NAMA : Diaz Waly Zakafary

NO HP : 088291088827
EMAIL : diazwaly07@gmail.com
ALAMAT : Perum Pondok Tirta Mandala, RT 004, RW 026, Kel Sukamaju,
Kec Cilodong, Depok, Jawa Barat, 16415

STUDI KASUS
SOAL

PT. Maju Bersama

Latar Belakang : PT. Maju Bersama adalah perusahaan manufaktur menengah yang berbasis di
Jakarta, Indonesia, yang mengkhususkan diri dalam memproduksi komponen otomotif. Perusahaan
telah beroperasi selama 10 tahun dan baru-baru ini memperluas fasilitas produksinya. Ekspansi
tersebut sebagian dibiayai oleh pinjaman bank.

Skenario: Selama audit tahunan, Anda, sebagai auditor internal, menemukan beberapa kejanggalan:

 Tingkat persediaan yang dilaporkan dalam laporan keuangan jauh lebih tinggi dibandingkan
penghitungan fisik.
 Terdapat perbedaan dalam utang usaha, dan ditemukan beberapa liabilitas yang tidak
tercatat.
 Klaim pengeluaran karyawan meningkat sebesar 50% dibandingkan tahun sebelumnya, tanpa
disertai peningkatan penjualan atau aktivitas bisnis.
 Tinjauan terhadap laporan arus kas menunjukkan bahwa arus kas dari aktivitas operasi
adalah negatif, sedangkan perusahaan melaporkan laba di laporan laba rugi.

Pertanyaan untuk Kandidat:

a. Perbedaan Persediaan: Langkah apa yang akan Anda ambil untuk menyelidiki perbedaan
tingkat persediaan? Apa yang mungkin menjadi alasan terjadinya perbedaan ini?
b. Penyimpangan Hutang Usaha: Bagaimana Anda mengatasi perbedaan hutang usaha?
Pengendalian internal apa yang mungkin Anda rekomendasikan untuk mencegah perbedaan
tersebut di masa depan?
c. Analisis Klaim Biaya: Apa pendekatan Anda dalam menganalisis lonjakan klaim biaya
karyawan? Informasi lebih lanjut apa yang ingin Anda cari?
d. Kekhawatiran Arus Kas: Bagaimana Anda menafsirkan arus kas negatif dari aktivitas operasi
meskipun terdapat laba yang dilaporkan? Apa dampaknya bagi perusahaan?
e. Penilaian Risiko Secara Keseluruhan: Berdasarkan temuan ini, apa penilaian risiko Anda
secara keseluruhan terhadap PT. Maju Bersama? Rekomendasi apa yang akan Anda berikan
kepada manajemen?

JAWABAN

a) Perbedaan persediaan bisa saja terjadi jika lebih tinggi nilai pencatatan dengan fisik, biasanya
ini menggunakan pencatatan FIFO yang dimana barang masuk awal akan keluar di awal juga.
Jadi harga beli jauh lebih rendah dibandingkan harga jual yang mengakibatkan tingkat
laba yang maksimal. Hal yang harus diselidiki adalah bagaimana pencatatan yang dilakukan
oleh pihak gudang dan oleh pihak akuntan, hal ini harus disesuaikan agar
pencatatan balance.
 b) Yang harus dilakukan saat hutang usaha berbeda adalah pengklasifikasian hutang usaha,
hutang afiliasi dan hutang lain2. Hal ini agar tercatat dengan benar hutang2 tersebut.
Langkah berikutnya adalah dengan pengumpulan bukti2 invoice tagihan dari vendor terkait
pembayaran2 yang telah terjadi maupun belum terjadi, selanjutnya adalah
koreksi/adjustment.
c) Dengan cara melakukan pengecekan apakah sudah sesuai peraturan klaim reimburse yang
dilakukan oleh perusahaan, klasifikasi apa saja yang boleh direimburse, bon-bon harus
dilengkapi jika ingin reimburse. Hal lain yang mempengaruhi adalah adanya klaim biaya
karyawan meningkat tanpa peningkatan penjualan/aktivitas bisnis bisa saja terjadi karena
sedang dalam masa peningkatan kualitas marketing besar-besaran agar target penjualan
tercapai dimasa selanjutnya, untuk masa saat ini tidak terjadi signifikan dalam penjualan
tetapi bisa terjadi dalam periode berikutnya.
d) Arus kas negatif dari aktivitas operasi terjadi ketika perusahaan mengalami penggunaan kas
lebih besar daripada penerimaan kas dari kegiatan operasionalnya. Ini dapat terjadi
meskipun perusahaan melaporkan laba karena laba hanya mencerminkan pendapatan dan
biaya yang diakui dalam laporan laba rugi, sementara arus kas mencerminkan masuk dan
keluarnya kas aktual dari kegiatan operasional. Beberapa penyebab arus kas negatif dari
aktivitas operasi adalah Kebutuhan modal kerja yang besar, Investasi dalam proyek-proyek
jangka panjang, Pembayaran utang atau dividen. Beberapa dampak umum arus kas negatif
yaitu Keterbatasan likuiditas, Keterbatasan kemampuan untuk melakukan investasi,
Penurunan kepercayaan investor.
e) Berdasarkan temuan ini, risiko keseluruhan untuk PT. Maju Bersama dapat dianggap tinggi.
Masalah dalam manajemen persediaan, utang usaha yang tidak tercatat, pengeluaran
karyawan yang meningkat tanpa peningkatan penjualan, dan arus kas negatif dari aktivitas
operasi menunjukkan adanya kelemahan dalam pengelolaan keuangan dan operasional
perusahaan. Rekomendasi yang dapat diberikan kepada manajemen :
- Meningkatkan pengawasan dan kontrol atas persediaan untuk memastikan bahwa
laporan keuangan mencerminkan jumlah persediaan yang sebenarnya.
- Melakukan audit menyeluruh terhadap utang usaha dan memastikan bahwa semua
kewajiban telah tercatat dengan benar dalam laporan keuangan.
- Mengkaji kembali struktur biaya operasional dan memastikan bahwa pengeluaran
karyawan sejalan dengan pertumbuhan bisnis yang sebenarnya.
- Menyusun rencana pengelolaan arus kas yang efektif untuk mengatasi masalah arus kas
negatif dari aktivitas operasi, termasuk pemantauan lebih ketat terhadap pembayaran
pelanggan dan pengelolaan persediaan dengan lebih efisien.

SKENARIO DILEMA ETIS

SOAL

Skenario 1: Pelanggaran Kerahasiaan

Anda menemukan bahwa seorang kolega, yang juga merupakan teman dekat, secara tidak sengaja
telah mengakses dan mendiskusikan informasi rahasia keuangan perusahaan dengan seorang non-
karyawan. Pelanggaran kerahasiaan ini berpotensi merugikan kepentingan perusahaan.

Pertanyaan:
a. Bagaimana Anda menangani situasi ini?
b. Langkah apa yang akan Anda ambil untuk mengatasi pelanggaran kerahasiaan ini?
c. Bagaimana Anda menyeimbangkan tanggung jawab profesional dengan hubungan pribadi Anda?

Skenario 2: Tekanan dari Manajemen

CFO perusahaan meminta Anda untuk mengabaikan perbedaan tertentu dalam laporan keuangan
untuk menghindari reaksi negatif dari pemangku kepentingan. Permintaan ini jelas melanggar
standar audit dan praktik etika.

Pertanyaan:

a. Bagaimana Anda menanggapi permintaan ini?

b. Tindakan apa yang akan Anda ambil untuk mempertahankan standar etika?
c. Bagaimana Anda mengomunikasikan keputusan Anda kepada CFO?

Skenario 3: Konflik Kepentingan

Selama audit, Anda mengetahui bahwa seorang eksekutif tingkat tinggi di perusahaan tersebut
terlibat dalam bisnis yang bersaing langsung dengan perusahaan Anda. Anda juga mengetahui bahwa
informasi ini tidak diketahui publik dan mungkin mempengaruhi kepentingan perusahaan.

Pertanyaan:

a. Apa tindakan segera Anda setelah menemukan konflik kepentingan ini?

b. Bagaimana Anda memastikan bahwa masalah ini ditangani dengan tepat?
c. Langkah-langkah apa yang akan Anda ambil untuk menjaga ketidakberpihakan audit Anda?

JAWABAN

Skenario 1 :

a. Langkah pertama yang harus diambil adalah memastikan bahwa pelanggaran kerahasiaan telah
terjadi dengan melakukan penyelidikan yang cermat. Ini dapat mencakup pengumpulan bukti,
wawancara dengan pihak terkait, dan mengevaluasi konteks di mana informasi tersebut
dibagikan. Setelah yakin bahwa pelanggaran terjadi, penting untuk mengambil tindakan yang
tepat untuk melindungi kepentingan perusahaan.
b. - Menghentikan kolega tersebut terhadap informasi sensitif perusahaan.
- Mengadakan pertemuan dengan kolega tersebut untuk membicarakan pelanggaran yang
terjadi.
- Menyampaikan pelanggaran kepada atasan /department yang berwenang di perusahaan
untuk tindakan lebih lanjut, seperti pembinaan/disiplin.
- Mengingatkan semua karyawan tentang pentingnya informasi perusahaan dan mengadakan
pelatihan atau sesi pengingat yang sesuai.
c. Dengan memprioritaskan kepentingan perusahaan diatas segalanya. Meskipun teman dekat,
kolega yang melanggar kerahasiaan harus menyadari bahwa tindakannya memiliki konsekuensi
serius dan harus bertanggung jawab atas perbuatannya. Namun, dalam menangani situasi ini,
dapat dicoba untuk memperlakukan kolega dengan sensitivitas dan memastikan bahwa proses
penangananya adil dan professional. Menjaga komunikasi terbuka dan memberikan kolega
tersebut untuk menjelaskan posisinya, namun tetap memastikan bahwa kepentingan perusahaan
tetap terlindungi.
Skenario 2 :

a) Saya akan menanggapi permintaan ini dengan menegaskan bahwa mengabaikan perbedaan
dalam laporan keuangan adalah tindakan yang tidak etis dan melanggar standar audit. Saya akan
menjelaskan bahwa integritas dan transparansi dalam pelaporan keuangan adalah kunci
kepercayaan pemangku kepentingan, termasuk investor, regulator, dan publik. Saya akan
menekankan pentingnya mematuhi standar etika dalam praktik akuntansi untuk menjaga reputasi
perusahaan.
b) Untuk mempertahankan standar etika, saya akan mengambil langkah-langkah berikut:
- Saya akan menyusun argumen yang kuat untuk menjelaskan mengapa mengabaikan perbedaan
dalam laporan keuangan adalah tidak etis dan dapat merugikan perusahaan pada jangka panjang.
- Saya akan merinci konsekuensi hukum dan reputasi yang mungkin dihadapi perusahaan jika
praktik tidak etis ini terungkap.
- Saya akan mencari dukungan dari pihak-pihak di dalam perusahaan yang juga memahami
pentingnya kepatuhan terhadap standar etika, seperti Direktur Keuangan atau Auditor Internal.
c) Untuk mengomunikasikan keputusan saya kepada CFO, saya akan mengadakan pertemuan pribadi
dengan CFO untuk membahas secara rinci keputusan tersebut. Saya akan menjelaskan alasan saya
yang didukung oleh etika profesional dan standar audit yang berlaku. Saya akan berusaha
membangun pemahaman bersama tentang risiko dan konsekuensi yang dapat timbul dari
tindakan yang diminta CFO. Saya juga akan menyarankan alternatif yang lebih etis untuk
mengatasi kekhawatiran atau tekanan dari pemangku kepentingan tanpa melanggar standar etika.
Jika diperlukan, saya akan melibatkan pihak-pihak terkait, seperti Dewan Direksi atau Komite
Etika, untuk mendiskusikan masalah ini secara lebih luas.

Skenario 3 :

a) Setelah menemukan konflik kepentingan tersebut, langkah pertama yang harus saya ambil adalah
menyampaikan temuan tersebut kepada pihak yang berwenang di perusahaan, seperti dewan
direksi atau komite etika. Segera melaporkan konflik kepentingan ini adalah langkah kunci untuk
memastikan transparansi dan integritas dalam penanganan situasi tersebut.
b) Untuk memastikan bahwa masalah ini ditangani dengan tepat, saya akan mengusulkan beberapa
langkah yaitu Peninjauan Internal, Konsultasi dengan Pihak Eksternal, Merujuk Kode Etik
Perusahaan, Pemberitahuan kepada Pihak Terkait, dan Langkah Hukum.
c) Untuk menjaga ketidakberpihakan dengan cara Penghapusan Keterlibatan, Pemantauan Lanjutan,
Pelatihan dan Kesadaran, dan Pembaruan Kebijakan. Langkah-langkah ini harus diambil dengan
hati-hati dan transparan, dengan tujuan utama untuk melindungi kepentingan perusahaan dan
memastikan integritas dalam pengelolaan konflik kepentingan.

BEBAN KERJA
SOAL

Anda adalah auditor internal di sebuah perusahaan yang mempunyai beberapa tugas untuk
diselesaikan, semuanya dengan tingkat kompleksitas, kepentingan, dan urgensi yang berbeda-beda.
Daftar Tugas:

 Tinjauan Laporan Keuangan Mendesak: Laporan keuangan perlu ditinjau dan ditandatangani
sebelum rapat dewan dalam 3 jam.
 Proyek Audit Jangka Panjang: Proyek audit yang sedang berjalan memerlukan perhatian yang
konsisten, dengan tenggat waktu dua minggu lagi.
 Sesi Pelatihan: Sesi pelatihan terjadwal mengenai perangkat lunak audit baru ditetapkan
untuk besok.
 Korespondensi Email: Menanggapi berbagai email dari berbagai departemen yang meminta
informasi terkait audit.
 Pertemuan dengan Auditor Eksternal: Pertemuan dengan auditor eksternal untuk membahas
audit kolaboratif dijadwalkan dalam 5 hari.
 Persiapan untuk Pembaruan Kepatuhan Peraturan: Presentasi perlu dipersiapkan untuk
pertemuan minggu depan mengenai perubahan peraturan keuangan yang akan datang.

Petunjuk:

a. Anda diminta untuk membuat daftar tugas-tugas ini sesuai urutan prioritasnya, dan
menjelaskan alasan di balik pilihan tersebut.
b. Anda juga harus menguraikan rencana dasar tentang bagaimana Anda akan mengatur waktu
untuk menangani tugas-tugas ini secara efektif.

JAWABAN

a) 1. Tinjauan Laporan Keuangan Mendesak

Alasan: Karena tenggat waktu yang mendesak, tinjauan laporan keuangan harus menjadi
prioritas utama. Tandatangani laporan sebelum rapat dewan dalam 3 jam untuk memastikan
kepatuhan dan kredibilitas.
2. Proyek Audit Jangka Panjang
Alasan: Proyek audit jangka panjang memerlukan perhatian konsisten. Meskipun tidak
secepat laporan keuangan mendesak, konsistensi dalam peninjauan dan pembaruan akan
membantu menjaga kualitas audit. Atur waktu di antara tugas lain untuk memastikan
kelengkapan.
3. Persiapan untuk Pembaruan Kepatuhan Peraturan
Alasan: Meskipun tenggat waktu minggu depan, persiapan untuk pembaruan kepatuhan
peraturan perlu diberikan perhatian awal. Ini memastikan bahwa presentasi dapat disusun
dengan baik, menyajikan informasi yang diperlukan untuk pertemuan minggu depan.
4. Pertemuan dengan Auditor Eksternal
Alasan: Pertemuan ini dijadwalkan dalam 5 hari, memberikan cukup waktu untuk persiapan.
Menyusun dokumen dan data yang dibutuhkan sebelum pertemuan akan memastikan
kolaborasi yang efektif.
5. Sesi Pelatihan
Alasan: Sesi pelatihan mengenai perangkat lunak audit baru dijadwalkan untuk besok.
Meskipun penting, prioritasnya dapat diturunkan sedikit agar fokus awal diberikan pada
tugas dengan tenggat waktu lebih mendesak.
6. Korespondensi Email
Alasan: Menanggapi email dari berbagai departemen perlu dilakukan secara berkala, tetapi
dapat dijadwalkan di antara tugas-tugas utama. Pastikan tetap responsif tetapi tetap fokus
pada tugas prioritas yang lebih mendesak.
b) 1. Segera (0-3 Jam):
- Tinjau dan tandatangani laporan keuangan mendesak.
- Tanggapi email yang memerlukan penanganan cepat.
2. Hari Ini (4-8 Jam):
- Dedikasikan waktu untuk proyek audit jangka panjang.
- Persiapkan beberapa elemen presentasi untuk pembaruan kepatuhan peraturan.
3. Besok (9-16 Jam):
- Lanjutkan proyek audit jangka panjang.
- Sesi pelatihan tentang perangkat lunak audit baru.
- Atur waktu untuk memproses korespondensi email lebih lanjut.
4. Selama Minggu Ini (17-40 Jam):
- Lanjutkan persiapan pembaruan kepatuhan peraturan.
- Persiapkan pertemuan dengan auditor eksternal.
- Tetap mengelola korespondensi email dan tanggapi sesuai kebutuhan.