Anda di halaman 1dari 4

Leadership & Entrepreneurship

Semester Genap 2022/2023

Nama : Em Yopik Rifai


NIM : 01045210088
Universitas : Universitas Pelita Harapan

Leadership & Entrepreneurship

Ringkasan Materi
Indonesia saat ini sedang berada di fase yang cukup langka dimana pada tahun 2020-
2035, sebanyak 64% dari total jumlah penduduk di Indonesia berada pada fase usia produktif
(15-64 tahun) atau yang biasanya disebut dengan bonus demografi (Kementerian Koordinator
Bidang Perekonomian Republik Indonesia). Bonus demography merupakan keuntungan
ekonomi yang diperoleh negara ketika sebagai besar dari total penduduknya berada pada fase
usia produktif. Bonus demografi akan memberikan keuntungan terlebih meningkatkan
perekonomian di suatu negara. Sehingga hal ini akan meningkatkan pertumbuhan di
Indonesia dalam periode 2020 sampai dengan 2035. Oleh karena itu, negara Indonesia harus
dapat mengoptimalkan keadaan yang langka tersebut dengan cara meningkatkan kemampuan
kepemimpinan dan kewirausahaan.
Salah satu tokoh yang cukup menginspirasi bagi kalangan muda terkait dengan
kepemimpinan adalah Grace Natalie, sementara tokoh kewirausahaan yang cukup
menginspirasi adalah Peter Shearer. Berdasarkan dari pemaparan yang telah disampaikan
oleh Grace Natalie, memiliki jiwa seperti seorang pemimpin sangatlah penting bagi generasi
muda bangsa Indonesia. Menurutnya, sebagai seorang pemimpin, beberapa sifat yang harus
dimiliki adalah kreativitas yang tinggi, memahami nilai kejujuran dan kemanusiaan, serta
berani mengambil resiko dan siap untuk mempertanggung jawabkannya.
Tokoh lain yang cukup menginspirasi bagi kalangan muda terkait dengan
entrepreneurship dan kepemimpinan adalah Peter Shearer. Menurutnya, menjadi seorang
entrepreneurship di era digital saat ini sangatlah cocok diterapkan bagi generasi muda di
Indonesia, namun menjalankan suatu bisnis tidaklah mudah, diperlukan beberapa pemahaman
konsekuensi dan resiko, pemahaman kepribadian menjadi entrepreneurship, bagaimana cara
memimpin suatu usaha, serta bagaimana cara kita menjaga eksistensi perusahaan kita.

Pemateri 1 - Grace Natalie


Grace Natalie atau biasanya disapa Grace merupakan seorang ketua partai politik
dengan nama Partai Solidaritas Indonesia (PSI), serta mantan pembawa acara berita yang
cukup ternama di Indonesia. Perempuan kelahiran 4 Juli 1982 tersebut pernah menjadi
pembawa acara berita dan jurnalis di stasiun televisi besar di Indonesia seperti SCTV, antv,
dan tvOne sejak tahun 2004 sampai dengan tahun 2012. Selain itu, ia juga pernah dipercaya
sebagai pewancara ekslusif terhadap tokoh-tokoh dunia seperti George Soros, Steve Forbes,
dan Jose Ramos Horta. Sebagai seorang pemimpin, ia sering kali mendapatkan penghargaan
seperti Munich Young Leaders 2020 dan Youth Global Leaders 2020.
Politik baik adalah suatu misi yang mungkin
Dalam pemaparan yang telah disampaikan, Grace menyampaikan materi dengan topik
“Politik Baik: Mission Possible”, dimana ia menyampaikan beberapa poin penting yang harus
dimiliki untuk menjadi sebagai seorang pemimpin. Menurutnya, politik merupakan suatu
kreativitas yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin. Sebagai seorang pemimpin,
hendaknya kita harus memikiki kreativitas yang baik seperti cerita tentang salah satu daerah
yang pernah ia singgahi, yaitu daerah kabupaten Bantaeng di Sulawesi Selatan. Selain harus
memiliki kreativitas, seorang pemimpin juga harus harus bisa menjunjung tinggi arti
kejujuran dan rasa kemanuasian, seperti halnya yang telah dilakukan oleh Anthony Wirza.
Serta harus memiliki keberanian dan rasa tanggung jawab yang tinggi seperti yang telah
dilakukan oleh William Sarana.
Grace menjelaskan bahwa sebagai seorang pemimpin, terlebih seorang politisi, kita
harus memiliki kreativitas yang tinggi, seperti halnya salah satu kepala daerah di wilayah
Banteng. Bantaeng merupakan salah satu kabupaten yang terletak di Provinsi Sulawesi
Selatan. Sejak dulu, kabupaten Bantaeng telah menjadi salah satu kabupaten termiskin dan
tertinggal di Indonesia. Dengan anggaran daerah yang kecil, yaitu sebesar Rp 280 milyar,
kabupaten tersebut sering kali tidak dapat memberikan fasilitas yang memadai seperti
kesehatan, publik dan lain-lain. Selain dari fasilitas, Bantaeng juga sering dilanda bencana
seperti banjir ketika memasuki musim hujan. Kemudian, pada tahun 2008, Bupati Bernama
Nurdin Abdullah mulai menata kembali daerah tersebut. Bupati Nurdin, merupakan bupati
yang telah berhasil merubah daerah dengan tingkat kemiskinan yang cukup parah, fasilitas
yang kurang memadai, dan lain-lain menjadi daerah dengan yang cukup sukses. Menurut
Grace, bupati tersebut memiliki nilai kreativitas yang tinggi karena dengan kreativitas yang
tinggi ia berhasil merubah Bantaeng menjadi salah satu tempat wisata meskipun anggaran
yang diberikan pemerintah terbilang sangatlah kecil. Beberapa perubahan yang sudah
dilakukan seperti:
1. Menjadikan kabupaten Bantaeng bebas banjir tahun 2009
2. Pembangunan jalan dengan anggaran hanya Rp 120 milyar (saat ini telah menjadi
salah satu pusat kuliner dan wisata dengan bebas biaya sewa)
3. Pembangunan infrastruktur rumah sakit
4. Layanan medical emergency 113
5. Pelatihan tenaga kerja warga dan teknologi benih
Selanjutnya, Grace menjelaskan bahwa sebagai seorang pemimpin, kita memahami dan
memiliki nilai kejujuran dan rasa kemanuasian. Salah satu tokoh yang menginspirasi bagi
Grace adalah Anthony Wirza, seorang dewan perwakilan daerah yang berasal dari partai
politik PSI. Menurutnya jiwa kejujuran dan rasa kemanuasian yang tinggi telah dilakukan
oleh Anthony. Salah satu sifat tersebut terlihat ketika Anthony dengan berani menolak
anggaran untuk formula E, yang menurutnya terjadi kelebihan bayar. Kelebihan bayar
tersebut harusnya dapat digunakan untuk kepentingan public yang jauh lebih memanusiakan
manusia. Selanjutnya, hal kemanuasian yang telah dilakukan seperti memperjuangkan hak
terkait dengan peraturan daerah disabilitas provinsi DKI Jakarta.
Terakhir, Grace menjelaskan bahwa sebagai seorang pemimpin, kita harus memiliki
keberanian dan siap mempertanggung jawabkan atas apa yang telah kita perbuat. Salah satu
tokoh yang memberikan inspirasi baginya adalah William Sarana. William Sarana merupakan
salah satu anggota dewan partai politik PSI untuk wilayah Jakarta. Ia menjadi inspirasi bagi
Grace, atas keberaniannya untuk membongkar kasus anggaran lem aibon meskipun ia baru
berusia 24 tahun. Atas keberaniannya tersebut, sering kali ia mendapat terror dan intimidasi
dari berbagai pihak. Namun meskipun demikian, ia tetap berani untuk mempertanggung
jawabkan semua perbuatannya.

Pemateri 2 – Peter Shearer


Peter Shearer atau biasa dikenal Peter merupakan seorang businessman dengan
pelangaman yang sudah lama di bidang business model khususnya dibidang digital seperti
merchandise, promosi, percetakan, dan situs web digital komunitas. Saat ini, ia sedang
menekuni bisnisnya game mobile dan teknologi augmentasi reality. Sebagai seorang
businessman yang sukses di berbagai bidang bisnis, Peter sering kali mendapatkan berbagai
penghargaan seperti Fourtune 40 under 40 yaitu daftar nama pemimpin muda yang
berpengaruh di Indonesia dari berbagai bidang.
Dalam pemaparannya, Peter menyampaikan topik bahasan dengan judul “Panggilan
Menjadi Pemimpin Indonesia yang Sejati dalam Dunia Entrepreneurship”. Ia menyampaikan
beberapa poin penting yang harus dimiliki untuk menjadi seorang entrepreneurship sejati.
Menurutnya, sebagai seorang entrepreneurship sejati hendaknya kita memiliki beberapa
bagian-bagian penting sebelum terjun ke bidang bisnis. Bagian pertama yang harus diketahui
oleh orang yang ingin menjadi entrepreneurship adalah memahami karakteristik dari
entrepreneurship. Menurut Peter, terdapat setidaknya enam faktor yang benar-benar harus
dipahami untuk menjadi seorang entrepreneurship yaitu:
1. Ketidakpastian
2. Tingkat resiko yang tinggi
3. Beban kerja yang tinggi
4. Persaingan yang ketat dan keras
5. Keterbatasan sumber daya
6. Tanggung jawab yang besar.
Peter menjelaskan bahwa untuk menjadi seorang entrepreneurship, kita tidak hanya
harus memahami 6 karakteristik, tetapi harus memiliki kepribadian yang benar-benar
mencerminkan diri kita sebagai seorang entrepreneurship. Apabila kita tidak memiliki
kepribadian tersebut, maka belum tentu kita bisa menjadi seorang entrepreneurship. Beberapa
kepribadian yang harus dimiliki adalah: (1) Ketahanan mental; (2) Perlunya sumber daya; (3)
Bekerja penuh waktu; (4) Minat dan Impian yang berbeda; (5) Perlu adatif; dan (6) Rela
membayar waktu, tenaga, dan biaya. Apabila kepribadian kita belum mencerminkan sifat
tersebut, maka besar kemungkinan usaha yang kita bangun tidak akan berkembang cukup
lama.
Setelah kita memahami berbagai resiko menjadi seorang entrepreneurship, serta
kepribadian apa saja yang harus dimiliki untuk menjadi seorang entrepreneurship. Peter juga
menjelaskan, bagaimana cara kita memimpin suatu usaha supaya tetap eksis dan berkembang
menjadi lebih baik. Menurutnya ada beberapa faktor mendasar yang harus dimiliki untuk
menjadi seorang pemimpin dalam memimpin usaha, yaitu: (1) Mempunyai visi dan misi yang
jelas; (2) Menjadi problem solver; (3) Adaptif, kreatif dan inovatif; (4) Mempunyai
komunikasi yang baik dan network yang luas; (5) Karakter yang tepat dan berintegritas; dan
(6) Mempunyai iman yang kuat. Terakhir, Peter juga menjelaskan bagaimana cara kita
mempertahankan eksistensi dalam mengembangkan bisnis yang kita jalankan. Menurutnya
ada beberapa hal yang kita pertahankan yaitu: (1) Integritas, benar dan jujur; (2) Tegas,
disiplin, dan jelas; (3) Inspiratif dan positif; (4) Rendah hati dan melayani;

Anda mungkin juga menyukai