PAP SMEAR

UNTUK:
 Mendeteksi perubahan serviks sebelum
terjadi kanker.
 Mendeteksi dini kanker serviks sebelum
berkembang lebih luas (metastase)
 Wanita yang telah menikah (umur 20-65
tahun) masih haid atau telah menapouse.
 Wanita yang memulai hubungan seks pada
usia dini atau yang mempunyai pasangan seks
yang banyak dan mempunyai anak kelima
dan lebih.
 Wanita yang menggunakan hormonal
kontraseptif
 Kasus yang ada pendarahan sewaktu atau
atau setelah coitus (contract bleeding) atau
bleeding yang tidak tetap (irregular bleeding)
14 hari setelah hari
pertama haid
 Slide mikroskopik-kaca/plastik
 Lidi kapas
 Speculum
 Glove
 fixation-> 95% ethil alcohol
 ayre’s spatula
 Tempat pengiriman slide
 waktu yang sesuai untuk pap smear adalah tidak
dalam keadaan haid dan 14 hari setelah hari
pertama haid.
 Pastikan klien mengosongkan kandung kemih
untuk memudahkan pemeriksaan dilakukan dan
cegah BAK saat prosedur dilakukan.
 jangan mencuci (douching)atau menggunakan
obat (suppository) ke dalam vagina dalam waktu
24 jam sebelum pemeriksaan-perubahan pada
permukaan serviks dan se-sel tidak dapat
memberi hasil yang tepat.
 jangan melakukan coitus dalam waktu 24 jam
sebelum pemeriksaan-mempengaruhi hasil.
 PapSmear- pengambilan sedikit sekresi pada:
1)Vaginal Pool yang terletak di Posterior
Fornix
2)Endoservik dan Ektoservik
-terdapat sel skumokolumnar krn
terdapat perningkatann adenocarsinoma
dan pertukaran ke dalam saluran
endoservikal.
 Langkah satu:
- Tulis nama dan nomer pendaftaran dengan
jelas.Nama pasien dibagian ‘N’ slaid
mikroskop.
 Langkah dua:
-Sebelum sampel vaginal pool diambil
pastikan ‘Mucous plug’ di serviks(jika ada)
dikeluarkan terlebih dahulu dengan
menggunakan alat yang hujungnya berkapas
steril.
-Kapas perlu dipastikan tidak terlepas dan tertinggal
dalam serviks.
-Gunakan ujung yang memanjang ‘Ayre’s’ spatula
untuk mengambil pool sample dari vaginal pool.
 Langkah tiga:
-usapkan sample vaginal pool ke bagian
‘v’ di slaid mikroskop.
 Langkah empat:
- Ambil sample serviks dan endoservik
dengan menggunakan hujung panjang Ayre’s
spatula yang berlekuk dan pastikan sample
endoserviks juga diambil
- Putar spatula dengan seksama di sekitar serviks.
 Langkah lima:
- Usapkan sample serviks dan endoserviks yang
diambil ikut langkah 4 diatas bagian ‘C’ slaid
mikroskop.
 Langkah enam:
- Celupkan slaid mikroskop dalam ejen
penepatan (fixation) 95% ethil Alkohol
dengan segera dan biarkan berendam
selama 30minit.
- Jangan biarkan smear kering sebelum
direndam dalam fixation.
- Angkat slaid mikroskop keluar dari agen
fixation dan biarkan ia kering.

 Sebab-sebab spesimen smear tidak memuaskan:

a)Menggunakan pelican(lubrikan)sebelum smear diambil.
b)Slaid mikroskop tidak dibersihkan sebelum smear
diambil dan disapu diatasnya.
 c)Tidak mencelup slide mikroskop dengan
segera ke dalam agen fixation.
d)Bahan smear terlalu sedikit.Ini jarang
terjadi jika spatula diputar dengan
betul di keliling luar serviks.
 Prosedur menghantar slaid pap smear.
1)selepas ia dilabel dengan betul,simpan dalam bekas
pengirim dan hantar pada makmal dalam masa
seminggu.
2)antar bersama formulir yang lengkap yang
berisi data-data pasien seperti:
a)nama d)hasil pap smear terakhir
b)TTL e)penggunaan metode kontra septif
c)alamat lengkap
 1)Mild
Dysplasia (CIN 1)
- Human papilomavirus changes

 2)Moderate Dysplasia (CIN 2)

- Cervical intraepithelial neoplasia

 3)Severe Dysplasia (CIN 3)

 4)Carcinoma In Situ (CIN 3)

 Mild Dysplasia

 Moderate Dysplasia

 Severe Dysplasia

 Carcinoma In Situ

 Invasive Cancer

 Adenocarcinoma
 Konseling
a)Dari waktu ke waktu
b)Berkomunikasi dengan lemah lembut
c)Tunjukkan simpati
d)Penjelasan tentang organ-organ lain
yang masih ada-OVARIUM-menandakan ia
masih ada sifat kewanitaan.
e)Tidak mempengaruhi hubungan kelamin
jika uterus telah diangkat (histerektomi).
 biopsi
a)Dilakukan biopsi jika memang kanker
b)tergantung pada stadium kanker
seperti:
-surgeri
-kemoterapi