Anda di halaman 1dari 35

OSEANOGRAFI DINAMIK

Seawater Properties (01)

Alfi Rusdiansyah
The relative
amount of water in various
locations on or near Earth’s
surface. More than 97% of
the water lies in the ocean.
If all water at Earth’s surface
were gathered into a sphere
https://salinity.oceansciences.org/
https://brainly.co.id/tugas/22701601

https://www.damaruta.com/2018/01/angin-laut-dan-angin-darat-halaman-202.html
Winter overturning
Efek dari penambahan garam, yaitu:
a. Densitas air bertambah; air tawar berada di atas air laut.
b. Titik bekunya berkurang/menurun (lebih kecil daripada
0°C) atau bisa mencapai - 2°C di Kutub
c. Suhu dimana densitas air maksimum berkurang (lebih
kecil daripada 4°C)
d. Kapasitas panas air berkurang 4 %. Untuk menaikkan suhu
1 gr air laut di sekitar 1º C hanya diperlukan 0,96 cal.
e. Garam-garam yang larut mengganggu jaringan kerja
(network) dari ikatan hidrogen di dalam air yang
mengakibatkan titik beku air laut lebih kecil dari titik beku
air murni ( < 0ºC ). Mis: air laut dengan S = 35 %o
mempunyai titik beku –1,91ºC.
f. Garam-garam yang larut di dalam air laut cenderung
menarik molekul air sehingga air laut lebih lambat
menguap daripada air tawar.
g. Tekanan Osmosis bertambah dengan bertambahnya
Salinitas.
Catatan : Tekanan Osmosis adalah tekanan yang
dilakukan pada membran biologis biota laut bila
salinitas lingkungan berbeda dari salinitas di dalam
sel biota laut. Tekanan Osmosis merupakan faktor
kunci dalam transmisi air ke dalam atau keluar sel
Sifat (d) sampai dengan (g) bervariasi dengan salinitas. Sifat-
sifat ini disebut Sifat Koligatif (Colligative Properties ).
Temperature & Potential Temperature
• Satuan Temperature : Kelvin dan Celsius • Water (including seawater) is compressible
• Kelvin adalah temperatur absolut, 0 K • If we compress a volume of water adiabatically (no
pada titik nol entropy
exchange of heat or salt), then its temperature increases.
• Celsius 0°C pada titik cair standard (“adiabatic compression”)
atmosfer (tanpa ada zat lain : garam dll
• We are interested in tracking water parcels from the sea
• TK = TC + 273.16° surface down into the ocean. We are not interested in the
• Titik beku air laut < 0°C karena adanya adiabatic compression effect on temperature. We prefer to
garam track something that is conserved following the parcel.
• Define “potential temperature” as the temperature a parcel
of water has if moved adiabatically (without heat exchanges
or mixing) to the sea surface.
• Use the Greek letter θ to denote potential temperature.
• Potential temperature is always lower than measured
temperature except at the sea surface (where they are the
same by definition)
Surface temperature (°C)

Temperatur di laut dipengaruhi oleh energi pantulan dari matahari dan pola sirkulasi di permukaan
Distribusi Vertikal Suhu Air Laut
Profil vertikal suhu air laut musiman
Profil suhu bulanan dari Maret 1956 hingga Januari 1957 yang diambil di Ocean Weather Station “P” di Pasifik utara bagian timur
Distribusi Vertikal Suhu Air Laut
Kurva suhu insitu dan suhu potensial di sebuah stasiun
di Pasifik Utara

Bagaimana cara menentukan pot.temperature?


http://www.teos-10.org/
Pressure effect on temperature:
Mariana Trench (the most extreme example because of its depth)

Note the measured temperature has


a minimum around 4000 dbar and
increases below that.
Potential temperature is almost
exactly uniform below 5000 m: the
water column is “adiabatic”.(This is
because all of the water in this trench
spilled into it over a sill that was at
about 5000 m depth.)

X
Perbedaan antara suhu insitu dan suhu potensial
di Trench Mindanao
Distribusi suhu insitu dan potensial
Salinitas
• Secara sederhana salinitas didefinisikan sebagai jumlah total dari zat yang larut dalam gram di
dalam satu kilogram air laut. Jadi salinitas adalah besaran yang tidak berdimensi, ia tidak
mempunyai unit (satuan).
• Definisi yang sederhana ini tidak berguna karena dalam praktek sukar mengukur zat yang larut di
dalam air laut. Untuk mengatasi kesulitan ini International Council for the Exploration of the Sea
membentuk suatu komisi tahun 1889 yang merekomendasikan defenisi mengenai salinitas
sebagai berikut:
• Salinitas adalah jumlah total dari zat padat (garam-garam) dalam gram yang larut di dalam satu
kilogram air laut bila seluruh carbonat telah diubah menjadi oksida, brom dan jod diganti dengan
chlor dan seluruh materi organik dioksidasi secara sempurna. Definisi ini dipublikasikan tahun
1902. Definisi ini berguna tapi sukar digunakan secara rutin. Salinitas dinyatakan dengan simbol S
(‰) atau S (parts per thousand, ppt).
Garam yang larut dalam air laut:
Komponen Minor
Komponen Utama Trace Elemen
The method determines the practical salinity (S) of seawater samples
which is based on electrical conductivity measurements. The Practical
Salinity Scale 1978 (PSS 78) defines the practical salinity of a sample of
seawater in terms of the conductivity ratio (K 15 ) of the conductivity of
the sample at a temperature of 15°C and pressure of one standard
atmosphere to that of a potassium chloride (KCl) solution containing
32.4356 g of KCl in a mass of 1 kg of solution.
The calculation of salinity is based on the 1978 definition of practical
salinity (UNESCO, 1978)
Distribusi Horisontal
Distribusi Meridional
Salinitas permukaan rata-rata tahunan laut-laut dunia
Surface salinity
Distribusi Vertikal
Distribusi vertikal dari salinitas tidak dapat dinyatakan secara sederhana
seperti halnya distribusi vertikal dari suhu. Hal yang menyebabkan adalah:
densitas air laut yang merupakan faktor penentu kestabilan kolom air.

Di dalam menyatakan distribusi suhu secara vertikal, kita dengan mudah


dapat mengatakan suhu air yang hangat (densitas rendah) selalu berada di
lapisan permukaan, sementara air yang dingin (densitas tinggi) berada di
lapisan dalam. Hal ini dikarenakan di lapisan permukaan pengaruh suhu
terhadap densitas air laut lebih besar daripada pengaruh salinitas.

Variasi salinitas yang terjadi di laut lepas efeknya terhadap densitas tidak
cukup besar untuk mengatasi efek suhu. Jadi bisa saja ditemui salinitas tinggi
atau salinitas rendah di lapisan permukaan yang hangat.
Halocline

Lapisan di mana salinitas berkurang terhadap kedalaman disebut halocline. Namun istilah halocline
ini juga digunakan untuk menyatakan lapisan dengan pertambahan salinitas terhadap kedalaman
Averaged surface temperature and salinity for the world ocean. As you would expect, temperatures are lowest in the polar regions and highest near the equator.
Heavy rainfall in the equatorial regions “freshens” the ocean near the equator, while hot and dry conditions near the tropic lines (Tropic of Capricorn and Tropic of
Cancer) result in higher surface salinity in those areas.

Anda mungkin juga menyukai