Anda di halaman 1dari 2

Kelompok 2

1. Zikra Pahira (063)


2. Jesika herti putri (066)
3. Nanda Amelia Putri (069)
4. Tesi apriza (070)

Penanya 1:
1. Indah Zuliana Rambe ( 067)
Bagaimana kalian sebagai calon guru mengukur keberhasilan implementasi strategi
pembelajaran baru dalam kurikulum yg anda ajarkan?

Penjawab:
1. Jesika Herti Putri (066)
Sebagai calon guru, ada beberapa cara untuk mengukur keberhasilan implementasi strategi
pembelajaran baru dalam kurikulum yang saya ajarkan yaitu dengan melihat peningkatan
dalam pencapaian siswa, respons siswa terhadap pembelajaran, tingkat partisipasi dalam
kegiatan pembelajaran, dan hasil penilaian formatif dan sumatif yang mencerminkan
pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan. Selain itu, saya juga akan memperhatikan
feedback dari siswa, rekan kerja, dan supervisor terkait efektivitas strategi tersebut.

2. Zikra Pahira (063)


Sebagai calon guru, kia dapat mengukur keberhasilan implementasi strategi pembelajaran
baru melalui beberapa langkah, seperti mengadakan evaluasi hasil belajar siswa, memonitor
partisipasi aktif dalam kelas, dan mengumpulkan umpan balik dari siswa untuk menilai
efektivitasnya. Selain itu, melibatkan diri dalam refleksi pribadi dan berkolaborasi dengan
rekan guru dapat membantu mendapatkan perspektif yang komprehensif terkait implementasi
strategi pembelajaran baru.

Penanya 2:
Wafik Hisbullah (063)
Mengoptimalkan karakter siswa dalam strategi pembelajaran di sekolah dengan fasilitas yang
terbatas dapat dilakukan dengan pendekatan kreatif dan adaptif. Berikut beberapa strategi
yang dapat membantu:
1. Menggunakan Sumber Daya yang Ada: Manfaatkan sumber daya yang
tersedia, seperti buku-buku di perpustakaan, alat tulis, dan materi sederhana lainnya.
2. Pembelajaran Berbasis Proyek: Dengan proyek-proyek yang membutuhkan
sumber daya minimal, siswa dapat belajar dengan melakukan penelitian, eksperimen, dan
presentasi.
3. Kolaborasi dengan Komunitas: Manfaatkan sumber daya di sekitar, seperti
perpustakaan umum, museum, atau organisasi non-profit untuk meningkatkan pengalaman
belajar siswa.
4. Teknologi yang Tersedia: Meskipun fasilitas mungkin terbatas, jika ada akses
ke teknologi dasar seperti komputer atau smartphone, Anda dapat memanfaatkannya untuk
sumber belajar tambahan atau komunikasi online.
5. Pembelajaran Berbasis Pengalaman: Gunakan lingkungan sekitar sebagai
sumber pembelajaran langsung, seperti mengadakan kunjungan lapangan ke tempat-tempat
terdekat yang relevan dengan materi pelajaran.
6. Penguatan Karakter melalui Aktivitas Khusus: Sertakan kegiatan
ekstrakurikuler atau kegiatan kelas yang menekankan pengembangan karakter, seperti
kegiatan sosial, keterampilan kepemimpinan, atau pelayanan masyarakat.
7. Model Peran Positif: Jadi contoh yang baik bagi siswa dalam hal disiplin,
kerja keras, dan integritas, untuk membantu mereka mengembangkan karakter yang kuat.
8. Kolaborasi dengan Orang Tua: Libatkan orang tua dalam mendukung
pembentukan karakter siswa di rumah, dengan memberikan saran dan dukungan.

Anda mungkin juga menyukai