Anda di halaman 1dari 18

PRAKTIK TUNE UP PADA BENGKEL TOWER

Jl. Mlandi Kec. Kertek Jalan Kertek Parakan No. 1

TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Laporan Disusun Untuk Memenuhi Tugas Akhir dan


Melengkapi Syarat Mengikuti Ujian Akhir Nasional

Disusun Oleh :
NAMA : Febri Rizki Santoso

NIS : _________________

BIDANG KEAHLIAN : Otomotif

PROGRAM KEAHLIAN : Otomotif

YAYASAN PENDIDIKAN WIRATAMA 45 JAWA TENGAH

SMK WIRATAMA 45.2 WONOSOBO

2021 / 2022
LEMBAR PERSETUJUAN

Laporan Praktek Kerja Lapangan dalam Pendidikan Sistem Ganda ini telah
disetujui dan disahkan pada :

Hari :
Tanggal :
Oleh : SMK WIRATAMA 45.2 WONOSOBO

Mengetahui : Pembimbing Praktik Sekolah


Ketua Jurusan ............................

--------------------------------------- ------------------------------------

ii
LEMBAR PENGESAHAN

DARI PERUSAHAAN

Laporan Praktek Kerja Lapangan dalam Pendidikan Sistem Ganda ini telah
disetujui dan disahkan pada :

Hari :
Tanggal :
Oleh : BENGKEL TOWER

Mengetahui : Pembimbing Praktik Perusahaan


Pimpinan Bengkel Tower

AHMAD MUADZIN ------------------------------------

iii
HALAMAN PERSEMBAHAN

Laporan Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) ini dipersembahkan kepada :

1. Kepala Sekolah SMK WIRATAMA 45.2 WONOSOBO

2. Bapak dan ibu guru yang telah membimbing kami.

3. Ayah dan ibu yang telah mendidik dan membesarkan kami.

4. Adik-adik kelas kami.

5. Teman-teman seperjuangan yang telah memberikan semangat kepada

kami.

“ Mesin pembuat roda kendaraan terus berputar. Harapan membuat kehidupan

terus berjalan “

iv
KATA PENGANTAR

Segala puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah
melimpahkan rahmat dan taufik-Nya kepada kita semua, sehingga penyusun
dapat membuat laporan. Penyusun juga sadar masih banyak kekurangan yang
harus diperbaiki dalam Laporan Praktik Kerja Lapangan ( PKL ) ini.
Walaupun demikian, penyusun telah berusaha dengan semaksimal
mungkin demi kesempurnaan penyusunan laporan ini baik dari hasil kegiatan
belajar mengajar di sekolah, maupun dalam melaksanakan praktik kerja di
dunia industri. Saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat diharapkan
oleh penyusun demi kesempurnaan dalam penulisan laporan berikutnya.
Dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan banyak terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan Laporan Praktik
Kerja Lapangan ini, diantaranya:
1. Bapak SUTOTO, S.PD, M.MPD ,selaku kepala sekolah SMK
WIRATAMA 45.2 WONOSOBO.
2. Bapak Sukamto Selaku Wakil Kepala Sekolah.
3. Bapak Tomy Rahayu,ST. selaku Ketua Program Keahlian Tehnik
Otomotif.
4. Bapak Heru Sujiarto Selaku Pembinbing dari pihak sekolah.
5. Rekan se-angkatan kelas .......
Akhir kata, penyusun hanya berharap laporan ini dapat bermanfaat bagi
pembaca serta dapat membantu bagi kemajuan serta perkembangan SMK
Wiratama 45.2. Sekali lagi penyusun ucapkan banyak terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu, semoga Allah SWT membalas semua
kebaikan kalian. Amin.
Wonosobo, April 2022
Penyusun

v
DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i

LEMBAR PERSETUJUAN ............................................................................ ii

LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................... iii

LEMBAR PERSEMBAHAN ........................................................................... iv

KATA PENGANTAR ................................................................................... v

DAFTAR ISI .................................................................................................. vi

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1

A. Orientasi Perusahaan ................................................................................... 1

B. Pengertian Praktik Kerja Lapangan ............................................................. 2

C. Tujuan / Manfaat Praktek Kerja Lapangan ................................................. 3

BAB II PEMBAHASAN ................................................................................ 5

A. Dasar Teori................................................................................... 5

B. Proses Pekerjaan .......................................................................... 5

C. Kendala ....................................................................................... 9

D. Penyelesaian Masalah .................................................................. 10

BAB III KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................... 11

A. Kesimpulan .................................................................................. 11

B. Saran .......................................................................................... 11

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 12

vi
BAB I
PENDAHULUAN

A. Orientasi Perusahaan
I. Profil Bengkel Budi Jaya
Bengkel ini adalah bengkel mobil yang dipimpin oleh Bapak Zawawi

yang beralamat di desa Sambek, Kecamatan Wonosobo Kabupaten Wonosobo.

Bengkel ini bergerak dibidang otomotif meliputi perawatan, perbaikan pada

kelistrikan maupun non kelistrikan dan pemasangan variasi pada mobil.

Bengkel ini melayani service berbagai jenis mobil, truk, pick up dll.

II. Struktur Organisasi

Pimpinan bengkel
Bp.Ahmad Muadzin

Mekanik
Bp. Ahmad Muadzin

III. Kegitan Produksi


Berikut ini adalah beberapa kegiatan siswa untuk pemeriksaan dan

perbaikan komponen pada mobil yang biasanya harus dilakukan secara

berkala:

1
a. Kaki-Kaki

Kondisi jalanan di Indonesia hanya sedikit yang benar-benar mulus.

Kebanyakan kondisi jalanan yang ada terdapat lubang atau

permukaannya bergelombang. Ini membuat kaki-kaki mobil rentan

rusak, biasanya komponen yang oblak karena bekerja keras lewat jalan

yang kasar.

b. Balancing dan Spooring

Servis berkala yang perlu Anda lakukan yaitu spooring dan balancing.

Mobil yang sering melewati jalan rusak atau berlubang dapat

mengakibatkan presisi roda mobil cepat berubah.

c. Air Condition (AC)

Penyejuk udara ini bakal bekerja keras saat mobil digunakan siang hari

yang panas terik. Pengemudi atau penumpang bakal mengatur suhu

kabin sedingin mungkin. Permasalahan yang sering terjadi yaitu bagian

kompresor.

B. Pengertian Praktik Kerja Lapangan


Praktik Kerja Lapangan ( PKL ) adalah salah satu penyelenggaraan

pendidikan keahlian profesional yang memadukan sistematik dan sinkron

antara program pendidikan di sekolah dan penguasaan keahlian yang diperoleh

melalui kegiatan bekerja secara langsung dengan dunia kerja secara terarah

untuk membentuk keahlian dan mental siswa agar pada saat lulus dari SMK

siap terjun dalam dunia kerja.

Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan ( PKL ) dilaksanakan selama 6

bulan. Untuk program keahlian teknik elektronika industri khususnya, pihak

2
sekolah telah bekerjasama dengan perusahaan Bengkel Budi jaya sebagai salah

satu tempat dilaksankannya Praktik Kerja Lapangan. Hal ini dilaksanakan

dalam rangka peningkatan mutu dari tamatan Sekolah Menengah Kejuruan

(SMK) dalam mencapai tujuan yang relevan antara dunia pendidikan dengan

tuntutan kebutuhan tenaga kerja, sekaligus sebagai syarat untuk mengikuti UN

(Ujian Nasional).

Kegiatan penyelenggaraan PKL ini diharapkan dapat meningkatkan

keahlian dan etos kerja siswa yang meliputi: kemampuan bekerja, motivasi

kerja, inisiatif, kreativitas, disiplin dan kerajinan dalam bekerja.

C. Tujuan / Manfaat Praktik Kerja Lapangan.

I. Tujuan PKL

Tujuan Praktik Kerja Lapangan ( PKL ) adalah sebagai berikut :

1. Diharapkan siswa dapat menambah wawasan dan pengetahuan yang

berharga, dan memperoleh masukan serta umpan balik guna

memperbaiki dan mengembangkan kesesuaian pendidikan dan

kenyataan yang ada di lapangan.

2. Meningkatkan pengetahuan siswa pada aspek-aspek usaha ayng

professional dalam lapangan kerja antara lain struktur organisasi,

jenjang karir dan teknik.

3. Untuk mencapai Visi dan Misi Sekolah Menengah Kejuruan

4. Mengimplementasikan antara pendidikan disekolah dan diluar

sekolah.

3
II. Manfaat PKL

1. Menghasilkan tenaga kerja yang mempunyai keahlian professional,

diantaranya mempunyai pengetahuan, keterampilan dan pengalaman

kerja sesuai dengan tuntutan kerja.

2. Memperkuat hubungan sekolah dengan dunia atau dunia usaha.

3. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja

yang berkualitas.

4. Siswa memperoleh pelajaran-pelajaran baru di luar ruang kelas

berkaitan dengan bidang usaha tempat merekamelakukan Praktik

Kerja Lapangan.

5. Siswa menjadi lebih siap saat nanti sudah berkerja setelah lulusan

untuk menghadapi masalah-masalah dantantangan dalam dunia kerja.

4
BAB II

PEMBAHASAN

A. Dasar Teori

Pada praktik Kerja Lapanga di bengkel Tirta Motor kami mengerjakan banyak

pekerjaan setiap harinya. Tetapi disini penulisa akan menguraikan atau

melaporkan beberapa pekerjaan saja yaitu :

1. Perbaikan Rem Cakram

2. Tune Up Mesin Pelumasan

B. Proses Pekerjaan

1. Pembongkaran dan Pengenalan Komponen Rek cakram

a. Cakram ( Brake Disc )

Disc rotor terbuat dari besi tuang dalam bentuk solid (biasa) dan

berlubang-lubang untuk ventilasi. Tipe ventilasi digunakan untuk

menjamin pendinginan yang baik karena tipe ini dapat

mensirkulasikan udara dengan baik untuk mencegah terjadinya fading

(koefisien gesek berkurang), sehingga tipe ini banyak digunakan pada

kendaraan.

5
b. Pad Rem ( Brake Pads )

Pad (disc pad) terbuat dari campuran metallic fiber dan serbuk besi,

yang disebut semi-metallic disc pad.

Pada pad diberi celah untuk menunjukk an tebal batas pad yang

diijinkan (mempermudah pemeriksaan).

Pada beberapa pad terdapat anti - squel shim yang berfungsi untuk

mencegah bunyi saat pengereman, dan pad wear indicator untuk

menginformasikan keausan pad yang sudah tipis.

c. Kaliper Rem ( Brake Caliper )

Kaliper Rem ( Brake Caliper ), berfungsi sebagai tempat komponen –

komponen rem cakram. Pada kaliper rem terdapat piston yang

berfungsi untuk mendorong pad rem, sehingga pad rem dapat

menjepit cakram dan bleeder plug yang berfungsi untuk membuang

udara pada sistem rem. Kaliper rem terdiri dari 2 tipe, yaitu :

1) Fixed Caliper

Pada caliper tipe ini, terdiri dari 2 buah piston pada sisi kanan dan

sisi kiri caliper. Daya pegereman didapatkan bila pad ditekan piston

secara hidraulis pada kedua sisi brake disc. Pada kendaraan Toyota,

tipe ini digunakan pada Toyota Fortuner dan Hilux.

6
2) Floating Caliper

Pada brake caliper tipe ini terdapat 1 piston yang digunakan untuk

mendorong brake pads. Tekanan hidraulis dari master cylinder

mendorong piston (A) dan selanjutnya menekan disc. Pada saat

yang sama tekanan hidraulis menekan sisi pad (B) menyebabkan

caliper bergerak ke kanan dan menjepit ca kram dan terjadilah

pengereman.

Pada kendaraan Toyota, tipe ini digunakan pada kendaraan

penumpang seperti Avanza dan Kijang Innova.

2. Tune Up Mesin Pelumas

Tune up merupakan pekerjaan pemeriksaan, dan penyetelan secara berkala

pada mesin yang dilakukan seorang mekanik yang bertujuan untuk

merekondisikan mesin agar performanya dapat maksimal. Tune up harus

selalu dilakukan pada kendaraan sehingga kendaraan selalu siap bila

7
digunakan kapanpun. Pekerjaan – pekerjaan yang termasuk pekerjaan tune

up pada mesin mobil yaitu :

1. Pemeriksaan pada sistem pelumasan.

2. Pemeriksaan pada sistem pengapian.

3. Pembersihan saringan udara.

4. Pemeriksaan pada sistem bahan bakar.

5. Pemeriksaan pada sistem pendinginan.

Sistem pelumasan merupakan suatu sistem pada mesin yang

berfungsi untuk mensirkulasikan oli mesin supaya oli mesin dapat

melumasi bagian – bagian mesin yang bergerak. Oli pelumas yang

digunakan kekentannya harus sesuai dengan standar SAE ( Society of

Automotive Enginery ) dan kualitasnya harus sesuai dengan standar API (

American Petroleum Institute ). Oli pelumas yang banyak digunakan pada

kendaraan Toyota pada umumnya digunakan oli mesin dengan standar SAE

15W – 30 dan standar API SM.

Pekerjaan Tune Up yang harus digunakan pada sistem pelumasan mesin

adalah :

1. Pemeriksaan kualitas ( mutu ) dan kekentalan oli mesin.

Pemeriksaan kualitas dilakukan secara visual dengan cara melihat warna

oli mesin. Apabila warna oli mesin telah menghitam, maka oli mesin

tersebut terdapat banyak kotoran sehingga oli mesin harus diganti. Pada

kendaraan Toyota, penggantian oli mesin harus dilakukan tiap 5.000

KM.

8
2. Pemeriksaan kuantitas/kecukupan oli mesin.

Pemeriksaan kuantitas oli mesin pada oil pan dilakukan dengan

menggunakan oil dip stick. Jumlah minyak harus di garis F, jika

minyak berada di bawah F maka minyak pelumas harus ditambah.

3. Penggantian Oil Filter.

Oil filter pada mesin harus diganti secara rutin, sebab kotoran yang

tertumpuk didalam oil filter dapat menyumbat dan merusak oil filter,

sehingga kinerja oil filter akan memburuk dalam menyaring kotoran

pada oli mesin. Pada kendaraan Toyota, oil filter harus diganti tiap

10.000 KM atau tiap ganti oli ke 2 dan kelipatannya

C. Kendala

Kendala atau permasalahan yang sering kami alami selama mengikuti Praktik

Kerja Lapangan adalah saat saat harus mengganti spart part terkadang alat yang

digunakan untuk mengganti tidak ada sehingga harus menunggu alat yang

dipesan datang, sehingga harus menunggu dan memakan waktu.

9
D. Penyelesaian Masalah

Dari masalah terbatasnya ketersediaan onderdil atau alat yang kami perlukan

untuk mengganti maka solusi atau jalan keluar yang terbaik adalah memesan

secepat mungkin barang yang diperlukan atau mencari peralatan dipasaran

lokal jika ada.

10
BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Setelah melaksanakan kegiatan PKL ini, sangat banyak pengalaman

dan ilmu pengetahuan yang saya dapatkan. Jika di sekolah kita diajarkan

bermacam-macam teori kejuruan, maka ketika PKL, teori itu akan digunakan

sebagai dasar dalam melaksanakan suatu kegiatan (Praktik). Pada intinya,

kegiatan PKL sangat berguna untuk mengembangkan apa yang diajarkan di

sekolah. PKL bisa disebut sebagai pelengkap dan proses pematangan atau

pemantapan kelak saat sudah berkecimpung dalam dunia kerja. PKL dapat

menunjang siswa untuk menjadi tenaga kerja menengah yang ahli dan

professional dalam bidangnya yang mampu memenuhi pasar nasional atau

bahkan internasional.

Dengan PKL ini saya dapat mengetahui secara langsung dan detail
mengenai sistem pengereman Cakram dan apa itu Tune Up Mesin pelumas.

B. Saran

Untuk adik kelas yang nantinya akan melaksanakan kegiatan PKL, mungkin

sedikit saran berikut ini bisa bermanfaat:

1. Jaga nama baik diri sendiri dan sekolah.

2. Utamakan keselamatan kerja.

3. Gunakan waktu sebaik-baiknya.

4. Tetap semangat dan jangan putus asa.

11
DAFTAR PUSTAKA

http://isinyatentangotomotif.blogspot.com/2015/03/komponen-rem-cakram.html

Dikses pada 8 April 2022 jam 09.00 wib

http://arifotomotifsmkn2garut.blogspot.com/2014/11/laporan-prakerin-
otomotif.html

diakses pada 8 April 2022 jam 09.30 wib

12

Anda mungkin juga menyukai