SURAT GUGATAN

Palembang, 25 Februari 2024

Perihal : Gugatan Wanprestasi

Kepada

Yth. Ketua Pengadilan Tinggi Palembang

Di tempat

Dengan Hormat,

Kami yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Ayu Purwaningsi, S. Pd., M. Pd.

Umur : 30 Tahun

Agama : Islam

Pendidikan : S2

Pekerjaan : PNS

Alamat KTP : Palembang

Berdasarkan surat kuasa tertanggal 25 Februari 2024, terlampir, memberikan kuasa kepada:

Nama : Muhammad Iqbal Pratama, S.H., M. H.

Kewarganegaraan : Indonesia

Pekerjaan : Advokat, berkantor di Jl. RW. Mongonsisi, Kalidoni, Kec. Kalidoni,

Kota Palembang, Sumatera Selatan 30163, Indonesia.

Tempat Tinggal : Perumahan CitraLand Palembang

Dalam hal ini telah memilih tempat kediaman hukum (domisili) di kantor kuasa hukumnya
tersebut yang akan menandatangani serta mengajukan surat gugatan, yang akan disebut
sebagai PENGGUGAT.

Selanjutnya yang disebut sebagai penggugat mengajukan surat gugatan wanprestasi terhadap:

Nama : Dyah Syavitri, S. Pd., M. Pd.

Umur : 29 Tahun

Agama : Islam

Pendidikan : S2

Pekerjaan : PNS

Alamat KTP : Banyuasin III

Selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT.

Adapun dasar-dasar gugatan Penggugat adalah sebagai berikut:

1. Bahwa pada tanggal 10 Agustus 2020 telah dilakukan perjanjian jual beli tanah
dengan luas tanah 200m2 yang terletak di Kecamatan Banyuasin III dengan harga Rp.
150. 000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah) oleh Penggugat kepada Tergugat.
Pihak Penggugat telah menyerahkan surat-surat kepemilikan tanah kepada Tergugat
dan Tergugat telah berjanji akan membayar sesuai dengan perjanjian yang telah
disepakati oleh kedua belah pihak di hadapan saksi dan notaris.
2. Bahwa sebagaimana isi dalam perjanjian hutang tersebut telah mengacu kepada pasal
1320 KUHPerdata dan juga telah menjelaskan mengenai syarat-syarat dan tata cara
dalam pinjaman meminjam jangka waktu dan pembayaran hutang piutang.
3. Bahwa dalam satu butir perjanjian tersebut, Tergugat berjanji untuk membayar
pembelian tanah sebesar Rp. 150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah) kepada
Penggugat paling lambat tanggal 25 Januari 2024.
4. Bahwa sampai pada batas waktu berakhir, Tergugat hanya membayarkan uang kepada
Penggugat sebesar Rp. 100.000.000,00 (seratus juta rupiah).
5. Bahwa pihak Tergugat telah melalaikan ingkar janji (Wanprestasi) yang sangat
merugikan Penggugat.
 6. Bahwa atas kelalaian Tergugat tersebut, pihak Penggugat telah melakukan teguran
berkali-kali, baik melalui lisan, telepon maupun menemui Tergugat untuk segera
melunasi sisa pembayaran tanah sebesar Rp. 50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah
lagi kepada Penggugat.

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka kami mohon Majelis Hakim yang memeriksa
permohonan ini memutuskan hal-hal sebagai berikut:

PRIMAIR
1. Menerima dan mengabulkan Gugatan Penggugat untuk seluruhnya.
2. Menyatakan sah dan berharga Perikatan/ Perjanjian No: Nomor: 10/8/2020 tertanggal
10 Agustus 2020 antara Penggugat dan Tergugat.
3. Menyatakan bahwa Tergugat telah melakukan perbuatan wanprestasi, dikarenakan
Tergugat tersebut tidak mau mentaati hukum yang berlaku dan atau tidak mau
membayar ganti rugi atas kerugian yang di derita oleh Penggugat.
4. Menghukum Tergugat untuk membayar hutangnya kepada Penggugat secara tunai
sebesar Rp. 50.000.000 (lima puluh juta rupiah).
5. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya pengadilan.

SUBSIDAIR
Apabila Yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa serta memutus perkara ini memiliki
pertimbangan lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (Ex Aquo Et Bono).

Demikian gugatan ini diajukan, atas perhatian dan dikabulkannya gugatan, kami ucapkan
terima kasih.

Palembang, 25 Februari 2024

Hormat kami,
Kuasa Hukum Penggugat

(Muhammad Iqbal Pratama, S.H., M.H.)