Anda di halaman 1dari 10

PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN


Jl. Basuki Rahmat No. 1 Naikolan. Telp. (0380) 890119 Fax (0380) 890143;
email : dinaskp_prov@yahoo.com, dkpprov.ntt@gmail.com.
KUPANG

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)


PENGADAAN BARANG

PENGGUNA ANGGARAN : KEPALA DINAS


SATKER/SKPD : DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN
PROV. NTT

NAMA PPK : MUHAMMAD SALEH GORO, S.Pi, M.Pi

NAMA PEKERJAAN : BELANJA MODAL BANGUNAN


PETERNAKAN/PERIKANAN:
PENGADAAN SARANA DAN
PRASARANA PENGAWASAN DAN
KAWASAN KONSERVASI PROVINSI:
SARANA PRASARANA PUSAT
INFORMASI KAWASAN KONSERVASI
KKD LEMBATA (DAK)

TAHUN ANGGARAN 2023


KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
PENGADAAN BARANG

PEKERJAAN : BELANJA MODAL BANGUNAN


PETERNAKAN/PERIKANAN: PENGADAAN SARANA DAN
PRASARANA PENGAWASAN DAN KAWASAN
KONSERVASI PROVINSI: SARANA PRASARANA PUSAT
INFORMASI KAWASAN KONSERVASI KKD LEMBATA
(DAK)

I. LATAR BELAKANG

Penunjukan Kawasan Konservasi Perairan memungkinkan kawasan ini untuk


dikelola dan dimanfaatkan secara berkelanjutan dengan mengedepankan kaidah
pelestarian. Dalam rangka mengembangkan Kawasan Konservasi Perairan agar
memberikan manfaat yang besar secara ekologis dan ekonomis, diperlukan suatu arahan
pengelolaan yang komprehensif dan sistematis. Pemanfaatan sumberdaya laut baik yang
bersifat terbaharui maupun tidak terbaharui semakin meningkat seiring dengan
meningkatnya jumlah penduduk, sehingga tekanan terhadap sumberdaya alam laut dan
ekosistemnya semakin meningkat pula. Hal tersebut semakin dipicu oleh kegiatan yang
tidak mengacu pada kriteria-kriteria pembangunan berwawasan lingkungan serta
pemanfaatan sumberdaya alam laut yang berlebihan.
Oleh karena itu, pemanfaatan sumberdaya alam laut harus dilakukan secara
bijaksana, terencana dan terkendali. Belanja Modal Bangunan Peternakan/Perikanan:
Pengadaan Sarana dan Prasarana Pengawasan dan Kawasan Konservasi Provinsi:
Sarana Prasarana Pusat Informasi Kawasan Konservasi KKD Lembata berfungsi sebagai
Gedung pada Kawasan Konservasi Daerah (KKD) Lembata dibawah kewenangan Cabang
Dinas Kelautan dan Perikanan Wilayah Kabupaten Lembata, Flores Timur dan Sikka.
Tujuan yang ingin dicapai adalah untuk mendukung tujuan mengembangkan Kawasan
Konservasi Perairan agar memberikan manfaat yang besar secara ekologis dan
ekonomis, diperlukan suatu arahan pengelolaan yang komprehensif dan sistematis dalam
bentuk sosialisasi dengan format pengenalan secara langsung kawasan konservasi
dengan mengajak masyarakat luas untuk mengetahui kawasan konservasi perairan
sekaligus menikmati keindahan biota dan mengikuti kegiatan di kawasan konservasi.
Meningkatnya kebutuhan pelayanan bagi masyarakat, khusunya untuk pelayanan
di sekitar wilayah Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur melalui Dinas
Kelautan dan Perikanan Prov. NTT akan meningkatkan Sarana dan Prasarana untuk
mengadakan pelayanan yang semakin optimal dan lengkap kepada masyarakat sekitar.
Pada tahun ini, peningkatan sarana dan prasarana baik bangunan fisik gedung
dan bangunan pelengkap lainnya sudah mulai dilaksanakan pembangunannya secara
bertahap sesuai Grand Design Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. NTT. Pada dasarnya
titik berat/bobot pembangunan dilaksanakan untuk peningkatan pelayanan bagi
masyarakat sehingga terwujudnya Pelayanan yang optimal.
Pembangunan Gedung Kantor Pusat Informasi Kawasan Konservasi di Perairan di
Wilayah Flores Tmur dibutuhkan untuk menjawab semua hal di atas. Pembangunan
tersebut sebagai bangunan gedung negara harus diwujudkan dan dilengkapi dengan
peningkatan mutu atau kualitas, sehingga mampu memenuhi secara optimal fungsi
bangunannya dan dapat menjadi teladan bagi lingkungannya. Setiap bangunan negara
harus direncanakan dan dirancang dengan sebaik-baiknya sehingga dapat memenuhi
criteria teknis bangunan yang layak dari segi mutu, biaya dan criteria administrasi bagi
bangunan negara.
Pembangunan Bangunan Pembangunan Gedung Kantor Pusat Informasi
Kawasan Konservasi di Perairan di Wilayah Lembata harus sesuai dengan Syarat
bangunan negara yang dilengkapi dengan sarana dan prasarana serta lingkungannya
perlu diarahkan secara baik dan menyeluruh, sehingga mampu menghasilkan karya
konstruksi teknis bangunan yang memadai dan layak diterima menurut kaidah, norma
serta tata laku profesional. Setiap pembangunan negara diwujudkan dengan sebaik-
baiknya sehingga mampu memenuhi secara optimal fungsi bangunannya, andal, dan
dapat sebagai teladan bagi lingkungannya serta berkontribusi bagi perkembangannya.
Setiap banguan Negara harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya sehingga dapat
memenuhi kriteria teknis bangunan yang layak dari segi mutu, biaya dan kriteria
administrasi bagi bangunan gedung negara.
Kerangka acuan kerja (KAK) untuk pekerjaan pelaksanaan fisk perlu disiapkan
secara matang sehingga mampu mendorong perwujudan karya bangunan yang sesuai
dengan kepentingan kegiatan. KAK untuk pekerjaan konstruksi ini perlu disiapkan secara
matang sehingga mampu mendorong perwujudan karya konstruksi bangunan yang sesuai
dengan kepentingan kegiatan.
II. MAKSUD DAN TUJUAN

a. Maksud Pengadaan
Terlaksananya Pemilihan Penyedia (pihak ketiga) selaku mitra pemerintahan dalam
pelaksanaan Pengadaan Belanja Modal Bangunan Peternakan/Perikanan:
Pengadaan Sarana Dan Prasarana Pengawasan Dan Kawasan Konservasi Provinsi:
Sarana Prasarana Pusat Informasi Kawasan Konservasi KKD Lembata berdasarkan
Detail Perencanaan Teknis Gedung dan Lansekap yang telah direncanakan untuk
Pembangunan Gedung serta Penataan Interior dan Eksterior Gedung Kantor dengan
lingkup pekerjaan penyiapan lahan/galian tanah, pemasangan pondasi, dinding,
system transportasi dalam gedung, firesafety, sistem komunikasi dalam gedung,
pengecoran tiang kolom, balok beton, pemasangan lantai, atap, plafond, pintu,
jendela, pengecatan, dan lain-lain sehingga didapat hasil Pembangunan Kantor
Pusat Informasi Kawasan Konservasi di Perairan di Wilayah Lembata sesuai dengan
perencanaan teknik konstruksi, rincian dan rencana anggaran biaya, serta waktu
pelaksanaan yang sesuai dengan persyaratan teknis maupun peraturan lainnya yang
telah ditetapkan dalam dukumen Perencanaan.

b. Tujuan Pengadaan
Tersediannya Belanja Modal Bangunan Peternakan/Perikanan: Pengadaan Sarana
Dan Prasarana Pengawasan Dan Kawasan Konservasi Provinsi: Sarana Prasarana
Pusat Informasi Kawasan Konservasi KKD Lembata, sehingga dapat tercapai
Bangunan Gedung Pusat Informasi Kawasan Konservasi yang memenuhi kaidah
persyaratan Gedung Kantor sesuai standar minimal gedung yang dapat mendukung
tugas pelayanan Satuan Unit Organisasi Pengelola (SUOP) Kawasan Konservasi
maupun tugas pelayanan publik lainnya pada Cabang Dinas Kelautan dan Perikanan
Wilayah Kabupaten Lembata, Flores Timur dan Sikka ke depan.

III. TARGET/SASARAN
Target/sasaran yang ingin dicapai dalam pekerjaan ini :
1. Penyedia Sarana Prasarana Pusat Informasi Kawasan Konservasi KKD Lembata
dibawah kewenangan Cabang Dinas Kelautan dan Perikanan Wilayah Kabupaten
Lembata, Flores Timur dan Sikka yang Kompeten di bidang Konstruksi Gedung
Perkantoran.
2. Tersedianya Bangunan Gedung Pusat Informasi Kawasan Konservasi di Perairan
di Wilayah Lembata yang sesuai dengan analisis (perhitungan, kajian, dll),
gambar, rencana anggaran biaya (engineering estimate), spesifikasi teknis atau
rencana kerja dan syarat-syarat, bill of quantity, dan dokumentasi baik yang sesuai
dengan hasil perencanaan Pembangunan Bangunan Gedung Kantor Pusat Informasi
Kawasan Konservasi.
3. Optimalnya pelayanan pemerintahan khususnya sebagai Pusat Informasi kegiatan
Konservasi melalui Satuan Unit Organisasi Pengelola (SUOP) KKD dalam
melakukan pemantauan, pengawasan, dan monitoring Kawasan Konservasi
dibawah kewenangan Cabang Dinas Kelautan dan Perikanan Wilayah Kabupaten
Lembata, Flores Timur dan Sikka;

IV. NAMA ORGANISASI PENGADAAN BARANG / JASA


1. K/L/D/I : Pemerintah Provinsi NTT
2. Satker/SKPD : Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTT
3. Nama PPK : Muhammad Saleh Goro, S.Pi, M.Pi.

V. SUMBER DANA DAN PERKIRAAN BIAYA

1. Sumber dana untuk pelaksanaan kegiatan Belanja Modal Bangunan


Peternakan/Perikanan: Pengadaan Sarana dan Prasarana Pengawasan dan
Kawasan Konservasi Provinsi: Sarana Prasarana Pusat Informasi Kawasan
Konservasi KKD Lembata ini bersumber dari DPPA Dinas Kelautan dan Perikanan
Provinsi NTT Tahun Anggaran 2023.
2. Pagu Anggaran sebesar Rp. 402.000.000,- (Empat Ratus Dua Juta Rupiah).
3. Total perkiraan pagu biaya yang diperlukan / HPS sebesar Rp. 401.444.900,-
(Empat Ratus Satu Juta Empat Ratus Empat Puluh Empat Ribu Sembilan Ratus
Rupiah).

VI. JENIS KONTRAK DAN CARA PEMBAYARAN


a. Jenis Kontrak adalah Harga Satuan.
b. Cara Pembayaran adalah Termin.
VII. RUANG LINGKUP, LOKASI PEKERJAAN, FASILITAS PENUNJANG

1. Ruang lingkup :
Melakukan proses Belanja Modal Bangunan Peternakan/Perikanan: Pengadaan
Sarana dan Prasarana Pengawasan dan Kawasan Konservasi Provinsi: Sarana
Prasarana Pusat Informasi Kawasan Konservasi KKD Lembata yang didahului
dengan Pekerjaan Persiapan dilanjutkan dengan:
a. Pekerjaan Struktur (Pekerjaan Galian dan Timbunan, dan Pekerjaan Beton)
b. Pekerjaan Arsitektur (Pekerjaan Pasangan, Pekerjaan Beton, Pekerjaan
Pasangan dan Plesteran,Pekerjaan lantai dan keramik, pekerjaan kusen, pintu,
jendela boven dan partisi, Atap serta pekerjaan plafond, serta pekerjaan
Finishing).
c. Pekerjaan Mekanikal, Elektrikal dan Plumbing

2. Lokasi Pekerjaan :
Lokasi kegiatan Belanja Modal Bangunan Peternakan/Perikanan: Pengadaan Sarana
dan Prasarana Pengawasan dan Kawasan Konservasi Provinsi: Sarana Prasarana
Pusat Informasi Kawasan Konservasi KKD Lembata berada di Pangkalan
Pendaratan Ikan (PPI) Hukung – Lewoleba Kabupaten Lembata.

3. Data dan fasilitas yang dapat disediakan PA/KPA/PPK :


Data dan fasilitas penunjang yang dapat disediakan oleh Pejabat Pembuat
Komitmen adalah ruangan diskusi dan peralatan kerja seperti Komputer/Laptop,
Buku-buku pedoman/referensi.
Pejabat Pembuat Komitmen dibantu Tenaga Pendamping /Pendukung untuk
kelancaran pekerjaan. Kesalahan /kelalaian pekerjaan Belanja Modal Bangunan
Peternakan/Perikanan: Pengadaan Sarana dan Prasarana Pengawasan dan
Kawasan Konservasi Provinsi: Sarana Prasarana Pusat Informasi Kawasan
Konservasi KKD Lembata sebagai akibat dari kesalahan dalam Proses Pekerjaan
menjadi tanggung jawab Kontraktor/ Penyedia.

VIII. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN DAN MASA PEMELIHARAAN


Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan: 120 (Seratus Dua Puluh) hari kalender
terhitung sejak penandatanganan surat perjanjian (kontrak kerja) atau sampai dengan
serah terima I (PHO) seluruh paket pekerjaan konstruksi, dengan uraian pekerjaan :
1 Pekerjaan Persiapan;
2 Pekerjaan pelaksanaan Lapangan;
3 Konsultasi dan koordinasi dengan pihak Proyek;
4 Pembuatan Laporan:
- Laporan Harian
- Laporan Mingguan
- Laporan Bulanan
5 Pembuatan Dokumentasi.

Masa pemeliharaan untuk pekerjaan ini adalah 12 (dua belas) Bulan terhitung
sejak serah terima pertama. Kesalahan /kelalaian pekerjaan Konstruksi Pembangunan
Bangunan Peternakan/Perikanan sebagai akibat dari kesalahan dalam Proses Pekerjaan
menjadi tanggung jawab Kontraktor/ Penyedia

IX. PERSYARATAN KUALIFIKASI PENYEDIA

1. Syarat Kualifikasi Adminstrasi/Legalitas untuk Penyedia


Penyedia pengadaan Belanja Modal Bangunan Peternakan/Perikanan: Pengadaan
Sarana dan Prasarana Pengawasan dan Kawasan Konservasi Provinsi: Sarana
Prasarana Pusat Informasi Kawasan Konservasi KKD Lembata harus memenuhi
kriteria sebagai berikut :
1) Memiliki Surat izin Usaha Sesuai Peraturan perundang-undangan dan bidang
Pekerjaan yang diadakan:
a. Izin Usaha Jasa Konstrusi (IUJK)
b. Nomor Induk Berusaha (NIB) dengan Klasifikasi: Konstruksi Bangunan
Gedung (KBLI 41012) Sub Klasifikasi: Konstruksi Gedung Perkantoran
(BG002)
c. Memiliki status valid keterangan Wajib Pajak berdasarkan hasil Konfirmasi
Status Wajib Pajak

2. Syarat Kualfifikasi Teknis Penyedia

1) Memiliki Pengalaman:
Memiliki Pengalaman Pekerjaan Konstruksi sesuai dengan subklasifikasi SBU
yang disyaratkan paling kurang 1 (satu) pekerjaan dalam kurun waktu
4 (empat) tahun terakhir, baik dilingkungan Pemerintah maupun swasta
termasuk pengalaman sub kontrak, kecuali bagi pelaku usaha yang baru berdiri
kurang dari 3 (tiga) tahun; dan
2) Penyedia harus menyediakan tenaga yang memenuhi kebutuhan kegiatan baik
ditinjau dari lingkup (besar) kegiatan maupun tingkat kekompleksitas pekerjaan.
Tenaga-tenaga ahli yang dibutuhkan dalam kegiatan perencanaan ini minimal
terdiri dari

Pendidikan Sertifikat Minimal


No Jabatan
Terakhir Keahlian Pengalaman

SKA Ahli Muda


Pelaksana Sarjana
1 Teknik Bangunan 3 Thn
Pekerjaan Teknik Sipil
Gedung

D-III Teknik
Petugas K3 SKT Ahli Muda
2 Sipil/STM 0 Thn
Konstruksi Teknik K3
Bangunan
X.

Untuk yang memiliki SKA dan SKT melampirkan NPWP dan Melampirkan
Referensi/Surat Keterangan Bekerja dari Instansi/Lembaga Pemberi Kerja.
3) Penyedia harus mempunya peralatan sebagai berikut :
No Jenis Peralatan Kapasitas Jumlah
(Unit)
1 Concrete Mixer 350 Liter 1 Unit
2 Dump Truck 4 M3 1 Unit
3 Profile Tank 1100 L 1 Unit
4 Generator Set 5 Kva 1 Unit
5 Stamper 5,5 Hp 1 Unit

Semua jenis peralatan yang diusulkan dan diperlukan untuk pelaksanaan


pekerjaan ini, harus disertakan dengan hasil pemindaian (scan) bukti
kepemilikan (kalau milik sendiri disertakan dengan hasil pemindaian bukti
kepemilikan, kalau sewa disertakan dengan hasil pemindaian surat perjanjian
sewa)/

XI. KELUARAN / PRODUK YANG DIHASILKAN


Keluaran/produk yang dihasilkan dari pelaksanaan pekerjaan konstruksi ini
adalah Terlaksananya Bangunan gedung yang berkualitas sesuai dengan syarat-syarat
teknis yang di siaratkan dalam RKS, yaitu:
1. Keluaran yang diminta dalam Pelaksanaan Konstruksi berdasarkan Pengarahan Pihak
Pengguna Jasa dalam hal ini adalah :

1. Penyedia harus melaksanakan pekerjaan sesuai dengan kerangka acuan dari


Pemberi Kerja serta proposal teknis dan biaya yang telah disetujui yang
disampaikan oleh Penyedia.
2. Penyedia Harus Menuntaskan Pekerjaan Dengan Seluruh Kemampuan, Keahlian
Dan Pengalaman Yang Diminta Oleh Pemberi Kerja Yang Tertulis Pada Kerangka
Acuan Kerja (KAK).
3. Penyedia bertanggung jawab untuk melaksanakan pekerjaan yang tercantum pada
surat Perjanjian kontrak dengan Ketepatan waktu untuk menyelesaikan dokumen.
4. Penyedia tidak diperkenankan menyerahkan pekerjaan yang diterima dari Pemberi
Kerja kepada Pihak Ketiga kecuali mendapat persetujuan dari Pemberi Kerja.
5. Penyedia harus Bersedia Menyerahkan rekaman cetakan Dokumen Konstruksi
kepada Pemberi Kerja
6. Penyedia bertanggung jawab atas kebenaran hasil pekerjaannya yang terlebih
dahulu telah diasistensi ke Dinas Teknis terkait dalam hal ini Dinas Kelautan dan
Perikanan Provinsi NTT. dan untuk kelalaian pekerjaan yang mungkin ditemukan
selama masa konstruksi Dinas Terkait akan memberikan Tanggapan dan solusi
terhadap proses pelaksanaan Konstruksi.

2. Dokumen yang dihasilkan selama proses pelaksanaan Pekerjaan Kosntruksi terdiri


atas :

1. Dokumen Kontrak 7 (Tujuh) Rangkap


2. Laporan Dokumen Pree construction Meeting (PCM) 7 (Tujuh) Rangkap
3. Laporan Harian, Mingguan dan Bulanan 7 (Tujuh) Rangkap.
4. Gambar Shop Drawing dan As Buid Drawing 7 (Tujuh) Rangkap.
5. Laporan Back Up MC-0% dan Back Up MC-100% 7 (Tujuh) Rangkap.
6. Laporan Amandemen 7 (Tujuh) Rangkap. (Jika Ada)
7. Laporan Dokumen Sertifikat Penarikan/Termin 7 (Tujuh) Rangkap.
8. Laporan Dokumentasi 0%, 50% dan 100% 7 (Tujuh) Rangkap.
9. Laporan Dokumen FHO dan Laporan Dokumen PHO 7 (Tujuh) Rangkap
10.Hard Disk Eksternal 1 (Satu) Buah.
XII. PROSEDUR IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO DAN
PENGENDALIANNYA

Tabel . Identifikasi Bahaya K3

NO URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA


1 Pekerjaan Struktur Tertimpa Material
Luka kaki tangan karena tertimpa Material
Terluka akibat operasional alat

XIII. PENUTUP
Setelah Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini diterima, maka Penyedia Pengadaan
Belanja Modal Bangunan Peternakan/Perikanan: Pengadaan Sarana Dan Prasarana
Pengawasan Dan Kawasan Konservasi Provinsi: Sarana Prasarana Pusat Informasi
Kawasan Konservasi KKD Lembata hendaknya memeriksa semua bahan masukan yang
diterima. Berdasarkan data-data tersebut Penyedia harus segera menyusun Dokumen
Penawaran administrasi teknis dan biaya sesuai dengan persyaratan yang ditentukan
dalam dokumen pengadaan (Tender).

Kupang, 23 Juni 2023

PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN,

MUHAMMAD SALEH GORO, S.Pi, M.Pi


NIP. 19710330 200312 1 001

Anda mungkin juga menyukai