PENGEMBANGAN DAN

BUDAYA ORGANISASI

TEKNIK KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

 PENGERTIAN

• Organisasi terdiri dari sekelompok orang atau

tenaga kerja (organisasi perusahaan) yg bekerja
untuk mencapai tujuan organisasinya.
• Tujuan organisasi dikembangkan dan
dipertahankan pola perilaku tertentu yg cukup
stabil dan dapat diperkirakan sebelumnya.
• Organisasi akan tetap ada meski orang atau
anggotanya berubah
 DIMENSI ORGANISASI

• Kemajemukan (complexity) : beragamnya

kegiatan, fungsi dan jumlah lapis dlm organisasi.
• Formalisasi (formalization) : adanya kebijakan,
prosedur, dan aturan yg membatasi pilihan dari
para anggotanya.
• Pemusatan (centralization) : penyebaran dari daya
dan wewenang.
 RANCANGAN (DESIGN) ORGANISASI
• Rancangan Organisasi Dgn Struktur Sederhana ditandai
oleh departementalization yg sedikit, kewenangan
dipegang terpusat pada satu orang, dan formalisasi
sedikit.
(ex : pedagang batik, usaha menjahit pakaian)
 RANCANGAN (DESIGN) ORGANISASI

• Rancangan Organisasi Birokrasi adalah satu struktur

dengan tugas-tugas yg beroperasi sangat rutin yg
dicapai melalui spesialisasi.
• Organisasi Dgn Struktur Matriks ditandai setiap
bawahan memiliki dua atasan. (ex : perguruan
tinggi)
 JENIS ORGANISASI
• Organisasi Mekanistik (formalisasinya tinggi cirinya
kerja yg berulang-ulang, pembagian kerja yg ketat,
pekerjaan terumuskan dgn baik, ex : perusahaan
besar, pemerintah pusat dan daerah, universitas)
• Organisasi Organik (formalisasinya rendah cirinya
kerja tidak rutin, batasan pekerjaan tdk ketat, struktur
dan tugas kerja yg lentur, ex : suatu perkumpulan
yang bersifat persaudaraan yang mengoperasikan
suatu bisnis)
 JENIS ORGANISASI

• Organisasi Campuran dgn Dominansi Teknologi

(formalisasi di bidang pemasaran tinggi, di bidang
teknologi rendah)
• Organisasi Campuran dgn Dominansi Pasar
(formalisasi di bidang teknologi tinggi, di bidang
pemasaran rendah)
 PENGEMBANGAN ORGANISASI (PO)
• PO adalah satu upaya :
1. Yg direncanakan
2. Yg dampaknya mencakup seluruh organisasi
3. Yg dimanajemeni oleh puncak
4. Untuk meningkatkan efektivitas dan kesehatan
5. Melalui intervensi-intervensi yg direncanakan ke dlm proses
organisasi dgn menggunakan pengetahuan keperilakuan
 PENGEMBANGAN ORGANISASI (PO)

Teknik-Teknik Intervensi :
• Teknik Balikan Survey (informasi perusahaan
dikumpulkan melalui survey, hasil survey dikumpulkan
kpd satuan kerja sbg balikan, satuan kerja memeriksa
dan melakukan tindakan korektif)
PENGEMBANGAN ORGANISASI (PO)

Teknik-Teknik Intervensi :
• Konsultasi Proses (teknik ini direncanakan untuk
memberi klien/manajer pengertian akan apa yg
terjadi disekitarnya dan antara dia dan org lain)
• Pembentukan Tim (gabungan teknik balikan survey
dan teknik konsultasi proses)
 BUDAYA ORGANISASI
• Budaya organisasi terdiri dari asumsi dasar yg dipelajari
baik sebagai hasil memecahkan masalah yg timbul dlm
proses penyesuaian lingkungan maupun masalah yg
timbul dalam organisasi, antar unit organisasi yg
berkaitan dgn integrasi.
• Asumsi dasar yg dianggap absah diajarkan kpd
anggota baru sbg cara dalam hal mengamati,
memikirkan dan merasakan dlm hubungannya dgn
masalah tersebut.
SUMBER-SUMBER BUDAYA ORGANISASI
• Pengaruh umum dari luar yg luas mencakup faktor yg
tdk dpt dikendalikan atau hanya sedikit dapat
dikendalikan organisasi (ex : lingkungan alam seperti
musim)
• Nilai-nilai yg ada di masyarakat (ex : kebebasan
individu, kebersihan)
 SUMBER-SUMBER BUDAYA ORGANISASI
• Faktor-faktor spesifik dari organisasi (ex : penghematan
di segala bidang ketika terjadi kesulitan usaha, biaya
produksi tinggi, biaya pemasaran tinggi)
• Nilai-nilai dasar dari koalisi dominan (kelompok yg
memiliki kekuasaan dan kendali yg paling
banyak/pimpinan puncak perusahaan)
 CIRI-CIRI BUDAYA ORGANISASI
• Inovasi dan pengambilan resiko (mencari peluang
baru, mengambil resiko, bereksperimen)
• Stabilitas dan keamanan (menghargai hal-hal yg dpt
diduga sebelumnya, keamanan, aturan yg mengarah
pd perilaku)
• Penghargaan kepada orang (memperlihatkan
toleransi, keadilan, penghargaan thd org lain)
• Orientasi hasil (memiliki harapan tinggi thd hasil,
capaian dan tindakan)
• Orientasi tim dan kolaborasi (bekerja bersama secara
terkoordinasi dan berkolaborasi)
• Keagresifan dan persaingan (mengambil tindakan
tegas di pasar dlm menghadapi para pesaing)
BERBAGAI JENIS BUDAYA ORGANISASI
• Charismatic vs. Self Sufficient Cultures cirinya manajer
memiliki kebutuhan yg kuat untuk mendapatkan
perhatian dari orang lain vs. kebebasan
ketidaktergantungan, prakarsa individual dan prestasi.
• Paranoid vs. Trusting Cultures cirinya manajer mudah
curiga vs. ada rasa percaya, adil, keterbukaan
terhadap orang lain.
BERBAGAI JENIS BUDAYA ORGANISASI

• Avoidant vs. Achivement Cultures cirinya orientasi

dari kepribadian depresif yg mengarah ke budaya
menghindari yg timbul dr perasaan
ketidakmampuan dan ketergantungan kpd org lain
vs. manajer mengenali pentingnya utk berubah.
BERBAGAI JENIS BUDAYA ORGANISASI

• Politicized vs. Focused Cultures cirinya pimpinan

puncak tdk tegas vs. anggota memiliki perspektif yg
sama ttg arah organisasi.
• Bureaucratic vs. Creative Cultures cirinya memiliki
kebutuhan yg kuat utk mengendalikan lingkungan
vs. anggotanya dpt lebih berdisiplin diri dan para
anggota sadar bahwa bekerja sama adalah dasar
dari keberhasilan