mengeluh nyeri hebat pada wajah pada tangan kiri sejak 2 minggu lalu.
sebelah kiri berulang-ulang sejak 3 Keluhan kesemutan pada jari
minggu yang lalu. Nyeri dirasakan kelingking dan setengah jari manis.
terutama di bagian atas dahi dan di Pasien juga merasakan
atas bibir. Pada saat serangan genggamannya semakin melemah.
berlangsung, jika area tersebut Pasien hobi bersepeda. Pada
disentuh atau saat menggosok gigi pemeriksaan fisik tangan kanan
akan terasa sangat nyeri. Dalam satu didapatkan Froment sign (+).
hari serangan bisa terjadi sampai 10 Diagnosis yang sesuai dengan kasus
kali namun hanya sebentar. Pada adalah?
waktu dilakukan pemeriksaan, A. Carpal tunnel syndrome
serangan sedang tidak berlangsung, B. Cubital tunnel syndrome
sehingga pemeriksaan fisik maupun C. Guyon canal syndrome
neurologi tidak dijumpai kelainan. D. Tarsal tunnel syndrome
Apakah diagnosis yang paling E. Radial nerve palsy
mungkin untuk kasus ini?
A. Cluster headache 17. Seorang wanita berusia 45 tahun,
B. Tension headache datang ke klinik dengan keluhan
C. Migrain kesemutan di tangannya. Pada
D. Tic motorik pemeriksaan fisik terdapat kesulitan
E. Tic doloreux/ neuralgia trigeminal melakukan ekstensi pergelangan
tangan dan juga kehilangan
15. Laki-laki, usia 30 tahun datang kemampuan sensoris pada bagian
ke poliklinik saraf karena punggung tangannya. Pasien
sebelumnya terjadi kejang. memiliki riwayat fraktur humerus.
Awalnya menurut keluarga, Di manakah letak kelainan
pasien mengalami kedutan pada persarafan pada pasien?
wajah yang menyebar ke A. N. Ulnaris
tangan. Semakin lama, gerakan B. N. Radialis
terjadi pada seluruh tubuh, C. N. Medianus
kemudian setelahnya pasien D. N. Axillaris
kejang general tidak sadarkan diri. Hasil E. N. Peroneus
sekunder pemeriksaan didapatkan TD
130/80, HR 88, RR 18, T 36,5. 18. Seorang wanita usia 50 tahun datang
Pemeriksaan neurologi dalam ke poliklinik dengan keluhan jari-jari
batas normal. tangan kanan mengalami
Apa tatalaksana yang tepat untuk kesemutan. Kesemutan dirasakan
pasien ini? pada ibu jari, telunjuk, dan jari
a). Asam valproat tengah tangan sebelah kanan
b). Carbamazepine terutama pada malam hari dan
c). Ethosuximide dirasakan membaik saat pasien
d). Phenytoine mengibas-ngibaskan tangannya. Dari
e). Phenobarbital pemeriksaan fisik didapatkan TD
120/80, HR 82, RR 18, T 36,5C. Saat
dilakukan pemeriksaan fisik, dokter
16. Seorang laki-laki usia 38 tahun meminta pergelangan tangan kanan
datang dengan keluhan kesemutan ditekuk, kemudian timbul nyeri
2
menjalar ke ibu jari, telunjuk, dan 21. Seorang laki-laki usia 30 tahun
jari tengah. dibawa ke IGD setelah terjatuh dari
Apakah nama pemeriksaan fisik yang atap rumah. Pasien mengeluh
dilakukan oleh dokter? tangan kanannya tidak bisa
A. Tinel test digerakkan. Pada pemeriksaan fisik
B. Flick test didapatkan tanda vital dalam batas
C. Phalen test normal. Pemeriksaan ekstremitas
D. Froment test atas kanan: hipoestesi pada jempol
E. Laseque test dan sisi lateral telapak lengan.
Lengan atas adduksi, rotasi medial.
19. Seorang pria berusia 41 tahun Lengan bawah dalam kondisi pronasi
datang ke Puskesmas dengan dan ekstensi, refleks genggam
keluhan nyeri pada kaki kanan sejak tangan kanan (+).
dua minggu yang lalu. Keluhan Apakah diagnosis pada pasien
disertai kesemutan dan mati rasa tersebut?
pada telapak kaki kanan. Pasien A. Todd's paralysis
merupakan seorang buruh pemanen B. Erb palsy
pohon kelapa. Tanda vital TD 120/80, C. Carpal tunnel syndrome
HR 90, RR 20, T 36,5. Pada D. Klumpke palsy
pemeriksaan fisik ketika gerakan E. Saturday night palsy
pasif eversi kaki kanan timbul nyeri
dan kesemutan bertambah. 22. Seorang bayi laki-laki berusia 7 hari
Apakah penyebab keluhan pada dibawa ke poliklinik karena ibunya
pasien tersebut? merasa posisi tangan kanan pasien
A. Kompresi N. Peroneal komunis tampak aneh. Ibu pasien
B. Kompresi N. Femoralis mengeluhkan tangan kanan anaknya
C. Kompresi N. Peroneal superficial lebih sedikit bergerak dari pada yang
D. Kompresi N. Tibialis posterior kiri. Riwayat ibu melahirkan secara
E. Kompresi N. Tibialis anterior spontan dibantu dokter kandungan
dengan posisi terbawah janin adalah
20. Seorang pria 50 tahun datang ke poli tangan. Tanda vital dalam batas
dengan keluhan kedua tangannya normal, pemeriksaan fisik
sering kesemutan. Keluhan ini ekstremitas atas kanan ditemukan
dirasakan sejak 1 bulan terakhir ini. lengan atas bisa digerakkan, lengan
Keluhan dirasakan juga pada kedua bawah fleksi ringan, dorsofleksi
kakinya. Pasien merupakan pasien pergelangan tangan dan claw hand.
diabetes sejak 10 tahun lalu, tidak Dimanakah letak lesi pada penyakit
kontrol rutin. Dari pemeriksaan fisik, tersebut?
klumke palsy
tanda vital, neurologis dalam batas A. Plexus brachialis C5-6
normal. Lab: GDP 170 GD2PP 305. B. Plexus brachialis C6-7
Tatalaksana yang paling tepat? C. Plexus brachialis T1-2
A. Amitriptillin D. Plexus brachialis C8-T1
B. Ibuprofen E. Plexus brachialis C5-T1 erb palsy
C. Ketoprofen
D. Meloksikam 23. Seorang pria berusia 38 tahun,
E. Pregabalin datang ke Puskesmas dengan
keluhan nyeri di area leher yang
2
menjalar hingga bahu. Nyeri hilang Apakah tatalaksana awal yang tepat
timbul dan memberat terutama saat untuk pasien?
myastenis gravis
sedang memanggul benda berat di A. IVIg
pundaknya. Sehari-hari pasien B. Intubasi
bekerja sebagai porter di stasiun C. Antikolinesterase -> pyridostigmin
kereta api. Pada pemeriksaan D. Plasmapheresis
didapatkan TD 110/70, HR 77, RR 20, E. Timektomi
T 37.2.
Apakah gambaran klinis yang 26. Seorang perempuan berusia 34
mungkin ditemukan pada tahun, dibawa ke poliklinik dengan
pemeriksaan? keluhan keempat ekstremitas lemah
A. Tes Laseque (+) dan terasa kebas. Sebelumnya
B. Tes Naffziger (+) kelemahan dirasakan hanya pada
C. Tes Patrick (+) kedua kaki kemudian diikuti lemah
D. Tes Kontra-Patrick (+) pada kedua tangan. Riwayat demam
E. Tes Jeanne (+) dan diare 2 minggu yang lalu. Pada
pemeriksaan fisik kekuatan motorik
24. Seorang wanita usia 50 tahun datang ekstremitas atas 3/3 dan bawah
dengan keluhan nyeri punggung 2/2, refleks fisiologis menurun, dan
sejak 1 minggu lalu. Nyeri punggung refleks patologis tidak ditemukan.
menjalar hingga ke kaki dan jari kaki Apa temuan yang diharapkan dari
kiri, kesemutan (+). Terdapat riwayat pemeriksaan penunjang?
terpeleset 1 bulan yang lalu, dengan A. Gibbus Guillain barre sindrom
posisi terduduk di halaman. Pada B. Hipokalemia
pemeriksaan neurologis didapatkan C. Hipocalcemia
kekuatan motorik superior 5/5, D. Disosiasi sitoalbumin
inferior 5/5, refleks patella (+2/+2), E. Antibodi reseptor asetilkolin
straight leg test (-/+), uji Patrick (-/+),
uji contra-Patrick (-/+). 27. Seorang anak laki-laki usia 4 tahun
Pemeriksaan penunjang baku emas dibawa ke IGD dengan keluhan
yang sesuai dengan kasus adalah? kelemahan pada kaki kiri sejak 2 hari
A. Rontgen vertebrae torakolumbal yang lalu. 3 hari yang lalu pasien
B. CT-scan vertebrae lumbosakral mengalami demam, namun saat ini
C. MRI vertebrae lumbosakral sudah reda. Kemudian kelemahan
D. MRI vertebrae torakolumbal tungkai baru terjadi setelah demam
E. MRI vertebrae servikal mereda. Pasien juga mengeluhkan
nyeri pada otot kaki kiri. Riwayat
25. Seorang wanita berusia 44 tahun vaksinasi tidak lengkap. Pada
dibawa ke IGD dengan keluhan sulit pemeriksaan fisik neurologis tidak
bernapas. Napas terasa dangkal dan didapatkan gangguan sensoris,
pendek. Pasien juga mengeluhkan kekuatan motorik superior 5/5,
kesulitan menelan dan mengunyah. inferior 5/2, fasikulasi (+), refleks
Pasien juga mengeluh sulit menutup patella (+2/+1).
rahang bawahnya akibat kelemahan. Pada pasien tersebut, dimanakah
Dari pemeriksaan fisik didapatkan letak kelainan yang terjadi?
ophthalmoplegia, ptosis bilateral, A. Neuromuscular junction
dan disfagia. B. Cornu anterior medulla spinalis
2
Apakah terapi yang tepat untuk Apakah terapi yang tepat untuk
kasus tersebut? kasus tersebut?
A. Gabapentin neuralgia trigeminal A. Pregabalin Bells palsy sinistra
B. Diclofenac B. Prednisone
C. Verapamil C. Gabapentin
D. Karbamazepin D. Amitriptyline
E. Metilprednisolon E. Sertralin
37. Laki-laki, berusia 33 tahun dibawa ke 39. Seorang anak laki-laki berusia 8
poliklinik dengan keluhan mulut tahun dibawa ibunya ke puskesmas
mencong ke kiri dan tidak bisa karena sering melamun. Saat
mengangkat alis mata sebelah melamun pandangan pasien kosong
kanan. Pasien menyangkal adanya dan tidak dapat berinteraksi saat
kelemahan pada anggota gerak atas ditanya. Keluhan tersebut sering
maupun bawah. Tidak ada riwayat terjadi tiba-tiba. Keluhan dikatakan
HT, DM, ataupun merokok. Pasien sekitar 10-30 detik, setelah itu
keseharian sebagai pengemudi ojek pasien dapat beraktivitas seperti
dan seringkali berkendara tanpa biasa namun pasien tidak bisa
menggunakan helm. Dari mengingat kejadian tersebut. Ibu
pemeriksaan, pasien tidak bisa pasien mengatakan prestasi anak di
mengangkat alis sebelah kanan, sekolahnya masih baik.
lagoftalmos (+), dan bibir kanan Apakah diagnosis pada pasien?
tidak bisa diangkat. Sensoris wajah A. Kejang fokal
dalam batas normal. B. Kejang general
Bagaimana diagnosis topis yang C. Kejang absans atipikal
tepat pada kasus ini? D. Kejang absans tipikal
A. Parese nervus VII tipe LMN E. Kejang demam
dextra
B. Lesi LMN nervus VII dextra 40. Seorang laki-laki berusia 27 tahun
C. Parese nervus VII tipe UMN dirujuk oleh dokter puskesmas ke
sinistra IGD rumah sakit karena kejang.
D. Lesi UMN nervus VII sinistra Pasien kejang kelonjotan seluruh
E. Bell’s palsy tubuh, mata mendelik ke atas, serta
keluar busa dari mulut. Pasien telah
38. Seorang laki-laki berusia 35 tahun diberikan injeksi diazepam 10 mg IV
datang ke puskesmas dengan selama perawatan di puskesmas,.
keluhan mata kiri terasa perih. Mata Lalu 5 menit kemudian, kejang
kiri pasien tidak bisa menutup masih berlanjut sehingga pasien
dengan baik dan mulut mencong. dirujuk ke RS. Sesampainya di IGD
Keluhan muncul mendadak sejak RS, pasien masih kejang dengan
dua hari. Keluhan pendengaran pola yang sama. Apakah terapi yang
disangkal. Pemeriksaan fisik tepat?
ditemukan compos mentis, TD A. Diazepam IV
120/80, HR 90, RR 22, T 35,7. B. Diazepam perektal
Pemeriksaan neurologis ditemukan C. Midazolam IM
paresa nervus VII sinistra tipe LMN, D. Fenitoin IV
motorik ekstremitas 5555/5555. E. Midazolam IV
2