DAFTAR ISI...............................................................................................................................i
BAB 1 PENDAHULUAN.........................................................................................................1
I.I Latar Belakang...............................................................................................................................................1
I.2 Perumusan Masalah.....................................................................................................................................1
I.3 Tujuan Program............................................................................................................................................1
I.4 Luaran Yang Diharapkan...........................................................................................................................2
I.5 Manfaat Kegiatan.........................................................................................................................................2
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA..............................................................2
2.1 Kondisi umum lingkungan Kripik Pisang.................................................................................2
2.2 Sumber bahan baku..........................................................................................................................2
2.3 Peluang di pasar.................................................................................................................................2
BAB III METODE PELAKSANAAN......................................................................................3
3.1 lokasi usaha...................................................................................................................................................3
3.2 Sarana dan Prasarana..................................................................................................................................3
3.3 Strategi Produksi.........................................................................................................................................3
3.4 Bahan dan Alat Produksi..........................................................................................................................4
3.5 Proses Produksi............................................................................................................................................4
3.6 Media produksi............................................................................................................................................5
3.7 Kapasitas Produksi......................................................................................................................................5
3.8 Pemasaran Produksi..................................................................................................................................5
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN.......................................................................5
4.1 Anggaran Biaya..........................................................................................................................................5
1. BIAYA PERALATAN PENUNJANG.......................................................................6
2. BIAYA BAHAN HABIS PAKAI...............................................................................6
3. JUSTIFIKASI ANGGARAN KEGIATAN.......................................................................7
4. BIAYA PERJALANAN..............................................................................................7
i
1
BAB 1 PENDAHULUAN
I.I Latar Belakang
Keripik pisang merupakan salah satu jenis makanan ringan yang banyak digemari. Pasar
ini juga terus berkembang dan menjanjikan pertumbuhan di masa depan. Satu hal yang penting
tentang Indonesia adalah bahwa Indonesia merupakan salah satu negara penghasil pisang
terbesar di dunia. Ada banyak variasi dan kualitas yang tersedia pada pisang lokal, sehingga
memudahkan dalam memproduksi dan menjual berbagai jenis keripik pisang. Jika sumber daya
ini digunakan dengan benar, maka bisnis keripik pisang dapat memberikan nilai tambah, yang
pada akhirnya juga berkontribusi terhadap perekonomian lokal. Usaha bisnis yang mungkin
menghasilkan berbagai jenis rasa dan dapat berguna saat kita memikirkan untuk memulai
perdagangan keripik pisang. Daripada hanya menawarkan keripik pisang biasa, kita dapat
memperkenalkan beberapa jenis keripik yang tidak biasa seperti coklat, keju, pedas, atau manis
yang dapat membantu menarik kelompok pelanggan yang berbeda. Penting bagi setiap negara
untuk mendukung produk lokal agar mampu bersaing di era globalisasi ini.
Membangun industri keripik pisang dari pisang lokal akan memberikan dukungan terhadap
produk Indonesia, serta berkontribusi terhadap pengembangan barang lokal. Di dunia modern,
banyak warga yang memahami pentingnya mengonsumsi makanan sehat dan alami. Kita bisa
menjalin kemitraan dengan petani pisang setempat dalam pengembangan usaha keripik pisang.
Dengan bekerja sama dengan mereka, kita dapat mengakses pasokan bahan baku yang
berkualitas dan tahan lama. Komersialisasi bisnis keripik pisang menjanjikan keuntungan yang
baik. Kita dapat memperoleh keuntungan besar jika strategi pemasaran yang tepat dan
administrasi bisnis yang terampil diterapkan. Dengan mendirikan usaha keripik pisang, generasi
muda akan mampu meningkatkan kapasitasnya sebagai wirausaha. Dengan memperoleh
pengalaman dalam perencanaan, produksi, pemasaran, dan pengelolaan bisnis, mahasiswa dapat
memperoleh pengetahuan tentang aspek-aspek penting dalam masyarakat bisnis. Dengan cara
ini, mereka akan menjadi lebih mandiri, imajinatif, dan memperoleh wawasan lebih dalam
mengenai dunia perdagangan.
Keinginan terhadap makanan sehat akan selalu meningkat seiring dengan gaya hidup yang
sibuk dan kebutuhan praktis . Keripik pisang, salah satu jenis makanan ringan yang paling
digemari,menawarkan rasa enak dan menyehatkan saat dikonsumsi. Masyarakat menjadi
semakin pilih - pilih terhadap barang - barang produksi lokal dan lebih memilih barang - barang
yang berasal dari daerahnya sendiri.Sehubungan dengan itu, pengembangan industri pisang
dengan menggunakan pisang lokal sebagai bahan baku utama dapat meningkatkan kepercayaan
konsumen terhadap produk lokal. Konsumen saat ini semakin mencari variasi dan keunikan
pada produk yang dibelinya. Dengan menghadirkan beragam rasa yang menarik , seperti
cokelat manis,keju,atau pedas. Anda dapat menarik konsumen yang mencari pengalaman baru
dalam memilih makanan sehat .
I.2 Perumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang ditemukan berdasarkan latar belakang yang terjadi, yaitu:
1) Bagaimana mengidentifikasikan preferensi konsumen terkait rasa, kemasan, dan harga
produk keripik pisang?
2) Bagaimana potensi keripik pisang di pasar sebagai jenis camilan enak dan bergizi?
3) Bagaimana memasarkan produk kripik pisang secara efektif melalui media sosial dan
platfrom digital?
2
Keripik pisang umumnya produk makanan ringan dibuat dari irisan buah pisang dan
digoreng, dengan atau tanpa bahan tambahan makanan yang diizinkan.diproduksi dalam
lingkungan yang bersih dan higienis untuk mencegah kontaminasi.proses produksi biasanya
melibatkan pemilihan pisang yang matang, pengupasan,pemotongan tipis,pengorengan
dalam minyak panas dan penambahan bumbu jika diperlukan.
Proses pengemasan biasanya dilakukan secara higienis untuk menjaga kesegaran produk.
2.2 Sumber bahan baku
Bahan baku utama untuk membuat kripik pisang adalah pisang yang telah matang.
Pisang yang digunakan biasanya dipilih yang memiliki tekstur yang cocok untuk diiris tipis
dan digoreng. Pisang ini biasanya diperoleh dari kebun pisang lokal atau dapat diimpor dari
daerah penghasil pisang lainnya, tergantung pada ketersediaan dan kebutuhan produsen
kripik pisang.
2.3 Peluang di pasar
Peluang di pasar kripik pisang bisa sangat menjanjikan, terutama dengan peningkatan
kesadaran konsumen tentang makanan yang sehat dan camilan alternatif. Beberapa peluang
yang bisa dimanfaatkan di pasar kripik pisang antara lain:
3
1. Inovasi Produk : Pengembangan rasa baru, teknik pengolahan yang unik, atau
penambahan nilai gizi dapat meningkatkan daya tarik produk.
2. Ekspansi Pasar : Menjangkau pasar baru melalui strategi distribusi yang efektif,
seperti e-commerce, penjualan langsung, atau kemitraan dengan toko-toko lokal dan rantai ritel.
3. Branding dan Pemasaran : Membangun merek yang kuat dan strategi pemasaran yang
kreatif dapat membantu menarik perhatian konsumen dan membedakan produk dari pesaing.
4. Segmen Pasar : Menargetkan segmen pasar tertentu, seperti konsumen yang
peduli pada kesehatan, pelanggan yang mencari camilan praktis, atau mereka yang
menginginkan camilan dengan cita rasa lokal atau eksotis.
5. Kemitraan dan Kolaborasi : Menggandeng produsen lokal pisang, petani, atau pengecer
untuk memastikan pasokan bahan baku berkualitas dan membangun hubungan yang saling
menguntungkan.
Dengan strategi yang tepat, kripik pisang memiliki potensi untuk menjadi produk yang diminati
secara luas di pasar makanan ringan.
BAB III METODE PELAKSANAAN
3.1 Lokasi Usaha
A. Deskripsi Lokasi Usaha
Usaha yang kami rintis ini berlokasi di Jl. Soekarno Hatta No.KM. 8, RW.8, Batu Ampar,
Kec. Balikpapan Utara. karena dekat dengan pasar dan tenaga kerja mudah didapatakan
sedangkan untuk pemasarannya saya mencoba di tempat-tempat yang strategis dan tempat-
tempat yang banyak dikunjungi oleh banyak orang seperti Pasar,dan tempat keramaian
lainnya. Tempat- tempat lokasi tersebut yang banyak di lewati oleh masyarakat, baik
masyarakat lokal maupun non lokal sehingga usaha kami ini mudah untuk dikenal oleh
masyarakat.Yang menjadi target pasar kami yaitu masyarakat sekitar dan masyarakat
pengguna jalan tempat kami menjalani usaha.
3.2 Sarana dan Prasarana
Sarana yang tersedia di tempat produksi adalah adanya air bersih untuk melakukan
produksi serta adanya listrik yang memadai.
3.3 Strategi Produksi
Usaha Kami memproduksi keripik sesuai dengan kriteria yang usaha Kami tetapkan agar
kualitas produk tetap terjamin.Usaha keripik piasng aneka rasa ini memberikan pilihan kepada
konsumen berbagai rasa yang disukai. Rasa keripik pisang aneka rasa yang ditawarkan tentunya
sudah menjadi kesepakatan perusahaan dan memenuhi kriteria usaha. Proses produksi
dilakukan setiap hari selama ada waktu senggang. Hal ini bukan berarti mengesampingkan
usaha ini tapi karena kewajiban utama Kami sebagai mahasiswa untuk belajar. Namun, dengan
usaha yang dilakukan terus menerus, usaha Kami akan mampu memenuhi permintaan pasar
terhadap produk perusahaan.
3.4 Bahan dan Alat Produksi
Untuk memenuhi permintaan konsumen maka dalam produksi nya kami menggunakan alat
dan bahan meliputi:
BAHAN:
1) satu tandan pisang ambon atau pisang kepok
2) kapur sirih
3) minyak goreng
4) liter air bersih
5) Aneka rempah perbumbuan untuk rasa tradisional
4
3. perjalanan Rp.800.000
1. Biaya perjalanan
2. Biaya lain-lain
FIX COST
1 Baskom 5 pcs Rp5.000 Rp50.000
2 Parutan Keripik 3 pcs Rp10.000 Rp30.000
3 Ember pelastik 2 pcs Rp25.000 Rp50.000
4 Penggorengan 2 pcs Rp50.000 Rp100.000
5 Tampah 3 pcs Rp15.000 Rp45.000
6 Kompor 2 pcs Rp500.000 Rp1.000.000
7 Tabung gas 2 pcs Rp375.000 Rp750.000
8 Spatula 5 pcs Rp5.000 Rp25.000
9 Serbet 1 lusin Rp20.000 Rp20.000
10 Pisau 5 pcs Rp5.000 Rp25.000