Anda di halaman 1dari 7

Essay UAS

Pancasila Sebagai Ideologi Bangsa Indonesia

Disusun Oleh :
Monia d latuamury

Universitas Pasundan Bandung


2024
PENDAHULUAN

Pancasila adalah dasar negara indonesia,nama ini terdiri dari dua bahasa sanskerta
“panca” berarti lima dan “sila” berarti prinsip atau asas.

Hari lahir Pancasila merujuk pada 1 Juni 1945, ketika pidato proklamasi
Pancasila oleh Bung Karno (Ir Soekarno) di hadapan Badan Penyelidik Usaha
Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI). Pidato tersebut menjadi dasar dari
Pancasila, yaitu ideologi negara Indonesia. Pancasila merupakan landasan filsafat,
moral, dan ideologi bangsa Indonesia. Secara harfiah, Pancasila berasal dari
bahasa Sanskerta, yang terdiri dari kata "panca" yang berarti lima dan "sila" yang
berarti prinsip atau dasar. Karena itu, Pancasila mengandung arti "lima dasar" atau
"lima prinsip".Memaknai hari lahir Pancasila memiliki beberapa aspek penting.

Pertama, Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia adalah landasan bagi


pembangunan negara dan masyarakat Indonesia. Prinsip-prinsip dalam Pancasila,
seperti keadilan sosial, persatuan, kerakyatan, dan Ketuhanan yang Maha Esa,
harus dihayati dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Kedua, hari lahir Pancasila menjadi momen refleksi dan evaluasi bagi bangsa
Indonesia dalam menjaga dan memperkuat nilai-nilai Pancasila. Ini melibatkan
penilaian terhadap penerapan Pancasila dalam berbagai aspek kehidupan,
termasuk di dalamnya nilai-nilai demokrasi, toleransi, keadilan, dan persatuan.

Ketiga, memaknai hari lahir Pancasila adalah mengingat dan menghargai


perjuangan para pendiri bangsa Indonesia dalam merumuskan ideologi yang
mempersatukan beragam suku, agama, dan budaya di Indonesia. Penting untuk
menghormati dan mengapresiasi peran mereka dalam menciptakan landasan yang
kukuh bagi negara Indonesia.

Keempat, hari lahir Pancasila juga menjadi ajang untuk memperkuat pemahaman
dan kesadaran akan Pancasila di kalangan masyarakat Indonesia, terutama
generasi muda. Pendidikan dan sosialisasi nilai-nilai Pancasila menjadi penting
untuk membangun karakter bangsa yang berlandaskan pada prinsip-prinsip
kebangsaan.

PEMBAHASAN

Pancasila Terdiri Dari Lima Prinsip Atau Dasar, Yaitu:

Ketuhanan yang Maha Esa: Prinsip ini mengakui adanya Tuhan yang Maha
Esa. Pancasila tidak mengikatkan suatu agama tertentu, namun menghormati
keberagaman keyakinan religius di Indonesia. Prinsip ini menekankan pentingnya
memiliki keyakinan kepada Tuhan dan mengakui nilai-nilai spiritual dalam
kehidupan bermasyarakat.

Kemanusiaan yang adil dan beradab: Prinsip ini menekankan pentingnya


menghormati martabat dan hak asasi manusia. Pancasila mengakui bahwa setiap
individu memiliki hak yang sama dalam hidup, berpartisipasi, dan mendapatkan
perlindungan dari negara.

Persatuan Indonesia: Prinsip ini menekankan pentingnya menjaga persatuan dan


kesatuan bangsa Indonesia. Pancasila mengedepankan semangat kebangsaan,
mengatasi perbedaan suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA), serta
mempromosikan kebinekaan sebagai kekayaan bangsa.

Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam


permusyawaratan/perwakilan: Prinsip ini menegaskan pentingnya demokrasi
dalam sistem pemerintahan Indonesia. Pancasila mendorong partisipasi aktif
rakyat dalam pengambilan keputusan politik melalui proses musyawarah dan
perwakilan yang bijaksana.

Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia: Prinsip ini menekankan pentingnya
adil dalam pembagian sumber daya dan kesempatan bagi seluruh rakyat
Indonesia. Pancasila menuntut perlakuan yang adil terhadap semua warga negara
dan menentang segala bentuk eksploitasi dan ketidakadilan sosial.Sebagai dasar
negara, Pancasila memiliki peran penting dalam menjaga persatuan, keadilan, dan
keberagaman di Indonesia. Pancasila menjadi pedoman dalam pembuatan undang-
undang, kebijakan pemerintah, dan pelaksanaan kehidupan berbangsa dan
bernegara. Seluruh lembaga negara, aparat pemerintahan, dan masyarakat
diharapkan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam segala aspek
kehidupan.

Pancasila juga dikenal sebagai ideologi negara Indonesia. Sebagai ideologi,


Pancasila adalah serangkaian prinsip atau nilai-nilai yang menjadi landasan
filosofis, moral, dan politik bagi negara Indonesia. Ideologi Pancasila berfungsi
sebagai panduan dalam pembentukan kebijakan negara dan pembangunan
masyarakat yang berlandaskan pada nilai-nilai kebangsaan.Sebagai ideologi,
Pancasila memiliki beberapa karakteristik yang penting. Pancasila mencakup
berbagai aspek kehidupan, baik dalam konteks politik, sosial, ekonomi, maupun
budaya. Nilai-nilai Pancasila mencerminkan keseluruhan aspirasi dan tujuan
bangsa Indonesia.

Pancasila mengakui dan menghargai keberagaman suku, agama, ras, dan budaya
di Indonesia. Ini berarti Pancasila tidak memihak pada satu agama atau kelompok
tertentu, melainkan menyediakan ruang bagi semua warga negara Indonesia untuk
hidup berdampingan dengan damai.Pancasila bukanlah entitas yang statis. Ia terus
berkembang sesuai dengan perubahan zaman dan tantangan yang dihadapi bangsa
Indonesia. Pancasila dapat mengakomodasi perubahan sosial dan kemajuan
masyarakat.

Pancasila memberikan pedoman moral dan etika yang harus dijunjung tinggi oleh
seluruh warga negara Indonesia. Prinsip-prinsip dalam Pancasila menjadi acuan
dalam mengambil keputusan dan bertindak dalam kehidupan
bermasyarakat.Sebagai ideologi negara, Pancasila memiliki peran penting dalam
mempersatukan dan membentuk identitas bangsa Indonesia. Ia juga menjadi dasar
bagi pembentukan hukum, sistem pemerintahan, dan kebijakan publik.
Implementasi nilai-nilai Pancasila di semua aspek kehidupan masyarakat
diharapkan dapat menciptakan persatuan, keadilan, dan kesejahteraan bagi seluruh
rakyat Indonesia.
Pancasila sebagai ideologi negara juga diwujudkan dalam lembaga-lembaga
negara, seperti DPR (dewan perwakilan rakyat), lembaga pemerintahan, dan
institusi pendidikan. Pendidikan Pancasila menjadi bagian integral dalam proses
pendidikan formal di Indonesia untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepada
generasi muda dan memastikan kelangsungan Pancasila sebagai ideologi negara
yang kuat.

1.Mengapa menjaga ideologi pancasila merupakan hal yang sangat penting?

Pentingnya ideologi bagi suatu negara juga terlihat dari fungsi ideologi itu
sendiri.Adapun fungsi ideologi adalah membentuk identitas atau ciri kelompok
atau bangsa.ideologi memiliki kecenderungan untuk ”memisahkan” kita dari
mereka.Ideologi berfungsi mempersatukan sesama kita.apabila dibandingkan
dengan agama,agama juga mempersatukan orang dari berbagai pandangan hidup
bahkan dari berbagai ideologi.Sebaliknya Ideologi mempersatukan orang dari
berbagai agama.Oleh karena itu ideologi mengatasi berbagai pertentangan
(konflik) atau ketegangan sosial.Dalam hal ini ideologi berfungsi sebagai
Pembentuk solidaritas dengan mengangkat perbedaan ke dalam tata nilai yang
lebih tinggi.

Fungsi pemersatu itu dilakukan dengan menyatukan keseragaman ataupun


keanekaragaman,misalnya dengan memakai semboyan “kesatuan dalam
perbedaan” dan “perbedaan dalam kesatuan”.Pancasila sebagai dasar dasar
filosofis terdapat dalam Pembukaan UUD 1945 yang merupakan kesepakatan
pertama penyangga Konstitusionalisme.Dengan tidak diubahnya Pembukaan
UUD 1945,maka tidak berubah pula kedudukan pancasila sebagai dasar dasar
filosofis bangunan Negara Republik Indonesia.

2.Mengapa kemajuan bangsa indonesia harus didasari oleh semangat dan


nilai pancasila?

Indonesia adalah negara dengan beribu kisah perjuangan,Indonesia adalah


negara yang mempunyai banyak suku dan budaya,Indonesia adalah salah satu
negara yang didalamnya terdapat banyak perbedaan mulai dari bahasa sampai
agama.Pemersatu dari segala perbedaan tersebut Indonesia mempunyai suatu
tatanan serta aturan agar rakyat-rakyatnya mempunyai suatu pedoman dalam
bertindak yang disebut dengan PANCASILA.Dalam membantu kemajuan
bangsa,rakayat Indonesia berpedoman kepada Pancasila karena di dalamnya
terkandung norma-norma serta etika dalam bertindak dan berkomunikasi.Bukan
hanya itu,dalam pamcasila pun terkandung nilai-nilai yang mampu merangsang
masyarakatnya.contoh pada sila ke-3 “Persatuan Indonesia” yang pada dasarnya
masyarakat harus bersatu guna membantu kemajuan serta pembangunan yang ada
Indonesia.

Global dan euphoria reformasi yang sarat dengan semangat perubahan,telah


mempengaruhi pola pikir,pola sikap dan pola tindak generasi penerus bangsa
dalam menyikapi berbagai permasalahan kebangsaan.sebuah negara akan menjadi
besar apabila didukung oleh para pemuda yang sadar bahwa Pendidikan itu
penting bagi mereka.Kemanjuan suatu bangsa sangat bergantung pada generasi
penerus bangsa yang tidak lain adalah para pemuda.Suatu bangsa yang besar
harus mampu bersaing dengan bangsa lain dalam hal apapun.

Dalam kehidupan bermasyarakat,terjadinya perubahan emosi,sikap,tingkah


laki,opini,dan motivasi masyarakat,merupakan cerminan merupsinya secara
signifikan terhadap pemahaman,pengkhayatan,dan pengamalan nilai-nilai
Pancasila.Dampak Demoraktisasi yang tidak terkendali dan tidak didasari dengan
pemahaman nilai-nilai Pancasila telah memunculkan sikap individualistis yang
sangat jauh dan berbeda dengan nilai-nilai pancasila yang lebih mementingkan
keseimbangan,kerjasama,saling menghormati,kesamaan,dan kesederajatan dalam
hubungan manusia dengan manusia.

KESIMPULAN

Pancasila dengan semua yang menyelimutinya,menjadikannya semakin


harus dan tetap dipegang teguh oeleh seluruh lapisan masyarakat indonesia
sebagai ideologi atau dasar negara Indonesia.Begitu banyak tragedi dan prahara
yang terjadi yang merongrong kedaulatan Pancasila sebagai dasar negara,maka
dari perlu digiatkan kembali dan digencarkan lagi penyuluhan-penyuluhan dengan
penekanan utama nilai-nilai pancasila kepada masyarakat mulai dari kalangan
muda,dewasa,hingga lanjut usia.

Anda mungkin juga menyukai