Anda di halaman 1dari 16

SISTEM

RESPIRASI
Universitas Pendidikan
Indonesia
kelas A kelas B

Tri Amelia Zahra Ayu Dewanti Putri Amanda sofyan Nadia Sri Rahayu
2309985
2312536 2300266 2301151

M. Enrico Ardian Yuni Wulandari


Puput Bela Aprilia Nazzar Maulana Sidiq 2301069
2305105 2310913
2308877
Agenda-
01 02 03
Pengertian Fungsi Sistem Respirasi Sistem Respirasi
Sistem Respirasi

04 05 06
Step/Langkah Proses Respirasi Kesimpulan
Respirasi
Pengertian Sistem
Respirasi
Suatu proses pengambilan udara yang mengandung oksigen
pengeluaran karbondioksida atau CO2 ke lingkungan Oksigen yang
dibutuhkan untuk proses respirasi sel ini berasal dari atmosfer atau
udara bebas yang kita hirup yang menyediakan kandungan oksigen
sebanyak 21 persen dari seluruh gas yang ada nah manusia
membutuhkan suplai oksigen secara terus-menerus.
Proses respirasi sel dan membuang kelebihan karbondioksi.da sebagai
limbah beracun produk dari Hai tersebut Hai tukaran gas antara
oksigen dan karbondioksida dilakukan agar proses respirasi sel terus
berlangsung .
Fungsi Sistem Respirasi
Bernapas
Sistem pernapasan berfungsi untuk proses bernapas. Mulai dari udara
dihirup masuk ke mulut atau hidung, lanjut ke faring, laring, dan trakea,
dan menuju paru-paru. Kemudian udara dikeluarkan kembali dalam
bentuk karbon dioksida melalui jalur yang sama.

Pertukaran gas antara paru-paru dan aliran darah


Setelah udara masuk ke paru-paru, oksigen akan dipompa ke
dalam aliran darah dan bersamaan dengan itu, karbon dioksida
akan dikeluarkan dari aliran darah ke dalam paru-paru.

Pertukaran gas antara aliran darah dan sel-sel


tubuh
Aliran darah akan mengalirkan oksigen ke sel tubuh dan membuang
limbah karbon dioksida. Proses ini disebut respirasi internal.
Fungsi Sistem Respirasi
Menciptakan suara
Organ-organ pada sistem pernapasan juga berperan dalam menciptakan suara.
Pita suara yang terdapat di laring akan bergetar dan menghasilkan suara.

Mencium bau
Proses penciuman dimulai dengan serat penciuman yang melapisi rongga
hidung. Saat udara memasuki rongga hidung, bahan-bahan kimia di udara akan
mengaktifkan reseptor sistem saraf. Stimulus ini akan mengirimkan sinyal ke
otak. Sinyal tersebut akan bergerak dan dari situlah manusia bisa mengenali
bau.

Menyaring, melembapkan, dan


menghangatkan udara
Sistem pernapasan juga bertugas untuk menyaring, melembapkan, dan
menghangatkan udara yang dihirup.
Sistem Respirasi
Sistem Respirasi Dalam.
Sistem respirasi yang terletak di dalam
tubuh, yaitu saluran pernapasan dan
Sistem Respirasi Luar.
paru-paru. Berfungsi untuk
Sistem Respirasi Luar adalah mengalirkan udara dari luar ke dalam
bagian dari sistem paru-paru dan sebaliknya, serta untuk
melakukan pertukaran gas oksigen dan
pernapasan manusia yang
karbon dioksida.
melibatkan pertukaran
oksigen dan karbon dioksida
antara udara luar dan darah.
Organ Organ Sistem
Respirasi

Hidung
Berfungsi sebagai filter untuk partikel-
partikel yang tidak diinginkan.

Faring
Sebagai penghubung antara rongga hidung
dengan paru-paru, faring juga berfungsi
sebagai jalur masuk makanan ke dalam
tubuh, karena terhubung dengan esofagus
dan lambung.
Laring
Berfungsi sebagai saluran udara yang
menghubungkan tenggorokan dengan
sistem pernafasan. Udara yang masuk
melalui hidung atau mulut akan bergerak
ke tenggorokan.

Trakea
Sebagai jalur masuknya udara ke paru-
paru. Trakea juga mampu mengontrol
suhu udara yang masuk ke paru-paru,
membantu proses batuk, dan membantu
proses menelan makanan.
Bronkus dan Bronkiolus
Bronkus dan bronkiolus berfungsi untuk
menyalurkan udara dari trakea ke alveoli.
Udara yang dihirup melalui hidung atau
mulut akan melewati trakea, bronkus, dan
bronkiolus sebelum menuju ke alveoli.

Alveolus
Alveolus adalah kantung udara kecil yang
terletak di ujung bronkiolus. Alveolus
berfungsi sebagai tempat terjadinya
pertukaran gas antara udara dan darah.
Paru-paru
Paru-paru adalah organ utama dalam
sistem pernapasan, paru-paru berfungsi
untuk mengambil oksigen dari idara yang
masuk dan membuangkan karbon dioksida.
Paru-paru juga memiliki sistem pertahanan
yang kompleks untuk melawan infeksi

Diafragma
Diafragma adalah otot berbentuk kubah
yang terletak di bawah paru-paru.
Diafragma berfungsi sebagai otot utama
pernapasan.
Langkah-Langkah dalam
Respirasi

Secara umum, respirasi selular melibatkan tiga


proses, yaitu glikolisis, siklus krebs atau disebut
juga siklus asam sitrat, dan rantai transpor
elektron. Jadi urutan 3 tahap respirasi yang
benar adalah proses glikolisis-siklus krebs-
transpor elektron.
1 Berdasarkan
Respirasi aerob Keterlibatan
Pada umumnya, organisme membutuh kan Oksigennya.
oksigen untuk proses respirasi. proses inilah yang
menjadi proses pelepasan energi kimia molekul 2
organik di dalam sel.
Tahapan respirasi aerob : Tahapan Respirasi Anaerob
1. Glikolisis. Glikolisis merupakan tahap pertama
respirasi aerob yang terjadi di dalam sitoplasma 1. Glikolisis
atau sitosol. Tahap pertama fermentasi asam laktat
2. Dekarboksilasi Oksidatif. Tahap kedua setelah adalah glikolisis. Konversi Piruvat Dalam
glikolisis adalah dekarboksilasi oksidatif. tahap ini, piruvat yang dihasilkan dari
3. Siklus Krebs. ... glikolisis diubah menjadi asam laktat lalu
4. Transpor Elektron. regenerasi NAD+
Proses Inspirasi

Jenis Pernapasan Manusia


Menurut buku Konsep
Kebutuhan Dasar Manusia, INFORMATION
ANALYSIS
1. Pernapasan Dada 2. Pernapasan Perut
Kebutuhan Oksigenasi, Pernapasan dada merupakan pernapasan Pernapasan perut dibantu oleh otot diafragma
yang berada di bawah perut. Jenis pernapasan
yang dibentuk oleh otot dada antar tulang
Eliminasi dan Rasa Aman dan ini umumnya terjadi saat manusia sedang tidur.
rusuk. Ini merupakan jenis pernapasan yang
Sama dengan pernapasan dada, proses terjadinya
Nyaman, berdasarkan otot umumnya manusia lakukan. pernapasan perut terdiri dari dua tahap:
yang digunakan, jenis
Inspirasi terjadi saat otot antar tulang Inspirasi terjadi saat otot diafragma
pernapasan manusia dibagi rusuk berkontraksi dan terangkat. Ini berkontraksi. Diafragma masuk mengakibatkan
volume rongga dada membesar, sehingga tekanan
menjadi dua, yaitu melalui membuat volume rongga dada bertambah
udaranya mengecil. Hal ini diikuti oleh paru-paru
besar dan tekanan rongga dada menjadi
dada dan perut. lebih kecil dari tekanan udara luar.
yang mengembang dan mengakibatkan tekanan
udara lebih kecil dari tekanan udara atmosfer.
Sehingga udara dapat mengalir dari luar ke Udara pun bisa masuk.
dalam paru-paru.
Proses Ekspirasi
Ekspirasi merupakan proses
mengembuskan napas. Kondisi
otot tulang rusuk dan
diafragma berelaksasi.
Ekspirasi merupakan Volume
proses mengembuskan
Ekspirasi merupakan proses mengembuskan napas. 1. Pernapasan dada merupakan
rongga
Kondisi dada dan
otot tulang paru-paru
rusuk dan diafragma 2. Pernapasan perut dibantu oleh otot
pernapasan yang dibentuk oleh otot diafragma yang berada di bawah
mengecil saatrongga
berelaksasi. Volume diafragma
dada dan paru-paru
dada antar tulang rusuk. Ini merupakan
mengecil saat diafragma bergerak naik dan sangkar perut. Jenis pernapasan ini umumnya
bergerak
tulang naik Tekanan
rusuk mengecil. dan sangkar
udara dalam paru- jenis pernapasan yang umumnya manusia terjadi saat manusia sedang tidur. Sama
tulang
paru rusuk
naik dan udara mengecil. Tekanan
keluar dari paru-paru.napas. lakukan. dengan pernapasan dada
Ekspirasi merupakan proses mengembuskan napas. INFORMATION ANALYSIS IMPORTANT FUNCTIONS
udara dalam
Kondisi paru-paru
otot tulang naik
rusuk dan diafragma
Dalam proses ekspirasi, otot antar tulang Ekspirasi bermula darioleh
otot diafragma
dan udara
berelaksasi. keluar
Volume ronggadari paru-
dada dan paru-paru Pernapasan perut dibantu otot diafragma
mengecil saat diafragma bergerak naik dan sangkar rusuk akan kembali ke posisi semula, yang
yang berelaksasi
berada di bawah dan otot
perut. Jenisdinding
pernapasan ini
paru.rusuk mengecil. Tekanan udara dalam paru-
tulang sehingga volume rongga dada akan umumnya terjadi saat manusia
perut berkontraksi. sedang tidur. Sama
Ini menyebabkan
paru naik dan udara keluar dari paru-paru. otot dengan pernapasan dada,
mengecil, sedangkan tekanannya diafragma terangkat dan melengkung
tulang rusuk dan diafragma berelaksasi. Volume
Terdapat
rongga dadadua macam mengecil saat
dan paru-paru membesar. Tekanan ini pun akan menekan rongga dada. Hal ini
diafragma bergerak naik dan sangkar tulang rusuk mendesak dinding paru-paru, sehingga menyebabkan volume rongga dada
pernapasan manusia, antara lain
mengecil. Tekanan udara dalam paru-paru naik dan membuatnya membesar. Keadaan ini mengecil dan tekanannya meningkat,
pernapasan dada
udara keluar daridan
paru-paru.
yang menyebabkan udara dalam rongga sehingga udara dalam paru-paru
pernapasan perut. paru-paru terdorong ke luar. keluar.
Kesimpulan
sistem pernapasan berkontribusi pada homeostatis dengan menyediakan pertukaran gas
oksigen dan karbon dioksida, antara atmosfer udara, darah, dan sel jaringan. ini juga
membantu mengatur PH cairan tubuh.

THANK YOU
secara struktural, sistem respirasi terdiri dari 2 bagian, yaitu:
1. Sistem pernapasan bagian atas : hidung, faring, dan struktur terkait
2. Sistem pernapasan bagian bawah : laring, trakea, bronkus. dan paru- paru

To see
secara fungsional, sistem respirasi this
dibagi presentation
menjadi 2, yaitu:
1. Zona konduksi terdiri dari serangkaian rongga dan tabung yang saling berhubungan
baik di luar maupun di dalam paru-paru.
2. Zona pernapasan terdiri dari jaringan di dalam paru-paru tempat terjadi pertukaran
gas

Anda mungkin juga menyukai