Bebras dapat digunakan untuk membangun kemampuan computational thinking karena
menyediakan serangkaian tantangan yang dirancang untuk meningkatkan keterampilan penting
seperti pemecahan masalah, pemikiran kritis, dan pemahaman algoritma. Bebras mendorong peserta untuk merancang algoritma yang efektif, yang merupakan salah satu pilar utama dari computational thinking. Tantangan Bebras dirancang untuk memicu kreativitas dan inovasi, memungkinkan peserta untuk menemukan solusi unik dan efektif untuk masalah yang diberikan. Kerja Sama dan Komunikasi: Bebras sering kali dilakukan dalam kelompok, yang mengajarkan peserta untuk bekerja sama dan berkomunikasi ide mereka dengan efektif. Masa Depan: Dengan dunia yang semakin bergantung pada teknologi, kemampuan computational thinking yang dikembangkan melalui Bebras menjadi sangat penting untuk masa depan. Beberapa alasan mengapa Bebras baik untuk membangun kemampuan computational thinking: a. Meningkatkan Pemahaman: Bebras membantu siswa mendapatkan pemahaman yang lebih kuat tentang computational thinking. b. Meningkatkan Kepercayaan Diri: Bebras telah meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam menggunakan kemampuan computational thinking mereka dalam berbagai konteks. c. Meningkatkan Problem Solving: Bebras merupakan aktivitas yang mengedukasi kemampuan problem solving dalam informatika. d. Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah dan Kreativitas: Computational Thinking penting untuk diajarkan kepada generasi muda karena dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah, pemikiran kritis, kreativitas, kerja sama, dan komunikasi. e. Mempersiapkan Masa Depan: Computational Thinking mempersiapkan siswa untuk masa depan yang semakin tergantung pada teknologi.