JUSUKI
17.023.22.201.100
ii
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Penyayang. Puji dan syukur
penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan karunia dan
nikmat yang tak terhinga. Salah satu kebahagiaan adalah penulis dapat
menyelesaikan proposal ini dengan judul Proyeksi Penduduk dan Fasilitas
Umum.
1. Kedua orang tua saya, Ayah dan bu yang saya cintai, yang selama ini
telah banyak memberi dukungan, Doa, dan selalu berusaha untuk
memenuhi kubutuhan saya hingga saya sampai titik ini.
2. HASBI, S.T., M. SP Selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Andi
Djemma Palopo.
3. AMIRUDDIN AKBAR FISU, S.T., M.T Selaku Dosen Pembimbing Yang
Telah Banyak Membantu, Memberi Bimbingan dan Arahan Serta
Motivasi dalam Penyelesaiaan proposal ini
4. Seluruh Bapak/Ibu Dosen serta Seluruh Staff di Program studi Teknik
Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Andi Djemma Kota Palopo.
5. Keluarga serta rekan-rekan terdekat yang selalu senantiasa memberi
dukungan serta motivasi
6. Teman-teman seangkatan khususnya mahasiswa Program Studi
Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Andi Djemma Kota Palopo.
Penulis
2
DAFTAR TABEL
3
BAB I
PENDAHULUAN
Indonesia (KBBI) Sarana adalah segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai
masyarakat untuk aktivitas sehari-hari. 1 Jalan raya, jalan desa, saluran air,
umum.
4
Pengetahuan akan lingkungan adalah serangkaian pengetahuan ekologis
yang dimiliki oleh seseorang mengenai lingkungan (Chen 2013), dengan tingkat
pelanggaran yang muncul di sekitaran pasar Bolu Toraja Utara kerap terjadi yang
Fasilitas Umum”.
5
3. Bagaimana pengaruh tingkat kerusakan terhadap kegiatan pemeliharaan
fasilitas sosial dan fasilitas umum yang dilaksanakan oleh oleh Dinas
fasilitas sosial dan fasilitas umum yang dilaksanakan oleh oleh Dinas
6
BAB II
TINJAUAN TEORI
2.1.1 Defenisi
7
untuk mobilitas orang dan angkutan barang, mencegah perambatan
jaringan air bersih, jaringan saluran pembuangan air limbah dan tempat
kebutuhan jumlah ruang, luas ruang dan luas lahan. Rumus 2, Rumus
ada.
8
a. jumlah rombongan belajar;
tingkatan pendidikan.
keruangan unit-unit atau kelompok lingkungan yang ada beserta posisi pusat
lingkungan yang ada. Tentunya hal ini dapat terkait dengan bentukan grup
4. SLTA
9
10
tabel 2. 2 Kebutuhan sarana pendidikan dan pembelajaran
Kebutuhan
Jumlah kriteria
persatuan sarana
Jenis penduduk Standard
No Luas Luas Radius Lokasi dan keterangan
sarana pendukung (m2/jiwa
Lantai Lahan Pencapaian Penyelesaian
(jiwa)
Min. (m2) Min. (m2)
1. Taman 1250 216 500 0,28 m2/j 500 m’ Di tengah kelompok Dua rombongan
Kanak- termasuk warga. tidak prabelajar
kanak rumah menyebrang jalan @60 murid dapat
penjaga raya bergabung dengan bersatu
36 m2 taman sehingga dengan sarana lain
2. Sekolah 1600 633 2000 1.25 1000 m' terjadi
Dasar pengelompokkan
kegiatan
3. SLTP 4.800 2.282 9.000 1,88 1.000 m’ Dapat dijangkau Kebutuhan harus
dengan kendaraan berdasarkan
4. SMU 4.800 3.835 12.500 2,6 3.000 m’ umum. perhitungan dengan
Disatukan dengan rumus 2, 3 dan 4.
lapangan olah raga. Dapat digabung
Tidak selalu dengan sarana
harus di pusat pendidikan lain, mis.
lingkungan. SD, SMP, SMA
Taman 2.500 72 150 0,09 1.000 m’ Di tengah kelompok dalam satu komplek
Bacaan warga tidak
5. menyeberang jalan
lingkungan.
11
tabel 2. 3 Kebutuhan sarana kesehatan
Kebutuhan persatuan
Jumlah kriteria
sarana
penduduk Standard
No Jenis sarana Luas Luas Radius Lokasi dan keterangan
pendukung (m2/jiwa
Lantai Lahan Pencapaian Penyelesaian
(jiwa)
Min. (m2) Min. (m2)
1. Posyandu 1.250 36 60 0,048 500’ Di tengah kelompok Dapat bergabung
tetangga tidak dengan balai warga
menyeberang jalan atau sarana
raya hunian/rumah
2. Balai 2.500 150 300 0,12 1.000 m’ Di tengah kelompok Dapat bergabung
Pengobatan tetangga tidak dalam lokasi balai
Warga menyeberang jalan warga
raya.
3. BKIA / Klinik 30.000 1.500 3.000 0,1 4.000 m’ Dapat dijangkau
Bersalin dengan kendaraan
umum
4. Puskesmas 30.000 150 300 0,006 1.500 m’ -idem- Dapat bergbung
Pembantu dalam lokasi kantor
dan Balai kelurahan
Pengobatan
Lingkungan
5. Puskesmas 120.000 420 1.000 0,008 3.000 m’ -idem- Dapat bergabung
dan Balai dalam lokasi kantor
Pengobatan kecamatan
6. Tempat 5.000 18 - - 1.500 m’ -idem- Dapat bersatu
Praktek dengan rumah
Dokter tinggal/tempat
7. Apotik / 30.000 120 250 0,025 1.500 m’ -idem- usaha/apotik
Rumah Obat
12
tabel 2. 4 Jenis sarana perdagangan dan niaga
Kebutuhan persatuan
Jumlah kriteria
sarana
penduduk Standard
No Jenis sarana Luas Luas Radius Lokasi dan
pendukung (m2/jiwa
Lantai Lahan Pencapaian Penyelesaian
(jiwa)
Min. (m2) Min. (m2)
1. Toko / 250 50 100 (bila 0,4 300 m’ Di tengah kelompok
Warung (termasuk berdiri tetangga. Dapat
gudang) sendiri) merupakan bagian dari
sarana lain
2. Pertokoan 6.000 1.200 3.000 0,5 2.000 m’ Di pusat kegiatan sub
lingkungan. KDB 40%
Dapat
3. Pusat 30.000 13.500 10.000 0,33 - Dapat dijangkau
Pertokoan + dengan kendaraan
Pasar umum
Lingkungan
4. Pusat 120.000 36.000 36.000 0,3 - Terletak di jalan utama.
Perbelanjaan Termasuk sarana parkir
dan Niaga sesuai ketentuan
(toko + pasar setempat
+ bank +
kantor)
13
BAB III
METODE PENELITIAN
1. Metode Geometrik
Keterangan:
2. Metode Aritmatika
Keterangan:
3. Metode Eksponensial
14
Keterangan:
pelayanan.
sebagai berikut:
15
BAB IV
dari enam kelurahan dan satu desa yang ada pada wilayah Kecamatan
tahun 2022.
a. Topografi
dataran tinggi dengan ketinggian rata-rata mulai dari 795 mdpl dengan
luas wilayah 1.03 km 2 yang terdiri dari lima Dusun dan wilayah terdiri dari
b. Hidrologi
Matallo adalah:
16
1. Bersumber dari bak penampungan air dalam rumah yang
1,5 meter.
c. Klimatologi
ada di Kabupaten toraja Utara pada tahun 2017 tetinggi pada bulan
januari yaitu 140,20 mm3 dan curah hujan terendah pada bulan
luas kurang lebih 1.03 m 2 yang terbagi ke dalam lahan pertanian, fasilitas
5.1.1. Penduduk
berjumlah 4535 jiwa, pada tahun 2019 jumlah penduduk berjumlah 4563
17
mencapai 4776 jiwa, dan sedangkan pada tahun 2022 jumlah penduduk
sebanyak 1 unit.
18
pemerintah berjumlah 3 unit, bank umum swasta berjumlah 1 unit, dan
19
BAB V
ANALISIS
penduduk berjumlah 5103 jiwa, pada tahun 2031 berjumlah 5448, pada
tahun 2037 berjumlah 5817 jiwa, dan pada tahun 2042 berjumlah 6211.
5.2.1. Pendidikan
20
Sesuai data yang telah di proyeksikan di atas maka dapat di tentukan
untuk tahun 2027 jumlah taman kanak-kanak berjumlah 2 unit, pada tahun 2032
berjumlah 2 unit, pada tahun 2037 berjumlah 2 unit, dan pada tahun 2042
berjumlah 3 unit. Untuk Sekolah Dasar (SD) Sekolah Menengah Pertama (SMP),
5.2.2. Kesehatan
21
penambahan, untuk fasilitas umum seperti tempat praktek dokter untuk 20 tahun
ke depan harusnya telah dilakukan penambahan satu unit, dan untuk tempat
praktek bidan untuk 20 tahun ke depan belum ada pengadaan untuk rumah
praktek bidan.
5.2.3. Ekonomi
permanen, pasar semi permanen, dan pasar tanpa bangunan melihat dari
berangsur naik untuk itu 15 tahun ke atas seharusnya telah bertambah dari 3
makan dalam waktu 15-20 tahun ke depan harus ada penambahan yang dari 2
22
menjadi 3 unit, warung/kedai makan untuk 5-20 tahun ke depan harusnya
bertambah dari 40 menjadi 52 unit, hotel dalam untuk 20 tahun ke depan tidak
dari 3 menjadi 4 unit, bank pemerintah untuk 10-20 tahun ke depan seharusnya
bertambah dari 3 menjadi 4 unit, sedangkan untuk bank swasta dan bank kredit
perubahan/penambahan.
23
BAB VI
PENUTUP
5.3. Kesimpulan
perencanaan yang tujuan nya untuk menyediakan jasa sebagai respon terhadap
Ekonomi.
dalam jangka waktu yang relatif pendek dapat di lakukan baik dengan
24
DAFTAR PUSTAKA
(Jurnal)
Fisu, A. A., & Didiharyono, D. (2020, April). Economic & Financial Feasibility
Analysis of Tarakan Fishery Industrial Estate Masterplan. In IOP
Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol. 469, No. 1, p.
012002). IOP Publishing.
Hafid, Z., Fisu, A. A., Humang, W. P., & Natsir, R. (2022). Application of The PPP
Scheme on The Tourism-Transportation, Case Study: The Concept Of
Palopo City Tourism. PENA TEKNIK: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Teknik, 7(1),
35-52.
Syaban, A. S., Tilaar, S., & Sembel, A. (2014). Analisis Kebutuhan Prasarana
Dasar Permukiman Di Kelurahan Maasing, Kecamatan Tuminting, Kota
Manado. ejurnal.unsrad.ac.id, 199-200.
25
Yuan, C. F. (2013). The intention and determining factors for airline passengers'
participation in carbon offset schemes. Journal of Air Transport
Management, 17-22.
(UNDANG-UNDANG)
https://www.siswapedia.com/proyeksi-jumlah-penduduk/
26