Korupsi ibarat “warisan haram” tanpa surat wasiat. Ia tetap lestari sekalipun
diharamkan oleh aturan hukum yang berlaku ia tetap hadir silih berganti.
Korupsi yang terjadi saat ini sudah mengkhawatirkan dan berdampak buruk luar biasa
pada hampir seluruh sendi kehidupan, bagaimana tidak korupsi telah menghancurkan sistem
perekonomian, sistem demokrasi, sistem politik, sistem hukum, sistem pemerintahan, dan
tatanan sosial ke masyarakatan.
Untuk itu sangat diperlukan cara untuk membarantas korupsi, namun disisi lain
Banyak sekali hambatan dalam pemberantasan korupsi. Terlebih bila korupsi sudah secara
sistemik mengakar dalam segala aspek kehidupan masyarakat. Beragam cara dicoba, namun
praktek korupsi tetap subur dan berkembang baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya.
Kegagalan pemberantasan korupsi di masa lalu tidak boleh menyurutkan keinginan semua
pihak untuk memberantas korupsi. Perlu dipahami bahwa tidak ada satu konsep tunggal yang
dapat menjawab bagaimana korupsi harus dicegah dan diberantas. Semua cara, strategi dan
upaya harus dilakukan dalam rangka memberantas korupsi.