Perihal : Gugatan

Kepada Yth.
Ketua Pengadilan Negeri Kayuagung
di –
Kayuagung

Assalamualaikum Wr. Wb
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan dibawah ini BAYU MARTA SURAHMAN, S.H,M.H
Advokat/Pengacara pada kantor Hukum BAYU MARTA SURAHMAN, S.H, M.H. & Rekan,
yang beralamat di Jl. Letnan Muchtar Saleh No. 174 B Kayuagung, dalam hal ini berdasarkan
Surat Kuasa Khusus tanggal 06 Oktober 2023 adalah bertindak untuk dan atas nama Pemberi
Kuasa yaitu :
Nama : JOHNY WONGSO Bin RAHMAN
Umur : 68 Tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Perum. Bukit Sejahtera Blok AK Kel. Bukit Lama Kec. Ilir Barat I
Palembang
Selanjutnya disebut PENGGUGAT

Dengan ini mengajukan Gugatan Terhadap :

Nama : Drs. Habibie, MM

Umur : 53 Tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : PNS
Alamat : Lk. II Rt. 5 Jl. Ahmad Mekki Singabut Kel. Perigi Kec. Kota Kayuagung
Kab. OKI
Selanjutnya disebut TERGUGAT

Adapun duduk perkaranya adalah sebagai berikut :

1. Bahwa pada tanggal 29 Juli 2021, TERGUGAT telah membeli sebidang tanah yang masih
berupa tanah rawa yang terletak di Lingkungan IV Kelurahan Kutaraya Kecamatan Kota
Kayuagung Kabupaten Kabupaten Ogan Komering Ilir dengan luas tanah 7.500 M2
(tujuh ribu lima ratus meter persegi) yaitu panjang 150 M dan lebar 50 M dengan batas
batas sebagai berikut:
 Sebelah Utara berbatas dengan tanah Sangkut
 Sebelah Selatan berbatas dengan tanah A. Halim
 Sebelah Timur berbatas dengan Kuku Rawang
 Sebelah Barat berbatas dengan Siring
Selanjutnya disebut juga Objek Sengketa
2. Bahwa PENGGUGAT telah melaksanakan kewajiban secara penuh dengan cara
menyerahkan sebidang tanah tersebut kepada TERGUGAT 3 hari setelah Perjanjian Jual
3. Bahwa dalam perjanjian tersebut diatas, TERGUGAT telah berjanji untuk membayar
sebesar Rp 5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah) atas pembelian sebidang tanah tersebut
 kepada PENGGUGAT selambat lambatnya pada tanggal 01 Agustus 2023 selama jangka
waktu berakhir 01 September 2023.
4. Bahwa ternyata sampai batas waktu yang telah ditentukan diatas, TERGUGAT tidak
melakukan kewajiban hukumnya kepada PENGGUGAT yaitu dengan tidak membayar
sisa sebesar Rp 2.000.000.000,00 (dua miliar rupiah) hingga sampai waktu berakhir.
5. Bahwa atas kelalaian TERGUGAT tersebut, oleh PENGGUGAT telah melakukan segala
upaya yang patut menurut hukum dengan beberapa kali mengirimkan surat teguran
/somasi kepada TERGUGAT untuk mengingatkan dan meminta agar TERGUGAT segera
menyelesaikan kewajibannya kepada TERGUGAT, namun kenyantaannya TERGUGAT
tetap tidak mengindahkan dengan menyatakan berbagai alasan. Terlebih lagi belakangan
TERGUGAT telah berusaha untuk menghindari PENGGUGAT dengan tidak dapat lagi
dihubunginya TERGUGAT oleh PENGGUGAT baik melalui telpon maupun di tempat
kediamannya, sehingga dengan demikian maka, TERGUGAT dengan itikad tidak baik
telah berusaha mengihindari kewajibannnya melakukan sisa pembayaran yang menjadi
hak PENGGUGAT berdasarkan Perjanjian.
6. Bahwa akibat perbuatan wanprestasi yang dilakukan TERGUGAT telah menimbulkan
kerugian kepada PENGGUGAT berupa sisa pembayaran yang belum dibayar
TERGUGAT sebesar Rp. 2.000.000.000,00 (dua miliar rupiah).
7. Bahwa karena PENGGUGAT telah mengalami kerugian, maka sangat beralasan apabila
kerugian tersebut dikarenakan TERGUGAT terhitung sejak tanggal 02 September 2023
sampai gugatan ini mempunyai keputusan hukum yang berkekuatan hukum tetap
(inkracht van gewidjse) dan kerugian dibayar lunas.
8. Bahwa menurut hukum adanya perbuatan wanprestasi yang dilakukan oleh TERGUGAT
sebagaimana diuraikan tersebut diatas melahirkan hak bagi PENGGUGAT untuk
menuntut segala ganti kerugian yang diakibatkan okeh perbuatan wanprsetasi tersebut
(vide : Pasal 1243 Perdata) shingga karenanya cukup alasan bagi PENGGUGAT gugatan
perkara ini.
9. Oleh karena TERGUGAT telah melakukan perbuatan wanprestasi, telah patut dan adil
dihukum membayar ongkos-ongkos perkara yang timbul dalam perkara ini.

Berdasarkan segala uraian yang telah PENGGUGAT kemukakan, PENGGUGAT mohon

dengan hormat sudilah kiranya Pengadilan Negeri Kayuagung berkenan memeriksa dan
memutuskan dengan amar sebagai berikut :

Primair :
1. Mengabulkan gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya
2. Menyatakan perbuatan tergugat yang menunggak membayar sisa pembayaran
merupakan perbuatan wanprestasi.
3. Menyatakan tergugat harus membayar uang sisa pembayaran sebesar Rp.
2.000.000.000 ( Dua Miliyar Rupiah ) sampai gugatan ini mempunyai keputusan
hukum yang berkekuatan hukum tetap.
4. Menghukum TERGUGAT untuk membayar biaya perkara ini.
5. Menyatakan putusan ini dapat dijalankan lebih dahulu (uit Voerbaar bij voerraad )
meskipun ada upaya hukum banding, kasasi maupun verzet.

Apabila Pengadilan Kayuagung berpendapoat lain :

Subsidair :

Dalam peradilan yang baik, mohon keadilan yang seadil-adilnya ( ex aequo et bono ).

Hormat Kuasa Hukum Penggugat,

Bayu Marta Surahman, S.H, M.H