Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

EKSPLORASI BENTUK STRUKTUR DAN GENRE MUSIC

DISUSUN OLEH:
Kenshi Juwita

X TKJ2
SMK Negeri 4 KALABAHI
Jln.Ahmad yani, Kalabahi

KELOMPOK DANGDUT
ANGGOTA KELOMPOK YANG MENGERJAKAN

NAMA:
1. KENSHI JUWITA
2. YUSTINUS O. MALEIMAKUNI
3. HANNY DJAHIDOPONG
4. RUTH MOLINA
Proses pengerjaan dilakukan di lab tkj dan sisanya dikerjakan dirumah.
Yang memotret atau memfoto kami saat dalam proses pengerjaan adalah
Ibu guru Aryance yang merupakan guru dasar-dasar tkj yang kebetulan
berada dilab bersama kami. Sebagian besar tugas nya di kerjakan oleh
Kenshi
Daftar isi
HALAMAN JUDUL…………………………………..…………….i
DAFTAR ISI………………………………………………….……….ii
KATA PENGANTAR……………………………………………….iii
BAB 1 PENDAHULUAN………………………………….……..1
 A. Latar belakang……………………………….………….1
 B. Rumusan masalah…………………………..………..2
 C. Tujuan penulisan……………………………………….2
BAB 2 PEMBAHASAN………………………………….………..3
 A. Pengertian bentuk struktur musik……………..3
 1. Bentu music………………………………………………………..3
 B. Elemen Bentuk struktur music………..………...5
 C. KOmponen Bentuk Struktur Musik………….…5
BAB 3 PENUTUP……………………………………………………7
 A. Kesimpulan……………………………………………..7
 B. Saran………………………………………………………..7

ii
Kata pengantar
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala Rahmat, sehingga say
a dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun isinya y
ang mungkin sangat sederhana.
Makalah ini berisikan tentang eskplorasi bentuk struktur dan genre musik.
Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk m
aupun pedoman dan juga berguna untuk menambah pengetahuan bagi para pe
mbaca.
Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang saya
miliki sangat kurang. Oleh karena itu saya harapkan kepada para pembaca untu
k memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurn
aan makalah ini.

Kalabahi, 11 Oktober 2023

Penulis- kenshi

iii

BAB 1
Pendahuluan
A. Latar belakang
Musik merupakan suara yang disusun sedemikian rupa sehingga mengandung
irama, lagu dan keharmonisan terutama suara yang dihasilkan dari alat-alat
yang menghasilkan bunyi-bunyian. Musik juga merupakan bahasa yang
universal yang mampu berbicara dlam berbagai bahasa, mampu mnyuarakan
isi hati para penciptanya dan mencerminkan kebudayaan dari berbagai macam
belahan dunia. Misalnya tanpa kita sadari ketika kita mendengarkan musik yang
berbahasa asing yang tidak dapat kita mengerti, meski tanpa kita melihat
artinya kebanyakan dari kita tahu bahwa musik atau lagu tersebut mengandung
makna jatuh cinta, patah hati, duka dan sebagainya, termasuk juga musik
instrumental, walaupun tanpa kata, ada aura tersendiri di dalamnya.
Musik juga dapat dikelompokkan sesuai dengan kemiripannya satu sama lain
yang biasa disebut dengan genre musik. Secara umum musik juga dapat
dikelompokkan menurut kegunaannya, yang dapat dikelompokkan menjadi tiga
ranah besar, yaitu, musik seni, musik populer dan musik tradisional.
Belakangan ini musik sudah menjadi kebutuhan dari masyarakat luas. Musik
juga dapat mempengaruhi seseorang, terbukti pada trend fashion, banyak
penikmat musik yang meniru gaya berpakaian dari musisi yang mereka
favoritkan. Sampai saat ini terdapat banyak musik yang ada di masyarakat dan
biasa disebut dengan musik populer. Terdapat beberaapa genre musik dalam
musik populer yang dapat ditemui di berbagai belahan dunia oleh karena sifat
musiknya yang hampir bisa diterima semua orang diantaranya, pop, rock, jazz
dan lain sebagainya.
Pada hakikatnya musik adalah seni suara atau seni bunyi. Artinya, seni musik
merupakan suatu hasil karya seni sebagai ungkapan pikiran dan perasaan
seniman melalui media bunyi. Belajar musik berarti mempelajari tentang bunyi
karena sumber utama musik adalah bunyi. Apa saja yang dipelajari tentang
musik akan berhubungan dengan bunyi, baik bunyi yang dihasilkan oleh suara
mulut manusia maupun yang dihasilkan oleh alat musik.

1
Banyak orang menganggap bahwa musik merupakan bagian dari hidupnya
karena memang kenyataannya musik merupakan bahasa yang universal dan
dimengerti oleh banyak orang di dunia. Dengan musik orang dapat
mengungkapkan kebahagiaan, kegembiraan, keriangan, dan juga keceriaan.
Begitu pula sebaliknya, musik juga dapat membuat orang mengespresikan
kegelisahan, keraguan, keputusasaan, kemarahan, bahkan kesedihan.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan diatas, maka dalam
penulisan makalah ini penulis akan membahas permasalahan sebagai berikut :
1. Apa pengertian dari eskplorasi bentuk struktur musik?
2. Apa saja elemen bentuk struktur musik?
3. Apa saja komponen bentuk struktur music?

C. Tujuan Penulisan
Berdasarkan permasalahan yang telah dikemukakan diatas, penulis bertujuan
melakukan suatu pengkajian dan pembahasan tentang :
1. Pengertian bentuk struktur musik
2. Elemen bentuk struktur musik
3. Komponen bentuk struktur music

BAB 2
Pembahasan
A. Pengertian Bentuk Struktur Musik
Menurut Jamalus (1988:35), struktur lagu ialah susunan serta hubungan ant
ara unsur-unsur music dalam suatu lagu sehingga menghasilkan suatu komposi
si atau lagu yang bermakna. Struktur music dapat diartikan sama dengan bentu
k musik yaitu cara suatu musik disusun atau dikomposisikan dengan merangkai
kan unsur-unsur musik sebagai alas fundamentalnya untuk kemudian dibentuk/
disatukan dan menjadi kesatuan musik yang dapat dinyanyikan, dibaca (notasi
dan syairnya), dan didengarkan.
Bentuk musik meliputi bentuk musik iringan dan bentuk lagu. Bentuk musik irin
gan berkaitan dengan instrumen (alat musik) mulai dari nama, cara memainkan,
hingga fungsinya dalam sebuah penyajian musik sebagai musik pengiring. Bent
uk lagu adalah susunan serta hubungan antara unsur-unsur music dalam suatu
lagu sehingga menghasilkan komposisi atau lagu yang bermakna (Jamalus, 198
8:35). SJ Prier (1996:2) menyatakan bahwa bentuk musik (form) adalah suatu g
agasan/ ide yang nampak dalam pengolahan/ susunan semua unsur musik dala
m sebuah komposisi (melodi, irama, harmoni dan dinamika)
1. Bentuk Musik
Kata bentuk diartikan sebagai bangun, rupa, sistem, wujud yang
ditampilkan. (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 1998 : 135), sementara struktur
diartikan sebagai susunan serta hubungan antara unsur-unsur musik dalam
suatu lagu, sehingga menghasilkan sebuah komposisi lagu yang bermakna.
Masing-masing bagian tersebut akan diteliti menurut tema, harmoni dan tanda
dinamik.

3
Dalam musik, bentuk berdasarkan susunan rangka lagu yang
ditentukan menurut bagian-bagian kalimatnya (Banoe, 2003 : 151). Sebuah
karya musik yang mempunyai struktur frase dan struktur periode adalah bagia
n-bagian yang luas atau panjang dari struktur musik. Dalam proses
analisis sebuah karya musik, bentuk dibagi dalam:
1. Bentuk lagu satu bagian. Terdiri atas satu buah kalimat saja (A).
Banyak ditemui dalam komposisi lagu anak.
2. Bentuk lagu dua bagian. Adalah lagu yang terdiri dari dua kalimat utuh
yang berbeda. Sehingga jika ada kalimat yang diulang secara utuh
belum termasuk lagu dua bagian ( A B ).
3. Bentuk lagu tiga bagian adalah terdapatnya tiga kalimat yang kontras
atau berbeda dari satu dan yang lainnya (A B C ).
4. Bentuk nyanyian (song form) apabila bagian 1 dari sebuah bentuk 3
bagian yang sederhana diulang (A A B A), struktur demikian dikenal
dengan bentuk nyanyian (song form). Karena banyaknya lagu rakyat
yang yang memiliki struktur ini, atau dikenal dengan nama binner
melingkar (rounded binary).
Apabila dalam sebuah karya musik tidak terdapat pengulangan yang
sama, baik dari tema, motif, maupun kalimatnya disebut bentuk tidak
beraturan. Biasanya dijumpai dalam karya-karya musik modern dan
kontemporer. Keterangan bentuk lagu tersebut telah mencakup dalam semua
karya musik, artinya setiap karya musik akan mempunyai bentuk seperti
keterangan tersebut.

B. Elemen Bentuk Struktur Musik


Untuk membuat sebuah lagu yang baik, ada baiknya kita mempelajari struktur l
agu dan definisinya dengan baik. Berikut elemen-elemen yang membentuk stru
ktur (kerangka) lagu (dalam musik popular modern):
• Intro/Introduction. Intro adalah awal dari sebuah lagu yang merupakan penga
ntar lagu tersebut.
• Verse. Verse adalah pengantar sebuah lagu sebelum lagu masuk ke bagian Re
ff, bisa juga disebut bait.
• Reffrein/Reff. Reffrein/Reff hampir sama dengan Chorus. Bedanya Reff lebih s
ederhana daripada Chorus, Reff yang bermakna pengulangan biasanya menggu
nakan bagian lain dari lagu (biasanya Verse) untuk diulang di bagian ini. Inilah y
ang sering kali tertukar, Reff dianggap Chorus dan demikian sebaliknya.
• Interlude. Interlude merupakan bagian kosong pada lagu seperti layaknya Int
ro tapi berada di tengah-tengah lagu. Interlude ini bagian yang menyambungka
n Verse dengan Verse atau Verse dengan Chorus. Bedanya dengan Intro Tengah
adalah dari nada yang digunakan. Tidak terdapat syair dalam Interlude ini.
• Outro. Outro juga merupakan akhir dari lagu yang hanya berisi instrumen mu
sik. Nada yang digunakan berbeda dengan nada-nada sebelumnya, atau hanya
memodifikasi nada sebelumnya untuk mengakhiri lagu dengan lembut dan tida
k terkesan berhenti secara tiba-tiba atau janggal.

C. Komponen Bentuk Struktur Musik


Bentuk struktur dari musik sangat dipengaruhi oleh keterkaitan antar unsur- un
sur musik dalam membentuk suatu karya komposisi musik. Unsur-unsur dasar
musik yang mempengaruhi terbentuknya struktur musik adalah irama (ritme, t
empo, ketukan), melodi, harmoni, dan ekspresi. Unsur-unsur dasar musik yang
saling berkaitan dalam sebuah karya musik akan membentuk sebuah kompone
n baru dalam kerangka musik yang lebih besar, disebut struktur musik. Kompon
en-komponen struktur music meliputi frasa, motif, tema, dan kadensa.

5
Komponen tema dari sebuah bentuk struktur musik merupakan bagian yang le
bih besar dibandingkan dengan motif dan frase. Tema merupakan gabungan da
ri bentuk ritme, notasi, dan lirik lagu yang digunakan dalam membentuk suatu
karya musik yang dikehendaki penciptanya. Tema dari sebuah karya musik dipili
h dan ditentukan untuk memberi gambaran cerita secara umum dari isi karya
music tersebut. Sebagai contoh dalam lagu bertemakan kebahagiaan, maka pe
nulis karya musik tersebut akan bercerita tentang hal-hal membahagiakan yang
dialami maupun orang-orang yang menjadi sumber kebahagiaan tersebut. Sepe
rti halnya motif nada, motif ritme, dan gabungan motif nada dan ritme.
Komponen struktur yang penting dalam sebuah rangkaian karya musik adalah k
adensa. Kadensa merupakan bagian terakhir transisi akor sebelum lagu itu berh
enti atau sampai kepada penghujung frase maupun lagu. Ada beberapa macam
jenis kadensa yang dapat dipelajari dan digunakan secara umum, seperti Auten
tik Kadensa (Authentic Cadence), Kadensa setengah (Half Cadence), Kadensa Pl
agal (Plagal Cadence), Kadensa Deseptif (Deceptive Cadence).
6

BAB 3
Penutup
A. Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat kita ambil kesimpulan sebagai berikut :
1. struktur lagu ialah susunan serta hubungan antara unsur-unsur music dal
am suatu lagu sehingga menghasilkan suatu komposisi atau lagu yang be
rmakna.
2. Bentuk struktur dari musik sangat dipengaruhi oleh keterkaitan antar uns
ur- unsur musik dalam membentuk suatu karya komposisi music.
3. Unsur-unsur dasar musik yang mempengaruhi terbentuknya struktur mu
sik adalah irama (ritme, tempo, ketukan), melodi, harmoni, dan ekspresi

B. Saran
Sebagai seorang pelajar, kita diharuskan untuk mempelajari seni budaya denga
n lebih mendalam lagi, agar kita dapat mengapresiasi. menikmati dan sekaligus
lebih mencintai seni budaya khususnya seni budaya daerah, umumnya seni bud
aya negeri kita sendiri.
7

Anda mungkin juga menyukai