Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN

JENIS PRASARANA DAN TEKNOLOGI


YANG DIGUNAKAN

PENGGUNAAN SUMBER DAYA AIR


SUNGAI RAMBUT UNTUK PEMENUHAN
KEBUTUHAN INDUSTRI PABRIK GULA DI
KABUPATEN TEGAL

TAHUN ANGGARAN 2024


LAPORAN SPESIFIKASI TEKNIS DAN KHUSUS
Penggunaan Sumber Daya Air Sungai Rambut

JENIS SARANA DAN PRASARANA YANG DIGUNAKAN

Jenis sarana dan prasarana yang digunakan dalam mendukung pengambilan air di
Sungai Rambut dalam upaya pemenuhan kebutuhan air industri gula sebesar 70
liter/detik oleh PT. Wahana Gula Investama adalah sebagai berikut:

1. Bendung
2. Pintu Penguras
3. Bangunan Pengambilan
4. Saluran Pembawa
5. Kolam Tampungan

Gambar 1 Contoh Sarana Prasarana Pengamnilan Air

1. Bendung

Bendung adalah bangunan yang dipergunakan untuk meninggikan muka air di


sungai sampai pada ketinggian yang diperlukan agar air dapat dialirkan ke saluran.
Ditinjau dari bahan yang dipergunakan, maka bendung tetap dapat dibagi menjadi
: Bendung tetap permanen (misalnya beronjong dari beton, pasangan batu,
beronjong dengan mantel); Bendung tetap semi permanen (misalnya dari Beton,

1
LAPORAN SPESIFIKASI TEKNIS DAN KHUSUS
Penggunaan Sumber Daya Air Sungai Rambut

pasangan batu, beronjong dengan mantel); Bendung tetap tidak Permanen


(misalnya dari kayu, tumpukan batu).

Gambar 2 Contoh Bangunan Bendung


Berikut ini adalah data teknis Bendung WGI:

Nama bendung : Bendung WGI


Luas DAS : 139,87 km2
Debit banjir rencana Q100th : 377 m3/dt
Lokasi : Sungai Rambut
Koordinat : X = 317718.93 m
Y = 9239032.73 m
Tipe bendung Pelimpah Bendung
Tipe mercu Mercu bulat
Elevasi mercu EL1 = -1.60 m
Elevasi dasar sungai (lantai hulu) bendung EL2 = -5.00 m
Elevasi ujung di pintu pembilas EL3 = -5.17 m
Desain elevasi banjir di hulu bendung WL100 1.72 m
Tinggi jagaan Fb = 1.00 m
Elevasi atas pondasi bendung EL4 = 2.75 m
Lebar antar pondasi bendung B = 30.00 m

2
LAPORAN SPESIFIKASI TEKNIS DAN KHUSUS
Penggunaan Sumber Daya Air Sungai Rambut

Lebar total pelimpah bendung Bw = 27.50 m


Lebar total pembilas 2.50 m
Lebar pembilas per channel bs = 1.50 m
Lebar pilar di pembilas ts = 1.00 m
Jumlah pilar di pembilas ns = 1 buah
Lebar jembatan (jika ada) Lb = 27.50 m
Lebar pilar jembatan (jika ada) tb = 0.00 m
Jumlah pilar jembatan (jika ada) nb = 0 buah
Kemiringan muka hulu bendung 1 : su = 1 : 0.5
Kemiringan muka hilir bendung 1 : sd = 1: 1
Tinggi bendung dari lantai hulu bendung p= 3.40

2. Pintu Penguras

Pintu penguras adalah salah satu perlengkapan pokok bendung yang terletak
didekat pintu pengambilan/intake. Berfungsi untuk menghindarkan angkutan
muatan sedimen dasar masuk ke intake. Pintu pembilas dapat dibuat satu pintu
atau dua pintu yakni pintu atas dan pintu bawah.

Pada Bendung WGI pintu penguras mempunyai dimensi Lebar 1,50 m dan tinggi
1,70 m dengan jenis pintu adalah pintu sorong baja dengan 2 stang.

3. Bangunan Pengambilan

Bangunan ini berfungsi untuk mengelakkan air dari sungai atau sumber air lainnya
dalam jumlah yang diinginkan. Penempatan bangunan pengambilan sebaiknya
dibuat sedekat mungkin dengan pembilas sehingga memudahkan dalam
pembersihan sedimen. Bangunan pengambilan dilengkapi dengan pintu air yang
berfungsi untuk mengatur besarnya bukaan pengambilan serta pengendalian saat
terjadi banjir.

Pada Bendung WGI pintu pengambilan mempunyai dimensi Lebar 0,50 m dan tinggi
0,60 m dengan jenis pintu adalah pintu sorong baja dengan 1 stang.

3
LAPORAN SPESIFIKASI TEKNIS DAN KHUSUS
Penggunaan Sumber Daya Air Sungai Rambut

Gambar 3 Contoh Pintu Penguras Dan Pintu Pengambilan

4. Saluran Pembawa

Saluran pembawa merupakan salah satu prasarana yang memiliki fungsi antara lain
mengambil air dari sumber air, membawa atau mengalirkan air dari sumber ke
lahan pertanian, mendistribusikan air serta mengatur dan mengukur aliran air

Gambar 4 Contoh Saluran Pembawa

4
LAPORAN SPESIFIKASI TEKNIS DAN KHUSUS
Penggunaan Sumber Daya Air Sungai Rambut

Saluran pembawa yang dipakai untuk mengalikan air dari bending ke kolam
tampungan menggunakan Box Culvert ukuran 0,40 m x 0,40 dengan Panjang 29 m

5. Kolam Tampungan

Kolam tampungan adalah bangunan air yang berupa kolam yang digunakan untuk
menampung kelebihan air pada musim hujan dan dipergunakan pada saat
kekurangan air.

Gambar 5 Contoh Kolam Tampungan


Kolam tampungan WGI berdasarkan analisi neraca air di rencankan mempunyai
volumen tampungan sebesar 104.000 m3 yang akan digunakan pada saat periode
kekurangan air. Kolam tampungan WGI mempunyai luas 4 ha dengan kedalaman 6
m dengan struktur pasangan batu dengan frame beton bertulang dengan
kemiringan lereng 1 : 1.

Anda mungkin juga menyukai