MATERI

Acara I. Senam Dasar dan Salam Perguruan Pencak Silat STIPER Tujuan
• Membentuk otot-otot besar/ kecil untuk menunjang melakukan gerakan dengan baik
dan benar.
• Melatih terbentuknya sikap koordinasi.
• Pembentukan gerakan yang benar (arah, lintasan).
• Mengenal dan memperagakan gerakan salam perguruan pencak silat stiper yogyakarta
1. Senam dasar dilakukan dengan 2 tahap, yaitu:
• Senam pernafasan dan meditasi
Meditasi merupakan gerakan olah nafas (hisap, tahan dan hembuskan nafas) untuk
menghimpun encrgi dari alam.
Cara:
➢ Ambil posisi duduk sila, dengan kaki kanan berada diatas kaki kiri.
➢ Kedua tangan membuka diatas paha dan mata terpejam.
• Senam fisik
Untuk membentuk dan melenturkan otot-otot serta menunjang dalam melakukan
gerakan dengan baik dan benar. Senam fisik meliputi : perenggangan, pelemasan dan
penguatan.
• Salam perguruan pencak silat stiper yogyakarta
Cara:
➢ Pertama melakukan penghormatan
➢ Kedua tangan membuka keatas dan melakuakn silang keatas
➢ Dengan posisi kuda-kuda tengah tangan salam persatuan
➢ Melakuakan posisi war kekiri dan selanjutnya melakukan posisi war kekanan
➢ Kedua tangan menyimpan kesamping, melakukan cakar kedepan dengan
mengunakan tangan kanan dan tangan kiri cakar sampiang menghadap kedepan
➢ Dan kedua tangan kedepan telapak tangan saling meghadap kaki posisi sikap dan
tangan kiri mengempal dan tangan kiri salam
➢ Dan mengambil posisi singa
2. Pengenalan Sikap Siaga dan Kuda-Kuda
Tujuan
• Mengetahui sikap siaga untuk gerakan awal sebelum memulai gerakan selanjutnya
• Melatih sikap siap (sikap koordinasi ) yang benar dan mengenal berbagai macam kuda-
kuda dalam pencak silat.
Istilah kuda-kuda sangat akrab digunakan dalam beladiri pencak silat Posisi ini
digambarkan seperti orang yang menunggang kuda agar mudah mengingatnya. Kuda-
kuda merupakan posisi dasar dalam melakukan teknik pencak silat selanjutnya. Kuda-
kuda juga digunakan sebagai latihan dasar pencak silat untuk memperkuat otot-otot
kaki. Otot yang dominan dalam melakukan kuda-kuda adalah quadriseps femoris dan
hamstring Macam kuda-kuda.
a. Kuda-kuda tengah
Merupakan dasar dalam pencak silat, untuk memperkuat otot-otot kaki agar tidak
mudah jatuh terkena serangan lawan.
Cara:
➢ Dari posisi siaga, angkat dan silangkan kaki kiri dan kedua tangan
➢ Tarik kaki kini dan letakkan sejajar dengan kaki kanan (posisi kuda- kuda kedua
kaki ditekuk) serta posisi tangan mengepal di samping pinggang dan badan tegap,
pandangan lurus ke depan.
b. Kuda-kuda depan (Kiri dan kanan depan)
Merupakan sikap pasang untuk tarung dengan menggunakan kuda-kuda
Cara:
➢ Dari posisi siaga, angkat kaki kiri kanan ke depan, sehingga posisi kaki membentuk
leter L
➢ Posisi tangan pasang (di depan dada)/ posisi siap untuk bertarung.
c. Kuda-kuda samping kanan
➢ Dari posisi sikap sianga, angkat kaki kanan sehingga posisi kuda-kuda menyamping
kearah kanan
➢ Posisi tangan pasang disamping
d. Kuda-kuda samping kiri
➢ Dan posisi sikap sianga, angkat kaki kiri sehingga posisi kuda-kuda menyamping
kearah kiri
➢ Posisi tangan pasang disamping
e. Kuda-kuda sejajar
➢ Dari posisi sikap sianga, angkat kaki kiri sehingga posisi kuda-kuda tengah
➢ Posisi tangan pasang disamping dada
f. Kuda-kuda balik hadap (kuda-kuda belakang)
Digunakan apabila menghadapi musuh / lawan lebih dari satu, sehingga dengan
cepat kita siap menyerang lawan dari berbagai arah.
Cara:
➢ Dari posisi kuda - kuda kiri depan, geser kaki kanan ke arah kiri, kemudian balikkan
badan, posisi tangan tetap pasang dan kaki membentuk letter L.
➢ Dari posisi kuda - kuda kanan depan, geser kaki kiri ke arah kanan, kemudian
balikkan badan, posisi tangan tetap pasang dan kaki membentuk letter L.