Anda di halaman 1dari 2

Dading Jatimoyo

Kelas A

FINTECH/DIGITAL BANKING

A. Konsep/Teori yang Sudah Dipelajari


1. Fintech pendanaan adalah penyelenggaraan layanan jasa keuangan untuk
mempertemukan pemberi dana dengan penerima dana secara langsung melalui
sistem elektronik dengan menggunakan internet;
2. Bank yang pertama kali menggunakan ATM di Indonesia adalah bank niaga.
Bank yang pertama kali menggunakan mobile banking adalah bank universal;
3. Industri perbankan yang awalnya merupakan bank tradisional, saat ini sudah
menjadi bank yang sangat maju berbasis teknologi;
4. Digitization lebih condong ke konten, digitalization lebih condong ke prosesnya;
5. Perkembangan internet dan mobile internet telah berkembang sangat pesat
sehingga mempengarhui pola hidup masyarakat saat ini;
6. Tingkat inklusi keuangan yang tinggi di suatu negara dapat menjadi indikator
suatu negara yang makmur;
7. Pembayaran transaksi di China sudah cashless, sehingga seluruh transaksi sudah
terdata, sehingga perbankan memiliki akses data keuangan seseorang, tujuan
akhirnya mempermudah proses peminjaman dana debitur ke perbankan;
8. Harapan konsumen dengan keuangan saat ini dan kedepannya meliputi digital
economy, social perspective, business enablers, regulatory enablers, technology
enablers, dan digital transformation;
9. Perusahaan fintech yang ingin beroperasi di indonesia harus mendaftar menjadi
anggota asosiasi fintech yang ditunjuk oleh ojk, misalnya asosiasi fintech
pendanaan bersama indonesia (AFPI);
10. Fintech itu tidak menyaingi perbankan, tapi malah mensupport perbankan;
11. Bank BCA memiliki fee based income yang tinggi karena memiliki ekosistem
yang transaksi digital yang baik;
12. Kita dapat belajar dari tanifund, yang mana, perusahaan tersebut merupakan
perusahaan fintech yang menyalurkan kredit secara besar-besaran, tapi tidak
memperhatikan langkah mitigasi dan credit scoring dengan baik;
13. Kemampuan mengolah datanya di perbankan masih cukup tertinggal dari fintech;
14. Timnas jerman berhasil mengalahkan timnas brazil pada piala dunia 2014
menggunakan big data;
15. Pasar fintech di indonesia sangat potensial karena inklusi keuangan di sektor
pinjaman masih di bawah 20%, namun inklusi kepemilikan smartphone di
indonesia tergolong cukup besar;
16. Pilar fintech p2p ada 3 yaitu digital marketing acquisition, underwriting, dan
collection;
17. Blockchain adalah teknologi yang dapat melakukan desentralisasi terhadap
semuanya;
18. Blockchain dapat digunakan untuk asset toekization, supply chain management,
digital identitiy, energy marketplace, dan healthcare.

B. Implikasi Konsep/Teori Terhadap Praktik Bisnis Perbankan


1. Pengolahan data di industri perbankan, tidak terkecuali masih cukup tertinggal
dengan fintech, oleh karena itu masih perlu adanya perbaikan dari sisi pengolahan
data di perbankan;
2. Bank jateng dapat meningkatkan ekosistem perbankannya lebih baik agar dapat
bersaing dengan perbankan yang lain;
3. Bank Jateng perlu melakukan digitalisasi, otomatisasi, dan penggunaan big data
untuk meningkatkan proses perbankan lebih efektif dan efisien;
4. Fintech juga berpotensi mengubah peran bank dari sebagai pemberi pinjaman ke
arah sebagai penyedia layanan keuangan dan teknologi. Bank jateng perlu
mempersiapkan perubahan ini.
5. Bank jateng juga perlu mempertimbangkan pembangunan pusat data/big data
agar memudahkan bank jateng dalam memetakan calon debitur.

Anda mungkin juga menyukai