Ahduiadowfn
Ahduiadowfn
Disusun oleh:
NIM : 206000
Jenjang : S-1
2023
Jurnal Ilmiah Foreign Case Study
LEMBAR PERSETUJUAN
Disusun Oleh:
206000
Yogyakarta,….
ii
Jurnal Ilmiah Foreign Case Study
LEMBAR PENGESAHAN
Disusun Oleh:
206000
Ketua : ……………………………………………………….(………….)
Penguji I : ……………………………………………………….(………….)
Penguji II : ……………………………………………………….(…….……)
Mengesahkan
Ketua
iii
Dr. Suhendroyono, SH., MM., M.Par., CHE., CGSP
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa
atas berkat dan rahmat-Nya yang selalu menyertai penulis dalam aktivitas dan
Jurnal Ilmiah Foreign Case Study yang berjudul “Tren Virtual Tour Sebagai Solusi
dan Empire State Bulding New York, Amerika Serikat”. Tujuan dari pembuatan
laporan Jurnal Foreign Case Study ini berguna untuk memenuhi salah satu
Ambarrukmo. Dalam penulisan jurnal ini penulis tidak mampu mengerjakan tanpa
adanya bantuan dari berbagai pihak. Maka dari itu, penulis mengucapkan terima
kasih kepada pihak-pihak yang membantu dan bersedia memberikan arahan dan
1. Dr. Suhendroyono, SH., MM., M.Par., CHE., CGSP selaku Ketua Sekolah
Tinggi Pariwisata Ambarukmo Yogyakarta.
2. Dr. Dra. Damiasih, MM., M.Par., CHE., CGSP selaku wakil ketua Sekolah
Tinggi Pariwisata Ambarukmo Yogyakarta dan Pembimbing I dalam penulisan
Jurnal Foreign Case Study.
3. Dr. Moch. Nur Syamsu, S.Pt., M.Par., CHE selaku KAPRODI S-1 pariwisata
Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo.
4. Amri Amirrulloh, S.Kom, M.Par selaku pembimbing II dalam penulisan Jurnal
Foreign Case Study.
iv
5. Yang terhormat para narasumber seminar internasional yang bersedia
memberikan pengetahuan tentang pariwisata secara global.
6. Orang tua penulis yang selalu mendukung agar selesainya penulisan ini dengan
cepat.
7. Semua pihak termasuk teman yang selalu mendukung penulis untuk
menyelesaikan Jurnal Ilmiah ini.
Yogyakarta,…………2023
Penulis,
Hassey A. S Pasaka
v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
NIM : 206000
Jenjang : S-1
Menyatakan bahwa karya tulis yang berjudul TREN VIRTUAL TOUR SEBAGAI
AMERIKA SERIKAT adalah benar karya sendiri dan dalam karya tulis ini tidak
terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain
kecuali yang tertulis sebagai acuan dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar
pustaka.
Yogyakarta,…………2023
Penulis,
Hassey A. S Pasaka
vi
LEMBAR PERNYATAAN
NIM : 206000
Jenjang : S-1
Yogyakarta,…………2023
Penulis,
Hassey A. S Pasaka
vii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...............................................................................................i
LEMBAR PERSETUJUAN..................................................................................ii
LEMBAR PENGESAHAN..................................................................................iii
KATA PENGANTAR...........................................................................................iv
LEMBAR KEASLIAN KARYA.........................................................................vi
LEMBAR PERNYATAAN.................................................................................vii
DAFTAR ISI.......................................................................................................viii
ABSTRAK.............................................................................................................ix
ABSTRACT.............................................................................................................x
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................
A. Latar Belakang....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................................6
C. Tujuan Penelitian.................................................................................................6
D. Manfaat Penelitian...............................................................................................7
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................
A. Gambaran Umum My Son dan Empire State Building.......................................8
B. Hasil Observasi.................................................................................................13
C. Pembahasan Hasil Observasi............................................................................20
D. Kolerasi Hasil Observasi Dengan Seminar.......................................................25
BAB III PENUTUP..................................................................................................
A. Simpulan............................................................................................................32
B. Saran .................................................................................................................33
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................34
LAMPIRAN..........................................................................................................36
viii
Jurnal Ilmiah Foreign Case Study
Disiapkan sebagai Standar Kualifikasi
ABSTRAK
Disusun Oleh:
Hassey Anastasia S Pasaka
206000
ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan di destinasi wisata My Son Vietnam dan Empire State Building
USA melalui virtual tour. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prospek dari
penggunaan virtual tour sebagai solusi alternatif pariwisata di masa covid-19. Penelitian
ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data didapat
dari jurnal dan internet. Objek penelitian ini adalah bagaimana cara kerja dari virtual tour
dalam mempromosikan daya tarik wisata My Son dan Empire State Building dan
disimpulkan bahwa penggunaan virtual tour efektif dan menjadi tren kemudian
berpengaruh terhadap minat wisatawan untuk berkunjung meskipun melalui virtual tour.
Observasi secara virtual didapatkan hasil bahwa My Son Vietnam merupakan sebuah
komplek kerajaan Champa yang dibangun pada abad ke-4 dimana bangunan candi
dipersembahkan untuk pemujaan Dewa Siwa agama Hindu. Sedangkan Empire State
Building Amerika Serikat adalah gedung pencakar langit merupakan ikon budaya
Amerika Serikat, dibangun pada tahun 1931 dengan 102 lantai. Gedung ini digunakan
sebagai tempat bisnis, atraksi wisata dan pameran teknologi canggih.
ix
Jurnal Ilmiah Foreign Case Study
Disiapkan sebagai Standar Kualifikasi
ABSTRACT
TREN VIRTUAL TOUR SEBAGAI SOLUSI ALTERNATIF
BERWISATA PASCA PANDEMI COVID-19 MY SON, DUY
XUYEN VIETNAM & EMPIRE STATE BUILDING NEW
YORK, AMERIKA SERIKAT
Disusun Oleh:
Hassey Anastasia S Pasaka
206000
This research was conducted at the tourist destinations My Son Vietnam and the Empire
State Building USA through a virtual tour. This study aims to determine the prospects for
using virtual tours as an alternative solution to tourism during the Covid-19 period. This
research is a qualitative descriptive study with data collection techniques obtained from
journals and the internet. The object of this research is how virtual tours work in
promoting My Son and the Empire State Building's tourist attractions and the translation
is that the use of virtual tours is effective and becomes a trend and then influences tourist
interest to visit even through virtual tours. From virtual observations, it was found that
My Son Vietnam was a Champa royal complex built in the 4th century where the temple
building was dedicated to the worship of the Hindu god Shiva. Meanwhile, the American
Empire State Building is a skyscraper which is a cultural icon of the United States, built
in 1931 with 102 floors. This building is used as a place of business, tourist attractions
and advanced technology exhibitions.
x
BAB 1
PENDAHULUAN
yang memiliki peran penting dan tidak akan dapat dipisahkan dari kehidupan
mengunjungi negara atau daerah orang lain seperti tempat bersejarah, atraksi
ikon termasuk alam serta budaya. Dengan demikian, pariwisata dapat menjadi
pariwisata begitu pesat, menjadikannya salah satu industri yang paling terbesar
di dunia. Hal ini dapat terlihat dari pariwisata global terutama industri
1
lingkungan. Komponen ini memiliki kepastian memberikan peluang besar
tersebut akan memberikan dampak baik positif maupun negatif. Seperti yang
diberikan terhadap kepariwisataan global. Dampak dari alam maupun dari ulah
manusia itu sendiri tidak dapat terhindari jika memiliki efek yang begitu besar
kepada aktivitas manusia maupun alam. Seperti yang terjadi pada tiga tahun
belakangan ini yaitu lebih tepatnya pada tahun 2020, adanya penemuan virus
guncangan permintaan konsumen dan juga dampak negatif pada industri utama
“perang” yang sedang terjadi dan manusia dipaksa untuk melakukan perubahan
manusia. Seluruh negara sibuk untuk melakukan suatu hal mengatasi pandemi
2
agar tidak berdampak begitu signifikan ke berbagai sektor. Namun, kondisi ini
tentu tidak dapat terhindari karena orang-orang secara global sadar bahwa
tidak turun secara drastis. Segala cara memang telah dilakukan seperti
Membatasi aktivitas tidak dapat memberikan dampak yang begitu besar untuk
Pada momen ini, pemangku pariwisata global terus mencari cara agar
industri pariwisata global tidak berdampak lebih jauh lagi. Dengan mencari
destinasi wisata global tanpa adanya interaksi lebih jauh lagi atau aktivitas
pandemi Covid-19. Kita tahu bahwa teknologi tidak terlepas dari kehidupan
pemasaran produk secara online yaitu internet memiliki manfaat yang baik
3
diantaranya; multimedia, interaktif dan realtime. Keberadaan teknologi
adanya penemuan baru untuk melakukan kegiatan pariwisata dalam masa New
Normal.
dilatarbelakangi dari adanya suatu kendala. Hal itulah yang saat ini terjadi,
Tour. Vitual Tour adalah media yang menawarkan presentasi terhadap suatu
objek secara online dapat diakses melalui situs website. Dunia virtual diartikan
oleh Schoroeder (1996) dalam Riesa & Haries (2020:2) sebagai tampilan yang
lingkunganya berada dan berinteraksi. Sistem ini sangat menarik dan dapat
Virtual Tour dari kedua atraksi wisata ini dapat dilihat dari link yang telah
4
negara. Kedua negara tersebut menjadikan virtual tour sebagai salah satu solusi
dari penemuan virtual tour tidak sepenuhnya berhasil setidaknya dapat menjadi
pun tidak dapat berkembang melalui virtual tour karena hanya menampilkan
atraksi wisata saja. Tetapi bagi jasa dibidang IT dan Tour Guide dapat menjadi
virtual. Penemuan suatu memiliki dampak baik positif dan negatif. Virtual tour
berdampak positif pada lingkungan. Lingkungan akan menjadi lebih asri serta
berkurang, koservasi atau pariwisata massal pun tidak ada lagi. Virtual tour
Maka dari itu, penulis sebagai salah satu mahasiswa Strata-1 Sekolah
5
wisata. Penulis akan melakukan observasi dan analisis penggunaan dari virtual
tour terhadap destinasi wisata My Son Overview, Vietnam dan Empire State
program FCS yang diberi dalam dua pilihan yaitu melakukan penelitian FCS
secara langsung ke berbagai negara yaitu Thailand, Malaysia juga Turki serta
Penulis sendiri memilih virtual tour sebagai media penelitian destinasi wisata
dan membaca lebih dalam lagi melalui jurnal-jurnal dan berita mengenai
pariwisata Vietnam dan USA terutama kedua destinasi wisata melalui virtual
tour.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang akan dibahas lebih lanjut oleh penulis sebagai berikut :
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian yang akan penulis sampaikan adalah sebagai berikut :
6
1. Memberikan gambaran mengenai penggunaan virtual tour terutama di My
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian dalam Jurnal FCS yang hendak penulis realisasikan
a) Manfaat Praktis
b) Manfaat Teoritis
1. Penulis meyakini bahwa jurnal ini dapat menjadi referensi dalam proses
pariwisata.
7
BAB II
PEMBAHASAN
1. My Son
negara Vietnam. My Son berlokasi di desa Duy Phú, distrik Duy Xuyên,
atraksi wisata yang dibangun pada abad ke-4 hingga abad ke-14 Masehi
yaitu sungai suci Thu Bon. Sungai Thu Bon bersumber dari daerah My Son
warisan dunia yang harus dilindungi. My Son dianggap sebagai salah satu
8
luarbiasa, pengenalan arsitektur Hindu dari benua India ke Asian Tenggara
serta sejarah politik dari kerajaan Champa dan budaya Asia pada saat itu.
dan aktivitas manusia itu sendiri yang berdampak pada kerusakan situs-situs
My Son.
Dai Viet dari utara membebaskan diri dari 1000 tahun pendudukan
terjadi perluasan negara mereka. Perang demi perang selama ribuan tahun
lalu berdampak pada kerajan Champ yang harus meinggalkan tanah suci
9
mereka yaitu My Son. Hal inilah menyebabkan kuil-kuil atau komplek My
terbuat dari bata merah dan sebagain kecil menggunakan batu pasir. Tidak
Sayangnya, situs tersebut banyak yang hancur dan hilang akibat dari
dijadikan menjadis sasaran bom dan ranjau AS pada saat perang. Hanya
sekitar 70 candi yang tetap utuh dan beberapa hancur. Dekorasi yang rumir
dilestarikan dan kuil dan candi yang hancur direnovasi sebaik mungkin agar
10
2. Empire State Building
yang sangat terkenal di dunia dan menjadi ikon budaya Amerika Serikat.
Gedung pencakar langit ini dibangun pada tahun 1931 dan namanya diambil
dari julukan New York yaitu Empire State. Gedung dengan 102 lantai dan
kondisi yang sangat baik sehingga para pekerja dengan tergesa-gesa ingin
dilakukan antara dua gedung yaitu Bank of Manhattan dan 40 Wall Street.
Hal itu membuat gubernur New York kala itu mengumumkan rencana untuk
bulan.
11
(Sumber: travel.okezone.com)
Empire State Building menjulang tinggi 1.454 kaki (443 meter) dari
tanah dan menampilkan titik pandang udara terbuka 360 derajat di Midtown.
Pada hari yang cerah, wisatawan dapat melihat hingga 6 negara bagian
USA. Ke-6 negara bagian itu adalah New York, New Jersey, Pennsylvania,
gedung yang paling banyak difoto di dunia. Setiap tahunnya, lebih dari 4
Dan yang menarik dari gedung ini adalah antena yang ada diatasnya akan
terkena petir. Sebanyak 25 kali per tahun antena diatas gedung terkena petir
Dengan bangunan yang begitu luas, dapat disewa dan gedung ini memiliki
kode pos sendiri yaitu 10118. Didalm gedung banyak interior yang di pajang
12
di setiap sisi dan ada lobi khusus yaitu lobi art deco yang menyinpan
interior bersejarah di New York. Lobi art deco merupakan salah satu dari
B. Hasil Observasi
virtual tour adalah My Son Overview Vietnam dan Empire State Building USA.
destinasi dan memberikan informasi mengenai kegiatan wisata apa yang ada di
sana.
secara detail gambar atau tampilan dari destinasi tersebut. Terlihat jantung
dari Kerajaan Champa kuno yang hanya menyisakan reruntuhan kuil yang
sekarang ada lebih dari 70 bangunan arsitektur yang dibangun dengan batu
bata dan genting dari abad ke-VII sampai abad ke-XII. Dikelilingi oleh
13
pepohonan dan pegunungan, situs warisan dunia ini masih menyimpan aura
Lokasi Daerah Suci My Son yang berada tepat di kecamatan Duy Ohu,
Nang Barat Daya, Vietnam Tengah. Wisatawan yang ingin berkunjung bisa
wisata yang memakan waktu sekitar 1 jam. Lokasi My Son hanya berjarak
sekitar 45 kilometer dari situs warisan budaya dunia lainnya yaitu Hoi An.
14
Gambar 2. 7 Path to My Son
(Sumber: vietnam.travel)
kerajaan Champa yang masih tersisa dan terjaga keasliannya meskipun telah
rusak dan runtuh akibat dari perang yang terjadi ketika Amerika
menjatuhkan bom pada tahun 1969 tepat di lokasi destinasi wisata My Son.
Tetapi nilai kesenian dan spiritualitas dari candi-candi masih terus menyerap
minat wisatawan untuk datang dan berkunjung. Peninggalan candi yang ada
mereka. Menurut sejarah, orang Champ ada pelaut yang sangat handal. Pada
saat mereka melaut dari India, orang Champ membawa arsitektur dan
15
budaya mereka dan berbeda dari India. Keturunan Champ yang saat ini
peninggalan kuil dan pengunjung dapat melihat sisa-sia dari situs serta
ukiran-ukiran orang Champ di segala dinding batu dan bata merah. Terlihat
juga di dalam kuil benda-benda ukiran yang tersusun rapih dan terpelihara.
angkasa luar, sang Dewa yaitu Dewa Siva (pelindung dari semua Dinasti
Dewa Siva. Salah satu ciri paling khas peninggalan orang Champ adalah
relief-relief dinding candi dan batu bata candi yang menggunakan ramuan
dan para pengukir mengukir langsung motif-motif secara teliti dan halus.
16
2. Empire State Building, USA
Lokasi spesifik dari destinasi Empire State Building ini berlokasi tepat
di persimpangan Fifth Avanue dan West 34th St., New York, NY 10001,
USA. Destinasi yang menjadi ikon kota New York dan Amerika yang
bertahan lama sebagai gedung yang bertahan lama yakni lebih dari 90 tahun.
Gedung ini menjadi gedung tertinggi ke-25 di dunia dan ke-4 di Amerika
Serikat.
17
memang dirancang dengan gaya Art Deco (sebuah gaya seni desain
hingga atas gedung perlu untuk membeli tiket terlebih dahulu. Biaya tiket
masuk gedung Empire State Building bagi pengunjung dewasa yakni $44,
anak-anak $38 dan lansia $42. Namun, bagi pengunjung anak-anak dibawah
enam tahun masuk gratis. Menara ini tentu saja akan menyediakan elevator
dan lift untuk mencapai lantai tertinggi gedung. Empire State Building dapat
diubah beberapa kali tergantung tujuan dari pengunjung. Dari lantai dasar
lift akan membawa pengunjung ke lantai 80, naik lift berbeda ke lantai 86
Salah satu alat transportasi dari lantai 86 ke lantai 102 yaitu berupa elevator
yang dijadikan sebagai salah satu pameran yaitu sebuah replika mobil tiang.
Pameran lain yang terdapat di dalam gedung adalah adanya pameran sejarah
18
dari pembangunan gedung serta patung-patung dari orang dibalik
ikon Amerika Serikat. Disetiap lantai dari gedung ini memiliki atraksi
Uniknya, ada dua lantai yang menjadi favorit pengunjung yaitu lantai
86 dan 102. Kedua lantai ini menjadi Dek Observasi Utama, lantai 86
Brooklyn, Central Park, Liberty State dan masih banyak lagi. Sedangkan
lantai 102 yaitu Top Deck menawarkan pemandangan yang tak tertandingi
yaitu ke segala arah kota New York. Dari lantai 102, pengunjung dapat
Amerika Serikat Dan untuk memasuki kedua lantai ini pengunjung juga
19
harus membeli tiket bervariasi yaitu $79 bagi orang dewasa, anak-anak $73
Berdasarkan hasil observasi dari kedua destinasi wisata virtual tour yakni
pembahasan lebih lanjut mengenai Daya Tarik wisata yang ada di kedua
destinasi wisata sesuai dengan teori pariwisata mengenai kelayakan suatu objek
Wisata (DTW) merupakan segala sesuatu yang menjadi penyebab atau alasan
dari wisatawan untuk mengunjungi destinasi wisata yang cukup kuat menahan
wisatawan agar tinggal lebih lama atau menarik wisatawan untuk datang
kembali. Ada komponen pariwisata yang umumnya terdiri dari dua hal, yakni
A. My Son, Vietnam
1. Attraction
pengunjung adalah atraksi wisata yang ada di destinasi ini antara lain
20
sebagai pemilik dari My Son. Selain itu, atraksi lainnya adalah atraksi
2. Accessibilities
Son tidak begitu dekat dengan kota sehingga wisatawan harus menaiki
jalan sepenuh sudah cukup baik dan tersedianya akses melalui air
transportasi yakni mobil golf karena jaraknya yang lumayan jauh dari
Son.
3. Amenities
Pasar Wisata atau Tradisional, toko cendera mata, dan toilet umum.
pribadi karena jaraknya dari berbagai setiap fasilitas berbeda. Ada juga
4. Accommodation
21
Destinasi wisata My Son memiliki berbagai macam akomodasi dimulai
dari resort & spa, hotel, homestay, dan outbond untuk pengunjung.
5. Activity
kerajaan Champ yang membangun situs candi dan kuil di masa lampau.
6. Ancillary Service
1. Attraction
22
Salah satu pameran yang menarik perhatian khususnya pengunjung anak-
anak yaitu The Modern Marvel. Atraksi pameran ini merupakan pameran
dengan pameran budaya pop, pameran dari iklan, film, acara TV, komik
dikreasi di dinding luar gedung atau Artistry In Light dan Scenes Of NYC
2. Accessibilities
23
3. Amenities
toilet umum dan khusus penyandang dan cendera mata bahkan ada di
seperti; 1) State Grill & Bar (khusus breakfast, lunch, dinner bernuansa
dan toko lainnya. Tersedia juga fasilitas yaitu sebuah aplikasi untuk
4. Accommodation
5. Activity
24
pameran mengenai pembangunan, tokoh-tokoh, pusat edukasi, patung
80 dan 102 menjadi ikon yang terkenal digedung ini karena para
6. Ancillary Service
setempat ikut andil agar terselesainya gedung ini. Saat ini juga
tema yang berbeda-beda. Pada tahun ini yaitu 2023, Sekolah Tinggi Pariwisata
25
Thailand, Australia, Filipina dan Belanda. Seminar ini diadakan pada tanggal
1. Prof Dr. Ir. Sugiarto, MSc membawa materi dengan judul “The Role of Risk
3. Prof Dr. Andriew S. Lim dari Hotelschool the Hague, Netherlands dengan
5. Prof Dr. I Putu Astawa dari Politeknik Negeri Bali dengan materi “Culture
meningkatkan atau melakukan promosi secara global destinasi wisata yang ada
di setiap negara di dunia. Selain membahas mengenai pasca dari Covid-19, ada
26
juga pembahasan mengenai dari resiko sektor industri pariwisata khusuhnya
dalam seminarnya yakni bahwa Indonesia yang begitu luas dan memiliki
events yang membuat kerugian total baik secara finansial atau pun non-
finansial. Resiko tersebut terjadi akbiat adanya faktor yang disebabkan oleh
manusia, alam, hewan, tumbuhan, ekonomi serta wabah. Resiko yang terjadi
pada aktivitas pariwisata harus dapat diatasi untuk mengurangi resiko yang
pariwisata.
dihilangkan. Destinasi wisata tidak akan bisa bebas dari resiko namun, dengan
27
kepada kuantitas dan kualitas dari destinasi wisata dapat dilakukan dengan cara
trend pariwisata yang terjadi pada tahun 2023 yang sedang saat ini memang
sebagai solusi dari terjadinya wabah Covid-19 selama 2,5 tahun secara global
tourism trends.
28
secara global pandemi virus covid-19 telah berakhir. Pemulihan bukan hanya
terjadi pada destinasi pariwisata saja tetapi juga terhadap hospitality sehingga
muncul juga trends hospitality. Trend hospitality yang dimaksud adalah adanya
4. Smart technology
pariwisata. Salah satu narasumber dari Thailanda yaitu Ibu Oratai membahas
abad yang teknologi serba canggih ini. Sebelum dan setelah pandemi,
salah satu cara pemulihan dan menarik minat kunjungan wisatawan global.
yaitu pariwisata yang berbasis pada aktivitas gerak, wisata belanja, pariwisata
yang bernilai tinggi, teknologi yang masih belum diterapkan, zona batasan
29
yakni pariwisata yang berkelanjutan. Hal ini berarti bahwa Thailand berfokus
lingkungan.
lain-lain. Hal tersebut karena pengaruh teknologi yang begitu tinggi terhadap
aktivitas manusia di peradaban saat ini. Strategi ini dilakukan untuk promosi
langsung.
kehidupan yang terjadi ari aktivitas manusia yakni dari aktivitas mata
Keunikan yang ditimbulkan dari sistem ini mampu menjadi aktivitas pariwisata
didalamnya. Budaya yang menjadi aset penting dalam bagian pariwisata akan
30
Narasumber yang terakhir yaitu Ibu Rina mempresentasikan dan
manusia tetapi juga berperan penting terhadap pengelolaan ekosistem. Ide yang
Oleh sebab itu, penulis melihat adanya kolerasi antara seminar dengan
tema FCS yaitu teknologi sebagai solusi untuk pemulihan pariwisata yang
31
motivasi wisatawan untuk berkunjung secara langsung karena dampak dari
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
dapat penulis rangkum bahwa pandemi Covid-19 yang telah terjadi secara
dapat dilaksanakan.
virtual tour adalah alat yang digunakan untuk membantu wisatawan selama
32
destinasi wisata di seluruh dunia melalui perangkat meskipun berada di negara
My Son, Vietnam dan Empire State Building, USA. Kedua destinasi ini
gambar destinasi bahkan atraksi yang ada di destinasi. Aktraksi wisata di kedua
memiliki atrkasi wisata dari potensi budaya dan sejarah peninggalan kerajaan
Champa seperti candi, kuil, furnitur dan lain-lainnya masih beridiri kokoh
meskipun telah hancur sebagian diakibatkan oleh perang dunia yang terjadi.
Sedangkan Empire State Building yang terletak di New York, USA memiliki
atraksi wisata dari potensi wisata buatan yaitu gedung menara yang menjadi
salah satu gedung tertinggi di dunia. Atraksi wisata yang paling diminati dari
gedung ini adalah melihat pemandangan New York dari lantai 80 dan 102
Hal inilah yang menjadi daya tarik utama dan menjadi gedung fotografi
terpopuler di dunia.
B. Saran
diantaranya adalah :
33
2. Adanya penambahan informasi dari destinasi wisata secara lengkap supaya
4. Memperbaiki website yang menjadi sumber virtual tour agar lebih mudah
dimengerti.
34
DAFTAR PUSTAKA
Chiao, H. M., Chen, Y. L., & Huang, W. H. (2018). Examining the usability of an
online virtual tour-guiding platform for cultural tourism
education. Journal of Hospitality, Leisure, Sport & Tourism Education, 23,
29-38.
Riesa, R. M., & Haries, A. (2020). Virtual tourism dalam literature review. Jurnal
Pariwisata Bunda, 1(1), 1-6.
35
LAMPIRAN
36
Gambar 3 Lobby Empire State Buildingg
(Sumber: www.youvisit.com/tour/nyc)
37
Gambar 5 Sertifikat Seminar
38
Gambar 6 Sertifikat AHLEI
39
40