Anda di halaman 1dari 18

PROPOSAL KEGIATAN

STRATEGI PENINGKATAN KEPUASAN KERJA


KARYAWAN UMKM MELALUI PENERAPAN PROGRAM
KOMPENSASI DAN INSENTIF YANG ADIL DAN
TRANSPARAN DI WAROENG LENGKONG, SERPONG,
TANGERANG SELATAN

Oleh:
Dosen Pembimbing
Dr. H. Sachro, S.E., M.M (0014045205)
Dr. Endang Sugiarti, S.E., M.M (0406017807)

Kelompok Manajemen Sumber Daya Manusia 2


IMAM BUCHORI 231015200023
LARASWATI PUJI LESTARI 231015200024
NURHAKIM 231015200038
TRI PANGKAT SOESIAWAN 231015200041
WALIAN 231015200035
MAIMUN AL QADIRI

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI


PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS PAMULANG
2023
LEMBAR IDENTITAS DAN PENGESAHAN KEGIATAN PENGABDIAN
MASYARAKAT

1. JUDUL PENGABDIAN : Strategi Peningkatan Kepuasan Kerja Karyawan Umkm


Melalui Penerapan Program Kompensasi Dan Insentif Yang Adil Dan Transparan Di
Waroeng Lengkong, Serpong, Tangerang Selatan.
2. BIDANG KEAHLIAN : Manajemen Sumber Daya Manusia
3. KETUA PELAKSANA
Nama : Walian Maimun Al Qadiri
NIM : 231015200035
WAKIL KETUA PELAKSANA
Nama : Laraswati Puji Lestari
NIM : 231015200024
FASILITATOR
Nama : Nurhakim
NIM : 231015200038
PENYULUH
Nama : Tri Pangkat Soesiawan
NIM : 231015200041
NARASUMBER
Nama : Imam Buchori
NIM : 231015200023
4. PENDAMPING PKM DOSEN
NARASUMBER
Nama : Dr. H. Sachro, S.E., M.M
NIDN : 0014045205
NARASUMBER
Nama : Dr. Endang Sugiarti, S.E., M.M
NIDN : 0406017807
5. PELAKSANA
Sasaran Peserta : Kelompok UMKM Kota Tangerang Selatan
Lokasi : Waroeng Lengkong, Serpong, Tangerang Selatan.
Bentuk Kegiatan : Penyuluhan
6. SUMBER DANA
Swadaya Mahasiswa Kelas Reguler C-01S2ME001
Total Dana : Rp. 25.000.000.,-
Pamulang, 06 Januari 2024
Mengetahui
Ka. Prodi Magister Manajemen Ketua Pelaksana

Dr. Ir. H. Sarnawi, M.T., M.M Walian Maimun Al Qadiri


NIDN. 0406066003 NIM. 231015200035

Dosen Pembimbing 1 Dosen Pembimbing 2

Dr. H. Sachro, S.E., M.M Dr. Endang Sugiarti, S.E., M.M


NIDN. 0014045205 NIM. 0406017807

ii
Unuversitas Pamulang
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena berkat rahmat dan
karunianya kami dapat menyelesaikan proposal kegiatan Pengabdian Kepada
Masyarakat (PKM) penyuluhan mengenai Strategi Peningkatan Kepuasan Kerja
Karyawan UMKM Melalui Penerapan Program Kompensasi dan Insentif Yang
Adil Dan Transparan di Waroeng Lengkong, Serpong, Tangerang Selatan.
Proposal ini dibuat dengan tujuan untuk melengkapi tugas Pengabdian Kepada
Masyarakat (PKM) pada mata kuliah Kewirausahaan.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih pada:

1. Ketua program studi Magister Manajemen Program Pasca Sarjana


2. Dosen pembimbing PKM dan Dosen mata kuliah
3. Bapak/Ibu Direktur Waroeng Lengkong, Tangerang Selatan
4. Rekan satu kelompok yang saling membantu menyusun proposal ini

Proposal ini nantinya akan disusun dalam bentuk Laporan Kegiatan


Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). Atas perhatian dan kerjasama kami
ucapkan terimakasih.

Pamulang, 06 Januari 2024


Hormat Kami

Penyusun

iii
Unuversitas Pamulang
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN................................................................................................ii
KATA PENGANTAR.......................................................................................................iii
DAFTAR ISI.....................................................................................................................iv
DAFTAR TABEL..............................................................................................................v
BAB I.................................................................................................................................6
1.1 Latar Belakang...................................................................................................6
1.2 Tujuan Kegiatan.................................................................................................7
1.3 Manfaat Kegiatan...............................................................................................7
BAB 2................................................................................................................................8
2.1 Pengertian UMKM...................................................................................................8
2.2 Pengertian Kepuasan Kerja......................................................................................9
2.3 Kompensasi Dan Insentif Yang Adil Dan Transparan............................................10
BAB 3..............................................................................................................................13
3.1 Metode Pelaksanaan...............................................................................................13
3.2 Jadwal Pelaksanaan................................................................................................14
3.3 Recana Biaya..........................................................................................................15
3.4 Alat, dan Perlengkapan Kegiatan.....................................................................15
3.4.1 Alat...........................................................................................................15
3.4.2 Perlengkapan............................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................16

iv
Unuversitas Pamulang
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Jadwal Pelaksanaan............................................................................................16
Tabel 2. Rencana Biaya....................................................................................................17

v
Universitas Pamulang
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu
sektor perekonomian yang penting di Indonesia. UMKM memiliki peran yang
besar dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pertumbuhan
ekonomi, dan mengurangi kemiskinan. UMKM adalah singkatan dari Usaha
Mikro, Kecil, dan Menengah. Menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun
2008 tentang Usaha Kecil Menengah, UMKM adalah usaha ekonomi
produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh perorangan atau badan
usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau cabang dari usaha
besar atau usaha menengah. UMKM di Indonesia memiliki peran yang
sangat penting dalam perekonomian nasional. UMKM menyerap 97% dari
total tenaga kerja di Indonesia dan menyumbang 60% dari total produk
domestik bruto (PDB).
Salah satu faktor penting yang mempengaruhi keberhasilan UMKM
adalah kepuasan kerja karyawan. Karyawan yang puas dengan
pekerjaannya akan lebih produktif dan berkontribusi positif bagi perusahaan.
Kepuasan kerja merujuk pada sikap emosional yang menyenangkan dan
positif yang dirasakan oleh seorang pekerja terhadap pekerjaannya. Hal ini
dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk sifat dari tugas pekerjaan,
hasil kerja yang dicapai, bentuk pengawasan, serta rasa lega dan suka
terhadap pekerjaan. Kepuasan kerja juga dapat dipengaruhi oleh kesesuaian
kepribadian dengan pekerjaan, kondisi kesehatan, kemampuan, pendidikan,
kompensasi, kondisi kerja, dan hubungan dengan rekan kerja. Secara
umum, kepuasan kerja mencerminkan perasaan seseorang terhadap
pekerjaannya
Salah satu cara untuk meningkatkan kepuasan kerja karyawan adalah
dengan menerapkan program kompensasi dan insentif yang adil dan
transparan. Kompensasi dan insentif yang adil dan transparan akan
memberikan rasa keadilan dan penghargaan bagi karyawan, sehingga
karyawan akan merasa puas dengan pekerjaannya. Dengan menerapkan
sistem kompensasi dan insentif yang adil dan transparan, perusahaan dapat

6
Universitas Pamulang
7

menciptakan lingkungan kerja yang positif dan kondusif bagi karyawan untuk
bekerja dan berkembang.

7
Universitas Pamulang
8

1.2 Tujuan Kegiatan


Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah ;
1. Mengetahui Pengaruh penerapan program kompensasi dan intensif yang
adil dan transparan terhadap kepuasan kerja karyawan di UMKM
Waroeng Lengkong, Tangerang Selatan.
2. Mengetahui Pengaruh Pemberian penyuluhan dan informasi peneraparan
program kompensasi dan intensif yang adil dan transparan kepada
karyawan UMKM Waroeng Lengkong, Tamgerang Selatan.
1.3 Manfaat Kegiatan
Manfaat dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah :
1. Memberikan informasi kepada UMKM Waroeng Lengkong tentang
pentingnya penerapan program kompensasi dan insentif yang adil dan
transparan untuk meningkatkan kepuasan kerja karyawan.
2. Membantu UMKM Waroeng Lengkong, Tangerang Selatan untuk
meningkatkan kepuasan kerja karyawan, sehingga produktivitas dan
kinerja perusahaan dapat meningkat.

8
Universitas Pamulang
9

BAB 2
TINJUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian UMKM
UMKM merupakan singkatan dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Menurut
Undang-Undang No. 20 tahun 2008, UMKM adalah usaha produktif yang dimiliki
perorangan maupun badan usaha yang telah memenuhi kriteria sebagai usaha mikro.
Usaha mikro sendiri memiliki kriteria berupa harta kekayaan bersih maksimal serta omzet
penjualan per tahun maksimal. UMKM memiliki peran penting dalam perekonomian,
termasuk dalam perluasan kesempatan kerja dan pendorong bagi masyarakat untuk ikut
bersaing dalam menciptakan usaha. Contoh UMKM di Indonesia meliputi berbagai
bidang, seperti kuliner dan kerajinan. UMKM merupakan pondasi utama sektor
perekonomian di Indonesia dan menjadi motor penggerak bagi berbagai sektor ekonomi.

UMKM adalah singkatan dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Menurut Undang-
Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Kecil Menengah, UMKM adalah usaha
ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh perorangan atau badan usaha
yang bukan merupakan anak perusahaan atau cabang dari usaha besar atau usaha
menengah. UMKM di Indonesia memiliki peran yang sangat penting dalam
perekonomian nasional. UMKM menyerap 97% dari total tenaga kerja di Indonesia dan
menyumbang 60% dari total produk domestik bruto (PDB).

UMKM di Indonesia terdiri dari tiga kategori, yaitu:

 Usaha mikro adalah usaha yang memiliki kekayaan bersih kurang dari Rp200
juta, tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha.
 Usaha kecil adalah usaha yang memiliki kekayaan bersih antara Rp200 juta
sampai dengan Rp500 juta, tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha.
 Usaha menengah adalah usaha yang memiliki kekayaan bersih lebih dari Rp500
juta sampai dengan Rp5 miliar, tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha.

UMKM di Indonesia dapat dikelompokkan berdasarkan sektor usahanya, yaitu:

 Perdagangan

9
Universitas Pamulang
10

 Industri pengolahan
 Pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan
 Konstruksi
 Transportasi dan pergudangan
 Informasi dan komunikasi
 Jasa keuangan dan asuransi
 Jasa lainnya

Pemerintah Indonesia telah memberikan berbagai dukungan kepada UMKM, antara lain:

 Pembentukan regulasi yang mendukung UMKM


 Pemberian akses kredit dan pembiayaan
 Pemberian pelatihan dan pendampingan
 Pengembangan infrastruktur pendukung UMKM

Pemerintah Indonesia menargetkan agar UMKM dapat berkontribusi sebesar 70% dari
total PDB pada tahun 2030.

2.2 Pengertian Kepuasan Kerja


Kepuasan kerja adalah sikap emosional yang menyenangkan atau tidak
menyenangkan terhadap pekerjaan seseorang. Ini merupakan keadaan emosional
yang kompleks yang mencerminkan bagaimana seseorang memandang
pekerjaannya secara keseluruhan, dan dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti
tugas dan tanggung jawab, lingkungan kerja, hubungan dengan rekan kerja dan
atasan, gaji dan tunjangan, serta kesempatan untuk berkembang.
Karyawan yang puas dengan pekerjaannya cenderung:
 Lebih produktif

 Memiliki tingkat ketidakhadiran yang lebih rendah

 Memiliki tingkat perputaran kerja yang lebih rendah

 Memberikan layanan pelanggan yang lebih baik

 Lebih inovatif

Oleh karena itu, menjaga kepuasan kerja karyawan sangat penting bagi
kesuksesan bisnis. Ada banyak hal yang dapat dilakukan perusahaan untuk
meningkatkan kepuasan kerja karyawan, antara lain:

10
Universitas Pamulang
11

 Menciptakan lingkungan kerja yang positif dan suportif.


 Memberikan kesempatan untuk berkembang dan belajar.
 Menghargai dan mengakui kontribusi karyawan.
 Menyediakan gaji dan tunjangan yang kompetitif.
 Melibatkan karyawan dalam pengambilan keputusan.
Mengukur kepuasan kerja karyawan secara teratur melalui survei atau wawancara
dapat membantu perusahaan mengidentifikasi area-area yang perlu ditingkatkan.
Berikut adalah beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan kerja
karyawan:
 Karakteristik pribadi: Kepribadian, nilai-nilai, motivasi, dan gaya belajar
karyawan semuanya dapat mempengaruhi bagaimana mereka memandang
pekerjaan mereka.
 Karakteristik pekerjaan: Tugas dan tanggung jawab pekerjaan, lingkungan
kerja, hubungan dengan rekan kerja dan atasan, serta gaji dan tunjangan
semuanya dapat mempengaruhi kepuasan kerja.
 Karakteristik organisasi: Budaya organisasi, struktur organisasi, kebijakan
organisasi, dan proses organisasi semuanya dapat mempengaruhi kepuasan
kerja.
Dengan memahami faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja, perusahaan
dapat mengambil langkah-langkah untuk menciptakan lingkungan kerja yang
lebih memuaskan bagi karyawannya.
.

2.3 Kompensasi Dan Insentif Yang Adil Dan Transparan

Kompensasi dan insentif yang adil dan transparan juga harus dapat diakses dan
dipahami oleh karyawan. Karyawan harus dapat mengetahui dengan jelas apa saja
komponen kompensasi dan insentif yang mereka terima, serta bagaimana cara
menghitungnya.

Adil berarti bahwa kompensasi dan insentif yang diberikan kepada karyawan
harus sebanding dengan kemampuan dan keterampilan karyawan, kinerja
karyawan, dan kondisi pasar kerja.

Transparan berarti bahwa kebijakan kompensasi dan insentif harus jelas dan dapat
diakses oleh karyawan. Karyawan harus dapat memahami bagaimana kompensasi
dan insentif mereka dihitung.

Manfaat kompensasi dan insentif yang adil dan transparan

11
Universitas Pamulang
12

Kompensasi dan insentif yang adil dan transparan memiliki beberapa manfaat,
antara lain:

 Meningkatkan kepuasan kerja karyawan


 Meningkatkan produktivitas karyawan
 Meningkatkan loyalitas karyawan
 Meningkatkan daya tarik perusahaan sebagai tempat kerja

Contoh kompensasi dan insentif yang adil dan transparan

Berikut adalah beberapa contoh kompensasi dan insentif yang adil dan transparan:

 Gaji yang disesuaikan dengan tingkat pendidikan, pengalaman, dan


keterampilan karyawan
 Tunjangan kesehatan dan kesejahteraan yang sesuai dengan kebutuhan
karyawan
 Bonus yang diberikan berdasarkan kinerja karyawan
 Program pensiun yang transparan dan menguntungkan karyawan

Langkah-langkah penerapan kompensasi dan insentif yang adil dan transparan

Perusahaan dapat menerapkan sistem kompensasi dan insentif yang adil dan
transparan dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Menentukan tujuan kompensasi dan insentif

Perusahaan harus terlebih dahulu menentukan tujuan apa yang ingin dicapai
dengan sistem kompensasi dan insentif. Apakah tujuannya untuk meningkatkan
kepuasan kerja karyawan, produktivitas karyawan, atau loyalitas karyawan?

2. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kompensasi dan


insentif

Perusahaan harus mengidentifikasi faktor-faktor apa saja yang akan


mempengaruhi kompensasi dan insentif karyawan, seperti kemampuan dan
keterampilan karyawan, kinerja karyawan, kondisi pasar kerja, dan kebijakan
perusahaan.

3. Membuat kebijakan kompensasi dan insentif yang tertulis

12
Universitas Pamulang
13

Kebijakan kompensasi dan insentif harus dibuat secara tertulis dan dipahami oleh
semua karyawan. Kebijakan ini harus menjelaskan secara jelas apa saja komponen
kompensasi dan insentif yang diberikan, serta bagaimana cara menghitungnya.

4. Melakukan evaluasi secara berkala

Kebijakan kompensasi dan insentif harus dievaluasi secara berkala untuk


memastikan bahwa kebijakan tersebut masih sesuai dengan tujuan perusahaan dan
kondisi pasar kerja.

Dengan menerapkan sistem kompensasi dan insentif yang adil dan transparan,
perusahaan dapat menciptakan lingkungan kerja yang positif dan kondusif bagi
karyawan untuk bekerja dan berkembang.

Kompensasi dan insentif yang adil dan transparan adalah kompensasi dan insentif
yang diberikan kepada karyawan dengan mempertimbangkan berbagai faktor,
seperti:

 Kemampuan dan keterampilan karyawan


 Kinerja karyawan
 Kondisi pasar kerja
 Kebijakan perusahaan

13
Universitas Pamulang
14

BAB 3
PELAKSANAAN

3.1 Metode Pelaksanaan


Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dalam 3 bagian utama tahapan:
penyusunan materi, pembuatan proposal, pelaksanaan.

Tahap pertama penyusunan materi dilakukan dengan diawali diskusi bersama dan
menanyakan kepada pihak sekolah yaitu kepala sekolah UMKM yang bertempat di
Waroeng Lengkong, Serpong, Tangerang Selatan. Menanyakan tentang apakah sudah ada
PKM terkait yang pernah diadakan di UMKM terkait dengan Kompensasi Dan Insentif
Yang Adil dan Transparan. Hasil diskusi dengan ketua UMKM, bahwa memang belum
pernah ada tim PKM yang melaksanakan PKM terkait dengan temas tersebut, oleh karena
iu tim PKM melakukan penyusunan materi dan pencarian literatur yang cocok untuk
dijadikan proposal awal PKM.

Kedua, adalah tahap pembuatan proposal awal, meski dengan berbagai


kekurangan yang masih ada, dibuatlah proposal awal yang menguraikan poin-poin
penting yang harus dijalankan dan diuraikan dalam proposal awal. Termasuk di antaranya
pencarian mahasiswa yang memilih untuk ikut serta sebagai bagian tim PKM. Penjelasan
tentang peranan dan kemungkinan mahasiswa untuk menyampaikan sharing dalam
pelaksanaan yang termasuk dalam kegiatan “Mahasiswa Melakukan Penyuluhan”.

Tahap ketiga, pelaksanaan PKM yang dilakukan pada hari Sabtu, 27 Januari
2024. Ketua UMKM memberikan waktu yang cocok untuk pelaksanaan secara langsung
melakukan penyuluhan yang bertempat di UMKM , yaitu pilihan di hari sabtu tepat di
hari yang dinilai paling padat pengunjung dikarenakan sabtu merupakan hari libur .
Diawali dengan pemberian pengetahuan Atau Edukasi Kompensasi Dan Insentif Yang
Adil Dan Transparan kepada keluruh karyawan UMKM sehingga dari diskusi dan
penyuluhan tersebut bisa ditemukan strategi peningkatan kepuasan kerja karyawan
melalui penerapan program kompensasi dan intensif yang adil dan transparan.

14
Universitas Pamulang
15

3.2 Jadwal Pelaksanaan


Dalam kegiatan Penyuluhan Strategi Pengembangan jiwa kepemimpinan ini,
kami membuat jadwal kegiatan agar kegiatan dapat terlaksana dengan lebih efisien dan
tepat waktu. Adapun jadwal kegiatannya adalah sebagai berikut:

Tabel 1. Jadwal Pelaksanaan

15
Universitas Pamulang
16

3.3 Recana Biaya


Rencana anggaran biaya untuk kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dapat
dibagi menjadi beberapa komponen yang sangat penting untuk keberhasilan kegiatan
tersebut. Adapun renca biayanya adalah sebagai berikut:

Tabel 2. Rencana Biaya

VOLUME HARGA
KOMPONEN
NO RINCIAN SATUAN BIAYA (RP)
PEMBAYARAN
JUMLAH SATUAN (RP)
1. TRANSPORTASI BUS 1 HARI 1 UNIT Rp8.000.000 Rp8.000.000
2. KONSUMSI -
(-) SNACK PAGI PANITIA 40 ORG X 20.000 40 PCS Rp20.000 Rp800.000
100 ORG X
(-) SNACK PESERTA 20.000 100 PCS Rp20.000 Rp2.000.000
(-) MAKAN SIANG 100 ORG X
PANITIA DAN PESERTA 50.000 100 PCS Rp50.000 Rp5.000.000
(-) AIR MINERAL 330 ML (10 DUS) 11 DUS Rp50.000 Rp550.000
3. TIPS SUPIR BUS 1 SUPIR 1 KENEK 2 ORANG Rp500.000 Rp1.000.000
30 ORANG X
4. SERTIFIKAT PKM 10.000 30 ORANG Rp15.000 Rp450.000
2X1 METER (6
5. SPANDUK 2X1 M KPL X 100.000) 6 PCS Rp100.000 Rp600.000
6. DORPRIZE HADIAH 6 PCS Rp1.000.000 Rp6.000.000
7. BIAYA LAIN LAIN BIAYA LAIN LAIN 1 PCS Rp1.000.000 Rp1.000.000

TOTAL Rp25.000.000

3.4 Alat, dan Perlengkapan Kegiatan


3.4.1 Alat
Alat-alat yang dibutuhkan dalam penyuluhan strategi pengembangan jiwa
kepemimpinan di UMKM yaitu seperti sound system, mic, dll, yang mana sudah
tersedia di UMKM tersebut.

3.4.2 Perlengkapan
Perlengkapan yang dibutuhkan dalam kegiatan ini adalah laptop dan proyektor. Hal ini
dibutuhkan agar proses penyuluhan berjalan dengan baik dan efisien.

16
Universitas Pamulang
17

DAFTAR PUSTAKA

Deddy Mulyadi, Perilaku Organisasi dan Kepemimpinan Pelayanan,


(Bandung: Alfabeta, 2015), h. 139
George R. Terry dan Leslie W. Rue, Dasar-Dasar Manajemen, Jakarta:
Bumi Aksara, 1992.
Ismail Sholihin, Pengantar Manajemen, (Jakarta: Erlangga, 2009), h. 69
Sofjan Sauri, Strategic Management Sustainable Competitive, (Jakarta:
Rajawali Pers, 2016), h. 7
Sedarmayanti, Perencanaan Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Untuk Meningkatkan Kompentensi, Kinerja, Dan Produktivitas Kerja,
(Bandung: Refika Aditama, 2017), h. 34

17
Universitas Pamulang

Anda mungkin juga menyukai