1. Pendampingan jemaah haji kloter membutuhkan ketrampilan untuk bisa menyelesaikan konflik
yang terjadi selama bertugas. Terdapat langkah langkah penyelesaian konflik seperti pernyataan
berikut: 1) Identifikasi konflik secara benar, 2) Tanggung jawab bersama untuk solusi, 3) Akui
adanya konflik, 4) Dengar semua pendapat, 5) Sesi lanjutan kaji solusi, 6) Bersama upayakan
penyelesaian. Bagaimanakah urutan penyelesaian konflik yang sesuai?
a. 3-1-4-2-6-5
b. 3-4-1-2-5-6
c. 3-1-2-4-6-5
d. 3-1-4-6-2-5
e. 3-1-4-2-5-6
2. Bentuk komunikasi non-verbal dapat berupa bahasa isyarat, ekspresi wajah, sandi, simbol-simbol,
pakaian seragam, warna dan intonasi suara. Apa pernyataan yang tepat untuk teknik memperkuat
komunikasi non-verbal dengan menggunakan hal yang berlawanan?
a. Substitution
b. Contradiction
c. Complementing
d. Accenting
e. Repetition
3. Seorang jemaah laki-laki berusia 51 tahun tiba-tiba tidak sadarkan diri di depan lobby hotel
pemondokan. Sebagai tim kesehatan (dokter/perawat) memastikan tidak ada respon kemudian
anda meminta seseorang mencari pertolongan. Apa Tindakan selanjutnya yang di lakukan?
a. Memberi bantuan nafas sambil menunggu bantuan
b. Melakukan resusitasi jantung paru
c. Membuat pasien posisi miring mantap
d. Memeriksa nadi karotis
e. Memeriksa tekanan darah
4. Tn X usia 56 tahun mengeluh sakit kepala sejak 2 hari yang lalu, lemah, letih, napas pendek,
takikardi dan mempunyai kebiasaan minum obat hipertensi tidak teratur, saat TKH melakukan
visitasi ke kamar hotel, melakukan pemeriksaan tekanan darah didapatkan 170/100 mmhg. Tn X
menyampaikan ada keluarganya meninggal karena stroke. Apa tindakan keperawatan yang paling
tepat?
a. Kontrol lingkungan yang memperberat rasa nyeri
b. Pantau tekanan darah secara rutin.
c. Kaji tingkat pengetahuan terkait hipertensi
d. Berikan teknik non farmakologis untuk mengurangi rasa nyeri.
e. Jelaskan tentang efek hipertensi pada jantung, ginjal dan otak
5. Ny R (45 tahun) jamaah haji kloter 23 JKG. Saat petugas TKH kloter sedang mengobservasi jamaah
risti di pesawat,didapatkan kondisi jamaah Nampak gelisah, nafas sesak. Setelah dilakukan
pemeriksaan nilai saturasi oksigen 92%, memiliki riwayat penyakit DM dengan hasil GDS 243 g/dl.
Apa masalah keperawatan utama pada jamaah tersebut?
a. Pola nafas tidak efektif
b. Gangguan pertukaran gas
c. Gangguan rasa nyaman
d. Ketidakstabilan kadar gula darah
e. Penurunan kesadaran
6. Dalam Rencana Operasi Tenaga Kesehatan Haji pada penyelenggaraan kesehatan haji di Arab
Saudi. TKH melakukan kegiatan dalam rangka menurunkan angka rujukan Jemaah haji pada
masa pra Armuzna. Manakah yang termasuk kegiatan promotif?
a. Rehabilitasi dan memastikan Jemaah cedera dan post rawat tidak bertambah parah
b. Skrining berkala Kloter di pos kesehatan atau di kamar Jemaah
c. Visitasi kepada seluruh jemaah terutama Jemaah risti dan lakukan penyuluhan sesuai
jenis risti
d. Bersama Tim Kloter (TPHI, TPIHI dan TKH Kloter) identifikasi Jemaah haji dengan risiko
tinggi sedini mungkin.
e. Skrining khusus kepada Jemaah haji yang risti sebelum melakuka kegiatan ibadah
sunnah
7. Adanya rumor yang beredar bagi jemaah haji di Madinah adalah larangan pelayanan kesehatan
di hotel tempat jemaah haji kloter.Adanya hal tersebut menimbulkan keresahan bagi jemaah
haji dan TKH Kloter. Untuk itu TKH Kloter dapat mengawalinya untuk memastikan kebenaran
rumor tersebut. Apakah istilah yang tepat untuk kondisi di atas?
a. Opennes
b. Trust
c. Responbility
d. Choice
e. Valid Information
8. Seorang jemaah haji laki-laki berusia 48 tahun, mengamuk, marah-marah dan bicara ketus serta
mengancam petugas dengan kata-kata kasar di Asrama haji sebelum keberangkatan ke Bandara
karena Ibu Jemaah tersebut gagal berangkat karena dinyatakan tidak istitho’ah dan perlu
perawatan lebih lanjut di Rumah Sakit. Apa tujuan tindakan keperawatan untuk jemaah
mampu?
a. Mengidentifikasi penyebab marah
b. Mencari solusi
c. Kembali ke realita
d. Mengontrol marah
e. Mengidentifikasi tanda dan gejala marah
9. Inkotinensia Urine adalah kondisi ketika seseorang sulit menahan kencing, sehingga dapat
mengompol. Jemaah lansia sering haji menahan kencing terutama saat di pesawat dan di
mesjid. Kondisi ini dapat menyebabkan Infeksi saluran kencing dan rasa sakit. Tindakan untuk
mencegah masalah kesehatan tersebut adalah?
a. Tidak membawa kantong urin
b. Minum dan jangan tunggu haus
c. Tidak menahan kencing dan dampingi jemaah lansia saat ke toilet
d. Membatasi konsumsi air minum
e. Tidak menggunakan popok dewasa selama di pesawat dan saat ibadah di masjid
10. Penetapan kriteria istithaah harus melibatkan semua pihak yang menjadi tim penyelenggara
kesehatan haji. Apa saja yang harus dilaksanakan pada pemeriksaan kesehatan masa
keberangkatan?