinaan dan pengendalian ketenteraman dan ketertiban umum di
wilayah Kecamatan;
c. pelaksanaan koordinasi penerapan dan penegakan Peraturan Daerah dan
Peraturan Kepala Daerah;
d. pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum;
e. pelaksanaan pembinaan lembaga adat dan suku terasing;
f. pelaksanaan koordinasi dalam rangka pencegahan dan penanggulangan bencana
alam, pengungsi serta masalah sosial lainnya;
g. pelaksanaan fasilitasi pembinaan kerukunan hidup antar umat beragama;
h. penyusunan laporan pelaksanaan program dan kegiatan penyelenggaran
ketenteraman dan ketertiban serta kegiatan penerapan dan penegakan Peraturan
Daerah dan Peraturan Kepala Daerah;
i. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Camat terkait dengan tugas dan fungsinya

5. Seksi Pelayanan Masyarakat


(1) Seksi Pelayanan Masyarakat dipimpin oleh seorang Kepala Seksi.
(2) Kepala Seksi Pelayanan Masyarakat mempunyai tugas melaksanakan pelayanan
masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan
pemerintah desa atau Kelurahan.
(3) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kepala Seksi
Pelayanan Masyarakat mempunyai fungsi :
a. pelaksanaan perencanaan kegiatan pelayanan kepada masyarakat di Kecamatan;
b. pelaksanaan percepatan pencapaian Standar Pelayanan Minimal di wilayahnya;
c. pelaksanaan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan pelayanan kepada
masyarakat yang dilaksanakan oleh pemerintah desa dan/atau Kelurahan;
d. pelaksanaan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan pelayanan kepada masyarakat
yang dilaksanakan oleh pemerintah desa dan/atau Kelurahan;
e. pelaksanaan koordinasi dalam pelaksanaan pemeliharaan prasarana dan fasilitas
pelayanan umum;
f. pelaksanaan pemberian rekomendasi dan perizinan tertentu kepada masyarakat;
g. pelaksanaan pengoordinasian penyelenggaraan pelayanan perizinan dan
nonperizinan kepada masyarakat;
h. pelaksanaan kegiatan pelayanan administrasi kependudukan;
i. pelaksanaan evaluasi danpelaporan hasil pelaksanaan kegiatan pelayanan kepada
masyarakat di wilayah kecamatan;
j. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Camat terkait dengan tugas dan fungsinya.

6. SeksiTata Pemerintahan
(1) Seksi Tata Pemerintahan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi.
(2) Kepala Seksi Tata Pemerintahanmempunyai tugasmelaksanakan pembinaan
penyelenggaraan pemerintahan desa dan/atau Kelurahan.
(3) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kepala Seksi Tata
Pemerintahan mempunyai fungsi :
a. penyiapan bahan pelaksanaan pembinaan penyelenggaraan pemerintahan desa
dan/atau Kelurahan;
b. pelaksanaan pembinaan dan pengawasan tertib administrasi pemerintahan desa
dan/atau Kelurahan;
13
c. pemberian bimbingan, supervisi, fasilitasi dan konsultasi pelaksanaan administrasi desa
dan/atau Kelurahan;
d. pelaksanaan pembinaan dan pengawasan terhadap pemerintah desa dan/atau
Kelurahan;
e. pelaksanaan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan desa dan/atau Kelurahan di
tingkat Kecamatan;
f. penyusunan laporan pelaksanaan pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan
pemerintahan Desa dan/atau Kelurahan;
g. pelaksanaan fasilitasi penyelenggaraan pemilihan Kuwu dan Badan Permusyawaratan
Desa (BPD);
h. penyiapan bahan pelaksanaan pengambilan sumpah/janji dan pelantikan Kuwu dan
Badan Permusyawaratan Desa diwilayah kerjanya;
i. pelaksanaan fasilitasi penyelenggaraan kerjasama antar Desa dan penyelesaian
perselisihan antar Desa;
j. pelaksanaan fasilitasi penataan Desa/Kelurahan;
k. pelaksanaan fasilitasi penyusunan Peraturan Desa;
l. penyelenggaraan lomba/penilaian desa/Kelurahan tingkat Kecamatan;
m. pelaksanaan inventarisasi aset daerah atau kekayaan daerah lainnya yang ada
diwilayah kerjanya;
n. pelaksanaan administrasi dan pengoordinasian penyelenggaraan pemungutan Pajak
Bumi dan Bangunan (PBB) di wilayah kerjanya;
o. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Camat terkait dengan tugas dan fungsinya.
7. Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
(1) Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dipimpin oleh seorang Kepala Seksi.
(2) Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa mempunyai tugas melaksanakan
perencanaan pembangunan lingkup Kecamatan serta pembinaan dan pengawasan kegiatan
pemberdayaan masyarakat di wilayah Kecamatan.
(3) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kepala Seksi
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa mempunyai fungsi :
a. penyiapan bahan perencanaan pembangunan lingkup Kecamatan;
b. pelaksanaan kegiatan Forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang)
di desa/Kelurahan dan Kecamatan;
c. penyiapan bahan pengoordinasian upaya pemeliharaan Kebersihan, Ketertiban, dan
Keindahan (K3) di wilayah kerja Kecamatan;
d. pelaksanaan pembinaan ,pengawasan, dan evaluasi program dan kegiatan
pemberdayaan masyarakat di wilayah kerja Kecamatan;
e. pelaksanaan koordinasi dalam penyelenggaraan perencanaan pembangunan lingkup
Kecamatan;
f. penyusunan laporan kegiatan pemberdayaan masyarakat di wilayah kerja Kecamatan;
g. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Camat terkait dengan tugas dan fungsinya.
:
8. Seksi Kesejahteraan Sosial
(1) Seksi Kesejahteraan Sosialdipimpin oleh seorang Kepala Seksi.
(2) Kepala Seksi Kesejahteraan Sosia mempunyai tugas melaksanakan pembinaan dan
pengembangan program dan kegiatan ketenagakerjaan, keagamaan, pendidikan,
kesehatan,kepemudaan, olahraga, pemberdayaan perempuan, dan keluarga berencana.
(3) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kepala Seksi
Kesejahteraan Sosial mempunyai fungsi :
a. penyiapan bahan pembinaan dan pengembangan program dan kegiatan
ketenagakerjaan, keagamaan, pendidikan, kesehatan,kepemudaan, olahraga,
pemberdayaan perempuan, dan keluarga berencana;
14
b. pelaksanaan pembinaan dan pengembangan program dan kegiatan ketenagakerjaan,
keagamaan, pendidikan, kesehatan,kepemudaan, olahraga, pemberdayaan
perempuan, dan keluarga berencana;
c. pelaksanaan koordinasi dalam pembinaan dan pengembangan program dan kegiatan
ketenagakerjaan, keagamaan, pendidikan, kesehatan,kepemudaan, olahraga,
pemberdayaan perempuan, dan keluarga berencana;
d. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan pembinaan dan
pengembangan program dan kegiatan ketenagakerjaan, keagamaan, pendidikan,
kesehatan,kepemudaan, olahraga, pemberdayaan perempuan, dan keluarga
berencana;
e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Camat terkait dengan tugas dan
fungsinya.

9. Kelompok Jabatan Fungsional


(1) Kelompok Jabatan Fungsional di lingkungan Kecamatan dan Kelurahan mempunyai
tugas menunjang tugas Kecamatan dan Kelurahan sesuai dengan keahliannya masing-
masing.
(2) Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpin oleh
seorang tenaga fungsional senior sebagai ketua kelompok yang berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada Camatatau Lurah.
(3) Kelompok Jabatan Fungsional dapat dibagi dalam Sub-sub Kelompok sesuai dengan
kebutuhan dan masing-masing dipimpin oleh tenaga fungsional senior.
(4) Jumlah tenaga fungsional ditentukan berdasarkan sifat, jenis, dan beban kerja yang ada.
(5) Pembinaan terhadap tenaga fungsional dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.

1.6. KEPEGAWAIAN
1.6.1.SUSUNAN KEPEGAWAIAN
Kondisi Perangkat Kantor Kecamatan Cikedung sampai dengan akhir Desember 2022 didukung
SDM sebanyak 24 orang pegawai,terdiri dari; 18 PNS dan 6 pegawai non PNS, meliputi 1 Camat
(Eleson III.a), 5 orang Kasi (Elselon IV.a) , 2 orang Kasubag (Eselon IV.b) dan 10 orang pelaksana.
Jumlah Pegawai, Kualifikasi Pendidikan, Pangkat dan Golongan, Jumlah Pejabat Struktural dan
Fungsional SKPD/Unit Kerja Kecamatan Cikedung Urusan Wajib Pemerintahan.
Lihat pada Tabel 1.3. di bawah ini:
Susunan Pegawai Kantor Kecamatan Cikedung

Jabatan
No Nama Lengkap Pangkat/Gol Ruang

1 Drs.MUHAMAD NURULHUDA, M.Si Pembina Tk.I – IV/b Camat

2 SUKANTO, S,AP,M.Si Pembina-IV/a Sekcam


3 H. IMAN, S.SOS Penata Tk.I – III/d Kasi Tapem
4 KARTIWA PenataTk.I – III/d KasiTrantib
5 WARYADI, S.IP Penata – III/c Kasi Tapem
6 HARYADI SUDIHARTO, S.IP Penata – III/c Kasi Kesos

7 ENDANG SUBANA, S.IP Penata Muda Tk.I – Kasi Yanmas


III/b

15
Kasubag
8 TIRYONO, SE Penata MudaTk.I – III/b
Umpeg
Kasubag
9 KARYA, S.IP Penata Muda Tk I – III/b
Keuangan
10 SADI, S.IP Penata Muda Tk.1 – Pelaksana
III/b Yanmas
11 SUKARDI, S.IP Penata Muda Tk.I – III/b Pelaksana
Trantibum /
Bendahara Keu
12 UMARDANI, SH, M.AP Penata Muda Tk.I – III/b Pelaksana
Kesos
13 WARJUDIN Penata Muda – III/a Pelaksana
Trantibum
14 HERMANTO Penata Muda – III/a Pelaksana
Trantibum
15 ZAENAL ABIDIN Pengatur Tk.I – II/d Pelaksana
Trantibum
16 ABDUL ROJAK Pengatur Tk.I – II/d Pelaksana
Trantibum
17 H. JOHAR MA’NUN,S.Pd Pengatur Tk.I – II/d Pelaksana
/Pengelola Keu
18 WANJI JULAINTO Pengatur Tk.I – II/d Pelaksana
TaPem
19 SUGIONO PTT
20 RIDWAN PTT
21 WINDI KOMARUDIN Pelaksana Tapem
22 NINA HERLINA,SE Pelaksana
Yanmas
23 REFSI INDAH YULIANI,S.SOS Pelaksana
Umpeg
24 FAIZ AVANZA,SH Pelaksana
Kesos
25 EGI PAMUNGKAS Pelaksana
Umpeg

Kualifikasi Pendidikan, Pangkat dan Golongan, Jumlah Pejabat Struktural dan Fungsional
Tabel 1.4.

JUMLAH
NO URAIAN
PEGAWAI
1. Jumlah Pegawai berdasarkan Kualifikasi
Pendidikan
a. SD -
b. SLTP -
c. SLTA 10
d. Diploma (D.I - D.III)
e. S-1 dan D.IV 13

16
f. S-2 2
g. S-3 -
Jumlah 25
Jumlah Pegawai berdasarkan
2.
Pangkat/Golongan
a. Golongan IV 2
b. Golongan III 12
c. Golongan II 4
d. Golongan I -
e. Pegawai non PNS 7
Jumlah 25
3. Jumlah Pegawai berdasarkan Jabatan

a. Jabatan Struktural
- Esselon II -
- Esselon III 2
- Esselon IV 7
b. Jabatan Fungsional -
c. Non Jabatan 9
Jumlah 25

17
1.7. SISTEMATIKA PENYAJIAN

Sistematika Penyajian dari Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Kecamatan Cikedung Tahun
2022 adalah sebagai berikut:
Kata Pengantar

Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
Isi Tentang Penegasan Umum Pemerintah Daerah yang Menekankan Pada:
1.Aspek Strategis Pemda
2..Permasalahan Umum
1.1. Latar Belakang
1.2. Maksud dan Tujuan
1.3. Dasar Hukum
1.4. Gambaran Umum Kecamatan
1.5 Tugas Pokok dan Fungsi Kantor Kecamatan Cikedung
1.6 Struktur Organisasi Kecamatan
1.7 Susunan Kepegawaian
BAB II PERENCANAAN KINERJA
Menguraikan Ringkasan/ikhtisar Perjanjian KinerjaTahunYang Bersangkutan
2.1 Visi dan Misi Kabupaten Indramayu
2.2 .Perjanjian Kinerja
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
MenguraikanTentang:
3.1 Capaian Kinerja, Pada sub bab ini disajikan Capaian Kinerja Kabupaten Untuk setiap
Pernyataan kinerja Sasaran Strategis Kabupaten sesuai dengan hasil Pengukuran Kinerja Kabupaten,
3.1.1 Perbandingan Antara Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2022
3.1.2. Perbandingan Antara Realisasi Kinerja serta Capaian Kinerja Tahun 2022 Dengan Tahun Lalu
dan Beberapa Tahun Terakhir
3.1.3. Perbandingan Realisasi Kinerja Sampai dengan Tahun ini
3.1.4. Perbandingan Realisasi Kinerja Tahun ini dengan standar Nasional {jika ada}
3.1.5.. Analisis Penyebab Keberhasiln/Kegagalan atau Peningkatan/Penurunan Kinerja serta
Alternative Solusi yang telah dilakukan
3.1.6 .Analisis Atas Efisiensi Pengguna Sumber Daya
3.1.7.Analis Program/Kegiatan yang Menunjang Keberhasilan ataupun Kegagalan Pencapaian Pernyataan
Kinerja
3.2.Realisasi Anggaran
Menguraikan Realisasi Anggaran untuk masing-masing Sasaran Strategis yang telah dipergunakan untuk
mewujudkan Kinerja Organisasi sesuai dengan Dokumen Perjanjian Kinerja
BAB IV PENUTUP
Menguraikan tentang kesimpulan umum atas Capaian Kinerja Organisasi serta langkah di masa
Mendatang yang akan dilakukan Oganisasi untuk meningkatkan Kinerjanya
Lampiran

18
1.8.ANGGARAN
Untuk melaksanakan program kerja dan kegiatan Instansi Kecamatan Cikedung tahun 2022, menggunakan
Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPPA–SKPD) yang dibiayai dari
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah [APBD] Kabupaten Indramayu Tahun.Anggaran 2022. Jumlah
Anggaran Rp. 3.228.901;920.- ( Tiga Milyard Dua Ratus Dua puluh Tujuh puluh Tujuh juta Seratus satu Ribu
Sembilan Ratus Dua Puluh rupiah ), sumber dana dari APBD Kabupaten Indramayu Tahun Anggaran 2022.
Anggaran Satuan Kerja Kecamatan Cikedung tahun 2022:

PAGU ANGGARAN CAPAIA


APBD N
PERANGKAT APBD REALISASI
PROGRAM PERUBAHAN T.A. PROGR KET.
DAERAH T.A. 2022
2022 AM
Rp. Rp. Rp. %
1 2 3 4 5 6 7
1.Program
Penunjang Urusan
Pemerintahan 3.052.041.367 3.290.781.637 2.907.321.164 85,74
Daerah
Kabupaten/Kota
2.Program
Penyelenggaraan
45.854.340 44.914.070 44.850.000 99,86
Pemerintahan dan
Pelayanan Publik
3.Program
Pemberdayaan
1.650.000 1.650.000 1.650.000 100
Masyarakat Desa
dan Kelurahan
4.Program
Kecamatan
Koordinasi
Cikedung 3.300.000 3.300.000 3.300.000 100
Ketentraman dan
Ketertiban Umum

5.Program
penyelenggaraan 50.300.000 57.300.000 57.060.950 99,58
pemerintahan
umum

6.Program
Pembinaan dan
3.300.000 3.300.000 3.300.000 100
Pengawasan
Pemerintahan
Desa
JUMLAH 3.156.445.707 3.401.245.707 3.017.482.114 86,18

BAB II
19
PERENCANAAN KINERJA

2.1 Visi dan Misi Kabupaten Indramayu


Visi tersebut dinilai dapat menjabarkan dan bersinergi dengan Visi Kabupaten
Indramayu : BERMARTABAT adalah Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur dan Hebat

Misi yang menjadi pedoman selama 5 tahun kedepan sebagai bentuk


operasionalisasi yaitu Misi "Sapta Nata Mulia Jaya" yang memiliki arti tujuh penataan menuju
mulia dan jaya.

1. MISI PERTAMA adalah Meningkatkan efektivitas tata kelola pemerintahan yang


bersih , melayani, melindungi transparan, akuntabel, profesional serta bebas dari
koprusi,kolusi dan nepotisme.Dengan kata kunci PERWUJUDAN REFORMASI

2. MISI KEDUA adalah Meningkatkan pelayanan kehidupan beragama, kepercayaan


pemahaman dan pengamalan Agama serta kerukunan hidup antara umat beragama
dan budaya dalam bingkai Kebangsaan Bhineka Tunggal Ika.Dengan kata kunci
FASILITAS KEHIDUPAN BERAGAMA DAN BERMASYARAKAT.

3. MISI KETIGA adalah Terpenuhinya kebutuhan sandang pangan dan papan dalam
jumlah dan kualitas yang memadai dan merata. Dengan kata kunci PENINGKATAN
KESEJAHTERAAN

4. MISI KEEMPAT adalah meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang layak sebagai
upaya penanggulangan kemiskinan melalui peningkatan sumber daya, sehingga
mampu berdikari. Dengan kata kunci PENANGGULANGAN KEMISKINAN;

5. MISI KELIMA adalah peningkatkan pelayanan pendidikan dan kesehatan


pertumbuhan ekonomi. Dengan kata kunci PENINGKATAN DAYA SAING SDM;

6. MISI KEENAM adalah peningkatkan pelaksanaan di segala bidang sehingga


terpenuhinya kebutuhan masyarakat secara Adil dan merata. Dengan kata kunci
PENINGKATAN INFRASTRUKTUR; dan

7. MISI KETUJUH adalah Mewujudkan Indrmayu sebagai Daerah yang memiliki dan
memiliki daya saing melalui kemandirian ekonomi berbasis sumber daya Alam dan
pengembangan industri pertanian perikanan dan Migas. Dengan kata kunci
PENINGKATAN EKONOMI DAN DAYA SAING DAERAH

20
2.2 Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2022 Kecamatan Cikedung, adalah sebagai
berikut :

No SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET


1 2 3 4
1 Meningkatnya Implementasi 1. Indeks Reformasi Birokrasi Perangkat
Reformasi Birokrasi di Semua Area Daerah
Perubahan CC

2 Meningkatnya kualitas pelayanan di 2. Indeks Kepuasan Masyarakat


Kecamatan 81,95 Nilai IKM

3 Meningkatnya pembinaan wawasan 3. Cakupan Kegiatan Lingkup Urusan


kebangsaan dan kerukunan Pemerintahan Umum
masyarakat 100%

NO PROGRAM ANGGARAN KETERANGAN


1 2 3 4

PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN


1 Rp. APBD
DAERAH KABUPATEN/KOTA 3.290.781.637

PROGRAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAN


2 PELAYANAN PUBLIK
Rp. APBD
44.914.070

PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA


3 DAN KELURAHAN
Rp. APBD
1.650.000

PROGRAM KOORDINASI KETENTRAMAN DAN


4 KETERTIBAN UMUM
Rp. APBD
3.300.000
PROGRAM PENYELENGGARAAN URUSAN
PEMERINTAHAN UMUM
5 Rp. APBD
57.300.000

PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGAWASAN


6 Rp. APBD
PEMERINTAHAN DESA 3.300.000

JUMLAH Rp.
3.401.245.707

Indramayu,25 November 2022

BUPATI INDRAMAYU CAMAT CIKEDUNG

Hj. NINA AGUSTINA. S.H. MH. C..R.A


Drs. MUHAMAD NURULHUDA, M.Si
Pembina Tk. I
NIP.19670508 198803 1 007

21
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA

3.1.CAPAIAN KINERJA TAHUN 2022


Penyelenggaraan Pemerintahan menuju Good Governance dalam rangka reformasi birokrasi yang berbasis
kinerja bukan hanya sekedar melaksanakan program/kegiatan yang sudah direncanakan tetapi juga berorientasi
untuk mendorong perubahan, di mana program/kegiatan dan sumber daya anggaran adalah alat yang dipakai
untuk mencapai rumusan perubahan, baik pada level keluaran, hasil maupun dampak, Akuntabilitas, akan
menunjukan sejauh mana sebuah instansi pemeritntahan telah memenuhi tugas dan mandatnya dalam
penyediaan layanan publik yang langsung bisa dirasakan hasilnya oleh masyarakat, karena itulah, pengendalian
dan pertanggungjawabkan program/kegiatan menjadi bagian penting dalam memastikan akuntabilitas kinerja
pemerintah daerah kepada publik telah dicapai. Sebagai bagian dari komitmen Pemerintah Kecamatan
Cikedung untuk membangun akuntabilitas kinerja ini, adalah dengan mendorong pengendalian serta evaluasi
yang transparan dan berorientasi pada perbaikan pelayanan publik.

3.1.1 Perbandingan Antara Target dan Realisasi Tahun 2022

No. INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET REALISASI NILAI


CAPAIAN

1 2 3 4 5 6
1 Indeks Reformasi Birokrasi % CC
Perangkat Daerah

2 Indeks Kepuasan % 81,95 85.68 104,55


Masyarakat

3 Cakupan Kegiatan Lingkup % 100 100 100


Urusan Pemerintahan
Umum

22
CAPAIAN
PROGRAM,
REALISASI
PROGRAM, KEGIATAN DAN SUB KEGIATAN Pagu Anggaran KEGIATAN DAN KET.
SUB KEGIATAN
T.A. 2022

Rp. Rp. %

2 4 5 6 7

Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah


1 3.390.781.146 2.907.321.164 85,74
Kabupaten/Kota

Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja


A 45.464.070 45.375.000 99,80
Perangkat Daerah

Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat


1 28.464.070 28.395.000 99,88
Daerah

Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian


2 8.500.000 8.490.000 99,88
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

3 Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah 8.500.000 8.490.000 99,88

B Administrasi Keuangan Perangkat Daerah 2.884.145.216 2.402.414.544 83,30

1 Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN 2.884.145.216 2.402.414.544 83,30

C Administrasi Umum Perangkat Daerah 150.696.220 150.226.480 99,69

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan


1 7.409.400 7.409.400 100
Bangunan Kantor

2 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 91.745.720 91.275.980 99,49

3 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 13.179.600 13.179.600 100

4 Penyediaan Bahan Logistik Kantor 24.837.500 24.837.500 100

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan


5 4.272.000 4.272.000 100
Perundang undangan

6 Penyediaan Barang Cetak dan Penggandaan 9.252.000 9.252.000 100

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi


7 - - -
SKPD

23
Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan
D 27.905.500 27.875.940 99,89
Daerah

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan


1 27.905.500 27.875.940 99,89
Listrik

Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan


E 282.570.140 281.429.200 99,60
Pemerintahan Daerah

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya


1 Pemeliharaan, dan Pajak Kendaraan Perorangan 19.500.000 19.498.200 99,99
Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan

2 Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya 8.829.800 8.829.800 100,00

Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan


3 254.240.340 253.101.200 99,55
Banunan Lainnya

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Dan


2 44.914.070 44.850.000 99,86
Pelayanan Publik

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang tidak


A Dilaksanakan oleh Unit Kerja Perangkat Daerah yang 44.914.070 44.850.000 99,86
Ada di Kecamatan

Perencanaan Kegiatan Pelayanan kepada


1 3.850.000 3.850.000 100
Masyarakat di Kecamatan

Fasilitasi Percepatan Pencapaian Standar Pelayanan


2 41.064.070 41.000.000 99,84
Minimal di Wilayah Kecamatan

Program Pemberdayaan Masyarakat Desa dan


3 1.650.000 1.650.000 100
Kelurahan

A Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan Desa 1.650.000 1.650.000 100

Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Forum


1 1.650.000 1.650.000 100
Musyawarah Perencanaan Pembangunan di Desa

PROGRAM KOORDINASI KETENTRAMAN DAN


4 3.300.000 3.300.000 100
KETERTIBAN UMUM

Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketenteraman dan


A 1.650.000 1.650.000 100
Ketertiban Umum

Sinergitas dengan Kepolisian Negara Republik


1 Indonesia, Tentara Nasional Indonesia dan 1.650.000 1.650.000 100
Instansi Vertikal di Wilayah Kecamatan

Koordinasi Penerapan dan Penegakan Peraturan


B 1.650.000 1.650.000 100
Daerah dan Peraturan Kepala Daerah

24
Koordinasi/Sinergi Dengan Perangkat Daerah
yang Tugas dan Fungsinya di Bidang Penegakan
1 1.650.000 1.650.000 100
Peraturan Perundang-Undangan dan/atau Kepolisian
Negara Republik Indonesia

5 Program Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum 57.300.000 57.060.950 99,58

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum sesuai


A 12.500.000 12.500.000 100
Penugasan Kepala Daerah

Pembinaan Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan


Nasional dalam rangka Memantapkan Pengamalan
Pancasila, Pelaksanaan Undang- Undang Dasar
1 Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Pelestarian 12.500.000 12.500.000 100
Bhinneka Tunggal Ika Serta Pemertahanan dan
Pemeliharaan Keutuhan Negara Kesatuan Republik
Indonesia

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum sesuai


B 44.800.000 44.560.950 99,47
Penugasan Kepala Daerah

Pembinaan Kerukunan Antarsuku dan Intrasuku,


Umat Beragama, Ras, dan Golongan Lainnya Guna
1 44.800.000 44.560.950 99,47
mewujudkan Stabilitas Keamanan Lokal, Regional,
dan Nasional

Program Pembinaan Dan Pengawasan Pemerintahan


6 3.300.000 3.300.000 100
Desa

Fasilitasi, Rekomendasi dan Koordinasi Pembinaan dan


A 3.300.000 3.300.000 100
Pengawasan Pemerintahan Desa

1 Fasilitasi Administrasi Tata Pemerintahan Desa 1.650.000 1.650.000 100

Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa dan


2 1.650.000 1.650.000 100
Pendayagunaan Aset Desa
3.501.245.216 3.017.482.114 86,18

25
BAB IV
PENUTUP

LAKIP Kecamatan Cikedung ini menggambarkan penekanan pada manajemen pelaksanaan


pemerintahan berbasis kinerja dan perbaikan pelayanan publik, dimana organisasi pemerintah Kecamatan
Cikedung melakukan pengukuran dan pelaporan atas kinerja dengan menggunakan indikator yang jelas dan
terukur. LAKIP menjadi bagian dari upaya pertanggung- jawaban dan mendorong akuntabilitas publik.
Sementara bagi publik sendiri, LAKIP akan menjadi ukuran akan penilaian dan juga keterlibatan publik untuk
menilai kualitas kinerja pelayanan dan mendorong tata kelola pemerintahan yang baik.
LAKIP bagi Pemerintah Kecamatan Cikedung juga menjadi punya makna strategis, sebagai bagian dari
penerjemahan tugas dan fungsi Kecamatan.dalam kaitannya dengan kedudukan Kecamatan, LAKIP juga
menjadi bagian dari pertanggung-jawaban tugas dan fungsi Pemerintah.Pengukuran-pengukuran kinerja telah
dilakukan, dan dikuatkan dengan data pendukung yang mengurai pencapaian tahun pelaporan 2022,
Dari evaluasi dan analisis atas pencapaian sasaran dan IKU yang sudah diuraikan dalam BAB. III, terlihat
bahwa kerja keras telah dilakukan oleh Pemerintah Kecamatan Cikedung melalui berbagai rintangan dan
hambatan, serta berbagai prioritas program untuk mendukung pencapaian kinerja sebagai prioritas dalam
peningkatan kualitas pelayanan publik. Upaya ini telah mencakup perumusan dan penetapan kinerja tahunan
dan juga menengah sebagai bagian dari kebijakan strategis maupun tahunan Renja, khususnya dalam
Renstra tahun 2021-2026, yang mencakup juga penentuan program/ kegiatan dan alokasi anggarannya.
Selain itu juga mencakup bukan hanya sekedar pelaksanaan program/ kegiatan yang rutin dilakukan,namun
juga pengembangan inovasi.

Transparansi serta akuntabilitas public sebagai satu paket kebijakan. Namun demikian, beberapa
tantangan perlu menjadi fokus bagi perbaikan kinerja Pemerintah Kecamatan Cikedung ke depan. Walaupun
IKU yang ada telah mencapai target yang sangat baik, persoalan- persoalan di masyarakat melalui LAKIP
masih perlu dikoordinasikan lebih lanjut dengan Instansi terkait. Hal ini akan menjadikan LAKIP benar benar
menjadi bagian dari sistem monitoring dan evaluasi untuk pijakan peningkatan kinerja pemerintahan dan
perbaikan layanan publik yang semakin baik.

Adanya koordinasi, sinergitas maupun kerjasama yang baik, antar pegawai, antar instansi maupun
lembaga yang ada dapat menghasilkan kerja sama yang baik. Selanjutnya dengan kerja sama yang baik
dapat menutupi faktor hambatan yang menonjol yaitu Sumber Daya Manusia. Dengan memaksimalkan
koordinasi dan kerja sama yang baik, maka kekurangan dapat tercukupi.
Demikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kecamatan Cikedung Tahun 2022 yang
disajikan dengan segala keterbatasan. Tentu saja dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi yang diberikan
kepada Kecamatan Cikedung terdapat keberhasilan dan kekurangan yang ada, untuk itu kekurangan ini
perlu didukung dengan potensi organisasi yang ada, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi
peningkatan kinerja di masa yang akan datang.

Cikedung, 09 Februari 2023


Plt. Camat Cikedung

ENCEP RIA SETIADI, SE, M.Si


Pembina
NIP. 19760926 199901 1 001

26

Anda mungkin juga menyukai