Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

“Aspek Manajemen Dan Sumber Daya Manusia”

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis

Dosen Irwan Yantu, S.Pd, M.Si

DISUSUN OLEH:

Adham Djafar Ngabito (931422166)

Rein Paramata (931422071)

Putri Alfadlia Lamusu (931422263)

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

2023/2024
Kata Pengantar

Puji syukur saya panjatkan atas kehadirat Allah SWT berkat

limpahan rahmat dan karuniaNya sehingga kami diberikan kemudahan

dalam menyusun dan menyelesaikan makalah ini.Makalah ini kami susun

dengan tujuan untuk lebih memperdalam lagi mengenai ilmu mengenai

organisasi dan mendukung proses pembelajaran pada mata kuliah Studi

Kelayakan Bisnis

Dalam penyusunan makalah ini, tentu masih jauh dari harapan.

maka dari itu saya mengharapkan terhadap saran dan kritik yang

membangun demi kesempurnaan makalah ini. Harapan saya makalah ini

dapat member wawasan dan pengetahuan mengenai hal – hal yang

berkaitan dengan Aspek Manajemen dan Sumber daya Manusia. Akhir

kata, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Gorontalo, 18 Februari
2024

Penulis

2
Daftar Isi

Kata Pengantar ...................................................................................................................2


Daftar Isi .............................................................................................................................3
Bab I ...................................................................................................................................4
Pendahuluan ......................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang ....................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah ..............................................................................................4
1.3 Tujuan ......................................................................................................................5
Bab II ..................................................................................................................................6
Pembahasan.......................................................................................................................6
2.1 Aspek Manajemen Dan Sumber Daya Manusia........................................................6
2.2 Fungsi Utama Dari Manajemen Sumber Daya Manusia ...........................................7
2.3 Perencanaan Sumber Daya Manusia ........................................................................9
2.4 MSDM dalam Bisnis................................................................................................10
Bab III ...............................................................................................................................12
Penutup ...........................................................................................................................12
3.1 Kesimpulan .......................................................................................................12
3.2 saran.................................................................................................................12
Daftar Pustaka ..................................................................................................................13

3
Bab I

Pendahuluan

1.1 Latar Belakang

Sumber Daya Manusia (SDM) adalah salah satu aset usaha yang

berharga, sebelum memilih pegawai perhatikan masalah kepribadiannya,

kesetiaan dan kemampuannya. Penelusuran aspek manajemen dimulai

dari sisi yang paling dasar mulai dari karakter yang dimiliki oleh manajer

dan para karyawan yang terlibat disana hingga sampai dengan latar

belakang pendidikan dengan tidak mengecualikan kualitas universitas,

institut,akademi, yang pernah dijalani. Analisis karakter ini adalah untuk

melihat apakah mereka memiliki jiwa berwirausaha atau tidak.

Aspek manajemen dan organisasi merupakan hal yang tidak

terpisahkan dari beberapa aspek kajian. Dimana keberhasilan suatu

kegiatan bisnis yang telah dinyatakan feasible untuk dikembangkan, sangat

dipengaruhi oleh peranan manajemen dalam penyampaian tujuan. Aspek

manajemen bertujuan untuk mengetahui apakah kegiatan dan

implementasi bisnis dapat direncakan, dilaksankan, sehingga rencana

bisnis dapat dinyatakan layak atau sebaliknya tidak layak.

1.2 Rumusan Masalah

2. Apa itu aspek manajemen dan aspek sumber daya manusia?

3. Apa saja fungsi manajemen dan sumber daya manusia?

4
4. Bagaimana merencanakan sumber daya manusia dan apa saja
aspek sumber daya manusia dan studi kelayakan bisnis
1.3 Tujuan

1. Mengetahui apa itu aspek manajemen dan sumber daya manusia

2. Mengetahui fungsi manajemen dan sumber daya manusia dan apa

saja tujuan manajemen dan sumber daya manusia

3. Mengetahui bagaimana merencakan sumber daya manusia dan apa

saja aspek sumber daya manusia dalam studi kelayakan bisnis

5
Bab II

Pembahasan

2.1 Aspek Manajemen Dan Sumber Daya Manusia

Elemen-elemen dasar yang akan selalu ada dan melekat di dalam

proses manajemen yang akan dijadikan acuan oleh manajer dalam

melaksanakan kegiatan untuk mencapai tujuan.

Berkaitan dengan studi kelayakan bisnis “aspek manajemen”

merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari beberapa aspek

kajian. keberhasilan suatu proyek/kegiatan/bisnis yang telah di

nyatakan feasible untuk di kembangkan, sangat di pengaruhi oleh

peranan manajemen dalam pencapain tujuan.

Tujuan studi aspek manajemen ini adalah untuk mengetahui

apakah kegiatan dan implementasi bisnis dapat direncanakan,

dilaksanakan sehingga rencana bisnis dapat dinyatakan layak atau

sebaliknya tidak layak. Proses fungsi– fungsi dalam manajemen :

1. Perencanaan

2. Pengorganisasian

3. Pengkoordinasian

6
4. Monitoring dan evaluasi

Sumber daya manusia juga adala salah satu aspek yang sangat

penting bahkan tidak dapat dilepaskan dari sebuah organisasi, baik

institusi maupun perusahaan. Sumber daya manusia juga merupakan

kunci yang menentukan perkembangan perusahaan. Pada hakikatnya,

sumber daya manusia berupa manusia yang dipekerjakan di sebuah

organisasi sebagai penggerak, pemikir dan perencana untuk mencapai

tujuan organisasi tersebut.

Karyawan bukan sebagai sumber daya belaka, melainkan lebih

berupa modal atau aset bagi institusi atau organisasi. Karena itu

kemudian muncul istilah baru di luar sumber daya manusia (human

resources), yaitu modal manusia (human capital). Di sini sumber daya

manusia dilihat bukan sekadar sebagai aset utama, tetapi aset yang

bernilai dan dapat dilipatgandakan, dikembangkan (bandingkan dengan

portofolio investasi) dan juga bukan sebaliknya sebagai liabilitas (beban).

Di sini perspektif sumber daya manusia sebagai investasi bagi institusi

atau organisasi lebih mengemukan.

2.2 Fungsi Utama Dari Manajemen Sumber Daya Manusia

1. Planning : menentukan tujuan-tujuan yang hendak dicapai selama

suatu masa yang akan dating dan apa yang harus diperbuat agar dapat

mencapai tujuan-tujuan itu.

7
2. Organizing: mengelompokkan dan menentukan berbagai kegiatan

penting dan memberikan kekuasaan untuk melaksanakan kegiatan-

kegiatan itu.

3. Staffing: menentukan kebutuhan sumber daya manusia,

pengerahan, 5 penyaringan, pelatihan dan pengembangan tenaga kerja.

4. Motivating: mengarahkan atau mendorong perilaku sumber daya

manusia kearah tujuan-tujuan yang telah ditentukan.

5. Controlling: mengukur pelaksanaan sesuai dengan tujuan-tujuan,

menentukan sebab-sebab penyimpangan-penyimpangan dan mengambil

tindakan-tindakan korektif dimana perlu

Dari segi fungsi ini Robert Tanembaum mengemukakan bahwa

pembagian fungsi-fungsi manajemen oleh para ahli tidak sama karena:

1. Kompleksnya perusahaan karena jumlahnya sangat besar, maupun

karena perkembangan lapangan usaha organisasi yang berbeda-beda

2. Tidak adanya persamaan terminologi diantara ratusan pengarang

menyangkut konsep yang sama.

3. Pemakaian kata-kata tanpa memperhatikan dengan serius arti dan

nilainya.

4. Oleh masing-masing pengarang kurang diuraikan fungsi-fungsi

manajemen lainnya.

8
5. Kadang-kadang diselipkan soal tehnik kemahiran diantara fungsi

fungsi manager.

6. Mencampuradukkan fungsi dan proses.

7. Deskripsi fungsi-fungsi sangat subyektif.

8. Mencampuradukkan fungsi dan kegiatan pekerjaaan

2.3 Perencanaan Sumber Daya Manusia

Perencanaan sumber daya manusia (human resource

planning) atau perencanaan tenaga kerja (workforce planning) adalah

tentang bagaimana perusahaan anda menentukan dan mempersiapkan

berapa banyak karyawan yang anda butuhkan untuk memenuhi tujuan

anda, termasuk persyaratan kualifikasi mereka. Anda harus menentukan

dan mengambil langkah-langkah untuk mempersiapkan kebutuhan

kepegawaian, baik saat ini maupun di masa depan, yang mana

membutuhkan anda tidak hanya fokus pada aspek kuantitas dan kualitas,

tapi juga tentang kebijakan dan program terkait. Itu bertujuan untuk

mengantisipasi permintaan terhadap staf dan meminimalkan kesalahan

perekrutan dan menghindari pemborosan waktu dan uang.

Perencanaan sumber daya manusia penting untuk mengoptimalkan

sumber daya manusia yang ada. Mereka adalah aset anda dan

mengalirkan manfaat ekonomi kepada perusahaan anda. Sehingga,

mengoptimalkan mereka berarti juga mengoptimalkan manfaat ekonomi

yang anda peroleh.

9
Kemudian, mengembangkan rencana sumber daya juga penting untuk

mengantisipasi kebutuhan di masa depan. Ketika bisnis anda tumbuh,

anda membutuhkan lebih banyak tenaga kerja. Keterampilan yang anda

butuhkan mungkin juga berbeda dengan yang ada saat ini. Sehingga,

rencana tersebut mengakomodasi tentang bagaimana perusahaan anda

mengatasi kesenjangan antara kebutuhan saat ini dengan masa depan

untuk mencapai visi dan misi anda.

Perencanaan tersebut juga membantu perusahaan anda untuk

mencapai produktivitas yang lebih tinggi. Dengan rencana yang baik, anda

bisa memperoleh talenta terbaik sesuai dengan kebutuhan. Anda bisa

menempatkan mereka di posisi yang tepat sesuai dengan kemampuan

mereka. Sehingga, pada akhirnya, itu mengarah pada peningkatan

produktivitas mereka. Dan, ketika produktivitas meningkat, perusahaan

anda bisa memperoleh lebih banyak pendapatan pada biaya yang lebih

efisien, mengarah pada lebih banyak keuntungan di masa depan.

2.4 MSDM dalam Bisnis

Secara sederhana dapat disimpulkan Konsep pengelolaan sumber daya

manusia dalam bisnis adalah mengelola sumber daya khususnya manusia

dalam setiap kegiatan bisnis. Atau dengan pengertian lain yakni cara

pengelolaan sumber daya insani, dalam organisasi dan lingkungan yang

mempengaruhinya, agar mampu memberikan kontribusi secara optimal

bagi pencapaian organisasi. Manajemen sumber daya manusia adalah

10
bagian dari manajemen, oleh sebab itu teori-teori manajemen umum

menjadi dasar dan acuan dalam pola pembahasannya. Pengelolaan

sumberdaya manusia lebih memfokuskan pembahasannya terkait

pengaturan peranan manusia dalam mewujudkan tujuan yang optimal

dalam usaha bisnis. Dari pembahasan yang sudah di jelaskan di atas

dapat disimpulkan bahwa pengelolaan sumber daya manusia dalam bisnis

adalah masalah tenaga kerja manusia dalam bisnis yang harus di kelola

menurut urutan fungsi-fungsinya agar efektif dan efisien dalam

mewujudkan tujuan perusahaan, karyawan dan masyarakat. Selanjutnya,

karyawan adalah objek yang bersinggungan langsung dengan prodak

yang di hasilkan dalam perusahan, pelaku yang aktif terlibat dalam proses

aktifitas bisnis.

11
Bab III

Penutup

3.1 Kesimpulan

MSDM sangat berpengaruh dalam dunia bisnis sekarang ini.

Penunjang bisnis dalam mencapai profit dapat dilihat dari kinerja

karyawannya. Hal ini menjadikan pengelolaan sumber daya

manusia harus tetap ditekankan. Perkembangan IPTEK tidak dapat

dijadikan indicator keberhasilan suatu Perusahaan.

Pengembangan soft skill karyawan juga harus tetap di tekankan

untuk bisa mengimbangi perkembangan zaman terkhusus pada

sektor bisnis.

3.2 saran

Perusahaan Perusahaan yang ingin berhasil harus menekuni dan

memperhatikan MSDM didalam Perusahaan itu sendiri. Di zaman

sekarang ini Perusahaan yang memiliki MSDM yang berkompeten

akan mendapatkan previlage yang lebih dibandingkan Perusahaan

Perusahaan yang tidak memiliki sumber daya manusia yang

mengumpuni.

12
Daftar Pustaka

Dessler, Gary. 2015. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta:

Salemba Empat.

Gomes, Faustino Cardoso. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia.

Yogyakarta: Andi

Offset.Hasibuan, Malayu S. P. 2014. Manajemen Sumber Daya Manusia.

Jakarta: Bumi

Aksara.Handoko, T. Hani. 2001. Manajemen Personalia dan Sumberdaya

Manusia.

Yogyakarta: BPFE.Kasmir. 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia

Teori Dan Praktek. Jakarta: Raja

Grafindo Persada.Marwansyah. 2014. Manajemen Sumber Daya

Manusia. Bandung: Alfabeta.

Robbins, Stephen P, dan Mary Coulter. 2010. Manajemen Edisi 10 jilid I.

Jakarta:Erlangga.

Sule, Ernie Tisnawati dan Kurniawan Saefulla. 2005. Pengantar

Manajemen Edisi 1.

Jakarta: Kencana Prenada Media.

13
Solihin, Ismail. 2009. Pengantar Manajemen. Jakarta: Erlangga.

Sulistiyani, Ambat T. dan Rosyidah. 2003. Manajemen Sumber Daya

Manusia.

Yogjakarta: Graha Ilmu.

Subekti, R. 1977. Aneka Perjanjian. Bandung: Alumni Bandung.

Sunyoto, Danang. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia cet.

I.Yogyakarta: CAPS.

Tunggal, Amin Widjaja. 2008. Outsourcing Konsep dan Kasus. Jakarta:

Harvarindo.

14

Anda mungkin juga menyukai