Anda di halaman 1dari 3

TUGAS AKSI NYATA PPG PRAJABATAN GEL 1 TAHUN 2023

Nama : Shofi Nur Azizah

NIM : 2308090222

Mata kuliah : Filosofi Pendidikan Indonesia

Prodi : PPKn

Topik :4

01.01.2-T4-8. Aksi Nyata – Pancasila bagi Saya

Mahasiswa membuat sebuah tulisan reflektif dalam bentu artikel atau jurnal untuk menguatkan
pemahaman tentang Pancasila sebagai Entitas dan Identitas Bangsa Indonesia dan perwujudan
Profil Pelajar Pancasila pada Pendidikan yang berpihak pada Peserta didik dalam Pendidikan
Abad ke 21 dengan mengacu pada panduan berikut:

1. Mahasiswa mengobservasi secara kritis apa tantangan menghayati Pancasila sebagai


Entitas dan Identitas Bangsa Indonesia dan perwujudan Profil Pelajar Pancasila pada
Pendidikan yang Berpihak pada Peserta Didik dalam Pendidikan Abad ke-21.
Menurut saya ada beberapa tantangan yang harus dihadapi dalam menghayati Pancasila
sebagai entitas dan identitas Negara Indonesia dan perwujudan profil pelajar Pancasila pada
pendidikan yang berorientasi pada peserta didik didalam Abad ke 21 yaitu d engan adanya
pandemi tahun 2020 menimbulkan mudahnya seluruh manusia untuk mengakses internet
yang bisa membuat peserta didik lebih memahami apa yang disukai khususnya budaya,
kebiasaan, nilai-nilai bangsa lain dibandingkan dengan negara sendiri, sehingga peserta
didik kurang menjiwai dan menghayati setiap nilai yang terkandung dalam Pancasila
sebagai entitas dan identitas.
Kemudian lunturnya nilai-nilai karakter peserta didik akibatnya kurangnya pembiasaan
dan pengarahan. Pada saat ini terdapat tantangan Pancasila sebagai entitas dan identitas
Bangsa Indonesia dan perwujudan P3 pada pendidikan yang berpihak pada peserta didik
abad ke 21 dalam mempertahankan identitas nasional di era globalisasi yaitu hedonisme,
memudarnya sikap gotong royong dan rasa nasionalisme patriotisme, serta sikap sopan
santun, memanfaatkan situs jejaring sosial.
2. Mahasiswa menuliskan secara kritis bagaimana Pancasila sebagai Entitas dan Identitas
Bangsa Indonesia dan perwujudan Profil Pelajar Pancasila pada Pendidikan yang Berpihak
pada Peserta Didik dalam Pendidikan Abad ke-21 di ekosistem sekolah (kelas).
Cara menanamkan nilai Pancasila sebagai entitas dan identitas bangsa Indonesia dan
perwujudan profil pelajar Pancasila pada pendidikan yang berorientasi pada peserta didik
dalam Pendidikan Abad ke 21 didalam ekosistem sekolah terutama ruang kelas yaitu
dengan cara melakukan pembiasaan tentang dimensi, elemen, dan sub elemen profil pelajar
Pancasila pada Kurikulum Merdeka. Enam dimensi profil pelajar Pancasila yaitu beriman,
bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, mandiri, bergotong royong,
berkebhinekaan global, bernalar kritis, dan kreatif. Dimensi tersebut harus ditinjau seecara
utuh sebagai satuan kesatuan yang tujuannya agar setiap individu bisa menjadi pelajar
sepanjang hayat yang berkompeten, berperilaku, dan berkarakter sesuai nilai-nilai
Pancasila.
Kemudian didalam ekosistem sekolah (ruang kelas), siswa diarahkan agar mampu
mempunyai karakter dan kompetensi yang sesuai dengan enam dimensi profil pelajar
Pancasila. Ada beberapa perwujudan profil pelajar Pancasila pada bidang pendidik yang
berpihak pada peserta didik dalam pendidikan abad ke 21 yaitu:
1) Beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak Mulia
Guru bisa mewujudkannya dengan cara menumbuhkan rasa peduli, hormat, sayang, dan
menghargai diri sebagai wujud sikap integritas. Guru bisa melaksanakan pembiasaan
berdoa sebelum dan sesudah kegiatan pembelajaran.
2) Mandiri
Guru bisa memberikan tugas mandiri tujuannya agar peserta didik mampu mengatur
perasaan, pikiran, dan perilaku untuk mencapai tujuan belajar.
3) Bergotong royong
Guru bisa memberikan tugas berkelompok tujuannya agar peserta didik mampu
menjalin kolaborasi untuk berkerja sama dengan orang lain disertai dengan perasaan
senang.
4) Berkebhinekaan global
Guru bisa mengenalkan berbagai macam kebudayaan Indonesia dan meminta peserta
didik mencoba untuk melakukan salah satu yang sesuai dengan minat bakat, dan guru
bisa menanamkan rasa saling menghargai berbagai budaya.
5) Bernalar kritis
Memperoleh informasi dan gagasan, menganalisis dan mengevaluasi penalaran,
merefleksikan pemikiran dan proses berpikir dalam mengambil keputusan. Guru
memberikan pembelajaran dengan metode problem based learning dan project based
learning.
6) Kreatif
Menghasilkan gagasan yang orisinal dan menghasilkan karya orisinal, serta mempunyai
keluwesan berpikir untuk mencari solusi permasalahan. Guru bisa memberikan proyek
untuk bisa menghasilkan karya yang orisinal sesuai dengan minat kesukaan dari peserta
didik.

Anda mungkin juga menyukai