Pembangunan Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu dan Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah
Aliyah Negeri Insan Cendekia merupakan bangunan gedung negara yang dalam pelaksanaan
pembangunannya harus memenuhi azas dan prinsip kemanfaatan, keselamatan, keselarasan
bangunan gedung dengan lingkungan, efektif, efesien, terarah dan terkendali sesuai program dan
fungsi.
Klasifikasi Bangunan Gedung Pusat Pembelajaran dan Pusat Layanan Siswa adalah bangunan tidak
sederhana dan kompleks dan memerlukan teknologi yang tidak sederhana Setiap Fungsi Bangunan
yang bersifat tidak sederhana dan kompleks atau lebih dari satu bangunan atau dengan nilai yang
cukup besar, maka penanganannya wajib memenuhi Standart
Operating Procedure yang baik dan terencana. Sehingga kegiatan pekerjaan yang dimulai dari
perencanaan-pengawasan dan pembangunan fisik pekerjaan, merupakan suatu untaian manajemen
proses kegiatan konstruksi, yang saling terkait, terpadu dan komprehensif sampai fisik bangunan
tersebut selesai, dan dapat diterima dengan baik oleh pihak pengguna (user).
Pelaksanaan pembangunan diperlukan suatu jasa konsultan teknik yang mempunyai keahlian sesuai
dengan profesinya, hal ini dengan harapan bahwa dalam pelaksanaan pekerjaan fisik tersebut dapat
dipertanggung jawabkan sesuai dengan kaidah – kaidah teknik yang ada.
Dengan dilibatkannya jasa konsultan teknik, khususnya dalam bidang pengawasan (Supervisi)
maka banyak hal yang dapat diambil manfaat antara lain kualitas dan kuantitas bangunan yang
dilaksanakan dapat terpenuhi secara optimal, waktu pelaksanaan yang dapat dikendalikan, efisiensi
dan pemanfaatan yang baik dalam pelaksanaan serta tertib Administrasi.
Sejalan dengan hal tersebut diatas dalam rangka pembangunan fisik Gedung Pusat Pembelajaran
Terpadu dan Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia diperlukan
adanya konsultan supervisi.
1.2.1. MAKSUD
1
Pengawasan Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
1.2.2. TUJUAN
Tujuan dari pekerjaan Jasa Konsultansi Pengawasan Pembangunan Gedung Pusat
Pembelajaran Terpadu dan Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan
Cendekia yaitu :
1) Agar kualitas bangunan yang dihasilkan dapat memenuhi standar mutu dan kekuatan.
Hal ini mengingat fungsi kontrol dari konsultan pengawas (supervisi) merupakan tugas
utama yang tidak dapat diabaikan sehinggga dalam pelaksanaan selalu mengacu pada
ketentuan – ketentuan yang berlaku yang menyangkut : mutu, bahan, alat bantu dan
lain – lain.
2) Agar mencapai kuantitas bangunan yang dilaksanakan dan dapat terpenuhi secara
optimal, tanpa harus mengurangi jumlah / standar – standar yang sudah digariskan
sehingga tidak menyalahi ketentuan serta volume yang diharapkan dalam rencana
kerja. Dengan jumlah kuantitas volume yang ditentukan sesuai dengan rencana kerja,
maka harapan untuk optimalnya keutuhan sarana dan prasarana serta utilitas lebih
dapat dipertanggung jawabkan. Dimana kuantitas ini pun pada akhirnya dapat lebih
memberikan sisi lebih dari manfaat fungsi dan kekuatannya juga.
3) Agar waktu pelaksanaan dapat dimonitor dan dikendalikan dengan baik sehingga dapat
tepat waktu sesuai dengan rencana yang ditargetkan. Dalam hal ini konsultan teknik
memberikan masukan – masukan program kerja serta tahapan – tahapan pelaksanaan
sehingga pekerjaan dapat sesuai fase – fase serta urutan kerja yang pada akhirnya dapat
meminimalkan waktu kerja.
4) Adanya efisiensi dan pemanfaatan yang baik dalam pelaksanaan, hal ini diharapkan
adanya masukan – masukan dari konsultan teknik untuk lebih menghemat bahan dan
tenaga dalam pelaksanaan kerja serta pemanfaatan bahan – bahan sesuai dengan
kebutuhan yang ada dan khusus efisiensi tenaga dapat dilakukan dengan kebutuhan
tugas yang dikerjakan dilapangan dengan keahlian dari masing - masing pekerja yang
ditugaskan.
5) Agar tertib administrasi yang merupakan ketentuan non teknis yang mendukung
keberhasilan segi teknis, dimana urutan–urutan proses serta ketentuan–ketentuan
tambahan dan kesepakatan–kesepakatan yang diambil dalam perjalanan pelaksanaan
2
Pengawasan Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Lokasi Kegiatan Pengawasan Pembangunan Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu dan Pusat
Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia di Jalan Soekarno Hatta, Suangi,
Sakra, Lotim
4
Pengawasan Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pengawasan Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
1
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
4) Mengawasi kebenaran ukuran, kualitas dan kuantitas bahan atau komponen bangunan,
peralatan, dan perlengkapan selama pekerjaan pelaksanaan di lapangan atau di tempat kerja
lainnya.
5) Mengawasi kemajuan pelaksanaan dan mengambil tindakan yang tepat dan cepat, agar batas
waktu pelaksanaan minimal sesuai jadwal yang ditetapkan.
6) Memberikan masukan pendapat teknis tentang penambahan atau pengurangan pekerjaan yang
dapat mempengaruhi biaya, waktu pekerjaan, dan ketentuan kontrak, untuk mendapatkan
persetujuan dari Penanggung Jawab Kegiatan.
7) Memberikan petunjuk, perintah sejauh tidak mengenai pengurangan, penambahan biaya,
waktu pekerjaan, dan tidak menyimpang dari kontrak, dapat langsung disampaikan ke
pemborong dengan pemberitahuan tertulis kepada penanggung jawab kegiatan.
8) Memberikan bantuan dan petunjuk kepada pemborong dalam mengusahakan perijinan
sehubungan dengan pelaksanaan pembangunan.
9) Mengkoordinir penyelenggaraan rapat lapangan berkala, sedikitnya 2 (dua) kali sebulan,
dengan unsur Pejabat Pembuat Komitmen/Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran
dan Pengelola Teknis Proyek (PTP), Perencana dan Pemborong. Rapat tersebut bertujuan
untuk membicarakan masalah yang timbul dalam pelaksanaan, membuat risalah rapat dan
dikirimkan kepada semua pihak yang bersangkutan serta sudah diterima paling lambat 1
(satu) minggu kemudian.
3. Kegiatan Pelaporan
1) Memberikan laporan dan pendapat teknis administrasi dan teknis teknologis kepada Pejabat
Pembuat Komitmen/Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran mengenai persentase
volume dan nilai bobot bagian-bagian pekerjaan yang akan dan telah dilaksanakan oleh
pemborong.
2) Melaporkan kemajuan pekerjaan yang nyata dilaksanakan dan dibandingkan dengan jadwal
yang telah disetujui.
3) Melaporkan bahan-bahan bangunan yang dipakai, jumlah tenaga kerja dan alat yang
digunakan.
4) Memeriksa gambar-gambar kerja tambahan yang dibuat oleh pemborong terutama yang
mengakibatkan tambahan atau berkurangnya pekerjaan dan juga perhitungan serta gambar
konstruksi yang dibuat oleh pemborong (shop drawing).
4. Penyiapan Dokumen
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
1) Menerima dan menyiapkan berita acara penyelesaian pekerjaan di lapangan, serta untuk
keperluan pembayaran angsuran.
2) Memeriksa di lapangan dan menyiapkan daftar volume dan nilai pekerjaan, serta
penambahan atau pengurangan pekerjaan guna keperluan pembayaran.
3) Mempersiapkan berita acara kemajuan pekerjaan, penyerahan pertama dan kedua.
4) Meneliti gambar-gambar yang telah sesuai dengan pelaksanaan (as built drawing) sebelum
serah terima pertama.
5) Menyusun daftar cacat/ kerusakan sebelum serah terima pertama dan mengawasi perbaikan
pada masa pemeliharaan.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
DIREKTUR
ALVIAN SAMUDRA, ST
TEAM LEADER
IMAM NAWAWI, ST
AHLI ARSITEKTUR AHLI AHLI MEKANIKAL AHLI ELEKTRIKAL AHLI LANSCAPE AHLI INTERIOR AHLI
STRUKTUR LINGKUNGAN
INA WARDHANY L. HERIMAN FERRY FERDINAND, ST I GUSTI KETUT WAWAN ANDI ODDANGRIU, ST Ir. EKO JATI SETYO H, L.
SUKARNO, ST SURIADI, ST WIBAWA, ST NUGROHO SYUKRANINGRAT, ST
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
KPA
PPK UNSUR
TEKNIS
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Hubungan Kerja antara pemberi tugas dan Konsultan Pengawas merupakan hubungan
kontraktual yang dituangkan dalam Surat Perjanjian Kerja sedangkan hubungan antara
Kontraktor dan Konsultan Pengawas adalah hubungan fungsional yaitu ketentuan tugas –
tugas, tanggung jawab serta fungsi masing – masing prinsipal dituangkan dalam dokumen
pelaksanaan. Hubungan antara Kontraktor dan Pemberi Tugas adalah hubungan kontraktual
yang dituangkan Surat Perjanjian Kerja.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
1. Pendekatan
Salah satu upaya untuk mewujudkan integritas di dalam keseluruhan kerangka system
manajemen pengawasan yang menyatu, dilakukan pendekatan membentuk semangat dalam
satu Tim Proyek yang terdiri dari unsur-unsur Pemberi Tugas, Konsultan Pengawas,
PTP dan Konsultan Perencana. Pendekatan Tim Proyek dimaksudkan yang terutama untuk
menyatu padukan persepsi masing-masing unsur mengenai sasaran dan tujuan proyek.
Sedemikian sehingga terbebas dari hubungan kerja yang saling bertentangan,
yang umumnya menonjol pada cara-cara pengawasan biasa pada cumumnya. Apabila
masing-masing unsur tersebut cukup berpengetahuan, berkemampuan teknis dan profesional,
diharapkan upaya-upaya integrasi tersebut akan memberikan kesangkilan yang sangat berarti.
Semangat Tim Proyek secara ideal sebaiknya diterapkan sejak awal pelaksanaan
konstruksi sampai dengan penyelesaian proses konstruksi, dengan tujuan bersama yakni melayani
dan melindungi sebaik-baiknya kepentingan Pemberi Tugas dalam upaya mencapai tujuan
fungsional proyek. Sistem Manajemen Pengawasan mempersatukan seluruh kegiatan-kegiatan
konstruksi yang terpisah-pisah ke dalam satu koordinasi dan pengendalian oleh Tim Proyek,
sedemikian sehingga dapat tercapai suatu tata hubungan yang tidak saling bertentangan menurut
kepentingan individual. Pendekatan Tim Proyek membentuk hubungan kerja segitiga, dimana
dalam keseluruhan operasi setiap unsur diharapkan dapat menyumbangkan kemampuannya
sekaligus dapat menampung atau menggunakan kemampuan dari pihak lainnya dalam
rangka mencapai keberhasilan bersama. Jika hal demikian berhasil diwujudkan, pihak
Pemberi Tugas jugalah yang memperoleh manfaat karena terbuka kesempatan lebih luas
baginya untuk berperan serta dalam proses konstruksi sepenuhnya. Dengan demikian
Sistem Manajemen Pengawasan harus dapat menciptakan iklim kerjasama dalam suatu
hubungan kerja di dalam satu tim yang melibatkan semua unsur terkait dalam proyek konstruksi.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
disepakati suatu rencana kerja atau program pelaksanaan. Selama berlangsungnya pelaksanaan
pekerjaan dilakukan pengukuran untuk memeriksa kemajuannya dibandingkan terhadap
kesepakatan rencana kerja. Apabila dijumpai penyimpangan-penyimpangan perlu disisipkannya
fungsi pengendalian dengan cara menerapkan sumber daya tambahan, melepas rintangan-
rintangan, atau upaya-upaya lain yang menjamin agarpekerjaan meningkat serta
membawa pekerjaan balik ke garis rencananya. Apabila tidak
memungkinkan untuk mempertahankan pekerjaan tetap pada garis rencana semula mungkin
diperlukan revisi rencana kerja, yang untuk selanjutnya dipakai sebagai dasar pembandingan
kemajuan pekerjaan pada saat berikutnya.
Pengendalian melalui fungsi pengawasan berupa pengamatan yang lebih cermat lagi, dimana
obyeknya bukan saja mengenai keluaran-keluaran akan tetapi lebih ditekankan pada proses
pengerjaannya. Dengan demikian obyek pengawasan lebih mengarah kepada pemenuhan
persyaratan segenap sumber daya yang dikerahkan agar proses pengerjaannya secara teknis dapat
berlangsung dengan baik. Sejak dari dimulainya proses, pelaksanaan pengawasan akan mencermati
segala sesuatu yang berkaitan dengan kualitas maupun kuantitas sumber daya yang meliputi :
tenaga kerja, metode, material, peralatan, pendanaan, dan sebagainya.
Kesemua persyaratan yang harus diikuti sudah merupakan bentuk kesepakatan yang telah
dituangkan didalam perjanjian kontrak, spesifikasi teknis, dan syarat-syarat pelaksanaan
pekerjaan. Sehingga pelaksanaan pengawasan dalam proyek konstruksi pada hakekatnya
berkaitan dengan pemantauan proses pelaksanaan pekerjaan untuk menjamin tercapainya
standar spesifikasi teknis (bestek). Pengendalian kualitas untuk semua pekerjaan didalam
proses konstruksi tidak dapat dilakukan hanya dengan berdasarkan sampel statistik seperti halnya
yang diberlakukan dalam industri manufaktur pada umumnya. Hasil akhir suatu pekerjaan
proyek konstruksi merupakan hasil ketelitian kumulatif dari berbagai profesi.
Seluruh pekerjaan dan kegiatan-kegiatan dari banyak profesi membentuk susunan berlapis-lapis
dan mewujudkan saling ketergantungan satu sama lainnya. Sehingga berdasarkan pada metode
kerja yang demikian, disamping pula mengingat kondisi ketrampilan teknis sumber daya
manusia yang tidak merata, pengawasan harus dilakukan seiring dengan langkah-langkah
perkembangan tahap pelaksanaan setiap kegiatan.
Dalam praktek konstruksi, masih sering didapati bahwa pengawasan dimengerti dan
dilakukan sebatas hanya sebagai observasi terhadap kualitas hasil akhir suatu pekerjaan.
Cara pandang demikian bukanlah pada tempatnya, bahkan sering menjadi
sumber penghambat dalam upaya-upaya untuk mencapai peningkatan produktivitas dan
kesangkilan.
Fungsi pengawasan merupakan bagian dari sistem pengendalian, ditujukan untuk memantau
berlangsungnya suatu proses sistem rekayasa.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Untuk kepentingan agar sistem pengendalian melalui fungsi pengawasan dapat berlangsung dengan
baik, semua ketentuan persyaratan yang digunakan sebagai pedoman harus transparan,
jelas, tanpa mengandung ketidakpastian bagi semua pihak yang terlibat. Akibat dari ketentuan
yang tidak jelas, cenderung mengakibatkan timbulnya penafsiran yang bersifat subyektif
sehingga lebih jauh mendorong munculnya konflik - konflik yang
menghambat.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
1) Persiapan Lapangan
a) Pemborong harus menyediakan dan membuat sebuah direksikeet yang cukup
untuk melaksanakan tugas pekerjaan administrasi lapangan bagi pengawas dan
Direksi yang lengkap dengan alat-alat kerja minimal berupa :
1 (satu) set kursi duduk yang memadai dan pantas.
1 (satu) meja tulis berikut kursinya.
1 (satu) papan tulis (Whiteboard) serta perlengkapannya.
2 (dua) lembar polywood dipasang pada dinding untuk memasang gambar
1 (satu) rak untuk menyimpan arsip.
Perlengkapan PPPK yang dapat dipergunakan oleh semua pihak.
b) Pemborong harus menyediakan sarana alat tulis menulis seperti buku harian untuk
catatan-catatan, teguran, saran dan petunjuk dalam pelaksanaan berupa buku tamu,
buku direksi/ pengawas.
Jenis Laporan/catatan yang harus ada di Ruang Direksikeet adalah :
Catatan Kemajuan Fisik setiap hari
Catatan mengenai cuaca setiap hari
Catatan bahan-bahan yang diterima maupun ditolak oleh Pengawas
dilapangan.
Catatan Sipil Tenaga Kerja yang masuk (bekerja) pada setiap hari .
Catatan-catatan mengenai kejadian-kejadian lainnya yang memerlukan
pencatatan lebih lanjut.
Buku Tamu/Direksi
Buku Pengawas Lapangan
c) Kontraktor harus membuat Gudang/ Los Kerja yang cukup untuk menyimpan bahan-bahan
yang diperlukan dan tempat para pekerja.
2) Alat-Alat Pelaksanaan
Sebelum pekerjaan fisik dimulai, semua alat-alat pelaksanaan pekerjaan harus disediakan oleh
kontraktor, dan dalam keadaan baik dan siap pakai.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Syarat penting untuk menuntun keberhasilan suatu proyek adalah pengendalian yang ketat terhadap
faktor-faktor waktu, biaya, dan mutu. Pengendalian perlu penanganan sungguh-sungguh yang
melibatkan seluruh aparat Tim Proyek dengan koordinasi Konsultan Pengawas.
Untuk Pekerjaan Pengawasan pekerjaan Pembangunan Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu dan
Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia, ada tiga unsur yang perlu
selalu dikendalikan dan diukur, yaitu :
Kemajuan (progress) yang dicapai dibandingkan terhadap kesepakatan kontrak (rencana
yang diajukan Kontraktor).
Mutu hasil pekerjaan terhadap spesifikasi teknis (bestek)
Pembiayaan terhadap rencana anggaran Sehingga proses pengendalian pada proyek
tersebut terdiri dari fungsi dari tiga langkah pokok, yaitu :
Menetapkan standar kinerja
Mengukur kinerja terhadap standar
Membetulkan penyimpangan terhadap standar yang diberlakukan sebagaimana
ditetapkan dalam bestek/spesifikasi teknis.
a. Pengendalian Waktu
Tugas Konsultan Pengawas dalam pelaksanaan pengendalian waktu adalah
merencanakan dan menganalisis proyek dalam bentuk struktur perincian kegiatan.
Kemudian dikembangkan menjadi jadwal rencana kerja utama dilengkapi dengan rambu-
rambu marka atau titik kontrol. Jadwal rencana kerja dapat berupa bagan balok atau bentuk
jaringan kerja dengan lintasan kritis. Disamping itu, untuk kepentingan pengendalian,
Konsultan perlu mengumpulkan/mencari data-data penting untuk dasar pengambilan keputusan
yang harus dibuat. Data-data tersebut antara lain termasuk :
Laporan kemajuan pekerjaan (progress report) termasuk mencakup informasi
mengenai status kemajuan, hambatan-hambatan, analisis penyimpangan yang
meliputi setiap aspek kinerja masing-masing kegiatan.
Perkiraan penyelesaian dikaitkan dengan target persentase kemajuan setiap hari,
minggu, bulan, yang diarahkan pada pencapaian jadwal keseluruhan.
Berbagai kurva rekaman, berupa kurva kemajuan implementasi proyek.
Adapun teknik pengendalian waktu akan dilaksanakan oleh Konsultan Pengawas dengan langkah-
langkah secara garis besar sebagai berikut :
Pertama-tama menetapkan target atau standar waktu untuk suatu bagian lengkap
pekerjaan yang harus diselesaikan pada titik-titik kontrol tertentu.
Apabila sesuatu bagian lengkap pekerjaan yang ditargetkan telah dilaksanakan,
kemudian dibandingkan dengan prestasi aktualnya terhadap target.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Kurva Pengendalian
Pada pelaksanaan penjadwalan dan pengendalian konstruksi, untuk menggambarkan dan
mengungkapkan nilai-nilai kuantitas dalam hubungannya dengan waktu digunakan
beberapa macam bentuk kurva. Biasanya memakai kurva bentuk huruf S (S Curve) dan
Kurva Histogram, atau Jenjang Histogram yang dihaluskan menjadi kurva bentuk lonceng (Bell
Curve). Kurva S dipakai untuk menggambarkan nilai-nilai kumulatif, sedang Histogram
menggambarkan nilai-nilai periodik untuk interval waktu tertentu. Kurva kemajuan atau
Kurva S dapat memperlihatkan beberapa segi yang berkaitan, baik rencana kerja atau
pelaksanaan kegiatannya.
b. Pengendalian Mutu
Pengendalian mutu harus diarahkan pada upaya untuk memenuhi persyaratan dan segenap
kebutuhan Pemberi Tugas. Pada tahap pelaksanaan Pengawasan pekerjaan
Pembangunan Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu dan Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah
Aliyah Negeri Insan Cendekia, upaya penerapan pengendalian mutu diwujudkan melalui
metode pelaksanaan konstruksi, pengawasan dan inspeksi pekerjaan. Pada prinsipnya maksud
pengendalian mutu adalah :
Mengarahkan agar pelaksanaan konstruksi sesuai dengan spesifikasi teknis (bestek) dan
dokumen kontrak.
Mencakup pertimbangan ekonomi dalam penggunaan material dan
metode konstruksi yang digunakan dengan memastikan telah sesuai dengan
perencanaan dan memenuhi syarat peraturan yang berlaku.
Unsur utama sebagai pengendali mutu selama tahap pelaksanaan pembangunan adalah
Pengawas Lapangan, yang mana bertanggung-jawab agar kegiatan harian Kontraktor member hasil
akhir sesuai dengan spesifikasi teknis yang disyaratkan. Sebagai contoh, pengawas
lapangan akan memeriksa apakah material dasar yang dipakai untuk membuat beton telah
memenuhi standar, bahwa material dicampur dengan perbandingan unsur yang benar, dan
bahwa telah dilakukan pengujian terhadap sampel adukan beton, dan sebagainya.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
5.1. UMUM
Program Kerja Konsultan Pengawas/Supervisi telah diuraikan secara ringkas dalam Bab
sebelumnya, maka pada Bab ini Program Kerja Tim Konsultan Pengawas/Supervisi akan
diuraikan lebih jelas dan lebih detail.
Secara umum program kerja dibutuhkan untuk menata/mengatur rencana implemetasi
program mulai dari awal sampai akhir, tepatnya mulai sejak kegiatan Mobilisasi sampai
dengan penyelesaian Laporan Akhir dan penyerahan lapangan kepada pihak Direksi. Program kerja
yang disusun oleh Tim Konsultan Pengawas/Supervisi akan menunjukkan tahapan – tahapan
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pada Tahap mobilisasi ini Tim Konsultan Supervisi (Professional Staff) yang dikoordinir oleh
Team Leader telah berada di lokasi Kegiatan, dan harus segera melaporkan
keberadaan dan kesiapan personil Konsultan kepada pihak Pengguna Anggaran/Pejabat Pembuat
Komitmen.
Tenggang waktu Mobilisasi Konsultan direncanakan kurang lebih selama 2 (dua) hari,
setelah personil menadatangani Kontrak Kerja dan setelah diterbitkannya Surat Perintah Mulai
Kerja (SMPK) oleh pihak Pengguna Anggaran/Pejabat Pembuat Komitmen.
Untuk menunjang kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) sesuai dengan kualifikasi, maka proses
rektrutmen personil yang akan ditugaskan dalam kegiatan, secara internal Perusahaan
Konsultan akan melaksanakan seleksi terhadap personil-personil tersebut dengan materi yang
berhubungan dengan kegiatan, antara lain meliputi :
A. Kemampuan Teknis
Bertujuan untuk mengidentifikasi kemampuan personil terhadap penugasan teknis
kegiatan, terutama yang berkenaan dengan bidang pekerjaannya beserta teknis pelaksanaan di
lapangan. Hal ini menjadi bagian penting bagi tiap personil bekal utama dalam
mentranformasikan pengetahuan dan teknologi yang akan diterapkan dalam implementasi
kegiatan di lapangan.
B. Kemampuan Manajerial
Bertujuan untuk mengidentifikasi penugasan dan kemampuan personil terhadap fungsi-fungsi
manajemen secara praktis, termasuk manajemen keuangan dan penugasan terhadap penataan
dan penyusunan adminastrasi kegiatan. Hal ini dimaksudkan untuk menjadi bekal bagi
tiap personil untuk mengelola dan mengendalikan kegiatan dengan manajemen yang tertata
rapi, sehingga dapat tercapai sasaran kegiatan yang efektif, efisien, dan tepat waktu.
Kegiatan pada tahap mobilisasi ini antara lain:
a. Menyiapkan tenaga Sub-pro (Inspector, Surveyor dan Teknisi)
b. Menyiapkan materi Pre-Construction Meeting (PCM)
c. Menyiapkan Survey dan Pendataan lapangan (Eksisting)
d. Mengadakan koordinasi dan konfirmasi dengan Direksi.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pada Tahap Persiapan ini ada beberapa kegiatan yang menjadi tugas pokok Tim
Konsultan Pengawas/Supervisi sehubungan dengan penugasannya pada Kegiatan ini. Kegiatan-
kegiatan yang dilaksanakan oleh Tim Konsultan Pengawas/Supervisi pada Tahap Persiapan
ini antara lain adalah sebagai berikut:
Pertemuan Pendahuluan
Peninjauan dan Pendataan Lapangan
Evaluasi Data Teknis dan Gambar
Koordinasi dengan instansi terkait
Penyusunan Rekayasa Lapangan
Penyusunan Jadwal Pelaksanaan
Pemerikasaan dan Pengendalian Kualitas
Durasi waktu yang dibutuhkan pada Tahap Persiapan ini secara keseluruhan mulai dari Mobilisasi
sampai memasuki Tahap pelaksanaan yang dilaksanakan secara simultan diperkirakan selama
2 (dua) hari.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Peninjauan dan Pendataan Lapangan merupakan salah satu kegiatan awal yang dilaksanakan oleh
Tim Konsultan Pengawas/Supervisi bersama-sama Kontraktor dan Pihak Direksi guna
mendapatkan data dan gambaran kondisi awal dari kegiatan, sehingga nantinya bisa
dievaulasi untuk disesuaikan dengan nilai dan kuantitas setiap item pekerjaan dalam kontrak.
Durasi waktu yang direncanakan dalam kegiatan penijauan dan pendataan lapangan
adalah berkisar selama 1 – 2 hari dengan perkiraan dapat diperoleh data-data teknis yang
cukup akurat dan logis untuk dikonfirmasikan dengan Pihak Direksi sebagai bahan untuk
dievaulasi, diolah dan direvisi sesuai dengan kebutuhan di lapangan.
Data-data Teknis yang diperoleh dari hasil peninjauan di lapangan akan dievaluasi
oleh Tim Konsultan Pengawas/Supervisi guna mendapatkan data kuantitas yang lebih
konkrit dan akurat sesuai dengan kebutuhan yang akan dilaksanakan di lapangan.
Dengan diterbitkannya Revisi Data Teknis yang telah disetujui dan disepakati oleh Ketiga
Pihak, maka seluruh Gambar Pelaksanaan secara otomatis harus mengikuti data Teknis yang
baru.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pada tahap pemeriksaan dan pengendalian kualitas terhadap material yang akan digunakan maupun
pemeriksaan terhadap kualitas desain campuran yang akan digunakan dalam pelaksanaan
kegiatan harus dilaksanakan sejak tahap persiapan. Sehingga sebelum
kegiatan konstruksi dimulai sudah ada pedoman dan ketentuan terhadap kualitas material
dan desain campuran yang akan digunakan.
Pemeriksaan dan Pengendalian Kualitas terhadap material dan desain campuran dapat
dilaksanakan melalui pengujian dalam Laboratarium maupun secara langsung pengujian
dilapangan.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Dalam tahap Pengawasan dan Pemantauan pelaksanaan teknis di lapangan tugas Tim
Konsultan Pengawas/Supervisi menitikberatkan pada pengendalian kualitas pelaksanaan
untuk setiap item pekerjaan yang dilaksanakan oleh Kontraktor. Pengawasan dan
pemantauan ini dilaksanakan secara langsung oleh Sub-professional Staf (Inspector/pengawas) di
bawah koordinasi team leader.
Pengawasan dan Pemantauan dilaksanakan setiap hari dan direkam atau dicatat setiap kegiatan
yang dilaksanakan di lapangan dalam bentuk laporan harian.
Umumnya dicatat dalam buku Laporan Harian Standart yang dikeluarkan oleh kegiatan dan
disetujui oleh Pihak Direksi.
Durasi waktu yang direncanakan dalam tahap Pengawasan dan Pemantauan di lapangan ini
adalah sepanjang periode konstruksi sampai akhir kontrak dari kegiatan pengawasan.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pemantauan Kualitas dan Kuantitas secara detail dilakukan setiap mingguan pada pekerjaan
yang dianggap telah selesai sesuai recana. Hasil dari Pemantauan Kualitas
dan Kuantitas harus dicatat dan dilaporkan oleh Tim Konsultan sebagai laporan
Kemajuan Fisik Mingguan, dan disampaikan Kepada pihak Direksi.
Rangkuman dari hasil pemantauan dan pemeriksaan Kualitas dan Kuantitas terhadap
seluruh item pekerjaan yang telah di laksanakan selama 1 (satu) bulan akan diterbitkan sebagai
laporan Kemajuan fisik Bulanan yang menjadi dasar bagi Kontraktor sebagai data
pendukung (Back-up Data) untuk pembuatan Monthly Certificate (MC) dan penarikan dana.
5.7.5. Pemantauan Pembuatan Monthly Certificate (MC)
Dalam pemantauan pembuatan Pemantauan Pembuatan Monthly Certificate (MC) yang dibuat
oleh Kontraktor, maka tugas Konsultan adalah memeriksa kesesuaian seluruh isi pengajuan
dengan realisasi yang telah dilaksanakan di lapangan. Pengajuan yang telah diperiksa tersebut
akan diajukan kepada Pelaku Kegiatan /Pengguna Anggaran /Pejabat Pembuat Komitmen untuk
disetujui dan diterbitkan sertifikasi guna proses penagihan dan penarikan dana.
Dalam proses pembuatan MC dinyatakan sah dalam proses penagihan, bilamana dilengkapi
dengan data-data pendukung lainnya (Back-up Data) seperti data opname lapangan terhadap
kuantitas terlaksana, serta data test laboratorium terhadap kualitas terlaksana.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
A. Lingkup pekerjaan yang harus dilaksanakan oleh Konsultan Pengawas adalah berpedoman pada
ketentuan yang berlaku, khususnya teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara, Peraturan
Menteri Pekerjaan Umum No. 45/KPTS/M/2007 tanggal 27 Desember 2007 tentang Pedoman
Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
3
Biaya Penyelenggaraan Sistem Manajemen Keselamantan dan Kesehatan Kerja Konstruksi (SMK3)
Meliputi Penyiapan RK3K, Sosialisasi dan Promosi K3, Alat Pelindung Keja, Alat peindung diri, Asuransi
dan Perijinan, Fasilitas sarana kesehatan, Personil K3,
4 Pembersihan awal & Akhir proyek
B PEKERJAAN LANTAI 01
I. PEKERJAAN TANAH
1 Pekerjaan bowplank
2 Galian pondasi batu kali
3 Galian pondasi setempat
4 Urugan pilihan (sirtu padat) bawah pondasi
5 Urugan pasir dibawah pondasi
6 Urugan pasir dibawah lantai
7 Urugan tanah peninggian lantai - Dalam Bangunan
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Bekisting
Pembesian besi polos
Pembesian besi ulir
Cor Beton K.250
10 Pek. beton bertulang sloof 15/20 (S4)
Bekisting
Pembesian besi polos
Cor Beton K.250
11 Pek. pelat beton wiremesh M6 tebal 8 cm ( elv. -0.12 )
Wiremesh M6 single layer
Cor Beton K.250
12 Pek. beton bertulang kolom 30/30 - Type K1
Bekisting
Pembesian besi polos
Pembesian besi ulir
Cor Beton K.250
13 Pek. beton bertulang kolom 25/25 - Type K2
Bekisting
Pembesian besi polos
Pembesian besi ulir
Cor Beton K.250
14 Pek. beton bertulang kolom 10/10
15 Pek. Balok latei bertulang 10/15 - diatas kusen
16 Pek. Balok ring bertulang 10/15 - ring tangga
17 Pek. beton bertulang balok gantung 10/20
Bekisting
Pembesian besi polos
Cor Beton K.175
18 Pek. beton bertulang balok bordes 20/30
Bekisting
Pembesian besi polos
Pembesian besi ulir
Cor Beton K.250
19 Pek. beton bertulang plat tangga
Bekisting
Pembesian besi polos
Cor Beton K.250
BETON ELEVASI +3.50
20 Pek. beton bertulang balok 25/50 (B1)
Bekisting
Pembesian besi polos
Pembesian besi ulir
Cor Beton K.250
21 Pek. beton bertulang balok 25/50 (B2)
Bekisting
Pembesian besi polos
Pembesian besi ulir
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
C BANGUNAN LANTAI O2
I. PEKERJAAN TANAH
1 Urugan pasir - perataan lantai
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
C Lampu Penerangan
Pengadaan Pemasangan Lampu setara Philips,Visilite dan
Interlite, lengkap dgn gantungan ,dan stop kontak dalam pipa
conduit hanger termasuk bobokan, terpasang nyala dan perapian
kembali
Lantai - 1
1 Pengadaan Pemasangan Lampu dengan lampu Prismatic
RMI 2 X 18 watt
2 Pengadaan Pemasangan Lampu dengan Lampu Down Light
FBH/FBS 145 1 X 13 watt LED
3 Pengadaan Pemasangan Lampu dengan Lampu Down Light
1 X 10 watt
4 Pengadaan Pemasangan Stop Kontak 200 watt
kap kontak 16 Am , untuk wall
- Elv. 40
- Elv. 150 cm
5 Pengadaan Pemasangan saklar kap 16 Am
- Tunggal
- Ganda
6 Pemasangan titik instalasi lampu dan stop kontak
dalam pipa conduit
Lantai - 2
7 Pengadaan Pemasangan Lampu dengan lampu Prismatic
RMI 2 X 18 watt
8 Pengadaan Pemasangan Lampu dengan Lampu Down Light
FBH/FBS 145 1 X 13 watt LED
9 Pengadaan Pemasangan Stop Kontak 200 watt
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
D PENANGKAL PETIR
1 - Pengadaan dan pemasangan penangkal petir
Konvensional dengan spit dengan tiang tinggi : 2 mtr
2 - Kabel pentanahan 1 X BC 70 mm2 lengkap terpasang
dengan klem, hanger, dan kelengkapannya
3 - Pentanahan dengan pipa GIP 2 " Medium didalamnya
dengan plat busbar L 3cm X t ,6 mm sepanjang 6 mtr
di dalam tanah
4 - Bak kontrol 40 cm X 40 cm dengan kedalaman 40 cm
5 - Pekerjaan sipil
6 - tes dan Ijin - Ijin
E PEKERJAAN PLUMBING
AIR BERSIH
Pemipaan distribusi air bersih dari sumber air ke semua
outlet kran - kran, and bypasnya Pekerjaan Pemipaan
Air Bersih Bahan pipa PVC WAVIN AW lengkap terpasang
dengan gantungan, hanger, Support, Fitting dan
Asesorisnya, Pipa PPR - PN 10 , PVC WAVIN AW , Valve - Valve
TOYO, KITZ , Honywell & Weflow
1 Lantai - 1
- Pipa Suplay dia 1/2 " ( PVC WAVIN AW / MASPION AW
- Pipa Suplay dia 3/4 " ( PVC WAVIN AW / MASPIOIN AW
- Pipa Suplay dia 1 " ( PVC WAVIN AW / MASPION AW
- Pipa Suplay dia 1 1/2 " ( PVC WAVIN AW / MASPION AW
- Kran bak Toilet 1/2 " 125 PSI
- Gate Valve 1 " 125 PSI
- Gate Valve 1 1/2 " 125 PSI
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Dalam melaksanakan pekerjaan Pengawasan Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa
Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Prov. NTB adalah sebagai berikut:
Tahap Persiapan
Menyusun program rangkaian pelaksanaan pekerjaan Pengawasan dari tahap persiapan,
verifikasi dan atau review Perencanaan Teknis, pelaksanaan konstruksi sampai pasca
konstruksi (Serah Terima Pekerjaan Tahap I, masa pemeliharaan, membantu menyiapkan
dokumen-dokumen “as-built drawing, perijinan penggunaan bangunan, pendaftaran gedung
pemerintah, dll.), dalam bentuk : Project Master Schedule” yang disajikan berupa “Network
Planning” yang memperlihatkan urutan kegiatan dan saling ketergantungan antar kegiatan serta
jalur-jalur kritis dan bentuk “bar chart” lengkap dengan pembobotannya yang keduanya dengan
mudah dapat di “update” sesuai keperluan dan kepentingannya.
Disampaikan juga format-format (form) Administrasi Konstruksi untuk dipahami
penggunaannya oleh pihak-pihak yang terkait dalam penyelenggaraan kegiatan Pembangunan
Gedung .
Adapun contoh format (form) Administrasi sebagaimana terlampir.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pada bagian ini, akan dibuat daftar dan data material yang lengkap yang telah disetujui
untuk digunakan dalam pelaksanaan konstruksi.
d. Terhadap perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) , adalah item dan volume
pekerjaan, harga satuan pekerjaan berikut analisa harga satuannya sesuai standard harga
pemerintah Propinsi NTB sampai pada rekapitulasi seluruh biaya Pembangunan Gedung
Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur
Prov. NTB, untuk mendapatkan harga yang wajar dan dapat dipertanggungjawabkan secara
profesional.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
13. Membuat laporan dan dokumentasi (foto-foto) pelaksanaan pembangunan proyek secara
periodik/Pendahuluan.
14. Mengevaluasi Sub Kontraktor yang akan dipakai oleh Kontraktor.
15. Mengevaluasi kemampuan personil Kontraktor.
16. Mengevaluasi performance personil Kontraktor.
17. Memerintahkan pemeriksaan khusus terhadap bagian pekerjaan konstruksi yang
meragukan.
18. Memperingatkan Kontraktor secara tertulis mengenai kelalaiannya dalam memenuhi
persyaratan pekerjaan sesuai dokumen kontrak.
19. Menghentikan sementara pekerjaan Kontraktor bila terdapat penyimpangan yang kritis dari
ketentuan yang berlaku/dokumen.
20. Memerintahkan Kontraktor untuk bekerja lembur sesuai kebutuhan, merubah, memberi
atau menolak permintaan perpanjangan waktu.
21. Membuat daftar perbaikan pekerjaan (defect list) dalam rangka penyerahan pertama dari
Kontraktor kepada Pemberi Tugas.
22. Membuat konsep addendum kontrak jika sekiranya ada pekerjaan tambah/kurang atau
perpanjangan waktu pelaksanaan bersama-sama Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
23. Memeriksa as built drawing (gambar yang sesuai dengan yang dilaksanakan).
24. Memeriksa manual pedoman pemakaian dan pemeliharaan bangunan serta peralatan.
25. Memeriksa tersedianya garansi/sertifikat peralatan dan training operator
26. Memproses dan memeriksa Berita Acara Serah Terima I pekerjaan Kontraktor dan
disampaikan kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
6.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Sebagai penjelasan dan uraian pada bab sebelumnya tentang program kerja Konsultan, maka dalam
bab ini diuraikan lebih tervisualisasi melalui penyusunan jadual dalam bentuk tabel. Selama dalam tahap
Persiapan, maka Tim Konsultan sudah harus menyusun rencana kerja yang dituangkan dalam bentuk Jadual
Pelaksanaan Pengawasan selama periode kontrak sesuai dengan pelaksanaan pekerjaan Pengawasan
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok
Timur Prov. NTB yang berkisar selama 100 (seratus) hari kalender. Jadwal Pelaksanaan Pengawasan dari
Tim Konsultan Pengawas/Supervisi dapat dilihat pada Tabel berikut:
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Konsultan dalam pelaksanaan pekerjaan pengawasan akan membentuk suatu tim kerja terorganisasi
yang terdiri dari beberapa personil ahli dalam bidang kegiatan ini.
Sesuai dengan yang tercantum dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK), pada dasarnya Konsultan
harus bekerjasama dengan Direksi/Pemberi Tugas dalam hal menyelesaikan tugas
Supervisi/Pengawasan sampai dengan masa kontraknya selesai, atau sampai dengan diserahkannya
lapangan kepada Pihak Direksi (Pemberi Tugas).
Secara Garis besarnya tugas-tugas Tim Konsultan Supervisi/Pengawas Lapangan diuraikan sebagai
berikut :
a) Membantu Pemilik Kegiatan dalam segala aspek supervisi/pengawasan dalam teknis
pelaksanaan Supervisi/Pengawasan dalam Proyek;
b) Membantu Pengguna Anggaran/Pejabat Pembuat Komitmen dalam menyelengarakan tugasnya
untuk menjamin semua pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan desain teknis, spesifikasi dan
dokumen kontrak lainnya;
c) Membantu Pengguna Anggaran/Pejabat Pembuat Komitmen dalam menafsirkan dan
menerapkan pasal-pasal Dokumen Kontrak yang menyangkut segi Hukum, Khususnya yang
menyangkut dari Kontrak untuk pembayaran ekstra dan hal umum lainnya, sehubungan
dengan hak dan kewajiban Kontraktor sesuai isi kontrak;
d) Membuat rekomendasi yang rinci untuk Pemerintah Perubahan Kontrak (CCO) dan
Addendum sesuai dengan kebutuhan untuk menjamin didapatkannya hasil teknis terbaik
sesuai dengan biaya yang tersedia;
e) Melaksanakan semua pekerjaan teknis di lapangan yang membutuhkan untuk menentukan
tempat-tempat dan batas-batas serta kuantitas pekerjaan disesuaikan dengan dana yang
tersedia dalam kontrak, termasuk pengumpulan semua data lapangan yang diperlukan dan
membuat perhitungan dan mengeluarkan perintah yang tepat untuk pelaksanaan pekerjaan;
f) Memeriksa semua pengukuran kualitas dan perhitungan yang diperlukan untuk pembayaran
dan menjamin bahwa semua pengukuran dan perhitungan yang dilakukan sesuai dengan
prosedur dalam Dokumen Kontrak ;
g) Melaporkan kepada Pengguna Anggaran/Pejabat Pembuat Komitmen masalah-masalah
konstruksi atau keterlambatan yang terjadi, merekomendasi tindakan perbaikan yang
diperlukan;
h) Memantau dan memeriksa kendali mutu dan pengukuran kuantitas atas pekerjaan konstruksi
serta ikut menandatangani sertifikat pembayaran bulanan, bila mutu pekerjaan sudah
diterima dan kuantitasnya sudah benar.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
i) Bila terdapat penyimpangan, baik dalam mutu maupun bahan dan pekerjaan, Konsultan
harus memberikan peringatanan kepada Kontraktor secara tertulis, demikian pula bila ada
hal-hal lain yang menyimpang dari Spesifikasi Teknis. Tembusan dari peringatan tersebut
harus dikirim kepada Pengguna Anggaran/Pejabat Pembuat Komitmen dalam mengambil
keputusan akan menerima atau menolak sertifikat pembayaran bulanan yang diajukan
Kontraktor;
j) Memeriksa As Built Drawing (Gambar Terlaksana) yang dibuat oleh Kontraktor, dimana
gambar As Built tersebut harus menunjukkan hasil akhir dari proyek secara lengkap;
k) Membuat Laporan Bulanan untuk kemajuan fisik dan keuangan dari kegiatan konstruksi
yang akan dikirim ke Pemilik Proyek, dan Kontraktor, dengan menggunakan formulir
standart.
l) Membantu melaksanakan PHO untuk masing – masing kontrak, khususnya mempersiapkan
daftar kekurangan yang perlu diperbaiki oleh kontraktor.
Akan tetapi, secara lebih detail, tiap personel memiliki uraian dan deskripsi tugas yang berbeda-
beda sesuai dengan posisi dan jabatan masing-masing personil tersebut. Secara lebih rinci uraian
tugas tiap personil yang konsultan usulkan adalah sebagai berikut:
1. Direktur
Tugas pokoknya adalah memberi arah dan kebijakan organisasi dan menjalin hubungan yang baik
dengan pemberi tugas dan instansi terkait. Bertanggung jawab atas kelancaran kerja seluruh tim
dalam melaksanakan kegiatan tersebut, bertanggung jawab pelaksanaan kegiatan termasuk
membuat keputusan terhadap masalah yang terjadi selama kegiatan berlangsung dan memenuhi
jadwal penyerahan laporan pengawasan, berhubungan langsung dengan Pengelola proyek atau
Pemimpin Bagian Proyek untuk mengadakan rapat, pembahasan dan hal – hal yang erat kaitannya
dengan pelaksanaan pekerjaan.
2. Team Leader
1 (satu) orang Tenaga Ahli, Sarjana Teknik Sipil / Arsitektur. Bertugas mengkoordinir pengawas
dilapangan dan mengadakan pengawasan secara berkala, bertanggung jawab kepada team leader
atas seluruh pekerjaan, melaporkan segala sesuatu atau masalah – masalah yang terjadi dan
perkembangan pekerjaan dilapangan.
Deskripsi tugas-tugas dari Team Leader (TL) meliputi beberapa hal, akan tetapi tidak terbatas
hanya pada hal-hal berikut:
a) Menjamin bahwa pelaksanaan pekerjaan akan dipenuhi dan dilaksanakan dengan baik sesuai
dengan Acuan dan ketentuan Tugas yang telah dikeluarkan oleh Pemberi Tugas.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
3. Ahli Struktur
1 (satu) orang Tenaga Ahli yaitu Ahli Struktur (S1. Teknik Sipil). Bertugas sebagai pengawas
struktur dilapangan, mengawasi pelaksanaan pekerjaan, bertanggung jawab dengan hasil
pekerjaaan dilapangan, memberikan arahan, bimbingan dan petunjuk kepada pelaksana pekerjaan,
memberikan solusi atau pemecahan atas masalah – masalah yang terjadi dilapangan serta
melaporkan kepada Site Engineer/ Team leader tentang kondisi dilapangan, serta membuat laporan
pengawasan.
Deskripsi tugas-tugas dari Ahli Struktur/Quality/Quantity akan meliputi, tetapi tidak
terbatas hanya pada hal-hal sebagai berikut:
1. Berkedudukan di lokasi atau tempat yang paling dekat dengan lokasi atau Paket Kontrak
yang berada dalam pengawasannya.
2. Melakukan peninjauan setiap kemajuan pekerjaan sebagai implementasi kegiatan
pengawasan harian.
3. Melaksankanan pengawasan, pemantauan, mencatatat dan mengontrol seluruh hasil
pengukuran, perhitungan kuantitas, serta sertifikasi Pembayaran. Dan menjamin bahwa
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Kontraktor dibayar sesuai dengan syarat-syarat kontrak, serta sesuai dengan cara-cara
pembayaran yang tercantum dalam Dokumen Kontrak.
4. Mengawasi dan mengontrol ketelitian hasil pengukuran di lapangan yang dilaksanakan oleh
Kontraktor untuk memudahkan Direksi Teknik dalam menyelesaikan pekerjaan
pemeliharaan yang mendesak.
5. Membantu Team Leader dalam mengatur dan mengawasi seluruh detail teknis lapangan yang
telah digariskan dalam KAK untuk Pekerjaan Supervisi guna menghasilakan pelaksanaan
yang terbaik.
6. Mempelajari dengan baik gambar-gambar teknik proyek dan spesifikasi sebelum pekerjaan
dimulai.
7. Menjaga ketelitian dan memperbaharui gambar-gambar As Built dan mengawasi pekerjaan
pembuatan gambar yang dilakukakan oleh Juru Gambar Kontraktor.
8. Mengatur dan mengawasi semua detail teknis lapangan dalam acuan dan metode pelaksanaan
yang baik dan benar. Mengikuti petunjuk Pelaksanaan teknis dan masukan/saran TL dalam
pelaksanaan tugas-tugasnya.
9. Membuat penafsiran yang benar dari gambar standar dan spesifikasi dalam aplikasinya di
lapangan.
10. Mengadakan pengawasan secara kontinyu di lokasi proyek yang sedang dikerjakan dan
memberikan informasi secara tertulis pada hari itu juga kepada TL atas pekerjaan yang tidak
sesuai dengan Dokumen Kontrak.
11. Menyusun Detail Teknis bilamana terjadi perubahan, atau ada perintah perubahan, untuk
kondisi lapangan dan kejadian yang khusus (Force Majeur).
12. Mengawasi secara harian seluruh kegiatan Kontraktor selama pelaksanaan pekerjaan,
mengontrol Kualitas Bahan/material dan pekerjaan yang sedang berlangsung, serta
mengadakan koordinasi dan konfirmasi dengan TL.
13. Membantu penyiapan Test Laboratorium terhadap Kualitas material, Kualitas peralatan
pengujian yang akan digunakan, dan menyiapkan pembuatan Desain Campuran yang akan
digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan di lapangan.
14. Mengawasi dengan teliti seluruh pengujian di lapangan, serta memberi label/Kode pada pada
setiap sample material atau pekerjaan yang diambil, serta membawa sample tersebut untuk
pelaksanaan pengujian di laboratorium, guna mendapatkan pengesahan uji penelitian teknis
sebagai kendali mutu.
15. Mengadakan pemeriksaan Kualitas terhadap semua produksi seperti Batching Plant untuk
produksi Campuran Beton, Campuran Pasangan Batu, sebelum pelaksanaan pekerjaan
dimulai.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
16. Melaporkan semua hasil pengujian Kualitas dan Test kepada TL dan Project Officer (PO)
dari pihak Direksi dengan seluruh permasalahan yang dihadapinya selama pelaksanaan
pengujian laboratorium.
17. Mengawasi pekerjaan pengujian kualitas di lapangan dan laboratorium, serta menyiapkan
pengambilan sample (contoh) lengkap untuk pengujian di kualitas di laboratorium dengan
penyusunan dalam bentuk laporan kualitas secara tertulis.
18. Memeriksa dan meringkas semua data setiap kontrak tentang Kendali Mutu, serta
memberikan usulan dan pengarahan kepada TL dalam menerima atau menolak usulan
Kontraktor tentang Campuran material Beton, Material Campuran Pasangan, Urugan Pilihan
dan sebagainya.
19. Mengadakan pengawasan dan pelaporan tertulis secara periodik dalam bentuk laporan Harian
yang dirangkum dari Sub-pro di lapangan, serta menyusun Laporan Progres Mingguan dan
Bulanan kepada TL.
20. Memantau dan mencatatat seluruh kemajuan fisik, serta mengadakan komparasi dengan
Jadual rencana pelaksanaan fisik yang telah disetujui bersama.
21. Memeriksa dan memantau secara teliti seluruh pelaksanaan pembuatan Gambar Detail (Shop
Drawing) dan pembuatan Gambar Terlaksana ( As Built Drawing) sebelum penyerahan
lapangan.
22. Mengadakan pengarsipan surat-surat, data pengukuran (opname), laporan harian dan
Mingguan, serta dokumen-dokumen yang mendukung seluruh kegiatan pelaksanaan
pekerjaan dan proses pembayaran.
4. Ahli Mekanikal
1 (satu) orang Tenaga Ahli yaitu Ahli Mekanikal (S1. Teknik Mesin). Bertugas sebagai pengawas
mekanikal dilapangan, mengawasi pelaksanaan pekerjaan, bertanggung jawab dengan hasil
pekerjaaan dilapangan, memberikan arahan, bimbingan dan petunjuk kepada pelaksana pekerjaan,
memberikan solusi atau pemecahan atas masalah – masalah yang terjadi dilapangan serta
melaporkan kepada Site Engineer/ Team leader tentang kondisi dilapangan, serta membuat laporan
pengawasan.
Deskripsi tugas-tugas dari Ahli Mekanikal akan meliputi, tetapi tidak terbatas hanya pada hal-hal
sebagai berikut:
Bertanggung jawab penuh terhadap pengawasan pekerjaan mekanikal Memberikan pengarahan
kepada tenaga konsultan perencana maupun tenaga
pelaksana kontraktor dalam melaksanakan pekerjaan bidang mekanikal secara menyeluruh
Memberikan laporan kepada team leader tentang kemajuan pekerjaan dan permasalahan-
permasalahan yang ada untuk segera dicarikan jalan keluarnya.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Melakukan koordinasi dengan tenaga ahli lain dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya
Menghadiri rapat koordinsi proyek
5. Ahli Elektrikal
1 (satu) orang Tenaga Ahli yaitu Ahli Elektrikal/Ahli Teknik Tenaga Listrik (S1. Teknik Elektro).
Bertugas sebagai pengawas elektrikal dilapangan, mengawasi pelaksanaan pekerjaan, bertanggung
jawab dengan hasil pekerjaaan dilapangan, memberikan arahan, bimbingan dan petunjuk kepada
pelaksana pekerjaan, memberikan solusi atau pemecahan atas masalah – masalah yang terjadi
dilapangan serta melaporkan kepada Site Engineer/ Team leader tentang kondisi dilapangan, serta
membuat laporan pengawasan.
Deskripsi tugas-tugas dari Ahli Elektrikal akan meliputi, tetapi tidak terbatas hanya pada hal-hal
sebagai berikut:
Bertanggung jawab penuh terhadap pengawasan pekerjaan elektrikal Memberikan pengarahan
kepada tenaga konsultan perencana maupun tenaga
pelaksana kontraktor dalam melaksanakan pekerjaan bidang elektrikal secara menyeluruh
Memberikan laporan kepada team leader tentang kemajuan pekerjaan dan permasalahan-
permasalahan yang ada untuk segera dicarikan jalan keluarnya.
Melakukan koordinasi dengan tenaga ahli lain dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya
Menghadiri rapat koordinsi proyek
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Mengawasi dan mengontrol ketelitian hasil pengukuran di lapangan yang dilaksanakan oleh
Kontraktor untuk memudahkan Direksi Teknik dalam menyelesaikan pekerjaan
pemeliharaan yang mendesak.
Membantu Team Leader dalam mengatur dan mengawasi seluruh detail teknis lapangan yang
telah digariskan dalam KAK untuk Pekerjaan Supervisi guna menghasilakan pelaksanaan
yang terbaik.
Mempelajari dengan baik gambar-gambar teknik proyek dan spesifikasi sebelum pekerjaan
dimulai.
Menjaga ketelitian dan memperbaharui gambar-gambar As Built dan mengawasi pekerjaan
pembuatan gambar yang dilakukakan oleh Juru Gambar Kontraktor. Mengatur dan
mengawasi semua detail teknis lapangan dalam acuan dan metode pelaksanaan yang baik dan
benar. Mengikuti petunjuk Pelaksanaan teknis dan masukan/saran TL dalam pelaksanaan
tugas-tugasnya.
Membuat penafsiran yang benar dari gambar standar dan spesifikasi dalam aplikasinya di
lapangan.
Mengadakan pengawasan secara kontinyu di lokasi proyek yang sedang dikerjakan dan
memberikan informasi secara tertulis pada hari itu juga kepada TL atas pekerjaan yang tidak
sesuai dengan Dokumen Kontrak.
Mengawasi secara harian seluruh kegiatan Kontraktor selama pelaksanaan pekerjaan,
mengontrol Kualitas Bahan/material dan pekerjaan yang sedang berlangsung, serta
mengadakan koordinasi dan konfirmasi dengan TL. Membantu penyiapan Test Laboratorium
terhadap Kualitas material, Kualitas peralatan pengujian yang akan digunakan, dan
menyiapkan pembuatan Desain Campuran yang akan digunakan dalam pelaksanaan
pekerjaan di lapangan.
Mengawasi dengan teliti seluruh pengujian di lapangan, serta member label/Kode pada pada
setiap sample material atau pekerjaan yang diambil, serta membawa sample tersebut untuk
pelaksanaan pengujian di laboratorium, guna mendapatkan pengesahan uji penelitian teknis
sebagai kendali mutu. Mengadakan pemeriksaan Kualitas terhadap semua produksi seperti
Batching Plant untuk produksi Campuran Beton, Campuran Pasangan Batu, sebelum
pelaksanaan pekerjaan dimulai.
Melaporkan semua hasil pengujian Kualitas dan Test kepada TL dan Project Officer (PO)
dari pihak Direksi dengan seluruh permasalahan yang dihadapinya selama pelaksanaan
pengujian laboratorium.
Memeriksa dan meringkas semua data setiap kontrak tentang Kendali Mutu, serta
memberikan usulan dan pengarahan kepada TL dalam menerima atau menolak usulan
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Kontraktor tentang Campuran material Beton, Material Campuran Pasangan, Urugan Pilihan
dan sebagainya.
Mengadakan pengawasan dan pelaporan tertulis secara periodik dalam bentuk laporan Harian
yang dirangkum dari Sub-pro di lapangan, serta menyusun Laporan Progres Mingguan dan
Bulanan kepada TL.
Memantau dan mencatatat seluruh kemajuan fisik, serta mengadakan komparasi dengan
Jadual rencana pelaksanaan fisik yang telah disetujui bersama.
2) Pengawas Arsitektur
2 (dua) orang tenaga yaitu S1 Arsitektur. Bertugas sebagai pengawas harian dilapangan,
mengawasi pelaksanaan pekerjaan, bertanggung jawab dengan hasil pekerjaaan dilapangan,
memberikan arahan, bimbingan dan petunjuk kepada pelaksana pekerjaan, memberikan solusi atau
pemecahan atas masalah – masalah yang terjadi dilapangan serta melaporkan kepada Tenaga Ahli
dan Site Engineer/Team leader tentang kondisi dilapangan, serta membuat laporan pengawasan.
Deskripsi tugas-tugas dari Pengawas Arsitektur akan meliputi, tetapi tidak terbatas
hanya pada hal-hal sebagai berikut:
Melakukan peninjauan setiap kemajuan pekerjaan sebagai implementasi kegiatan
pengawasan harian.
Melaksankanan pengawasan, pemantauan, mencatatat dan mengontrol seluruh hasil
pengukuran, perhitungan kuantitas, serta sertifikasi Pembayaran.
Mengawasi dan mengontrol ketelitian hasil pengukuran di lapangan yang dilaksanakan oleh
Kontraktor untuk memudahkan Direksi Teknik dalam menyelesaikan pekerjaan
pemeliharaan yang mendesak.
Membantu Team Leader dalam mengatur dan mengawasi seluruh detail teknis lapangan yang
telah digariskan dalam KAK untuk Pekerjaan Supervisi guna menghasilakan pelaksanaan
yang terbaik.
Mempelajari dengan baik gambar-gambar teknik proyek dan spesifikasi sebelum pekerjaan
dimulai.
Menjaga ketelitian dan memperbaharui gambar-gambar As Built dan mengawasi pekerjaan
pembuatan gambar yang dilakukakan oleh Juru Gambar Kontraktor.
Mengatur dan mengawasi semua detail teknis lapangan dalam acuan dan metode pelaksanaan
yang baik dan benar. Mengikuti petunjuk Pelaksanaan teknis dan masukan/saran TL dalam
pelaksanaan tugas-tugasnya.
Membuat penafsiran yang benar dari gambar standar dan spesifikasi dalam aplikasinya di
lapangan.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Mengadakan pengawasan secara kontinyu di lokasi proyek yang sedang dikerjakan dan
memberikan informasi secara tertulis pada hari itu juga kepada TL atas pekerjaan yang tidak
sesuai dengan Dokumen Kontrak.
Mengadakan pengawasan dan pelaporan tertulis secara periodik dalam bentuk laporan Harian
yang dirangkum dari Sub-pro di lapangan, serta menyusun Laporan Progres Mingguan dan
Bulanan kepada TL.
Memantau dan mencatatat seluruh kemajuan fisik, serta mengadakan komparasi dengan
Jadual rencana pelaksanaan fisik yang telah disetujui bersama.
c. CAD Operator
2 (dua) orang tenaga yaitu D3 / S1 Arsitektur.
Deskripsi tugas-tugas dari CAD Operator akan meliputi, tetapi tidak terbatas hanya pada hal-hal
sebagai berikut:
Secara langsung membantu team leader dalam pembuatan gambar pelaksanaan Mengkoordinasikan
laporan-laporan yang akan dibuat setiap tenaga Bertanggungjawab terhadap gambar pelaksanaan
yang dibuat Membantu team leader terkait dengan gambar-gambar / asbuil drawing
d. Administrasi Keangan
1 (satu) orang tenaga yaitu SLTA.
Deskripsi tugas-tugas dari Administrasi Keuangan akan meliputi, tetapi tidak terbatas hanya pada
hal-hal sebagai berikut:
Secara langsung membantu team leader dalam memproduksi laporan Mengkoordinasikan
laporan-laporan yang akan diproduksi dari setiap tenaga Bertanggungjawab terhadap kualitas
dan kuantitas produksi laporan pekerjaan Ikut bertanggungjawab terhadap penyusunan
laporan sesuai dengan tahapantahapan pelaporan yang telah disepakati dalam kontrak kerja
Membantu team leader terkait dengan masalah administrasi perusahaan maupun masalah
administrasi dengan pihak proyek Bertanggungjawab terhadap seluruh kegiatan administrasi
proyek.
Tenaga-tenaga tersebut bertugas sesuai dengan fungsi dan bidangnya masing-masing untuk
mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan pengawasan.
Susunan Tim Konsultan yang terdiri dari tenaga inti dan tenaga pendukung yang diusulkan untuk
menangani pekerjaan pengawasan embangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah
Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Prov. NTB dapat disimak pada bagan Daftar
Personil, sedangkan rencana penugasan masing-masing personil disajikan pada bagan Jadwal
Penugasan Personil.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa secara umum tugas dan tanggung jawab Tim
Konsultan adalah mengaplikasikan seluruh rencana program kedalam realisasi/implementasi
program dengan mengacu pada kwalitas, Efektifitas, Produktivitas dan penyelesaian yang tepat
waktu, dimana waktu yang tersedia sesuai dengan jadual yang singkat tersebut, maka penugasan
Tim Konsultan Supervisi/Pengawasan juga bervariasi sesuai dengan kebutuhan lapangan dan
tersedianya dana untuk pengadaan jasa konsultan supervisi/pengawasan.
Jadwal Penugasan Personil direncanakan selama pelaksanaan pekerjaan pengawasan. Waktu yang
ditentukan berdasarkan Kerangka Acuan Kerja (KAK) dan dapat terjadi variasi perubahahan sesuai
dengan jadwal pelaksanaan fisik.
A TENAGA AHLI
B TENAGA PENDUKUNG
7.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB
LAPORAN PENDAHULUAN
CV. ARCHI TEKNIK telah diberikan kepercayaan oleh MAN INSAN CENDEKIA Kab. Lombok Timur
melalui Pejabat Pembuat Komitmen(PPK). untuk melaksanakan Paket Pengawasan embangunan Gedung
Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Prov. NTB Tahun
Anggaran 2019. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga
laporan pendahuluan ini dapat terselesaikan.
Dengan selesainya Laporan Pendahuluan ini, kami berharap semoga pihak proyek mendapatkan gambaran
umum mengenai masalah-masalah maupun kondisi / lokasi di lapangan sehingga dapat memberikan
masukan kepada kami untuk mengerjakan pekerjaan selanjutnya.
Demikian Laporan Pendahuluan ini kami susun, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima
kasih.
Pembangunan Gedung Pusat Layanan Kegiatan Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Lombok Timur Provinsi NTB