Anda di halaman 1dari 4

BAB III

TINJAUAN LOKASI

3.1. Tinjauan Kabupaten Jepara


Posisi geografis Kab. Jepara terletak di bagian Utara propinsi Jawa
Tengah, dengan koordinat 110o9’48,02” – 110o58’37,40” BT dan
5o43’20,67” – 6o47’25,83” LS, dengan batas-batas wilayah meliputi:
Barat : Laut Jawa
Utara : Laut Jawa
Timur : Kabupaten Pati dan Kudus
Selatan : Kabupaten Demak.

Jarak terdekat dari ibukota Kabupaten adalah Kecamatan Tahunan yaitu


7 km dan jarak terjauh adalah kecamatan karimunjawa yaitu 90 km. Luas
wilayah yang dimiliki seluas 100.413,189 Ha atau sekitar 1.004,13 Km2
yang meliputi 16 Kecamatan, 184 Desa dan 11 Kelurahan. Sedangkan
wilayah laut seluas 2.112,836 km2 (Jepara D. K., KONDISI GEOGRAFIS,
18).

3.2. Potensi Rumah Sakit di Kabupaten Jepara


Jumlah penduduk Kabupaten Jepara akhir tahun 2016 berdasarkan hasil
proyeksi adalah sebanyak 1.205.800 jiwa dengan pertumbuhan sebesar
0,99% dimana sebaran penduduk terbanyak terdapat di Kecamatan Tahunan
(115.504 Jiwa atau 9,50 persen) dan jumlah penduduk paling sedikit
terdapat di Kecamatan Karimunjawa (9.379 jiwa atau 0,78 persen). Jika di
lihat berdasarkan kepadatan penduduk, pada tahun 2016, kepadatan
penduduk Kabupaten Jepara mencapai 1,201 jiwa per km (Jepara D. K.,
KEPENDUDUKAN, 2018).
Untuk data rumah sakit yang ada di Kabupaten Jepara adalah seperti
berikut :

18
Gambar 3.1. Data RS Kab. Jepara.
sumber : (Kesehatan, 2017)
Pada data tersebut menunjukkan posisi rumah sakit pada Kab. Jepara
tidak bisa mencakup keseluruhan kecamatan. Jelas sebagian besar rumah
sakit hanya terdapat di Kecamatan Jepara, lebih tepatnya berada di pusat
kabupaten.
Di Kabupaten Jepara terdapat kurangnya kualitas dan kuantitas sarana
dan prasarana fasilitas kesehatan baik FKTP maupun rujukan, serta masih
belum optimalnya penyediaan Sumberdaya Kesehatan, khususya terkait
ketersediaan dokter spesialis dan dokter umum. Maka dari itu,
pembangunan rumah sakit di kabupaten tersebut sangat dibutuhkan untuk
keberlanjutan pelayanan kesehatan masyarakat (Jepara B. , 2018).

3.3. Analisis Tapak


3.3.1. Data Lokasi
Lokasi tapak berada di Jalan Suwawal-Mororejo, Kecamatan
Mlonggo, Kabupaten Jepara.

Gambar 3.2. Lokasi Tapak

19
Luasan tapak di area darat sekitar +6000m2, serta luasan di
wilayah perairan tidak terbatas dengan penggunaan secukupnya.

3.3.2. Analisis Tata Guna Lahan


Penggunaan tapak di wilayah Kecamatan Mlonggo sudah
diproyeksikan sebagai tempat yang bisa digunakan sebagai tempat
pelayanan sosial, dengan rumah sakit sebagai salah satu bentuknya.

3.3.3. Analisis Aksesibilitas

Gambar 3.3. Lokasi tapak terhadap permukiman.

Area permukiman (lingakran warna merah) dalam mengakses


fasilitas rumah sakit yang sekarang ini, relatif lebih jauh jika
dibandingkan dengan lokasi tapak, sehingga tapak memiliki potensi
sebagai lokasi yang bisa membantu masyarakat mengakses pelyanan
kesehatan lebih mudah.

20
Gambar 3.4. Aksesibilitas Tapak.

3.3.4. Analisis Kebisingan


Tidak ada masalah kebisingan yang bisa mengganggu di lokasi
tapak, karena di sebrang tapak hanya terdapat sawah, dan lahan
kosong di bagian utara, sedangkan bagian barat dan selatan tapak
berupa perairan.

3.3.5. Analisis View


View yang di dapat dari tapak, terutama pada bagian barat bisa
langsung mengarah ke arah dimana akan terlihat sangat jelas horizon
batas matahari terbenam. View menuju tapak tidak ada penghalang
sama sekali karena tidak adanya bangunan-bangunan tinggi disekitar
tapak.

3.3.6. Analisis Topografi


Tapak relatif datar, dan karena bangunan direncanakan dibangun
diatas air, kondisi gelombang ombak di pantai yang ada juga tidak
tergolong gelombang besar, dimana tinggi gelombang pantai utara
Pulau Jawa tidak mencapai 2 m.

21

Anda mungkin juga menyukai